Bertemu

"Aleea? Iya, kan? Kamu yang kemarin?" tanya Sean yang segara berdiri saat melihat gadis yang masih bingung mematung itu.

Orang tua Sean bertanya Kalian sudah kenal?

“Iya, Ma sore tadi kami berkenalan, saat Aleea hampir tertabrak mobil ku saat berkendara”. Jawab Sean.

Spontan Mama Sean melihat seluruh tubuh Aleea untuk memastikan bahwa calon mantunya baik-baik saja.

“Aleea, baik-baik saja Tante”. Jawab Aleea memastikan bahwa Dia baik.

“Syukurlah, Tante merasa lega” Jawab Mama Sean. Regina Cullen.

“Sudah ayo kita makan dulu”. Tanya Anna.

“Baiklah ayo kita keruang makan”. Balas Regina.

Setelah sampai ke Ruang makan. Mereka memulai makan dengan santai yang hanya terdengar suara deting sendok dan garpu.

Setelah selesai acara makan malam, mereka menuju ke ruang keluarga untuk membicarakan tentang perjodohan.

“Kalian akan menikah bulan depan”. Ucap Revan Ayah Sean membuka pembicaraan yang membuat Aleea dan Sean kaget dengan kabar tersebut.

“Tapi Pa Sean belum siap menikah”. Ucap Sean atas pernyataan Ayah nya.

“Tapi Om Aleea masih kuliah, masih semester 4, Aleea pun masih terlalu muda untuk menikah”. Ucap Aleea membalas pernyataan Papanya Sean.

“Untuk kamu Sean, umur kamu sudah hampir memasuki 30 tahun. Jadi kamu mau kapan lagi menikah”. Jawab Revan untuk pertanyaan Sean.

“Dan untuk kamu Aleea, Om pikir usia kamu sudah cukup untuk menikah dan masalah kuliah kamu masih bisa untuk melanjutkan kuliah setelah menikah”. Ucap Revan kepada Aleea sambil melihat Aleea penuh kasih sayang.

“Kalian sudah dijodohkan sewaktu kalian kecil dan ini permintaan Ibu kamu Aleea sebelum dia Meninggal”. Ucap Regina kepada Anak dan calon menantunya.

Aleea hanya diam sambil menundukkan kepada ke bawah, tangannya di genggam oleh Anna sambil memberikan usapan di punggung tangan untuk menenangkan Aleea.

“Tapi Kami tidak saling mengenal Ma, bagaimana Kami menikah sedangkan Kami tidak mengenal satu sama lain”. Ucap Sean kepada Mama nya.

“Selama Sean cuti kamu bisa saling mengenal sama Aleea”. Ucap Regina kepada Sean.

“Tapi Ma”. Ucap Sean terputus karna Papa nya berbicara.

“Keputusan Papa sudah final, Kamu dan Aleea akan Menikah Bulan depan”. Ucap Revan tanpa ada bantahan dari manapun.

“Tuhan, apakah Alee bisa menjalani pernikahan tanpa ada rasanya Cinta”. Batin Aleea.

Aleea hanya bisa menerima dan menangis atas keputusan yang telah di buat kedua orangtua nya dan Sean.

“Kenapa Dia menangis, apakah Dia mempunyai Kekasih yang sangat Dia Cintai sampai Dia menangis seperti itu”. Batin Sean berkata sambil melihat ke arah Aleea yang masih setia menangis dan menundukkan kepala.

“Yasudah kalau begitu kami pamit segera pulang sudah malam”. Ucap Regina pamit kepada kedua orangtua Aleea.

“Ma, Pa Aleea pamit ke Kamar dulu ya”. Ucap Aleea kepada kedua orangtuanya.

Sesampainya dikamar Aleea segera membersihkan diri dan mengganti pakaian.

Segera Aleea membaringkan tubuh ke atas kasur.

“Tuhan, kenapa seperti ini. Aleea belum siap menikah. Sean sudah memiliki kekasih, bagaimana bisa aku menjalani pernikahan dengan seseorang yang mempunyai kekasih. Batin Aleea berkata.

Notifikasi Ponsel Aleea bunyi menampilkan Nomor yang tidak di kenal.

Aleea segera mengecek Ponsel nya dan membalas nya

+6285670…

Sean.

Mama yang memberi No Kamu.

