6. Menangislah kalau itu membuat mu lega

"Lex .... Lexa .... apa pusing banget kepala kamu sampai harus dijambak gitu," tanyanya dengan khawatir sambil melambaikan tangannya tetap dari posisinya.

"Ohh .... yaa ... app ...pa... kok aku gak pusing ....," jawabnya gagap dan tersadar dari aksinya tanpa sadar.

"Eia Kak, apa aku sudah boleh pulang kah, soalnya kondisi ku udah jauh lebih baik. Aku bosen dan ada yang mesti aku kerjakan," pintanya.

"Entah lah, aku tanya dokter dulu," jawabnya lembut sambil bangkit menuju meja dokter.

Tak lama, dia dan dokter berkaca mata mendekati Alexa. Dan dokter menyorotkan lampu center ke arah matanya.

"Baiklah, sepertinya nona sudah dalam kondisi baik dan bisa pulang. Kalo begitu saya permisi," dokter pun berlalu meninggalkan keduanya.

Jordy membantu Alexa turun dari ranjang dan membantu nya mengenakan high heels dan memapahnya.

"Gimana bisa jalan atau mau memakai kursi roda?" tanyanya sambil memeluk pinggang ramping Alexa. Dan gadis ini oleng karena kaget tidak menyangka akan dipeluk seperti itu dan tubuh keduanya merapat. Semburat merah mewarnai wajahnya. Hal itu disadari oleh Jordy.

"Kenapa wajah mu merah, apa demam?" tanyanya dengan polos sambil memegangi dahi gadis itu yang sudah setengah mati gugup. Tiba-tiba .....

Brukkk .....

Tubuhnya jatuh terduduk. Jantungnya masih berdegup tak karuan. Ini adalah kali pertama dirinya begitu dekat dengan lawan jenis selain dengan keluarga. Hidupnya selama ini dihabiskan dengan belajar dan bekerja tanpa mengenal istilah pacaran. Dan perlakuan seperti itu mendatangkan sensasi baru dalam hidupnya.

"Aduhhh kamu nih, katanya bisa jalan tapi malah lemas gini! Ditawari kursi roda nolak," sambil geleng kepala demi melihat gadis tersebut masih di bawah. Lantas pria tersebut memegang tubuh gadis ini dan huppp... tubuh kekarnya memangku tubuhnya sama seperti saat pertama masuk. Tentu saja aksi tersebut mengundang decak kagum para perawat maupun pengunjung.

"Hei .........hei ........turun kan, aku malu dilihat banyak orang nih!" jawabnya dengan muka memerah.

"Shhhhhhh ............ udah nurut aja, katanya pengen segera keluar dari rumah sakit, kalo nunggu kamu jalan bisa sore baru nyampai di parkiran, siput aja jauh lebih cepet!" sambil terus membopong gadis itu.

Mendengar kritikkan seperti itu, bibir tipisnya cemberut sambil mendelik.

"Dasar cowok gak peka!" rutuknya. Khawatir jatuh, kedua lengannya melingkar erat di leher pria tersebut dan wajah nya ditelungkupkan.

Tanpa menghiraukan gadis itu yang terus merajuk dan meronta kecil, mereka sampai juga di parkiran.

Diturunkannya gadis itu di sisi pintu. Masih ada debaran hebat di dada Alexa. Tangannya menangkup pipinya yang semakin memerah dan panas. Nafas memburu karena tanpa sengaja wajahnya menggesek pipi pria tersebut. Walau gimanapun Alexa adalah gadis normal, siapapun pasti akan ada dalam kondisinya. (Iya sih author juga akan deg deg an kalo ngalamin seperti itu hehe).

Pria itu sudah terlebih dahulu masuk disusul oleh gadis itu yang sudah mengendalikan kondisi. Nafasnya sudah beraturan. Dan mesin dinyalakan. Mobil tersebut melaju keluar rumah sakit.

Mercedes putih melaju membelah kepadatan ibu kota. Waktu di tangan menunjukkan jam 11.27 WIB. Waktunya makan siang.

"Kenapa sampai kurang tidur, banyak pikiran!?" tanyanya memecah kebekuan. "Sering kumat kah?" lanjutnya lagi sambil melirik gadis yang duduk anggun di samping nya.

"Hehhhhhh ..........baru kali ini kejadian seperti ini!" desahnya perlahan.

"Papaku sakit jantung koroner! Seharusnya kemarin adalah jadwal operasi tapi diundur karena tekanan darahnya sangat tinggi menurut dokter yang merawatnya. Aku gak tega melihat penderitaan papa. Setelah pulang kerja aku langsung bergegas ke rumah sakit dan menunggunya bersama kerabat yang lain di luar ruangan ICU sampai pagi, aku cuma tidur sebentar lantas pergi menuju kantor," jawabnya sambil menoleh ke arah pemilik suara.

