INFINITE (Bercinta Dengan Hantu)

INFINITE (Bercinta Dengan Hantu)

Bab 1 : Menginap di Hotel Angker

Konser ke beberapa negara di dunia sudah tak bisa ditolak lagi oleh 7 pria asal Korea Selatan ini. Mereka sudah amat terkenal dengan nama grup yang sudah tak asing lagi. Walaupun mulai tersingkir sedikit oleh grup vokal laki-laki terbaru yang akhir-akhir ini dibicarakan atau populer di seluruh dunia. Termasuk juga di kota kembang ini.

Sudah belajar bahasa Indonesia selama satu tahun sebelum tur ke negara yang ada di Asia Tenggara ini. Biasanya hanya di ibukotanya saja, yakni Jakarta. Tapi ini sampai ke kota Bandung. Jarang sekali artis luar negeri bisa konser ke sini.

"Jadi, inikah yang namanya Bandung?" tanya salah satu member, Woo-hyun.

"Di sini enak juga. Sejuk, seperti musim semi saja," kata Sunggyu kagum.

"Kau benar. Ini seperti musim semi. Jadi bukan rahasia lagi mereka menyebutnya kota bunga kembang," tambah Myunsoo, member yang dikenal paling tampan dari yang lain.

"Tuan Myunsoo! Di Indonesia, kembang dan bunga sama saja. Tidak ada bedanya," kata penuntun tur itu.

Myunsoo terdiam. Ia hanya tersipu malu karena baru tahu hal itu. Teman-teman grupnya hanya bisa tertawa kecil.

"Maklum saja, Tuan! Bahasa Indonesia-nya masih harus ia pelajari banyak," ledek Dongwoo disusul dengan tawa puasnya.

"Kau meledekku?!" Myunsoo mulai tersinggung.

"Jangan marah, Bung! Ini Indonesia. Bahasanya mudah kita pelajari nanti," Sungyeol mencairkan suasana.

Setelah suasana tenang lagi, pemandu tur itu mengantarkan Infinite ke hotel tempat menginap mereka di Bandung ini. Konser ini diadakan untuk acara ulang tahun istri gubernur Jawa Barat. Karena ternyata istri gubernur ini suka sekali hal-hal yang berbau Korea. Namun, hanya satu boyband Korea yang diundang.

Mereka pun sampai di hotel yang cukup terkenal di Bandung. Sayangnya, hotel ini dikenal angker. Banyak kisah horor di sini. Di tambah lagi hotel ini sudah ada sejak jaman Belanda. Entah dijadikan apa gedung ini dulunya oleh Belanda saat itu sebelum jadi hotel.

"Ini kunci kamar kalian masing-masing! Kami sudah pesan dari resepsionisnya sendiri sebelum kalian ke sini. Paham, 'kan?" tanya pemandu tur itu.

Infinite hanya mengangguk, walau sebagian masih ada yang tak paham. Contohnya Sungjong dan Sunggyu. Mereka masih bertanya-tanya apa maksud pemandu tur itu. Tapi setelah melihat kunci yang diberikan pada keduanya, mereka pun mengerti.

"Baik, kalian sudah paham. Selanjutnya, tinggal petugas hotel yang sudah menunggu di dalam, yang akan mengantarkan kalian ke kamar kalian sendiri. Satu kamar diisi satu orang, kecuali member yang paling tua. Diisi dua dengan salah satu member lain," lanjut pemandu itu.

"Baik, kami sudah paham. Terima kasih atas bantuan tur anda pada kami," kata Myunsoo pada pemandu itu dengan sedikit membungkuk.

"Sama-sama. Semoga kalian nyaman di sini!"

Pemandu tur itu pergi dengan bus tur itu. Dan sekarang saatnya masuk ke hotel bersama teman-teman. Begitu masuk, mereka bertujuh sudah disambut dengan ramah. Para pelayan hotel sudah tahu siapa yang akan datang.

"Selamat datang, boyband Korea! Saya sebagai manajer hotel ini sangat bangga atas kedatangan kalian menginap di sini," kata manajer itu dengan senyum ramahnya.

"Terima kasih! Kami merasa terhormat bisa disambut hangat di sini. Semoga kami nyaman di sini," balas Myunsoo mewakili teman-teman boyband-nya.

"Sama-sama. Sekarang kami antarkan kalian ke kamar kalian masing-masing. Sudah kalian pegang kuncinya, 'kan?"

Para member memperlihatkan kunci kamar mereka. Dan sekarang saatnya diantar ke kamar yang lebih istimewa tentunya untuk tamu terkenal seperti mereka. Ada di lantai atas.

Semuanya diantar ke kamar menggunakan lift. Kamar mereka ada di lantai tiga. Semuanya bersebelahan kamarnya. Dan begitu sampai, mereka membuka kamar sesuai dengan nomor di kuncinya masing-masing.

Mereka mendapatkan kamar sendiri-sendiri. Dan Sungjong masuk ke kamarnya. Ia terduduk di kasur. Kopernya sudah disimpan oleh petugas hotel wanita itu di sebelah pintu. Koper itu disimpan ketika ia dan member lainnya masih di luar hotel barusan. Jadi yang masuk ke hotel duluan adalah barang-barang mereka sendiri, seperti koper dan jaket, yang dipakai oleh Woo-hyun dan Sunggyu.

Sungjong merebahkan dirinya ke kasur. Menurutnya, kasur hotel ini sangat empuk. Sehingga bisa membuat siapapun nyaman tertidur. Sampai ia merasa kalau udara di dalam kamar hotel ini sedikit panas.

Sungjong pun mencari-cari remote AC. Setelah ditemukan, ia nyalakan AC dan mengatur suhu dinginnya. Setelah dirasa cukup, ia pun simpan remote itu ke tempat asalnya.

Hingga tiba-tiba, ada sebuah bayangan hitam yang mau keluar dari kamar mandi di kamar Sungjong tersebut. Sekilas bayangan itu, seperti seorang wanita yang memakai jilbab. Ia seperti keluar dari kamar mandi itu, namun malah di lubang pintunya saja. Kemudian bayangan hitam itu kembali lagi ke kamar mandi.

Sungjong masih belum merasakan hal itu. Ia terlalu asyik dengan kenyamanan kasur hotel dan suhu dingin dari AC-nya.

...Siapa bayangan hitam wanita itu?...

...^^^...

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!