Percakapan Sean dan Aleea di Via Chat.

Aleea : Ya, saya simpan No Kamu

Sean : Besok bisa bertemu? Ada yang mau Saya sampaikan

Aleea : Bisa, bertemu dimana Besok?

Sean : Cafe Bulan Bintang di dekat toko kue Kemarin.

Aleea : Baiklah

Jawaban pesan Aleea yang hanya di baca oleh Sean.

Keesokan harinya

Hari ini Aleea dan Sean janji akan bertemu di sebuah Cafe.

Aleea tengah bersiap di dalam kamarnya.

“Apa yang akan disampaikan Sean, kenapa tidak lewat Ponsel saja menyampaikannya. Kenapa harus bertemu”. Batin Aleea berkata sambil melihat tampilannya di depan cermin.

“Yasudah mungkin ini penting jadi kita bisa di sampaikan melalui Ponsel”. Aleea Membatin.

Aleea keluar kamar menuju ruang keluarga untuk pamit kepada Mamanya.

“Ma”. Panggil Aleea kepada Mamanya

“Ma, Aleea pamit keluar ya”.

“Alee mau kemana Sayang?”. Tanya Mama Aleea sambil melihat tampilan Aleea.

Aleea hari ini menggunakan Dress berwarna Hitam Motif Bunga selutut, Rambut Aleea di gerai dengan Mode Curly, Wajah hanya menggunakan bedak tabur tanpa riasan dan bibir diberi pelembab.

Tampilan Aleea hari ini sangat cantik dan terlihat lebih Muda.

“Alee mau bertemu dengan Sean Ma”. Balas Aleea sambil memeluk dan mencium Mamanya.

..........

Sedangkan di sebuah Apartemen mewah yang terletak di Kota N, didalam kamar Apartemen sepasang kekasih saling berpelukan untuk melepas rindu diatas ranjang.

“Sayang, Kamu ada pemotretan jam berapa hari ini?”. Tanya Sean kepada Kekasihnya sambil mencium pucuk kepala Syeila.

“Sekitar puluh 13:00 ada pemotretan hari ini”. Jawab Syeila sambil memeluk erat Sean.

“Mau Ku temani pemotretan hari ini?”. Tanya Sean sambil mencium Syeila.

“Maaf Sayang, akan banyak Wartawan di tempat pemotretan”. Jawab Syeila.

“Bagaimana kalau Ku antar saja hari ini ke tempat pemotretan?”. Tanya Sean, yang hanya di balas gelengan sebagai jawaban.

“Yasudah. Ayo kita segera bersiap, Aku hati ini mau ke pulang ke Rumah”. Ajak Sean kepada Syeila.

“Gendong.” Jawaban Syeila sambil mengangkat kedua tangannya bahwa meminta untuk di gendong.

Sean terkekeh melihat tingkah Kekasihnya. Tapi segera menggendong sesuai permintaan kekasihnya.

Setelah bersiap mereka keluar dari kamar menuju ke parkiran bawah Apartemen tersebut.

Sesampainya di parkiran mereka berpisah menggunakan Mobil masing-masing.

..........

Di sebuah Cafe terdapat seorang pengunjung yang sedang menikmati kopi yang di pesan nya sambil melihat ke salah satu meja seberang yang telah di duduki oleh seorang Wanita.

“Bukankah itu Aleea?” Gumam nya sambil melihat ke arah Wanita tersebut.

“Sama siapa Dia kesini?” Sambil melihat ke kanan dan kekiri untuk memastikan keberadaan Teman Aleea yang lain.

“Dia tidak bersama kedua temannya, apa Aku datangi saja”. Gumam nya sambil terus memperhatikan Aleea yang tampak kebingungan.

Sekitar 30 menit Aleea sudah menunggu Sean tidak ada balasan Chat yang telah Aleea kirim.

Sesampainya di kediaman kedua orangtua nya Sean segera menuju ke kamar sambil merebahkan diri.

Sean mengambil Ponsel yang ada di Kantong Celanan nya.

Dia melihat sebuah pesan yang di kirimkan oleh Aleea.

“Sean, Kamu sudah dimana?

Aku sudah sampai.”

“Sean, sudah 30 menit Aku menunggu.

Aku pulang. Mungkin Kamu memiliki kesibukan hari ini.”

