5 Nona Irene adalah Istrinya

"Aishhh!" Noah merasa terganggu.

Ia dan Irene sedang bertengkar, tapi pelayan malah datang dan mengganggu. Bahkan, dia memanggil Irene.

Dengan gerakan yang sangat cepat, Noah segera membuka pintu kamar, lalu menghadapi pelayan itu dengan marah.

Ketika dilihat, ternyata orang itu bukanlah pelayan. Dia manajer di hotel tersebut.

"Ada apa? Kenapa kau menganggu kami?" tanyanya dengan sinis pada manajer pria yang mengenakan seragam berwarna hitam.

Di samping pelayan, ada seorang pria yang begitu tampan dan wangi sedang berdiri sambil menatap Noah dengan tajam. Dia memasukan tangannya ke dalam saku celana dan terus menatap Noah dari atas hingga ke bawah.

"Maaf menganggu, Tuan! Apa di dalam ada Nona Irene?" tanya manajer untuk kedua kalinya.

Sesuai dengan apa yang manajer dan Carlos lihat di rekaman CCTV tadi, Irene datang ke hotel itu dan masuk ke kamar Noah.

"Siapa?" tanya Irene sambil berjalan keluar. Ia merasa terpanggil karena orang itu sudah dua kali memanggil namanya.

Baru saja melangkah satu langkah ke depan pintu, tiba-tiba Irene terkejut ketika melihat siapa yang datang.

"Eh ... Anda?"

Ternyata, yang datang adalah suami yang baru menikah dengannya.

"Sedang apa Anda di sini, Tuan?" tanya Irene dengan gugup.

Walau Irene dan Carlos tidak saling mengenal dan tidak ada ikatan perasaan, tapi tadi siang mereka sudah mengucap janji suci pernikahan di depan semua orang. Suka atau tidak, Irene dan Carlos sudah resmi menjadi pasangan suami istri di mata hukum dan di mata semua orang.

"Ayo, pulang!" Tiba-tiba Carlos menarik tangan Irene dengan kuat hingga wanita itu tersungkur ke dalam pelukannya. "Mama menyuruhmu pulang. Semua orang sedang menunggu kita untuk makan malam."

"Eh, apa yang kau lakukan? Dia ini kekasihku? Kau jangan coba-coba untuk menyentuhnya!" Noah tidak terima. Ia menarik tangan Irene agar tidak bersentuhan dengan pria asing itu.

"Eitsss!" Carlos segera memeluk pinggang wanita itu dengan satu tangan hingga Noah tidak berhasil membawanya.

Melihat hal itu, manajer yang bersama Carlos mulai paham. Ia segera pergi meninggalkan tempat itu.

"Brengsek!"

BRUK!!!

"Ah!" Carlos mundur ke belakang.

Pria di depannya tiba-tiba memaki dan meninju wajahnya dengan keras. Darah segar pun keluar dari sudut bibirnya yang robek.

Noah mendekati Carlos dengan marah. Ia berteriak, "Kau tidak sopan, ya! Datang ke kamar orang sebarangan, lalu memeluk kekasihku seenaknya! Kau pantas mati!"

Noah belum puas. Ia kembali mengangkat tangannya dan bersiap menghajar Carlos lagi.

"Aku tidak akan membiarkanmu pulang dengan selamat!"

Sebelum itu terjadi, tiba-tiba Irene menghentikan. Ia menjerit dan berdiri di depan Carlos untuk menghalangi pukulan Noah.

"Apa yang kau lakukan? Sudah, hentikan!"

"Hah??? I-Irene ... kau lebih membelanya daripada aku, kekasihmu sendiri?"

Noah benar-benar tidak menyangka, wanita yang sudah berpacaran dengannya selama satu tahun itu ternyata lebih membela pria tampan yang tadi memeluknya.

"Apa kau suka dipeluk oleh pria lain, hah? Dasar wanita murahan!" cibir Noah sambil menurunkan tangannya ke bawah.

Sebelumnya, Noah sudah marah pada Irene. Sekarang, dia lebih marah lagi karena pria lain telah menggodanya.

Bukannya kapok, Carlos malah memeluk Irene dari belakang. Ia mencium bibir wanita itu tanpa rasa malu sedikitpun. Darah dari bibirnya pun menempel di dagu Irene. Hal itu membuat Noah geram dan merasa direndahkan.

Irene dicium oleh pria lain di depan matanya sendiri. Sebagai seorang kekasih, di mana harga diri Noah? Dia benar-benar sudah dilecehkan orang mereka berdua.

"Bedebah!"

Bruk!!!

Carlos kembali dipukul.

Noah membabi buta menghajar Carlos tanpa ada perlawanan.

Carlos begitu pasrah dihajar dan ditendang oleh Noah. Bahkan dia menikmati dianiaya oleh orang lain.

Irene pun sampai tidak bisa menghentikan hal itu. Ia segera pergi ke bawah dan memanggil petugas keamanan.

