Bab 3 (Karena Aku Yakin Kamu Akan Kembali)

Yara yang sedang memasukan pakaian kotor ke dalam mesin cuci menatap kakasihnya yang sedang tiduran di sofa dengan bermain ponsel. Fadil terlihat tersenyum dan bahkan tertawa, entah dia sedang berkirim pesan dengan siapa. Yang jelas dia terlihat begitu bahagia.Yara mengambil kembali pakaian kotor di dalam keranjang. Kemeja putih yang di pakai kekasihnya tadi pagi. Dan Yara melihat sebuah noda merah di baju itu. Yara menyentuh noda itu, sebuah noda seperti lipstik.

"Ini bekas bibir siapa?"

Yara menatap kekasihnya dengan perasaan yang mulai tidak enak. Bau farfum wanita, bekas lipstik di kemeja. Semuanya sudah membuat Yara tidak merasa tenang. Membuat dia berfikir pada hal yang tidak baik.

Mungkinkah Fadil selingkuh? Oh Tuhan, kenapa aku jadi berpikir seperti ini. Tidak mungkin dia selingkuh, semua ini pasti hanya ketidak sengajaan. Bisa saja seperti di film kalau dia membantu seorang wanita yang tidak sengaja hampir jatuh dan bibirnya menempel di bajunya, menimbulkan sebuah bekas.

Yara masih mencoba untuk tidak berburuk sangka pada kekasihnya itu.

"Sayang kamu mau kemana?" tanya Yara yang melihat Fadil memakai jaket dan mengambil kunci mobilnya.

"Ada urusan sebentar, aku pergi dulu ya"

"Tapi aku..." Yara tidak melanjutkan ucapannya ketika suaminya yang langsung pergi begitu saja tanpa berkata apapun lagi. "...Aku ingin diantar untuk belanja kebutuhan dapur"

Yara menghela nafas pelan, dia akhirnya pergi sendiri menuju supermarket dengan menggunakan taksi online. Yara memilih beberapa barang dan keperluan dapur yang sudah habis. Selesai belanja, Yara langsung keluar dari pusat perbelanjaan dengan dua kantong plastik besar di tangan kanan dan tang kirinya.

Yara terdiam beberapa saat di depan taksi yang dia berhentikan. Yara melihat seseorang yang turun dari mobil di sebrang jalan. Seorang pria yang merangkul bahu seorang wanita yang memasuki sebuah Rstaurant.

"BIar saya bantu untuk memasukan barangnya" Supri taksi mengambilalih dua kantong plastik di tangan Yara dan membantunya untuk memasukannya ke dalam bagasi mobil.

"Pak tunggu sebentar ya, aku mau kesana dulu"

Yara menyebrang jalan dan berlari menuju Restaurant disebrang jalan.Yara masuk ke dalam Restaurant dan melihat sekelilingnya untuk menemukan dimana kekasihnya dia lihat tadi. Namun tidak ada di ruangan ini. Sampai Yara menanyakan pada seorang pelayan pengunjung yang datang atau reservasi tempat di sini atas nama Fadil.

"Oh, Tuan Fadil memesan ruangan VVIP di lantai atas Mbak"

"Antar saya kesana, saya harus menemuinya"

"Maaf Mbak saya tidak bisa melakukannya, ini demi kenyamanan pengunjung kami"

"Tapi dia pacarku, tolonglah aku harus menemuinya"

Pelayan itu mengerutkan keningnya dengan bingung. "Bukannya wanita yang tadi juga calon istrinya"

Calon istri?

Dunia Yara yang seolah runtuh seketika, kekasihnya benar-benar mengkhianatinya dan entah sudah sejauh mana  Fadil mengkhianatinya.

Yara kembali ke Apartemen dengan perasaan yang kacau. Dia hanya perlu menunggu Fadil dan menanyakan tentang semua ini. Yara butuh kejelasan atas apa yang dia lihat barusan. Yara tidak bisa hanya diam dan berpura-pura tidak tahu.

Dan ketika hari hampir petang, Fadil baru kembali. Dia bersiul gembira dengan wajah yang berbinar senang. Yara yang sedang duduk di sofa dan menunggunya langsung menoleh pada kekasihnya yang terlihat begitu gembira.

"Habis dari mana kamu?"

Fadil menatap Yara dengan bingung, mendengar nada suara Yara yang begitu dingin. "Aku 'kan sudah bilang ada urusan"

Yara tersenyum tipis, dia berdiri dan menatap Fadil dengan tersenyum sinis. "Ada urusan dengan siapa? Calon istrimu?"