"Dan aku tiba-tiba pusing, aku pikir hanya serangan biasa jadi ku abaikan. Ketika sampai di depan mal, tiba-tiba pusing ku menghebat, untungnya aku sudah memposisikan perseneleng di posisi netral dan setelah itu aku gak ingat apapun," lanjutnya sambil menunduk dan memilin tangan dipangkuannya. Tak terasa, butiran kristal meleleh di pipinya yang tirus. Jordy mengulurkan tisu yang sudah tersedia.

"Maaf udah merepotkan dan terima kasih sudah menolong ku," tambahnya pendek sambil beringsut mengusap lelehan ingus & air mata yang tak henti mengalir. Tangisnya ditahan sebisa mungkin agar tidak pecah. Hanya isak perlahan yang dikeluarkan. Dia tidak ingin cengeng dan tampak lemah di hadapan orang lain.

"Gadis ini memang berkata jujur. Dilihat dari setelan kerjanya sepertinya dia tidak pulang semalam," batinnya sambil matanya menelisik pakaian khas kantoran yang masih melekat sejak pagi tadi.

"Menangis lah dengan kencang kalo itu bisa membuat mu bernafas lega!" Aku gak tau kondisi yang sebenarnya tapi aku memahami situasinya dan gak akan mentertawakan kamu!" tukas Jordy penuh simpati.

Mendapat izin dari pria tersebut, jebol lah pertahan yang selama ini ditahan. Alexa diajarkan papanya cara menguasai diri terhadap kondisi apapun. Penguasaan emosi mutlak diperlukan sebagai pebisnis dan ahli waris Wiyana Corp. Tidak memperlihatkan kelemahan dan kekurangan diri di hadapan lawan bila tidak ingin dilibas, begitu papanya menasehatinya.

Tapi pria ini bukan lawan bisnis maka tidak perlu menutup diri dan pura-pura kuat! Dan kondisi sang papa yang masih berbaring tak berdaya adalah kelemahannya yang terbesar. Kala mengingat itu semakin pecah lah tangisannya.

Jordy tidak tahu mesti bagaimana menghadapi wanita yang sedang menangis.

"Mami orangnya ceria dan dari kecil gue gak pernah melihatnya menangis bahkan saat oppa meninggal pun mami gak ngeluarin setetes air mata pun, begitu pun Elena. Serumit apapun dia tidak pernah melihatnya menangis semenyayat ini! Duhhh jadi bingung juga ngehadepinnya. Gue mending berantem deh daripada ngeliat cewek nangis," batinnya.

Itu sebabnya dia sangat mengagumi Elena. Saking serba salahnya, dia berinisiatif menepi kan kendaraannya dan masuk ke SPBU yang memiliki halaman cukup leluasa untuk menberikan ruang agar gadis ini bisa menangis sepuasnya.

"Huuu....huuu....huuu......uhuuuu ....," tangis nya semakin menjadi. Bahunya terguncang. Air mata gadis itu membanjiri pipinya yang mulus melewati anak rambutnya yang halus.

Dia hanya melirik dan badannya menyender ke belakang. Hati nya tergelitik ingin merengkuh bahu yang rapuh tersebut sebagai tanda simpatik tapi diurungkan.

Selain tidak sopan juga gadis itu baru dikenal beberapa jam. Jordy turun dari mobil menuju toilet yang tersedia dan membeli air mineral botol ukuran sedang dua buah dan kembali ke dalam mobil. Dilihatnya si gadis sudah tidak menangis lagi.

"Ini, minumlah!" sodornya ke arah si gadis. Sambil menoleh botol tersebut diterimanya dengan senang hati.

"Terima kasih!" jawabnya singkat sambil memegang botol di pangkuannya.

"Minumlah, kamu lama menangis nanti dehidrasi." Dijawab oleh si gadis dengan anggukkan. Tak lama cairan segar mengaliri kerongkongannya melalui sedotan putih dan Jordy pun ikut minum di sebelah nya.

"Oh ya, kamu laper nggak!?" Aku laper banget nih tadi pagi cuman makan dua potong sandwich doank," rajuknya dengan mimik memelas sambil tangannya mengusap-usap perutnya yang rata.

"Lumayan laper," sahut Alexa pendek.

"Ya udah kita makan siang bareng yukkks, udah waktunya nih. Mau jenis masakan apa?" tanya nya antusias.