“Astaga. Aku lupa ada janji dengan Aleea. Membatin Sean saat melihat pesan yang di kirim oleh Aleea.

Segera Sean membalas Chat Aleea dan bersiap ke Cafe yang telah di sepakati bertemu.

“Aku lagi di jalan, tunggu sebentar lagi”

Pesan yang di kirimkan Sean kepada Aleea.

“Baiklah. Aku datangi saja Aleea dan berbicara kepada nya”. Gumam Pria itu sambil berjalan mendekat ke arah Aleea.

Beberapa meter dari meja Aleea, Dia dikejutkan dengan kehadiran seorang Pria yang mendatangi meja Alaeea.

Segera Pria itu kembali ke meja nya.

Sesampai nya Sean di Cafe, Dia segera mencari keberadaan Aleea.

“Itu Dia”. Gumam Sean yang telah menemui keberadaan Aleea.

“Maaf Aku telat”. Ucap Sean kepada Aleea.

Segera Dia duduk di kursi kosong didepan Aleea.

“Tidak apa-apa”. Jawab Aleea dengan lembut sambil melihat ke arah Sean.

“ Ada yang ingin Ku sampaikan dan ini hanya rahasia kita berdua yang tau”. Ucap Sean kepada Aleea dengan suara bariton nya.

Bersambung

Terpopuler

Comments

Mila Nuur

Mila Nuur

lanjut

2023-06-29

0

Mila Nuur

Mila Nuur

mf, Thor sdkit masukkan ada yg perlu di revisi di terakhir babnya 🙏🏻🙏🏻🙏🏻 mf ini bukan menjatuhkan ya sekedar masukan saja🙏🏻🌟🌟

2023-06-29

0

Dinnost

Dinnost

sore tadi.
Di atas bilangnya kemarin.
mungkin sedikit revisi thor.

2023-06-29

0

lihat semua
Episodes
1 Dia
2 Bertemu
3 Kembali
4 Pertemuan Pertama
5 Siapa?
6 Pergi
7 Xander?
8 Siapa Dia?
9 Pesta
10 Wanita itu?
11 Dinner?
12 Cincin
13 Sah!
14 Hadiah
15 Honeymoon?
16 Dimana?
17 Terimakasih?
18 Sakit
19 Pria itu?
20 Pulang
21 Berpelukan
22 200 juta?
23 Salahkah?
24 Jahat?
25 Berpisah!
26 Dia lagi?
27 Baik-baik saja?
28 Sadar
29 Menyesal?
30 Rumah
31 Berhenti Mencintai
32 Bertengkar
33 Bersandiwara
34 Bersandiwara 2
35 Pemenang Oscar?
36 Terbongkar
37 Bisakah Kita Bicara?
38 Ayo Kita Akhiri Hubungan ini!
39 Memberi Kabar
40 Kamu! Mengikutiku?
41 Salting Yah?
42 Mulai dari Awal
43 Mulai dari awal 2
44 Drama Pagi Hari
45 Pesta
46 Mempunyai Rival
47 Yang pertama
48 Aku Yang Pertama
49 Bayi Serigala
50 Siapa Pemenangnya
51 Percaya Aku!
52 Black Card
53 Siapa Wanita Itu?
54 Jujur?
55 Mansion Utama
56 Bby
57 Jahat Banget Sih?
58 Maaf
59 Panggilan Sayang
60 Manja?
61 Cemburu
62 Pelaku
63 Pelaku 2?
64 Salah Paham
65 Kembali Ke Rumah
66 Berdamai Dengan Masa Lalu
67 Drama Pagi Hari
68 By.. Kamu Dimana?
69 Baby Tersayang
70 Raja Drama
71 Ayo Berpisah
72 Dimana Dia?
73 Dia Istriku!
74 Posesif Banget Sih?
75 Taman
76 Aku Istrimu! Bukan Dia!
77 Memilih Dia!
78 Melepaskanmu
79 Kehilanganmu
80 Kabar Baik
81 Jalan Terbaik
82 Pelukan Terakhir
83 Kehilangan Arah
84 Lembaran Baru
85 Rasanya Sakit Sekali?
86 Salah Paham?
87 Keluarga Bahagia?
88 Membalasnya?
89 Sikapmu! Membuatnya Pergi
90 Berbahagialah
91 Bersembunyi
92 Menghapus Semuanya
93 Aleesee Cottage
94 Pemilik Villa
95 Dinner?
96 Permintaan Maaf
97 Trending
98 Kabur
99 Kabur 2
100 Menjemputmu
101 Rapuh
102 Satu Permintaan
103 Gadis Kecil
104 Kenangan Terakhir
105 Kenangan terakhir 2
106 Perpisahan
107 Sebuah Rahasia
108 Setelah Berpisah
109 Jebakan?
110 Setelah Berpisah
111 Sebuah Kebenaran
112 Penyesalan
113 Pesta
114 Meninggalkan Pesta
115 Menemukanmu
116 Saling Menggenggam
117 Balas Dendam
118 Egois
119 Baby, ILY
120 Mantan Istri
121 Calon Istri
122 Berhak Bahagia
123 Tanda Kepemilikan
124 Hubby, ILY
Episodes