"Apa maksud kamu? Jangan aneh-aneh deh, udah ah aku capek"

"Siapa wanita yang kamu bawa ke Restaurant itu yang kamu  bilang pada pelayan Resto jika dia adalah calon istrimu. Hebat sekali kamu Fadil!"

Fadil menghembuskan nafas kasar, dia tidak bisa terus berbohong pada Yara jika dia sudah mempunyai yang baru.

"Maafkan aku Yara, tapi aku tidak bisa menolak uangkapan cinta dari dia. Dia adalah anak atasan aku, anaknya Pak Bimo"

Yara mengangguk kecil dengan mata yang mulai berkaca-kaca. "Jadi dia adalah anak atasan kamu itu dan kamu tidak bisa menolak karena dia anaknya atasan kamu. Lalu aku? Aku yang menemani kamu selama ini, akan kamu kemanakan?"

Fadil menunduk, dia melihat bagaimana tatapan kecewa dari kekasihnya ini.Tapi mau bagaimana lagi karena dia tidak bisa membohongi hatinya jika saat ini hatinya bukan hanya untuk Yara, tapi ada Putri Ajeng juga di hatinya.

"Maafkan aku Ra"

Yara tersenyum, dia merasa jika Fadil sudah meminta maaf, maka memang dia merasa telah melakukan kesalahan pada Yara. "Aku akan buktikan kalau kamu sama dia itu hanya karena kebosanan sesaat saja. Bukan seperti aku yang menemani kamu dari nol hingga saat ini"

Fadil menatap Yara yang berlalu ke kamarnya. Rasanya Fadil juga tidak menyangka jika pada akhirnya dia akan berpaling dari Yara. Tapi mau bagaimana pun Fadil tidak melakukan apapun karena hatinya sudah tidak sepenuhnya untuk Yara.

Di dalam kamar, Yara bersandar di pintu kamar yang tertutup dengan tangisan yang pecah. Entah apa kesalahan yang dia lakukan sampai Fadil tega mengkhianatinya seperti ini. Dan Yara masih ingin berjuang meyakinkan Fadil sampai pria itu benar-benar memutuskan hubungan dengan Yara dan memang dia sudah yakin untuk hidup bersama wanita itu.

Katakanlah Yara bodoh, tapi dia hanya ingin membuktikan pada Fadil jika tidak akan ada yang lebih baik dari dia. Yara hanya ingin menjalaninya sampai dia benar-benar capek.

######

"Bawa bekal makanan ini, aku sudah menyiapkan bekal ini untuk kamu"

Fadil menatap Yara yang menyodorkan kotak makanan padanya. Perhatian Yara ini yang entah kenapa masih membuat Fadil tersentuh. Fadil melihat mata Yara yang bengkak, mungkin karena gadis itu yang menangis semalaman.

"Tidak usah Ra, aku bisa makan diluar"

Bahkan dia sudah tidak lagi memanggil aku dengan panggilan sayang. Gumam Yara, dia berjalan ke arah tempat sampah dan membuka tutup kotak makanan itu dan siap membuangnya ke dalam tempat sampah. Namun Fadil langsung menahan tangan Yara yang hampir menjatuhkan isi dari kotak makanan itu ke dalam tempat sampah.

"Jangan dibuang, kan sayang. Yaudah biar aku bawa saja"

"Percuma kamu bawa kalau ujung-ujungnya kamu buang juga"

Fadil mengambil tutup kotak makanan itu dan menutupnya kembali. "Aku akan memakannya. Sekarang ayo kita berangkat, biar aku antar kamu ke kantor kamu dulu"

Yara sedikit merasa masih mempunyai harapan ketika Fadil masih mempunyai sedikit saja perhatian dan rasa peduli padanya. Karena Yara yakin jika Fadil masih mempunyai perasaan padanya, itulah sebabnya kenapa Yara masih bertahan sampai sekarang setelah tahu jika Fadil mengkhianatinya.

Karena aku yakin kamu akan kembali lagi padaku.

