"Fariz gak mau yah, Fariz masih SMA. Apa kata orang kalau Fariz nikah. Fariz saja masih meminta duit ke ayah. Gimana nanti Fariz nikah menjadi kepala keluarga. Fariz juga..." Fariz menghela napas sebelum melanjutkan ucapannya, " sudah punya pacar".
"Kamu masih SMA sudah pacar-pacaran. Belajar yang benar. Pacarmu itu juga pasti tidak beres. Masih SMA juga. Putuskan", jawab sang ayah tegas.
"Gak bisa yah. Ini semua karna kak Farhan. Coba dia gak menghilang. Kenapa jadi Fariz sih yang jadi korban", kata Fariz dan hendak masuk ke kamarnya tapi di cegah sang ayah.
"Kalau gitu lamar pacar kamu, kalau dia mau nikah sama kamu ayah batalkan perjodohan ini. Tapi jika pacarmu menolakmu kamu harus terima perjodohan ini", ucap ayah Fariz.
"Hah gak bisa yah. Gak mungkin dia mau. Kami masih SMA. Mana ada anak SMA mau menikah ...."", kalimat Fariz terputus.
"Ada", seka ayah.
"Gadis itu juga masih SMA. Dia menerima perjodohan ini. Ini juga bisa membuktikan gadis yang kamu kencani itu serius atau tidak denganmu dengan kamu melamarnya", lanjut sang ayah.
"Ayah sudah kasih kamu pilihan, tergantung kamu mau gimana? Kamu lihatkan nenekmu membaik setelah mendengar berita perjodohan ini berjalan lancar. Ayah tahu kamu sangat menyayanginya. Pasti kamu tidak tega melihatnya sedih. Ayah juga tidak mau memaksamu maka dari itu ayah kasih kesempatan memberi jalan terbuka buatmu dan gadismu itu".
///
Fariz yang duduk berdua dengan pacarnya di sebuah kafe. Sedang asik dengan urusan hp masing-masing. Tiba-tiba Fariz berbicara, "Mel menikah yuk".
"Hahaha bercandaan kamu gak lucu", jawab Amel.
"Tapi aku serius", ucap Fariz menatap Amel dingin.
"Gini ya. Kita itu masih muda. Masih SMA juga. Kalau kita nikah masa depanku gimana? Aku harus ngurus rumah sama anak kamu dong. Trus mimpi aku gimana? Dibuang gitu aja? Kamu juga belum dengar kabar baik dari aku kan? Aku lulus casting. Yah walaupun peran kecil tapikan mimpiku sudah di depan mata. Kalau aku menikah jelas aku gak bisa meraih mimpiku sayang", jelas Amel.
"Kamu masih bisa meraih mimpimu meski kita menikah. Soal anak kita bisa menundanya. Aku juga belum siap menjadi ayah muda", balas Fariz tidak mau kalah.
"Bagaimana pendapat publik dengan statusku? Tidak ada yang akan menerima artis pendatang yang berstatus menikah. Aku masih ingin membangun karir, membangun imej baik agar masyarakat menerimaku. Kamu ini kenapa sih kenapa tiba-tiba membahas pernikahan? Takut aku akan berpaling jika sudah terkenal? Tenang saja sayang cintaku hanya buatmu seorang. Tapi kita masih harus merahasiakan hubungan ini. Kamu mengertikan aku tidak ingin terlibat skandal diawal karirku ini", ucap Amel dengan menaikkan sedikit nada bicaranya.
Fariz hanya membalas Amel dengan senyuman.
///
Sore hari saat Sava kerja paruh waktu di kafe ia harus mengantar pesanan pelanggan di taman kota.
Saat mencari pelanggannya pandangan Sava tertuju pada sepasang kekasih yang duduk dibangku taman. Sava berjalan mendekat, langkah kakinha melangkah semakin lambat bertolak belakang dengan degup jantung yang berdegup kencang. Dan benar saja ia melihat orang yang sangat dikenalnya. Orang itu adalah kak Ozan. Seketika Sava lemas dan langsung tersadar saat suara teriakan memanggilnya. Suara teriakan itu berasal dari pelanggannya. Sava kembali terkejut melihat pelanggannya.
"Kenapa aku gak sadar saat melihat namanya. Hari ini sungguh sial. Sudahlah mereka juga tidak akan mengenaliku, toh hidupku tidak berhubungan dengan mereka", batin Sava.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 135 Episodes
Comments
Lia
belum mengerti arah ceritany banyak pemeranny.
2020-11-02
2
Efi Maria
masih blm ngerti nih... ozan itu itu siapa lagi.. .
2020-06-30
0
Avni Octavia
masih blm nemu benang merahnya sama ini cerita, jodoh si sava itu siapa, farhan, ozan pa fariz...yah thor
2020-04-13
3