4. Pertemuan Pertama

Setelah pamit pada om dan tantenya

dengan mencium tangan keduanya,

gadis semampai itu berjalan melewati

koridor walau belum ganti baju tapi tetap rapi namun wajah cantiknya tidak dapat

menunjukkan kecemasan dan kelelahan.

Sambil berjalan perlahan nyaris tanpa

suara, pelipisnya terus dipijiti dengan

tangan kanan dan terus bergantian

dengan tangan kiri, sesekali kepalanya di putar ke kanan ke kiri untuk diregangkan.

Pagi itu rumah sakit sudah mulai ramai, orang-orang yang berseliweran menatap wajah dan sosoknya yang menawan yang berjalan anggun dengan stelan khas

wanita karier berjalan sedikit gontai.

Rasa pegal menjalar dari leher hingga punggung. Keringat mengucur deras menjalari punggungnya walau masih pagi, tahu sendiri cuaca ibu kota, pasti panas dan orang-orang tersebut enggan berpaling menatap tubuh indah berblouse sedikit transparan.

Dia tidak menghiraukan siulan usil dan tatapan jelalatan lawan jenis dan cibiran iri sesama jenisnya, dibenaknya yang terbayang adalah kasur yang empuk, bantal bulu angsa, gemericik shower, berendam air hangat di bathtub, teh manis hangat, nasi hangat dan ayam goreng plus telor ceplok.

Kruyyyukkkkkk ...... suara perut yang merdu mengawali pagi harinya yang hangat. Yappp, perut gadis itu belum terisi makanan hanya air mineral yang mengisi kehampaan raga nya. Entahlah, berasa tidak berselera.

Akhirnya, tubuhnya telah sampai di halaman parkiran dan membuka pintu dengan remote control. Tubuhnya disandarkan pada jok hitam kulit. Knop finger print di sentuh dan hoplaa mesin menyala. Tangan kirinya menekan tombol panel tape di kemudi Terdengar alunan T'Amo dari koleksi lama Rihana, mengalun merdu menenangkan telinga.

Tangannya membuka tas tangan kulit warna hitam dengan tali sling rantai gold. Dirogoh nya botol parfum Hermes 24 Faubourg yang selalu menemani segala aktifitasnya di siang hari yang panas.

Cccrreeessss......aroma vanilla merebak di ruangan yang cukup leluasa dengan nuansa beidge dan hitam. Parfume disemburkan ke sekujur tubuh.

"Hmmmm .... segarrr," gumamnya sambil terpejam.

Tangan kanannya membuka lebar kaca vcool untuk menyerahkan tiket saat melewati gardu parkir. Kaca ditutup kembali untuk memerangkapkan hembusan AC yang sejuk dan akhirnya sedan putih meluncur di jalanan yang ramai.

Saat bersamaan ....

Porsche hitam melaju cukup kencang kira-kira lima menit sebelum belok kanan ke arah mall-mall dan pertokoan di sepanjang jalan dua arah yang cukup lebar yah kira-kira empat meter lebarnya.

Hanya mobil dan pejalan kaki saja yang boleh memasuki kawasan tersebut, pertokoan berjejer di sepanjang jalan laju kecepatan melambat dan tiba-tiba .... ciiiiiitttt.... pedal rem diinjak dalam dan braaakkk..... tabrakan tidak dapat dihindari.

Tubuhnya terayun ke depan stir tanpa mengeluarkan pelampung pengaman yang ada di stir yang memang tidak terlalu kencang namun suara tumburannya cukup keras, terdengar jeritan dari orang yang lalu lalang di sekitar jalan maupun pengunjung mall dan pertokoan. Mereka berhamburan dan menyemut di sekitar kedua mobil. Walhasil kemacetan tidak dapat dihindari.

"Shhhhhiiiiiiittttt ..... !" makinya cukup panjang dan mata nya terbelalak kaget tidak menduga bahaya akan terjadi. Kepalanya hampir terantuk setir namun tertahan oleh safety belt yang mengikat cukup kencang.

"Shyetttt dah gue nabrak orang, celaka dua belas nih," rutuk dengan nada panik.

"Aduhhh apa tuh orang mati kagak yah!?" dengan wajah penuh kecemasan dan hati waswas sambil melepas safety belt. Tubuh jangkungnya segera melesat ke arah mobil yang ditabraknya. Si korban tidak tahu jelas keadaannya maupun gendernya karena kaca depan mobil yang sangat menyilaukan. "

"Tok .... tok .... tok ... tok ...

