Bucinnya Ceo Galak

Bucinnya Ceo Galak

1. Kejadian tak terduga

Hari ini seperti biasanya anaya sudah bersiap untuk berangkat sekolah dan dia saat ini tidak mengikuti sarapan pagi bersama kedua orang tuanya karena dia telat bangun dan takut kesiangan datang ke sekolah.

"Hai mah pah! "Ucap naya yang menghampiri kedua orang tuanya.

" sayang sini sarapan dulu? "Ucap sang mama.

"Naya langsung berangkat aja deh karena takut telat datang ke sekolah! "Ucapnya sambil meminum jus jeruk yang ada di meja makan itu.

" Ya udah tapi nanti di sana langsung beli makanan ya jangan sampai perutnya kosong atau mau bawa bekal aja biar mama siang makanannya? "Ucap sang mama.

"Nggak usah deh mah nanti aja! "Naya yang langsung mencium pipi kedua orang tuanya bergantian.

Kedua orang tuanya melihat kepergian naya yang pergi begitu saja tanpa memberikan salam kepada mereka.

"Anak itu kebiasan banget udah besar juga masih saja seperti anak kecil! "Darma ayah naya.

Nazma menggelengkan kepalanya sambil tersenyum melihat suaminya yang menggerutu.

" udah lah pah biarin aja sekarang kita lanjutkan sarapannya? "Ucap nazma.

Mereka pun meneruskan sarapan pagi dan masing-masing pergi menuju tempat kerjanya.

Darma sebagai ceo terkenal yang memiliki banyak musuh dalam bisnisnya dan nazma sebagai wanita karir yang memiliki butik ternama .

Mereka berangkat ke kantor masing-masing untuk melakukan aktivitas mereka masing-masing di sana.

Setiap hari mereka berangkat kerja tidak berbarengan, karena tidak ada juga tempat kerjanya dan masing-masing juga menggunakan mobil pribadi.

Darma yang merupakan ceo di perusahaan darma group dia memiliki banyak sekali ajudan dan orang-orang yang bekerja di perusahaannya lulusan s-2 semuanya.

Dia tidak akan menerima jika ada karyawan baru yang melamar tanpa ijazah s-2 pasti mereka akan ditolak mentah-mentah, bukan melihat dari ijazahnya saja juga tapi melihat dari skill dari pekerja yang akan di terima di sana.

Semua pekerjaan sudah berjejeran mengambil barisan untuk menyambut kedatangan ceo di perusahaan itu dan menundukkan kepalanya.

Setiap hari karyawan yang bekerja di sana selalu melakukan itu karena tuan besar darma jagadita tidak mau jika ada salah satu karyawannya yang membangkang.

Dia juga selalu bersikap semena-mena kepada semua orang yang bekerja di sana, sehingga semua karyawan serta bawahan bawaannya selalu patuh terhadap dirinya.

Darma berjalan memasuki kantor miliknya dan dia menuju ke arah ruangan pribadinya yang diikuti oleh ajudan ajudan yang setia padanya.

"Selamat pagi tuan besar maaf jika saya mengganggu karena saya ingin memberitahukan kepada anda ,jika ada seseorang yang mencari amda di depan apakah dia boleh masuk sekarang? "Ucapnya.

Darma yang saat ini sedang fokus dengan pekerjaannya dia langsung menutup laptop miliknya.

"Biarkan dia masuk! "Ucapnya.

Karyawan yang memberi informasi itu menunjukkan kepalan dan langsung bergerak pergi dari sana, karena dia takut jika terjadi sesuatu kepadanya seperti karyawan-karyawan yang lainnya.

Karena dengan kejadian-kejadian sebelumnya jika ada karyawan yang berani memasuki ruang pribadi tuan besar darma, mereka tidak akan selamat jika tidak dipecat maka mereka akan babak belur.

Sehingga dia ketakutan dan langsung pergi setelah mengucapkan itu semua.

" silahkan tuan besar sudah mempersilahkan anda untuk menemuinya, permisi! "Ucapnya yang pergi dari sana.

Orang itu menganggukan kepalanya dan dia memasuki ruang pribadi tuan darma yang dijaga ketat oleh ajudan ajudan pribadinya.

