Bab 3

Sekarang aku sudah menempati apartemen milik Alex dan lelaki itu memilih tinggal di mansion miliknya.

Aku tidak mempunyai pilihan saat ini kecuali menerima tawaran Alex untuk menempati tempat ini dan berharap lelaki itu tulus untuk menolongku.

Aku harus menata hidupku dari NOL karena aku sudah tidak punya apa-apa lagi saat ini.

Langkah pertama aku harus menjual mobil kenangan yang menjadi harta satu-satunya yang aku punya.

Aku mulai membuka internet melihat harga pasaran mobil yang sama denganku, ternyata belum banyak informasi yang bisa aku dapatkan karena mobil yang aku punya masih

tergolong keluaran terbaru.

Tidak masalah paling tidak aku mempunyai gambaran tentang harga yang pantas untuk mobilku.

Karena aku tidak ada waktu lagi untuk menunggak dan aku harus segera membayar uang kuliahku takut keduluan aku di nyatakan Drop Out.

Aku mulai memasang iklan di internet dan berharap aku bisa mendapatkan harga yang terbaik dan mendapatkan uang secepat.

Sampai sore hari aku belum juga menemukan pembeli yang cocok dan tiba-tiba pintu apartemenku terbuka, sesosok laki-laki yang tidak asing lagi bagiku masuk ke dalam apartemen.

Siapa lagi kalau bukan Alex si pemilik apartemen yang bisa masuk dan keluar seenaknya.

"Seharian ini apa saja yang kamu lakukan Siera?" tanya Alex.

"Tidak ada, aku tidak melakukan apa-apa hanya mengiklankan mobil kesayanganku di internet" jawabku.

"Kenapa kamu begitu ingin menjualnya?" tanya Alex.

"Aku tidak punya pilihan yang lain, selain menjualnya dan membayar uang kuliahku" jawabku.

"Hanya itu alasannya?" tanya Alex lagi sambil menyipitkan matanya.

"Iya, karena kalau aku terlambat lagi membayar pasti aku di Drop out " jawabku lagi.

Alex berjalan dan mengambil sesuatu dari tasnya lalu ia memberikan itu untukku.

Sebuah amplop yang aku belum tau apa isi di dalamnya.

Setelah amplop itu aku terima dan aku membuka isinya aku terkejut ternyata selembar cek yang nilainya seratus juta rupiah.

Aku kaget sampai mataku membelalak seketika melihat nilai yang tertulis di atas cek itu.

"Jangan katakan kalau kau membayar kejadian kemarin dengan uang seratus juta ini" kataku spontan saja.

"Siera... Kenapa kamu bicara seperti itu dan kenapa pikiranmu sampai sejauh itu menilaiku!" suara Alex terdengar agak keras menjawab pertanyaanku.

"Lalu untuk apa cek ini kamu berikan kepadaku?" tanyaku lagi.

"Aku mau membantu, hanya itu!" katanya tegas.

"Tapi kamu sudah banyak membantuku dan aku tidak bisa menerima ini semua" ucapku.

"Terimalah ini sebagai bantuan dariku atau kamu bisa menganggapnya sebagai pinjaman dariku, tapi tolong jangan bicara seperti tadi... please" kata Alex.

"Tapi ..." ucapku terputus.

"Gak usah pakai tapi-tapian, terimalah itu untukmu" ucap Alex sambil meletakkan telunjuknya di atas bibirku.

Aku mengeluarkan air mataku, mungkinkah ini sebuah kebaikan Tuhan kepadaku?

Di tengah kesesakan hidup yang aku rasakan aku sulit untuk percaya untuk semua ini.

Masih adakah orang yang baik seperti Alex yang mau menolongku?

Harapanku semoga saja lelaki ini tulus menolong aku saat ini.

"Siera, pakai uang itu untuk membiayai hidupmu ke depan dan jangan lupa kabari aku saat kamu ingin keluar dari tempat ini.

Kamu paham?" kata Alex.

Aku hanya mengangguk kepala setelah mendengar kata-kata Alex.

"Bagaimana dengan kegiatanmu besok?" tanya Alex.

"Aku akan ke bank untuk mencairkan cek ini dan setelah itu aku harus ke kampus untuk membayar biaya administrasi kuliahku" jawabku.

"Baiklah kau harus hati-hati dan jangan lupa kabari aku jika kamu memerlukan bantuan" ucap Alex.

"Terima kasih atas semua pertolongan anda tuan semoga suatu saat aku dapat membalasnya" kataku.

Alex hanya tersenyum mendengar perkataanku.

Dia adalah lelaki yang selalu tenang sekalipun ia tidak banyak bicara atau pandai mengungkapkan kata-kata tapi entah mengapa dia selalu bisa menjadi dewa penolong untukku saat ini.

"Kamu sudah makan Siera?" tanya Alex lagi.

"Sudah, aku membuat nasi goreng dan telur omelette.