Mbak ... ibu ... adek .... ! Anda tidak apa-apa kah. Bisa mendengar saya?" sahutnya sambil melongok ke dalam kabin sopir yang sedikit terbuka.

"Ehhhh ternyata wanita! Duhhh ... ya Tuhan mudah-mudahan bukan wanita hamil ntar gue digampar suaminya," sambil terus nengetuk kaca jendela.

"Gak nyahut, jangan-jangan pingsan nih," gumamnya dengan penuh kecemasan.

Tiba-tiba beberapa orang security sekitar lima orang datang tergopoh-gopoh menghampiri, salah seorang menyapanya dengan ramah.

"Kenapa pak, ada yang terluka!?" tanyanya dengan muka yang cukup tenang.

Jordy menoleh ke asal suara yang berdiri di belakangnya. Sambil bergeser memberi ruang pada security tersebut dan berpaling.

"Eia pak, saya orang yang nabrak dan pengemudinya pingsan. Takut ada luka yang serius! Pintunya terkunci, apa ada alat yang bisa membuka tombol pintu, yah semacam besi pengait, kebetulan jendelanya sedikit terkuak," jawab Jordy memberi keterangan.

Tidak berapa lama berfikir, security itu menjawab lagi, "Oh ya ada sebentar saya ambilkan alat tersebut."

Security tersebut berlalu ke pos yang ada dalam mal dan membawa mistar stainless. Dia bilang, kejadian pintu terkunci dengan keadaan mesin menyala sering terjadi dan kejadiannya sering menimpa pada para ibu dan ABG labil yang baru belajar nyetir mobil. Biasanya dengan alat tersebut berhasil. Yah Jordy pasrah mengikuti arahan bapak security.

Saat orang tersebut mengutak-atik pintu, dua orang security lainnya, sibuk mengatur lalu lintas dari dua arah. Porsche hitam sudah sesuai jalur dan berada di tepi jalan dan mercedes putih justru salah jalur.

"Untungnya tidak ada petugas polisi yang berpatroli kalau ada bisa runyam urusannya," batinnya.

Dua orang security lainnya sibuk menghalau kerumunan orang yang semakin bertambah dan menghalangi proses evakuasi korban.

"Maaf beri ruang yah jangan ditonton, ini bukan sirkus!" seru seorang security.

"Ayo beri ruang!" sahut salah seorang dari mereka yang coba membuka kerumunan dengan tongkat yang selalu dibawanya.

Sedikit demi sedikit mereka membubarkan diri dan keadaan normal kembali setelah empat puluh menit kemudian.

Tidak berapa lama terdengar cekklekkk ....... suara pintu terbuka. Setelah terbuka terlihat jelas seorang wanita muda dengan rambut panjang menutupi dahinya tertelungkup di kemudi.

Ada luka memar di kening kirinya ketika disenderkan ke jok. Security memeriksa pernafasan si korban. Setelah yakin masih bernafas normal, dia masuk untuk menarik si korban dan membopong nya. Jordy dengan sigap menghampiri security tersebut.

"Eia pak, mau dibawa kemana?" cegah Jordy sambil menghalangi security yang membopongnya.

"Saya bawa ke dalam dulu," jawab security dengan tenang seolah sudah sering melihat kejadian seperti ini, lain halnya dengan raut muka Jordy yang masih tampak cemas.

"Kami akan memberi pertolongan pertama!" timpalnyanya lagi sambil melangkah ke arah mal.

"Ehhh ...... ehmmm.... begini aja, gimana kalau saya bawa ke rumah sakit terdekat. Khawatirnya ada luka serius yang membutuhkan penanganan cepat. Kalau di bawa ke dalam takutnya semakin gawat!" berusaha meyakinkan security atas segala kemungkinan susulan yang bakal terjadi..

Diam sejenak untuk mencerna saran Jordy. Tak berapa lama, "Baiklah kalau begitu, ya syukur Anda mau bertanggung jawab," berkata kalem.

"Ya, iya lah gue bertanggung jawab, emang gue cowok ganteng apaan!? Gak liat apa gue cemas setengah mati!" rutuknya kesal dalam hati mendengar jawaban security tersebut.

"Lantas, bagaimana dengan mobil Anda!?" sambil memandang lurus ke arah mobil yang sama mewah nya dengan kepunyaan korban dan terparkir berhadapan. Dengan senyum dipaksakan memberi jawaban padanya.