"Jepang!" tanggapnya dengan sumringah.

"Wahhh kita sehati nih," jawabnya Jordy dengan santai dan dijawab dengan anggukkan malu.

"Oke let's go!"

Terpopuler

Comments

ARSY ALFAZZA

ARSY ALFAZZA

like + rate bintang ⭐⭐⭐⭐⭐😇 saling mendukung ya Thor 👌

2021-03-10

0

Mams Nci

Mams Nci

mampir..
cukup terkesen..
semangan untuk mu thoor

2021-01-09

0

Ratna Dewita Sari

Ratna Dewita Sari

semangat kk

2020-08-22

0

lihat semua
Episodes
1 1. Keheningan Malam Nan Syahdu
2 3. Morning Glory
3 4. Pertemuan Pertama
4 5. Love at the first time
5 6. Menangislah kalau itu membuat mu lega
6 7. Kesan pertama menentukkan segalanya
7 8. Peringatan Keras dan Scorsing
8 9. Pusing Kepala Barbie
9 10. Sahabat Terbaik
10 11. Biodata Calon Mantu
11 12. Menikahlah dengan puteraku!
12 13. Alihkan dunianya pada mu
13 14. Keputusan terbesar dalam hidupku.
14 15. Ku ingin mengenal mu
15 16. Kenangan indah dalam bingkai Crystal
16 17. Cinta itu datangnya dari perut
17 18. Little bit Jelousy
18 19. Maaf aku tidak bisa mencintaimu!
19 20. Budak Cinta
20 21. Temptation of little kitty cat!
21 22. Can't take my eyes of You.
22 23. Who's that girl?
23 24. Little Wild Cat
24 25. Salah memilih lawan!
25 26. How can I love when I'm afraid to fall!?
26 27. Butterfly Kiss
27 28. Take and Give
28 29. You are my Exctasy!
29 30. Takdir berbeda di bawah langit yang sama.
30 31. On the Wedding Day
31 32. Table War
32 33. You are belong to me!
33 34. Perseteruan
34 35. Kehormatan mu, harga diriku!
35 36. Menantang gelombang, menaklukan hatimu!
36 37. I don't feel happy!
37 38. There is a boundary!
38 39. Bahagiakan puteri tersayangku!
39 40. Janji sebagai lelaki.
40 41. Hidup berdua denganmu di Apartemen
41 42. Ada hati yang tersakiti.
42 43. Arti kehadiran mu untukku
43 44. Pernikahan ini sah dan kamu bukan orang ketiga!
44 45. Aku mau berubah dan sepiring nasi goreng cinta.
45 46. Maaf kita putus karena aku mencintainya.
46 47. Isteriku, aku mencintaimu!
47 48. Malam Pertama
48 49. Sayang aku tidak bisa merubah masa lalu!
49 50. Berdamai dengan masa lalu.
50 51. Princess, your wish is my command!
51 52. Kemarahan Elena!
52 53. Memilih dia sebagai Jordan dan Alvero.
53 54. Kekagumanku.
54 55. Cek kesehatan dan kegalauan.
55 56. Selebriti dadakan
56 57. Aaarrrggghhh aku cemburu!
57 58. Kamu bukan wanita penggoda.
58 59. I Love U, I Miss U, I Need U
59 60. Back to work!
60 61. Perpisahan dengan papa tersayang.
61 62. Menabuh genderang perang!
62 63. I don't wanna break up & I wanna grow old with you.
63 64. Sebuket mawar merah.
64 65. Trust your self!
65 66. Shelter Island Montana.
66 67. Ternyata bahagia itu sederhana!
67 68. Another Rival.
68 69. Animal Instinct.
69 70. Tim Sukses!
70 71. Olahraga.
71 72. Opini Publik.