Maaf tuan aku mengambil persediaan makanan milik anda tanpa izin terlebih dahulu" ucapku.

"Tidak masalah, aku hanya mengkuatirkan kamu" sahut Alex.

"Apakah tuan mau saya buatkan makanan?" tanyaku.

"Oh tidak, aku sudah kenyang" jawab Alex.

"Baiklah aku pamit pulang, jaga dirimu baik-baik" lanjut Alex sambil berlalu pergi meninggalkan apartemen.

Aku terdiam terpaku menatap kepergian lelaki itu, aku belum mengerti bagaimana mungkin Tuhan mempertemukan kami dengan cara begini.

Aku belum tau harus berterima kasih atau harus membenci Alex yang sudah merusak hidupku, yang aku tau saat ini dia sudah banyak menolongku.

*******

*Alex POV*

Aku bertemu dengan gadis belia yang bernama Siera di sebuah club malam yang bernama Black Devil.

Aku membantunya keluar dari club dalam keadaan mabuk berat dan aku pun demikian.

Aku membawa ia ke apartemen milikku karena aku tidak punya pilihan yang lain, karena aku sendiri tidak tau alamat gadis itu.

Sesampai di apartemen aku langsung membawa gadis itu ke kamarku dan tanpa kami sadari ternyata aku telah menodai gadis itu dalam keadaan mabok.

Aku terkejut ketika pagi hari gadis itu menangis dan membangunkan tidurku.

Tetapi saat pertama pikirku ia sama seperti gadis nakal yang biasa keluar masuk club.

Setelah aku bangun dan membersihkan diri, aku mengangkat selimut yang menjadi pembungkus tubuh kami semalam setelah bergelut panas dan aku melihat bercak darah di sprei putih milikku.

Mataku membelalak kaget dan sungguh aku merasa berdosa sekali sudah merusak masa depan Siera.

Aku ingin menebus kesalahanku dengan cara menikahinya, tetapi gadis itu menolak tawaranku.

Aku ingin menikahinya bukan karena cinta, terlalu naif jika pertemuan singkat semalam bisa membuat aku jatuh cinta.

Semua hanya semata-mata aku ingin bertanggung jawab atas kesalahanku.

Sebenarnya pernikahan bukan hal yang aku inginkan, aku pernah kecewa karena gagal menikahi gadis pujaan hatiku.

Dan pandanganku tentang wanita itu semua telah rusak setelah Monika membatalkan pernikahan dan ibuku yang sampai saat ini aku tidak mengetahui keberadaannya.

Aku menginginkan wanita hanya untuk memuaskan hasrat lelakiku bukan untuk menikahinya.

Tetapi melihat Siera menangis membuat hatiku terenyuh, rasa iba dan kasihan bercampur satu jadi.

Apalagi setelah aku mendengar cerita dari bibir mungil Siera tentang pahitnya kehidupan yang harus gadis itu hadapi membuat hatiku semakin sakit.

Alangkah bodohnya dan berdosanya aku terhadap gadis itu, aku telah menambah beban dalam kehidupannya.

Aku berjanji dalam hatiku untuk menjaga Siera layaknya adikku sendiri dan mencari tau siapa gadis itu sebenarnya.

Sungguh ada hal yang mengganjal di hatiku waktu Siera bercerita tentang kematian orang tuanya dan pamannya yang serakah itu.

Gadis lugu masih terlalu dini memahami tentang kejamnya dunia ini apalagi menyangkut masalah uang dan harta.

Sampai hari ini aku memperlakukan Siera dengan cukup baik, mungkin cara ini untuk aku menebus kesalahanku kepada gadis itu.

Aku pun merasa tidak pantas untuk gadis sebaik Siera karena aku bukan lelaki yang baik untuknya.

Sering kali aku mengencani wanita hanya untuk memuaskan nafsuku.

Tetapi sampai satu hari yang tidak bisa aku lupakan, aku mengetahui gadis itu sedang mengandung anakku setelah ia aku temukan pingsan di kamar mandi.

Dokter pribadiku yang memeriksa Siera mengatakan gadis itu mengandung anak kami.

Aku sudah tidak bisa lagi hanya diam dan akhirnya aku harus menikahi dengan gadis belia yang beda usia 10 tahun denganku.

Bersambung...

*********

Dukung terus novel ini ya readers aku boleh minta like, komen dan tekan tombol favoritnya ❤️ supaya kalian bisa mendapatkan info terbaru dari aku.

Bintangnya boleh di bantu tekan rate 5 ya.

Makasih buat kerjasama dari kalian.

Terpopuler

Comments

Fransisca

Fransisca

suka 👍👍👍next

2021-04-04

0

_rus

_rus

Sudah aku like Thor 👍🏽👍🏽
tetap semangat pokoknya 💪🏽💪🏽

Salam hangat dari "Sebuah Kisah Cintaku" 😁🙏🏽

2020-11-20

0

NURI

NURI

like

2020-11-06

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!