"Nanti saya telepon sopir untuk mengambil mobil. Pak Security, biar saya yang membopong mbak ini!" pintanya sambil mengulurkan tangannya siap meraih tubuh yang masih meringkuk.

"Tenang, mas, gak berat kok, biar saya saja yang menaruh di dalam mobil," tolaknya halus seakan tak ingin menyia-nyiakan kesempatan yang gak bakalan datang dua kali sambil mendekap erat bidadari cantik turun dari langit yang ada dipangkuannya. (Deuhhh, pak, siapa juga yang ingin dibopong karena celaka dan kepala benjut he he).

"Ihhhh ...... jangkrik, malah ngambil kesempatan dalam kesempitan!" rutuknya saat melihat security di depannya yang mendekap lebih erat sang gadis sambil berlalu.

"Iya, gimana pak apa ada yang mau dikatakan pada saya!" tiba-tiba berhenti menghadap Jordy yang mengikuti di belakangnya.

"Ohh nggak pak, saya gak ngomong apa-apa ke bapak saya hanya merutuki keapesan saya di pagi hari ini," berkata sambil ngeles.

"Oh, baiklah," lanjutnya dengan posisi diam di tempat.

"Pak, bisa jalan di depan untuk membuka pintu," pinta pak security kalem.

"Ihhhh .... kammmpretttttt pake nyuruh-nyuruh gue lagi, dasar coasimodo (coasimodo tokoh anime amerika, yang bongkok dan buruk rupa atau tokoh si punduk merindukan bulan)!" rutuknya tak henti dalam hati sambil melotot.

Pada akhirnya putera mahkota berhasil disuruh tanpa berkutik dengan membukakan pintu. Tanpa mengindahkan pelototan sang pangeran dengan hati-hati didudukkan di jok dan kepalanya disenderkan seolah menaruh vas kristal dan si security muda tersebut menatap sebentar ke arah si gadis seakan tak rela berpisah tapi akhirnya harus merelakan tuan puteri diantar oleh pangeran berkuda putih.

Jordy menarik tuas jok dan merubah posisi 110 derajat menjadi posisi rebahan supaya si gadis tidur dengan nyaman. Masih posisi di luar, dia mendial nomor Ivan.

Drrrreetttt ...... drrrreeettt ........ dreeettttt ...........

suara hp yang bergetar di meja. Terpampang nama 'Tuan Muda' di layar hape.

"Woiiii ..... sobat ..... di mana nehhh .... gue dah di ruangan lo!" teriak Ivan kencang karena dah 'ditanem' dua jam di ruangan tersebut.

"Van, gue lagi di jalan. Gue kecelakaan!" terangnya memelas.

"WHHHAATTT!! trus mobil nya gak kenapa-apa!?" respon Ivan sambil ngikik.

"Kampfretttt lo nyet gue seriussss!" sambil terus menyetir.

"Ha ha ha ha beneran lo celaka trus gimana lo luka gak!?" tanyanya kembali dengan nada asli khawatir.

"Bukan gue yang luka, gue nabrak orang! Tapi gue di jalur yang bener, emang si korbannya aja ambil jalan gue! Kirim sopir deh ke lokasi pake apa aja terserah yang penting cepat untuk bawa mobil gue tar gue shareloc!" sambil menekan tombol merah.

"Trettttt......percakapan selesai lokasi telah terkirim.

Singkat cerita, sopir perusahaan datang dan membawa mobil sport kesayangannya ke kantor. Dan sang pangeran telah duduk di belakang kemudi. Sambil berjalan, setiap menit sekali menatap gadis yang masih terpejam di sampingnya.

"Hemmm cantik juga nih cewek kalau posisi begini," gumamnya mengagumi.

Drrreettt .... dddrrrettt .... dddrrrettt .... hape bergetar di saku celana. HP dikeluarkan dari situ. Terpampang Ivan di layar.

"Apaan pretttt .... gue lagi nyetir! Eia takut lupa, gue kayanya gak bisa hadir di rapat intern soalnya harus nganterin. Korbannya cewek sendirian pula dan bawa mobil. Gue takut ada luka serius jadi gue bawa ke rumah sakit terdekat. Khawatir pemeriksaannya lama. Kalau dah beres gue balik kantor," pinta Jordy sambil nyetir.