72 73. ENIGMA
73 74. You gave that cake but he is mine!
74 75. Doa papa menyertaimu, nak!
75 76. Paris Van Java
76 77. Kembali ke ibu kota.
77 78. Provokasi Poison Ivy.
78 79. RUPS ... Profil Kandidat.
79 80. RUPS ... Debat kandidat.
80 81. RUPS ... Penentuan akhir.
81 82. Hari yang tenang.
82 83. Air mata William.
83 84. Let's go to date.
84 85. Festival pasar malam.
85 86. Jebakan.
86 87. Aprodishiac.
87 88. Rencana jebakan balik.
88 89. Devil's Trap.
89 90. Menjelaskan devil's trap pada Anthony.
90 91. Belum ada tanda aku hamil.
91 92. Menjemput serpihan hati yang hilang.
92 93. Kedatangan William.
93 94. Interogasi dan intimidasi.
94 95. Bertemunya saudara ipar.
95 96. Jordan Alvero VS William Eyckerman!
96 97. Ceritakan tentangnya tentang kalian.
97 98. Ini kisah ku & dia.
98 99. Ungkapan hati William!
99 100. Menjelang badai
100 101. Badai telah tiba.
101 102. I'm yours! Body and Soul!
102 103. Sekarang ... papi minta berpisahlah dari puteraku!
103 104. Dia hamil anakku? Haruskah aku happy atau sedih!?
104 105. Kembar Tiga (Triplets).
105 106. Susu Hamil yang paling viral dan terfavorit!
106 107. Money, power and determination!
107 108. Kisah mami dan papi mertua.
108 109. Luka ini sebagai bukti!
109 110. Kembalinya Elena
110 111. Please ... have faith in me!
111 112. Rencana si cantik.
112 113. It's show time!
113 114. Bunga mendatangi sarang lebah.
114 115. Negosiasi.
115 116. Menjelang konferensi pers.
116 117. Konferensi Pers.
117 118. Oh ... my dear, brother!
118 119. I'm totally lost to her!
119 120. Thank you Love!
120 121. Your body is like a wonderland!
121 122. Aku bersyukur memilikimu!
122 123. Drama satu babak The Alvero family.
123 124. Dua asisten.
124 125. Penyergapan!
125 126. Move like a little tiger!
126 127. Camera Man.
127 128. Si Hello Kitty!
128 129. Impersonate!
129 130. Merasa malu!
130 131. Lady Killer.
131 132. Bukan salah keduanya.
132 133. The Queen Mafia!
133 134. The Seventh Heaven.
134 135. Ayo! Kita berlibur bersama!
135 136. Dia ... atasan super canggih dan keren!
136 137. Nyatanya! Aku bucin akut padanya!
137 138. Pamit sekeluarga ke Amerika.
138 139. Apa benar, dia adik kandung papih!?
139 140. Falling down from the sky of Alaska!
140 141. Alaska Mountain!
141 142. Menerjang Badai Salju.
142 143. A Shelter in the wood.
143 144. Gara-gara underwear dalam lemari.
144 145. Chaos.
145 146. Akulah ahli warisnya!
146 147. Survival.
147 148. I am a looser!
148 149. I am proud of you!
149 150. Jangan kasih kendor!
150 151. Kadal buntung karatan!
151 152. Catch the fish, capture your heart!
152 153. The Hunter!
153 154. Killing me softly!
154 155. Rama dan Sinta.
155 156. Aku ingin melindungi kalian dengan tanganku!
156 157. Busur Panah.
Episodes