"Haha! Ayo, hajar aku terus. Hajar terus sampai kau puas!" Carlos berbaring di lantai sambil tersenyum.

Wajahnya sudah babak-belur, darah dan lebam sudah nampak di wajah putihnya. Noah menduduki tubuh Carlos sambil mengangkat tangan.

"Kau hanya bermodalkan tampang saja. Wajah tampan tidaklah cukup untuk bertahan hidup di dunia yang keras ini!" oceh Noah yang kurang puas dengan sikap pasrah Carlos.

Inginnya, mereka bertarung satu lawan satu. Nanti akan terlihat siapa yang lebih kuat dan unggul dalam bertarung. Kalau hanya pasrah seperti ini, Noah terlihat seperti orang jahat yang sedang menganiaya orang lemah.

Prittt! Prittt! Prittt!

Petugas keamanan dan manajer yang tadi keluar dari lift bersama Irene. Mereka berlari menghampiri Carlos sambil berteriak.

"Hey! Apa yang kau lakukan? Cepat lepaskan Tuan Muda Carlos!"

"Eh!" Noah mendengar orang itu berbicara. Dia segera ditarik kasar oleh petugas keamanan, lalu kedua tangannya diborgol ke belakang.

Tindakan yang tiba-tiba itu membuat Noah terkejut. Ia pun diseret ke samping oleh petugas keamanan.

"Tuan! Anda tidak apa-apa, kan?" tanya manager itu dengan panik. Ia segera meminta Irene untuk menelepon ambulan.

"Ah, ya ... aku tidak apa-apa! Kau jangan khawatir," ringis Carlos, mencoba untuk bagun. Tapi sepertinya dia tidak kuat.

Carlos kembali berbaring di lantai sambil memejamkan mata. Napasnya terengah karena lelah.

Entah mengapa, Carlos begitu puas dengan kesakitan yang dia rasakan di sekujur tubuhnya. Perasaan kecewa dan hancur yang dia rasakan di dalam hatinya, kini mulai menghilang. Nasib buruk yang menimpanya—mencintai seorang transgender—benar-benar telah membuat hidupnya hancur. Kisah cintanya itu menjadi pengalaman terburuk dalam hidupnya.

"Sebentar lagi, ambulan akan datang!" ucap Irene dengan panik. Ia menghampiri Carlos dan melihat pria itu.

"Ikut denganku ke kantor polisi. Kau harus mempertanggungjawabkan perbuatanmu yang telah menganiaya Tuan Muda Carlos!" ucap petugas keamanan sambil menyeret Noah.

Tentu saja, Noah tidak terima diperlakukan tidak adil seperti itu oleh pihak hotel. Pikirnya, yang menjadi tamu di hotel itu adalah dirinya, tamu yang seharusnya diagungkan oleh semua pegawai di sana adalah dirinya, bukan orang lain.

"Lepas!" Noah tidak ingin diseret. Dia pun tidak ingin diborgol dan diperlakukan sebagai seorang pencuri.

"Sebenarnya, tamu kalian ini siapa? Aku atau dia?" tanya Noah dengan lantang.

"Akulah yang harus kalian bela, bukannya dia," tunjuk Noah pada Carlos, "pengganggu!"

"Maaf, asal Anda tahu saja! Pria yang kau hajar itu merupakan pemilik dari hotel ini! Tuan Muda Carlos adalah satu-satunya pemilik hotel Jingga yang ada di Kota A!"

"Apa? Pe-pemilik hotel?" Noah hampir mati karena terkejut.

Dulu, saat usianya baru 18 tahun, Carlos berhasil menyelesaikan tantangan dari keluarga. Ia menjadi pemimpin muda yang hebat di perusahaan ayahnya setelah lulus SMA. Hotel Jingga langsung diberikan oleh ayahnya sebagai hadiah sebelum Carlos pergi ke luar negeri untuk melanjutkan kuliah.

"Iya!" jawab manajer sambil bangkit berdiri, lalu menghampiri Noah. "Selain itu, Nona Irene adalah istrinya. Mereka baru menikah tadi siang!"

"Apa? Me-menikah? Ja-jadi, pria ini yang menikah denganmu?" tanya Noah pada Irene.

"Kenapa Anda membawa istri orang ke kamar?" tanya manajer itu yang ikut jengkel dengan kelakuan Noah.

Dia hanya terdiam. Noah tidak berkata apa-apa lagi setelah mengetahui semua itu.