"Eittt, tunggu dulu, lo kemane aja seminggu ngilang kaya jelangkung, kemaren ngiles jam dua, lah sekarang mau raib pula! Lo tau gak se Indonesia raya hebohhh berat, lo jadi trending topik, gue deh yang sibuk blokir berita lo, bokap lo marah lwaarrr biasaahh", memberi tentang situasi kemaren sambil bersandar pada meja.

"Iyeee gue tau tapi gue lom buka internet, gue liat di tabloid gosip! Kemaren doi ngehajar gue ampe muka gue babak belur. Gue juga belom ngasih penjelasan apapun karena gak sempet waktunya and nyokap juga kompak ngehajar gue sambil histeris," sahutnya sendu.

"Ya iya lah, gue temen lo dari kita sama-sama pake popok aja kesel apa lagi ortu yang brojolin lo," terang nya gemezzz ama kelakuan sobatnya.

"Tadi pagi gue duluan gak sempet ketemu bokap ntar gue WA aja, takut doi ngehajar lagi belom ditambah si Leon lagi," tambah Jordy.

"Ya elah, ada takutnya juga lo! Harusnya sebelum kejadian mikir ehhh pas udah beres baru deh otak lo jalan," sindir Ivan.

"Udehhh, Van, lo jangan nyeramahin gue, puseengg neh pala gue, yang boleh ceramah itu ustad bukan lo! Tugas lo, belain gue sampai titik darah penghabisan and kasih pengertian detailnya ke bokap, okay bro, gue tutup neh dah sampe parkiran!" jawab Jordy kesal.

Tretttt .... hape diakhiri.

"Heuhhhh dodol, giliran susah aja ngasih tau, pas seneng kagak ngajak," sambil geleng-geleng kepala mengingat tentang kelakuan absurd teman masa kecilnya ini.

"Kita dah pada ngingetin kali, tuh cewek gak bawa pengaruh positif tuk lo, gak percaya sih, ya udah lah sebodo amat, yah .... aku mah apa atuh cuma selingkuhan, ngatur-ngatur segala (nyomot lagu dangdut popular), kerja lagi ahhh," sambil ngeloyor ke habitatnya yang asli yaitu ruang komputer dan server.

Mereka bersahabat sebenarnya berlima dan bersahabat sejak orok yaitu Ivan Assante merupakan putera dari teman Nyonya Miranda pengusaha jual beli berlian, tersebar se Jakarta Raya dan jual beli besi kapal, kerja di Alvero karena gak ngerti tentang komoditas yang diperdagangkan keluarga nya. Jabatan Manager IT, lulusan S2 Jerman, Status romansa Jomblo akut, belum ada yang klik dalihnya, masuk ke perusahaan dari jalur prestasi bukan sensasi.

Reynaldi Kisaragi, putera pertama, teman tuan besar, nerusin usaha bokap, Kisaragi Group, lulusan Harvard University, usaha bidang farmasi (obat dan alat kesehatan) memonopoli bisnis se Indonesia Raya (termasuk mafia alkes hehe), status romansa memiliki tunangan rekan bisnis keluarga.

Devan Arnoldy, Lawyer dan bikin Lawyer office bareng bokap dan saudara nya, firma nya bukan kaleng-kaleng tapi firma besar yang ngurusin kelas paus bukan sekelas kakap, Alvero adalah top priority dari Arnoldy Law Firm & Partner. Kliennya mulai dari artis, pengusaha, perusahaan hingga para elit politik, status romansa memiliki tunangan sesama lawyer teman sekampus.

Farrel Aquinno blasteran Kanada-Jawa, membuka usaha cafe dan pub untuk kaum jetset ibu kota, pewaris jaringan usaha katering dan restoran se Indonesia, status romansa jomblo setengah akut, playboy dan gonta ganti cewek kaya ganti baju (maklum bos club malam). Doi ingin mandiri dengan membuka usaha sendiri tanpa ikut campur keluarganya.

Biasanya mereka pada mangkal di tempatnya sehabis pulang kerja. Yah, pertemanan mereka mirip tapi tidak sama seperti di drama meteor garden lah (suka-suka author yah jangan protes he he).

Terpopuler

Comments

ARSY ALFAZZA

ARSY ALFAZZA

like 👍🏻

2021-03-10

0

Titin

Titin

like ...