Updated 156 Episodes

1
1. Keheningan Malam Nan Syahdu
2
3. Morning Glory
3
4. Pertemuan Pertama
4
5. Love at the first time
5
6. Menangislah kalau itu membuat mu lega
6
7. Kesan pertama menentukkan segalanya
7
8. Peringatan Keras dan Scorsing
8
9. Pusing Kepala Barbie
9
10. Sahabat Terbaik
10
11. Biodata Calon Mantu
11
12. Menikahlah dengan puteraku!
12
13. Alihkan dunianya pada mu
13
14. Keputusan terbesar dalam hidupku.
14
15. Ku ingin mengenal mu
15
16. Kenangan indah dalam bingkai Crystal
16
17. Cinta itu datangnya dari perut
17
18. Little bit Jelousy
18
19. Maaf aku tidak bisa mencintaimu!
19
20. Budak Cinta
20
21. Temptation of little kitty cat!
21
22. Can't take my eyes of You.
22
23. Who's that girl?
23
24. Little Wild Cat
24
25. Salah memilih lawan!
25
26. How can I love when I'm afraid to fall!?
26
27. Butterfly Kiss
27
28. Take and Give
28
29. You are my Exctasy!
29
30. Takdir berbeda di bawah langit yang sama.
30
31. On the Wedding Day
31
32. Table War
32
33. You are belong to me!
33
34. Perseteruan
34
35. Kehormatan mu, harga diriku!
35
36. Menantang gelombang, menaklukan hatimu!
36
37. I don't feel happy!
37
38. There is a boundary!
38
39. Bahagiakan puteri tersayangku!
39
40. Janji sebagai lelaki.
40
41. Hidup berdua denganmu di Apartemen
41
42. Ada hati yang tersakiti.
42
43. Arti kehadiran mu untukku
43
44. Pernikahan ini sah dan kamu bukan orang ketiga!
44
45. Aku mau berubah dan sepiring nasi goreng cinta.
45
46. Maaf kita putus karena aku mencintainya.
46
47. Isteriku, aku mencintaimu!
47
48. Malam Pertama
48
49. Sayang aku tidak bisa merubah masa lalu!
49
50. Berdamai dengan masa lalu.
50
51. Princess, your wish is my command!
51
52. Kemarahan Elena!
52
53. Memilih dia sebagai Jordan dan Alvero.
53
54. Kekagumanku.
54
55. Cek kesehatan dan kegalauan.
55
56. Selebriti dadakan
56
57. Aaarrrggghhh aku cemburu!
57
58. Kamu bukan wanita penggoda.
58
59. I Love U, I Miss U, I Need U
59
60. Back to work!
60
61. Perpisahan dengan papa tersayang.
61
62. Menabuh genderang perang!
62
63. I don't wanna break up & I wanna grow old with you.
63
64. Sebuket mawar merah.
64
65. Trust your self!
65
66. Shelter Island Montana.
66
67. Ternyata bahagia itu sederhana!
67
68. Another Rival.
68
69. Animal Instinct.
69
70. Tim Sukses!
70
71. Olahraga.
71
72. Opini Publik.
72
73. ENIGMA
73
74. You gave that cake but he is mine!
74
75. Doa papa menyertaimu, nak!
75
76. Paris Van Java
76
77. Kembali ke ibu kota.
77
78. Provokasi Poison Ivy.
78
79. RUPS ... Profil Kandidat.
79
80. RUPS ... Debat kandidat.
80
81. RUPS ... Penentuan akhir.
81
82. Hari yang tenang.
82
83. Air mata William.
83
84. Let's go to date.
84
85. Festival pasar malam.
85
86. Jebakan.
86
87. Aprodishiac.
87
88. Rencana jebakan balik.
88
89. Devil's Trap.
89
90. Menjelaskan devil's trap pada Anthony.
90
91. Belum ada tanda aku hamil.
91
92. Menjemput serpihan hati yang hilang.
92
93. Kedatangan William.
93
94. Interogasi dan intimidasi.
94
95. Bertemunya saudara ipar.
95
96. Jordan Alvero VS William Eyckerman!
96
97. Ceritakan tentangnya tentang kalian.
97
98. Ini kisah ku & dia.
98
99. Ungkapan hati William!
99
100. Menjelang badai
100
101. Badai telah tiba.
101
102. I'm yours! Body and Soul!
102
103. Sekarang ... papi minta berpisahlah dari puteraku!
103
104. Dia hamil anakku? Haruskah aku happy atau sedih!?
104
105. Kembar Tiga (Triplets).
105
106. Susu Hamil yang paling viral dan terfavorit!
106
107. Money, power and determination!
107
108. Kisah mami dan papi mertua.
108
109. Luka ini sebagai bukti!
109
110. Kembalinya Elena
110
111. Please ... have faith in me!
111
112. Rencana si cantik.
112
113. It's show time!
113
114. Bunga mendatangi sarang lebah.
114
115. Negosiasi.
115
116. Menjelang konferensi pers.
116
117. Konferensi Pers.
117
118. Oh ... my dear, brother!
118
119. I'm totally lost to her!
119
120. Thank you Love!
120
121. Your body is like a wonderland!
121
122. Aku bersyukur memilikimu!
122
123. Drama satu babak The Alvero family.
123
124. Dua asisten.
124
125. Penyergapan!
125
126. Move like a little tiger!
126
127. Camera Man.
127
128. Si Hello Kitty!
128
129. Impersonate!
129
130. Merasa malu!
130
131. Lady Killer.
131
132. Bukan salah keduanya.
132
133. The Queen Mafia!
133
134. The Seventh Heaven.
134
135. Ayo! Kita berlibur bersama!
135
136. Dia ... atasan super canggih dan keren!
136
137. Nyatanya! Aku bucin akut padanya!
137
138. Pamit sekeluarga ke Amerika.
138
139. Apa benar, dia adik kandung papih!?
139
140. Falling down from the sky of Alaska!
140
141. Alaska Mountain!
141
142. Menerjang Badai Salju.
142
143. A Shelter in the wood.
143
144. Gara-gara underwear dalam lemari.
144
145. Chaos.
145
146. Akulah ahli warisnya!
146
147. Survival.
147
148. I am a looser!
148
149. I am proud of you!
149
150. Jangan kasih kendor!
150
151. Kadal buntung karatan!
151
152. Catch the fish, capture your heart!
152
153. The Hunter!
153
154. Killing me softly!
154
155. Rama dan Sinta.
155
156. Aku ingin melindungi kalian dengan tanganku!
156
157. Busur Panah.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!