Pagi hari
Karina yang sudah bersiap-siap berangkat ke kantor memutuskan untuk membawa mobil sendiri karena takut merepotkan Rio lagi. Karina yang sedang tidak napsu untuk makan pun langsung berpamitan dengan kedua orang tuanya dan langsung bergegas berangkat ke kantor.
Sesampainya di kantor, Karina memarkirkan mobilnya dan berjalan masuk ke dalam kantor. Hari pertama Karina masuk kerja, Karina dengan wajah cantiknya pun menjadi sorotan semua karyawan.
''Selamat pagi sekertaris Karina'' Ucap semua karyawan yang sedang meminum kopi.
''Pagi semua.'' Jawab Karina dengan wajah ramahnya.
Karina yang malu karena semua karyawan lain menatapnya dengan percaya diri Karina sontak masuk ke ruangannya, ketika Karina membuka pintu Karina pun kaget Karena bos yang biasanya berangkat lebih pagi darinya.
''Wah sekertaris ku ini sangat cantik dan hari ini apa kamu habis di antar oleh kekasihmu?'' Ucap Rio yang berbicara sembari memutari Karina karena merasa tidak suka dengan cara berpakaian Karina yang terlihat menarik. ''Saya harap besok kamu bisa datang lebih pagi dengan tampilan yang biasa saja jangan terlalu menebarkan pesona mu.''
''Bos tapi kan aku tidak terlambat?'' Tanya Karina yang bingung dengan bosnya.
''Tapi mulai besok kamu harus berangkat lebih pagi dari bos mu ini, apa kamu sudah makan? Tolong pesankan saya makanan 2 bungkus'' Ucap Rio sembari berjalan kembali ke tempat duduknya.
Karina tanpa basa-basi sontak mengiyakan dan langsung memesan makanan online. Sembari menunggu pesan dari pengantar makanan, Karina juga memulai bekerja.
30 menit kemudian.
Bunyi notifikasi dari pengantar makanan sontak menghentikan Karina yang sedang bekerja dan berjalan keluar untuk mengambil makanan yang dipesannya, Karina dengan tidak sengaja menabrak karyawan yang membawa secangkir kopi panas sehingga mengenai tangan Karina dan rok karyawan wanita yang bernama Mega menjadi kotor.
"Sial! apa kamu tidak punya mata!'' Ucap Mega yang menatap Karina dengan tatapan marah.
''Maaf aku tidak sengaja, sini biar aku bantu membersihkan rok mu.'' Ucap Karina dengan rasa bersalahnya.
''Maaf, maaf segampang itu kamu bilang maaf, asal kamu tahu ini adalah rok mahal!" Ucap Mega sembari menunjuk Karina.
Rio yang mendengar keributan di depan pintu ruangannya langsung keluar dan saat melihat siapa yang sedang marah-marah ternyata ada Karina dan Mega. ''Ada apa ini? kenapa sepagi ini sudah bikin ribut.'' Ucap Rio dengan wajah kesal.
''Maaf bos, Karina tadi menabrak ku dan membuat kopi yang aku buatkan untuk bos menjadi tumpah mengenai rok ku'' Jawab Mega.
Karina yang sudah meminta maaf tetapi tidak di respon oleh Mega itu mengulanginya lagi. ''Maaf tapi aku tadi sungguh benar-benar tidak sengaja'' Ucap Karina dengan wajah serius.
''Alasan busuk apa kamu ini, apa kamu takut aku minta ganti rugi pasti ya haha tampang sepertimu memang tidak mampu mengganti nya.'' Ucap Mega dengan mimik wajah yang sinis.
Rio yang melihat Karina sedang menahan sakit tangganya dan melihat Karina yang dicaci maki oleh Mega sontak membuat Rio menjadi marah dan langsung menarik Karina.
''Mega kamu sudah dengarkan, Karina tidak sengaja. Masalah rok mu nanti saya ganti. Kamu panggil Ob untuk membersihkan ini dan saya minta tolong ambilkan makanan yang saya pesan dibawah." Ucap Rio yang dingin.
Mega pun langsung pergi dengan rasa kesalnya.
"Kenapa menarik ku? Tanya Karina.