2020-12-17

0

💎Mrs.25

💎Mrs.25

lanjut thor semangat

2020-07-02

0

lihat semua
Episodes
1 1. Keheningan Malam Nan Syahdu
2 3. Morning Glory
3 4. Pertemuan Pertama
4 5. Love at the first time
5 6. Menangislah kalau itu membuat mu lega
6 7. Kesan pertama menentukkan segalanya
7 8. Peringatan Keras dan Scorsing
8 9. Pusing Kepala Barbie
9 10. Sahabat Terbaik
10 11. Biodata Calon Mantu
11 12. Menikahlah dengan puteraku!
12 13. Alihkan dunianya pada mu
13 14. Keputusan terbesar dalam hidupku.
14 15. Ku ingin mengenal mu
15 16. Kenangan indah dalam bingkai Crystal
16 17. Cinta itu datangnya dari perut
17 18. Little bit Jelousy
18 19. Maaf aku tidak bisa mencintaimu!
19 20. Budak Cinta
20 21. Temptation of little kitty cat!
21 22. Can't take my eyes of You.
22 23. Who's that girl?
23 24. Little Wild Cat
24 25. Salah memilih lawan!
25 26. How can I love when I'm afraid to fall!?
26 27. Butterfly Kiss
27 28. Take and Give
28 29. You are my Exctasy!
29 30. Takdir berbeda di bawah langit yang sama.
30 31. On the Wedding Day
31 32. Table War
32 33. You are belong to me!
33 34. Perseteruan
34 35. Kehormatan mu, harga diriku!
35 36. Menantang gelombang, menaklukan hatimu!
36 37. I don't feel happy!
37 38. There is a boundary!
38 39. Bahagiakan puteri tersayangku!
39 40. Janji sebagai lelaki.
40 41. Hidup berdua denganmu di Apartemen
41 42. Ada hati yang tersakiti.
42 43. Arti kehadiran mu untukku
43 44. Pernikahan ini sah dan kamu bukan orang ketiga!
44 45. Aku mau berubah dan sepiring nasi goreng cinta.
45 46. Maaf kita putus karena aku mencintainya.
46 47. Isteriku, aku mencintaimu!
47 48. Malam Pertama
48 49. Sayang aku tidak bisa merubah masa lalu!
49 50. Berdamai dengan masa lalu.
50 51. Princess, your wish is my command!
51 52. Kemarahan Elena!
52 53. Memilih dia sebagai Jordan dan Alvero.
53 54. Kekagumanku.
54 55. Cek kesehatan dan kegalauan.
55 56. Selebriti dadakan
56 57. Aaarrrggghhh aku cemburu!
57 58. Kamu bukan wanita penggoda.
58 59. I Love U, I Miss U, I Need U
59 60. Back to work!
60 61. Perpisahan dengan papa tersayang.
61 62. Menabuh genderang perang!
62 63. I don't wanna break up & I wanna grow old with you.
63 64. Sebuket mawar merah.
64 65. Trust your self!
65 66. Shelter Island Montana.
66 67. Ternyata bahagia itu sederhana!
67 68. Another Rival.
68 69. Animal Instinct.
69 70. Tim Sukses!
70 71. Olahraga.
71 72. Opini Publik.
72 73. ENIGMA
73 74. You gave that cake but he is mine!
74 75. Doa papa menyertaimu, nak!
75 76. Paris Van Java
76 77. Kembali ke ibu kota.
77 78. Provokasi Poison Ivy.