Updated 124 Episodes

1
Dia
2
Bertemu
3
Kembali
4
Pertemuan Pertama
5
Siapa?
6
Pergi
7
Xander?
8
Siapa Dia?
9
Pesta
10
Wanita itu?
11
Dinner?
12
Cincin
13
Sah!
14
Hadiah
15
Honeymoon?
16
Dimana?
17
Terimakasih?
18
Sakit
19
Pria itu?
20
Pulang
21
Berpelukan
22
200 juta?
23
Salahkah?
24
Jahat?
25
Berpisah!
26
Dia lagi?
27
Baik-baik saja?
28
Sadar
29
Menyesal?
30
Rumah
31
Berhenti Mencintai
32
Bertengkar
33
Bersandiwara
34
Bersandiwara 2
35
Pemenang Oscar?
36
Terbongkar
37
Bisakah Kita Bicara?
38
Ayo Kita Akhiri Hubungan ini!
39
Memberi Kabar
40
Kamu! Mengikutiku?
41
Salting Yah?
42
Mulai dari Awal
43
Mulai dari awal 2
44
Drama Pagi Hari
45
Pesta
46
Mempunyai Rival
47
Yang pertama
48
Aku Yang Pertama
49
Bayi Serigala
50
Siapa Pemenangnya
51
Percaya Aku!
52
Black Card
53
Siapa Wanita Itu?
54
Jujur?
55
Mansion Utama
56
Bby
57
Jahat Banget Sih?
58
Maaf
59
Panggilan Sayang
60
Manja?
61
Cemburu
62
Pelaku
63
Pelaku 2?
64
Salah Paham
65
Kembali Ke Rumah
66
Berdamai Dengan Masa Lalu
67
Drama Pagi Hari
68
By.. Kamu Dimana?
69
Baby Tersayang
70
Raja Drama
71
Ayo Berpisah
72
Dimana Dia?
73
Dia Istriku!
74
Posesif Banget Sih?
75
Taman
76
Aku Istrimu! Bukan Dia!
77
Memilih Dia!
78
Melepaskanmu
79
Kehilanganmu
80
Kabar Baik
81
Jalan Terbaik
82
Pelukan Terakhir
83
Kehilangan Arah
84
Lembaran Baru
85
Rasanya Sakit Sekali?
86
Salah Paham?
87
Keluarga Bahagia?
88
Membalasnya?
89
Sikapmu! Membuatnya Pergi
90
Berbahagialah
91
Bersembunyi
92
Menghapus Semuanya
93
Aleesee Cottage
94
Pemilik Villa
95
Dinner?
96
Permintaan Maaf
97
Trending
98
Kabur
99
Kabur 2
100
Menjemputmu
101
Rapuh
102
Satu Permintaan
103
Gadis Kecil
104
Kenangan Terakhir
105
Kenangan terakhir 2
106
Perpisahan
107
Sebuah Rahasia
108
Setelah Berpisah
109
Jebakan?
110
Setelah Berpisah
111
Sebuah Kebenaran
112
Penyesalan
113
Pesta
114
Meninggalkan Pesta
115
Menemukanmu
116
Saling Menggenggam
117
Balas Dendam
118
Egois
119
Baby, ILY
120
Mantan Istri
121
Calon Istri
122
Berhak Bahagia
123
Tanda Kepemilikan
124
Hubby, ILY

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!