Episodes
1 1 Tidak Ingin Menikah
2 2 Menjadi Wanita Seutuhnya
3 3 Aku Akan Menangkapmu
4 4 Berselingkuh di Belakangku
5 5 Nona Irene adalah Istrinya
6 6 Wanita Penggoda
7 7 Istrimu yang Mana?
8 8 Panggil Aku Suami
9 9 Lepaskan Aku
10 10 Ada Sesuatu di Antara Mereka
11 11 Takjub Akan Ketampanannya
12 12 Tidak Ada Kontak Fisik
13 13 Bencana Alam
14 14 Apa Gadis yang Sama?
15 15 Gangguan Misya
16 16 Apa Ada yang Salah
17 17 Aku yang Bersalah
18 18 Bagaimana Rasanya?
19 19 Bertemu dengan Pemberi Beasiswa
20 20 Ancaman Sandi
21 21 Sampai Juniornya Puas
22 22 Si Tampan Carlos
23 23 Menunggu Seseorang
24 24 Apa Kalian Mencoba Menipuku?
25 25 Aku Harus Menjelaskan Apa?
26 26 Ternyata Kalian Menipuku
27 27 Gadis yang Baik
28 28 Irene Kabur
29 29 Pergi dari Rumah Sandi
30 30 Irene Semakin Cantik dan Elegan
31 31 Kembali ke Apartemen Setelah 2 tahun Berlalu
32 32 Foto Pernikahan
33 33 Ketagihan
34 34 Irene Pergi Lagi
35 35 Kehadiran Noah Setelah 1,5 Tahun Keluar dari Penjara
36 36 Kena Air Jass
37 37 Mereka Masih Berhubungan
38 38 Meluruskan Permasalahan
39 39 Bersama Kembali
40 40 Kita Pulang ke rumah
41 41 Jangan Bicara Omong Kosong
42 42 Bertemu Lagi
43 43 Berlin Berharganya Sudah Kembali
44 44 Paman yang Berbohong
45 45 Menunggu Lama
46 46 Tidak Keberatan
47 47 Kami Belum Bercerai
48 48 Arghhh ....
49 49 Ada Perasaan Cinta
50 50 Menjadi Suami Istri yang Bahagia
51 51 Menantu Kesayangan
52 52 Teman Wanita
53 53 The Heart of Kingdom
54 54 Mengabaikan Aku
55 55 Nona Rose
56 56 Kenapa, Kenapa, Kenapa
57 57 "Maaf!"
58 58 Kehamilan Claudia
59 59 Claudia yang Hamil, tapi Irene yang Mual
60 60 Menukar Obat
61 61 Noah Tahu Claudia Hamil
62 62 Berhenti Menggangguku
63 63 Tidak Boleh Terjadi
64 64 Kalung The Heart of Kingdom untuk Irene
Episodes

Updated 64 Episodes

1
1 Tidak Ingin Menikah
2
2 Menjadi Wanita Seutuhnya
3
3 Aku Akan Menangkapmu
4
4 Berselingkuh di Belakangku
5
5 Nona Irene adalah Istrinya
6
6 Wanita Penggoda
7
7 Istrimu yang Mana?
8
8 Panggil Aku Suami
9
9 Lepaskan Aku
10
10 Ada Sesuatu di Antara Mereka
11
11 Takjub Akan Ketampanannya
12
12 Tidak Ada Kontak Fisik
13
13 Bencana Alam
14
14 Apa Gadis yang Sama?
15
15 Gangguan Misya
16
16 Apa Ada yang Salah
17
17 Aku yang Bersalah
18
18 Bagaimana Rasanya?
19
19 Bertemu dengan Pemberi Beasiswa
20
20 Ancaman Sandi
21
21 Sampai Juniornya Puas
22
22 Si Tampan Carlos
23
23 Menunggu Seseorang
24
24 Apa Kalian Mencoba Menipuku?
25
25 Aku Harus Menjelaskan Apa?
26
26 Ternyata Kalian Menipuku
27
27 Gadis yang Baik
28
28 Irene Kabur
29
29 Pergi dari Rumah Sandi
30
30 Irene Semakin Cantik dan Elegan
31
31 Kembali ke Apartemen Setelah 2 tahun Berlalu
32
32 Foto Pernikahan
33
33 Ketagihan
34
34 Irene Pergi Lagi
35
35 Kehadiran Noah Setelah 1,5 Tahun Keluar dari Penjara
36
36 Kena Air Jass
37
37 Mereka Masih Berhubungan
38
38 Meluruskan Permasalahan
39
39 Bersama Kembali
40
40 Kita Pulang ke rumah
41
41 Jangan Bicara Omong Kosong
42
42 Bertemu Lagi
43
43 Berlin Berharganya Sudah Kembali
44
44 Paman yang Berbohong
45
45 Menunggu Lama
46
46 Tidak Keberatan
47
47 Kami Belum Bercerai
48
48 Arghhh ....
49
49 Ada Perasaan Cinta
50
50 Menjadi Suami Istri yang Bahagia
51
51 Menantu Kesayangan
52
52 Teman Wanita
53
53 The Heart of Kingdom
54
54 Mengabaikan Aku
55
55 Nona Rose
56
56 Kenapa, Kenapa, Kenapa
57
57 "Maaf!"
58
58 Kehamilan Claudia
59
59 Claudia yang Hamil, tapi Irene yang Mual
60
60 Menukar Obat
61
61 Noah Tahu Claudia Hamil
62
62 Berhenti Menggangguku
63
63 Tidak Boleh Terjadi
64
64 Kalung The Heart of Kingdom untuk Irene

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!