78 79. RUPS ... Profil Kandidat.
79 80. RUPS ... Debat kandidat.
80 81. RUPS ... Penentuan akhir.
81 82. Hari yang tenang.
82 83. Air mata William.
83 84. Let's go to date.
84 85. Festival pasar malam.
85 86. Jebakan.
86 87. Aprodishiac.
87 88. Rencana jebakan balik.
88 89. Devil's Trap.
89 90. Menjelaskan devil's trap pada Anthony.
90 91. Belum ada tanda aku hamil.
91 92. Menjemput serpihan hati yang hilang.
92 93. Kedatangan William.
93 94. Interogasi dan intimidasi.
94 95. Bertemunya saudara ipar.
95 96. Jordan Alvero VS William Eyckerman!
96 97. Ceritakan tentangnya tentang kalian.
97 98. Ini kisah ku & dia.
98 99. Ungkapan hati William!
99 100. Menjelang badai
100 101. Badai telah tiba.
101 102. I'm yours! Body and Soul!
102 103. Sekarang ... papi minta berpisahlah dari puteraku!
103 104. Dia hamil anakku? Haruskah aku happy atau sedih!?
104 105. Kembar Tiga (Triplets).
105 106. Susu Hamil yang paling viral dan terfavorit!
106 107. Money, power and determination!
107 108. Kisah mami dan papi mertua.
108 109. Luka ini sebagai bukti!
109 110. Kembalinya Elena
110 111. Please ... have faith in me!
111 112. Rencana si cantik.
112 113. It's show time!
113 114. Bunga mendatangi sarang lebah.
114 115. Negosiasi.
115 116. Menjelang konferensi pers.
116 117. Konferensi Pers.
117 118. Oh ... my dear, brother!
118 119. I'm totally lost to her!
119 120. Thank you Love!
120 121. Your body is like a wonderland!
121 122. Aku bersyukur memilikimu!
122 123. Drama satu babak The Alvero family.
123 124. Dua asisten.
124 125. Penyergapan!
125 126. Move like a little tiger!
126 127. Camera Man.
127 128. Si Hello Kitty!
128 129. Impersonate!
129 130. Merasa malu!
130 131. Lady Killer.
131 132. Bukan salah keduanya.
132 133. The Queen Mafia!
133 134. The Seventh Heaven.
134 135. Ayo! Kita berlibur bersama!
135 136. Dia ... atasan super canggih dan keren!
136 137. Nyatanya! Aku bucin akut padanya!
137 138. Pamit sekeluarga ke Amerika.
138 139. Apa benar, dia adik kandung papih!?
139 140. Falling down from the sky of Alaska!
140 141. Alaska Mountain!
141 142. Menerjang Badai Salju.
142 143. A Shelter in the wood.
143 144. Gara-gara underwear dalam lemari.
144 145. Chaos.
145 146. Akulah ahli warisnya!
146 147. Survival.
147 148. I am a looser!
148 149. I am proud of you!
149 150. Jangan kasih kendor!
150 151. Kadal buntung karatan!
151 152. Catch the fish, capture your heart!
152 153. The Hunter!
153 154. Killing me softly!
154 155. Rama dan Sinta.
155 156. Aku ingin melindungi kalian dengan tanganku!
156 157. Busur Panah.
Episodes