''Sakit tidak? kenapa kamu tidak hati-hati, apa kamu tidak sayang dirimu'' Ucap Rio sembari meniup tangan Karina yang terkena air kopi panas.
''Tidak ini hanya memerah saja pasti akan segera membaik'' Jawab Karina dengan wajah senyum nya yang lucu.
Melihat Karina mengeluarkan senyum yang begitu manis Rio pun mendekat lalu kedua tangannya mencubit pipi Karina yang tembem itu.
''Ahh sakit tahu, apa kamu kira aku ini kucing''
''Dari dulu kamu memang seperti kucing bagiku'' Ucap Rio dengan raut wajah tertawa.
Bunyi ketuk pintu
''Pak ini pesanan mu'' Ucap Mega yang mengantarkan makanan dan langsung pergi ketika melihat bos nya sedang bermesraan dengan sekertaris itu.
Rio yang sudah lapar langsung menggendong Karina ke sofa untuk makan bersama. Ketika membuka makanan tersebut Rio pun menjadi kaku Karena makanan yang dipesan oleh Karina adalah makanan yang sering mereka makan ketika masih berpacaran yang sekarang menjadi makanan favorit Rio.
''Apa kamu sengaja membuatku terharu ya? Ini kan makanan yang sering kita makan dulu'' Ucap Rio sembari menatap Karina.
''Aku membelinya bukan untuk membuatmu terharu, tetapi untuk membuatmu kenyang, apakah kamu tidak mau memakannya? Ya sudah buat aku saja '' Ucap Karina dengan raut wajah meledek.
''Aku ingin makan jika kamu yang menyuapiku, bagaimana?''
''Tidak bos sepertinya ini berlebihan, aku tidak mau. Bos makan saja sendiri'' Ucap Karina.
Rio yang mendengar kan ucapan Karina sontak langsung menatap wajah Karina sembari tersenyum.
'' Karina, jika aku bilang aku masih menyukai mu sama seperti dulu apa kamu masih mau kembali lagi bersama ku?'' Ucap Rio dengan yang sedang memakan makanannya.
Karina yang sedang makan sontak tersedak karena kaget dengan apa yang diucapkan oleh Rio. ''Apa kamu bercanda?'' Ucap Karina.
Rio pun langsung bangun dari duduknya dan menggeser kursinya ''Coba lihat mataku ini, apakah kamu masih berpikir aku bercanda?''
Karina sontak menghentikan makannya dan beralih menatap mata Rio dengan tajam tetapi dalam waktu dua menit Karina pun tidak bisa menahan tawanya. ''Haha wajah mu bos membuatku tidak bisa berhenti tertawa''
Rio yang bingung kenapa Karina bisa tertawa setelah menatap wajahnya, Rio yang melihat Karina tertawa lepas sontak menarik tangan Karina dan mencium bibir Karina dengan lembut.
Karina yang dicium tiba-tiba oleh Rio pun terdiam dan merespon ciuman yang lembut dari Rio.
"Bagaimana? Apa kamu masih percaya kalau aku masih menyukai mu?'' Tanya Rio yang sedang menatap Karina dengan tangan yang sedang mengelus rambut Karina.
"Jika aku percaya lagi dengan mu apa kamu akan meninggalkan ku seperti dulu?'' Tanya Karina dengan mimik wajah memelas.
"Tidak, aku akan selalu ada untukmu'' Jawab Rio yang sedang mencubit hidung Karina.
Karina sontak menatap Rio sembari tersenyum, "Baik lah aku akan memberi mu kesempatan lagi''
Saat tengah Rio dan karina berbincang, Mega tiba-tiba kembali lagi membawakan secangkir kopi. ''Permisi bos'' Mega pun masuk ke ruangan bosnya, tetapi Mega pun kaget karena melihat bos yang disukainya sedang makan bersama dengan wanita yang menghalangi jalannya.
"Bos ini kopi mu yang baru'' Ucap Mega yang sehabis menatap Rio lalu berpindah arah menatap Karina dengan mimik wajah dendam.
"Terimakasih Mega" Ucap Rio.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 34 Episodes
Comments
Ayano
Bagus. Jawaban perfek
2023-06-16
1
Ayano
Galak bet dah
2023-06-16
0
Ayano
Bagus
Jaga jaga biar gak dipaksa Rio
2023-06-16
0