"Selamat pagi tuan darma jagadita yang terhormat, sebuah kehormatan untuk saya yang bisa bertemu secara langsung dengan anda? "Ucapnya membungkukkan badan.

Darma menganggukkan kepalanya tanda menerima orang tersebut berada di sana dan dia juga mempersilahkan orang itu untuk menyampaikan informasi dengan kedatangannya ke sana.

" Selamat pagi tuan saya ingin menyampaikan surat ini dari tuan muda anggasta yang mengirimkan saya untuk memberikan surat ini kepada tuan besar! "Tutur orang itu.

Darma langsung mengambil surat yang diberikan oleh orang yang dikirim dari perusahaan abimana corp.

Dan menyuruh orang itu untuk segera pergi meninggalkan ruangannya, sehingga orang tersebut langsung pergi dari sana setelah tugasnya selesai dan dia bisa dengan tenang.

Darma menyuruh semua ajudannya untuk pergi meninggalkan ruangannya karena dia ingin membaca surat yang dikirimkan oleh abimana corp.

Dia tidak ingin sama orang mengetahui privasinya dalam berbisnis dan dia juga tidak mau ada orang yang mengetahui apapun yang menyangkut bisnisnya.

" kalian semua pergi dari sini tinggalkan saya sendirian? " sergahnya yang langsung dituruti oleh para ajudannya.

Darma membuka surat itu dengan perlahan dan dia masih tenang karena belum mengetahui isi surat tersebut.

Dia terus membaca isi surat itu yang membuat hatinya merasa sangat gelisah, karena dia sudah kalah tender dengan perusahaan abimana yang sebelumnya dia memberikan jaminan seluruh harta yang dia miliki jika dia kalah tender begitu juga dengan perusahaan lainnya yang mengikuti tender itu.

Darma merasa sesak di dadanya dan dia langsung tidak sadarkan diri di sana.

Para ajudan yang dari tadi berada di depan ruang pribadinya mereka mendengar jika ada suara yang sangat begitu keras di dalam ruang pribadi bosnya.

Sehingga dari mereka ada yang memberanikan diri untuk masuk ke dalam ruangan itu, karena mereka menyerukan nama tuan besar darma mereka tidak ada jawaban apapun dari dalam sana.

Salah satu ajudan yang bernama reno dia merupakan salah satu ajudan yang paling muda di antara para ajudan tuan darma dan dia juga adalah ajudan yang paling setia kepada tuannya.

Reno yang mendengarkan hal itu dia langsung memasuki ruang pribadi tuan besarnya bukan karena dia tidak sopan dengan melakukan itu semua ,tapi suara yang dia dengar dari dalam sana yang cukup keras itu sampai ada benturan dia langsung memasuki ruang pribadi tuan darma.

"Astaga tuan! "Teriaknya .

Karena dia syok dengan melihat tuan darma nya tergeletak di lantai dan semua berkas-berkas yang ada di meja kebesarannya sudah berantakan.

Sehingga para ajudan yang lainnya ikut memasuki ruang pribadi tuan darma bersama-sama dan mereka juga melihat jika tuannya saat ini sudah tergeletak di lantai yang sudah tidak sadarkan diri.

"Tuan kenapa? "seru salah satu ajudan pribadi tuan darma.

"saya tidak tahu, dia sudah seperti ini ketika saya masuk kedalam ruangan ini! "seru reno yang berusaha membawa darma dari sana.

"sekarang kita bawa tuan besar ke rumah sakit? "sergahnya.

semua ajudan itu membantu mengangkat tuan besar darma untuk di bawa ke rumah sakit dengan segera dan para karyawan yang bekerja disana pun ilut khawatir dengan kondisi ceo pemilik perusahaan darma group.

"tuan kenapa? "ucap salah satu karyawati sambil berbisik kepada teman sampingnya.

"tidak tau, sekarang diam dulu takut terdengar oleh ajudannya nanti kita akan mendapatkan hukuman jika tuan besar mengetahui ini semua! "yang memperingati.

semua orang merasa cemas dengan tuan besar darma walaupun dia di segani oleh semua orang tapi banyak yang mengkhawatirkan keadaannya saat ini.

Terpopuler

Comments

IG: @parknurmin_

IG: @parknurmin_

Awal yang bagus ☺️

2023-06-02

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!