Updated 156 Episodes

1
1. Keheningan Malam Nan Syahdu
2
3. Morning Glory
3
4. Pertemuan Pertama
4
5. Love at the first time
5
6. Menangislah kalau itu membuat mu lega
6
7. Kesan pertama menentukkan segalanya
7
8. Peringatan Keras dan Scorsing
8
9. Pusing Kepala Barbie
9
10. Sahabat Terbaik
10
11. Biodata Calon Mantu
11
12. Menikahlah dengan puteraku!
12
13. Alihkan dunianya pada mu
13
14. Keputusan terbesar dalam hidupku.
14
15. Ku ingin mengenal mu
15
16. Kenangan indah dalam bingkai Crystal
16
17. Cinta itu datangnya dari perut
17
18. Little bit Jelousy
18
19. Maaf aku tidak bisa mencintaimu!
19
20. Budak Cinta
20
21. Temptation of little kitty cat!
21
22. Can't take my eyes of You.
22
23. Who's that girl?
23
24. Little Wild Cat
24
25. Salah memilih lawan!
25
26. How can I love when I'm afraid to fall!?
26
27. Butterfly Kiss
27
28. Take and Give
28
29. You are my Exctasy!
29
30. Takdir berbeda di bawah langit yang sama.
30
31. On the Wedding Day
31
32. Table War
32
33. You are belong to me!
33
34. Perseteruan
34
35. Kehormatan mu, harga diriku!
35
36. Menantang gelombang, menaklukan hatimu!
36
37. I don't feel happy!
37
38. There is a boundary!
38
39. Bahagiakan puteri tersayangku!
39
40. Janji sebagai lelaki.
40
41. Hidup berdua denganmu di Apartemen
41
42. Ada hati yang tersakiti.
42
43. Arti kehadiran mu untukku
43
44. Pernikahan ini sah dan kamu bukan orang ketiga!
44
45. Aku mau berubah dan sepiring nasi goreng cinta.
45
46. Maaf kita putus karena aku mencintainya.
46
47. Isteriku, aku mencintaimu!
47
48. Malam Pertama
48
49. Sayang aku tidak bisa merubah masa lalu!
49
50. Berdamai dengan masa lalu.
50
51. Princess, your wish is my command!
51
52. Kemarahan Elena!
52
53. Memilih dia sebagai Jordan dan Alvero.
53
54. Kekagumanku.
54
55. Cek kesehatan dan kegalauan.
55
56. Selebriti dadakan
56
57. Aaarrrggghhh aku cemburu!
57
58. Kamu bukan wanita penggoda.
58
59. I Love U, I Miss U, I Need U
59
60. Back to work!
60
61. Perpisahan dengan papa tersayang.
61
62. Menabuh genderang perang!
62
63. I don't wanna break up & I wanna grow old with you.
63
64. Sebuket mawar merah.
64
65. Trust your self!
65
66. Shelter Island Montana.
66
67. Ternyata bahagia itu sederhana!
67
68. Another Rival.
68
69. Animal Instinct.
69
70. Tim Sukses!
70
71. Olahraga.
71
72. Opini Publik.
72
73. ENIGMA
73
74. You gave that cake but he is mine!
74
75. Doa papa menyertaimu, nak!
75
76. Paris Van Java
76
77. Kembali ke ibu kota.
77
78. Provokasi Poison Ivy.
78
79. RUPS ... Profil Kandidat.
79
80. RUPS ... Debat kandidat.
80
81. RUPS ... Penentuan akhir.
81
82. Hari yang tenang.
82
83. Air mata William.
83
84. Let's go to date.
84
85. Festival pasar malam.
85
86. Jebakan.
86
87. Aprodishiac.
87
88. Rencana jebakan balik.
88
89. Devil's Trap.
89
90. Menjelaskan devil's trap pada Anthony.
90
91. Belum ada tanda aku hamil.
91
92. Menjemput serpihan hati yang hilang.
92
93. Kedatangan William.
93
94. Interogasi dan intimidasi.
94
95. Bertemunya saudara ipar.
95
96. Jordan Alvero VS William Eyckerman!
96
97. Ceritakan tentangnya tentang kalian.
97
98. Ini kisah ku & dia.
98
99. Ungkapan hati William!
99
100. Menjelang badai
100
101. Badai telah tiba.
101
102. I'm yours! Body and Soul!
102
103. Sekarang ... papi minta berpisahlah dari puteraku!
103
104. Dia hamil anakku? Haruskah aku happy atau sedih!?
104
105. Kembar Tiga (Triplets).
105
106. Susu Hamil yang paling viral dan terfavorit!
106
107. Money, power and determination!
107
108. Kisah mami dan papi mertua.
108
109. Luka ini sebagai bukti!
109
110. Kembalinya Elena
110
111. Please ... have faith in me!
111
112. Rencana si cantik.
112
113. It's show time!
113
114. Bunga mendatangi sarang lebah.
114
115. Negosiasi.
115
116. Menjelang konferensi pers.
116
117. Konferensi Pers.
117
118. Oh ... my dear, brother!
118
119. I'm totally lost to her!
119
120. Thank you Love!
120
121. Your body is like a wonderland!
121
122. Aku bersyukur memilikimu!
122
123. Drama satu babak The Alvero family.
123
124. Dua asisten.
124
125. Penyergapan!
125
126. Move like a little tiger!
126
127. Camera Man.
127
128. Si Hello Kitty!
128
129. Impersonate!
129
130. Merasa malu!
130
131. Lady Killer.
131
132. Bukan salah keduanya.
132
133. The Queen Mafia!
133
134. The Seventh Heaven.
134
135. Ayo! Kita berlibur bersama!
135
136. Dia ... atasan super canggih dan keren!
136
137. Nyatanya! Aku bucin akut padanya!
137
138. Pamit sekeluarga ke Amerika.
138
139. Apa benar, dia adik kandung papih!?
139
140. Falling down from the sky of Alaska!
140
141. Alaska Mountain!
141
142. Menerjang Badai Salju.
142
143. A Shelter in the wood.
143
144. Gara-gara underwear dalam lemari.
144
145. Chaos.
145
146. Akulah ahli warisnya!
146
147. Survival.
147
148. I am a looser!
148
149. I am proud of you!
149
150. Jangan kasih kendor!
150
151. Kadal buntung karatan!
151
152. Catch the fish, capture your heart!
152
153. The Hunter!
153
154. Killing me softly!
154
155. Rama dan Sinta.
155
156. Aku ingin melindungi kalian dengan tanganku!
156
157. Busur Panah.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!