Bersambung

Terpopuler

Comments

guntur 1609

guntur 1609

yara yh bodoh. sdh tahu oenghianat. mash sj dioertahankan

2023-12-14

0

Aas Azah

Aas Azah

lagian belum nikah kok mau"an tinggalkan bersama,numpukin dosa😤

2023-12-11

0

Nala Ratih Soemarna

Nala Ratih Soemarna

Kasihan Yara kalau ujung2 tetap si Ajeng yang dipilih karena lebih cantik lebih kaya 🙄

2023-05-31

1

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 (Kedatangan Anaknya Bos)
2 Bab 2 (Wangi Farfum Siapa?)
3 Bab 3 (Karena Aku Yakin Kamu Akan Kembali)
4 Akan Menikahinya
5 Fadil Yang Mengakhiri Semuanya!
6 Masih Peduli?!
7 Ketertarikan Keanu
8 Datang Ke Pernikahan Mantan
9 Belum Siap Memulai Kisah Baru
10 Perasaan Cemburu Yang Masih Ada
11 Rumah Masa Depan?!
12 Apa Tidak Ada Kesempatan Kedua?!
13 Tidak Mungkin Ada Kesempatan Kedua
14 Maafkan Aku, Yara
15 Meninggalkan Fadil Dan Kota Ini?!
16 Pergi Meninggalkan Fadil
17 Surat Dari Yara
18 Ada Apa Dengan Yara?!
19 Kenapa Harus Aku, Ya Tuhan?!
20 Dimana Kamu, Yara?!
21 Yara Lelah!
22 Bertemu Keanu?!
23 Membantu Yara Untuk Mendapatkan Fadil Kembali?!
24 Kita Lakukan Tes DNA?!
25 Benarkah Anak Fadil?!
26 Mari Kita Mencoba?
27 Rasa Yang Berbeda?!
28 Hal Sederhana Yang Membuat Rindu
29 Cinta Kamu Yang Hanya Untuk Fadil?!
30 Kamu Pasti Bisa, Yara?!
31 Menemukanmu!
32 Tidak Pernah Mempunyai Kecocokan
33 Tidak Bertemu Dengan Yara?!
34 Keberadaan Yara Yang Belum Ditemukan
35 Merasa Hampa Tanpa Yara
36 Bertemu Yara
37 Aku Tidak Mau Bertemu Dengannya!
38 Apa Aku Bisa Hamil?!
39 Tetap Berjuang Untuk Aku
40 Besarnya Cinta Mereka!
41 Tidak Ditakdirkan Untuk Bersama?!
42 Sudah Biasa Hidup Tanpa Kamu!
43 Memberinya Waktu?!
44 Cinta Yang Terkhianati?!
45 Sarah Yang Tak Dipedulikan?!
46 Kesempatan Kedua?!
47 Pulang Ke Rumah Impian
48 Masih Belum Bisa Kembali Padamu?!
49 Tidak Pernah Menyesal Bertemu Denganmu!
50 Ayo Bangun, Yara
51 Ternyata Hanya Mimpi
52 Kemarahan Sarah?!
53 Menjalani Pengobatan Lagi?!
54 Posesif, Tapi Pernah Selingkuh?!
55 Hanya Sebagai Pelampiasan Sementara
56 Hanya Sebuah Obsesi
57 Janji Fadil Dengan Tuhan?!
58 Pasti Akan Sembuh
59 Ungkapan Cinta Sarah?!
60 Apa Yang Mau Di Sisir?
61 Semoga Pengobatan Terakhir
62 Perjuangan Yang Tidak Sia-sia
63 Kebahagiaan
64 Aku Juga Mencintaimu?!
65 Malam Panjang
66 FY (Fadil Dan Yara)
67 Melamar Sarah?!
68 Percaya Pada Suamiku!
69 Ingin Hamil?
70 Aku Ingin Merawat Anakku?!
71 Ingin Memberikan Keturunan
72 Kecurigaan Dan Kecemasan Yara
73 Kenapa Seperti Ini?
74 Sebuah Kejutan?
75 Bekas Luka Apa Itu?!
76 Epilog
77 Promosi
78 Pengganti Istri Pertama
79 S2 akan Realis
80 S2 Bab 1 (Aku Rela Jika Kamu Ingin Mendua)
81 S2 Bab 2 (Yang Terpenting Adalah Kesembuhanmu)
82 S2 Bab 3 (Merasa Tidak Pantas)
83 S2 Bab 4 (Punya Kesempatan Untuk Sembuh)
84 S2 Bab 5 (Yaraku Masih Sama Seperti Dulu)
85 S2 Bab 6 (Tidak Ada Kecocokan Selain Kita Bersama)
86 S2 Bab 7 (Tidak Boleh Mati Sebelum Aku Duluan)
87 S2 Bab 8 (Sherin Sakit?!)
88 S2 Bab 9 (Siapa Ayah Kandung Sherin?)
89 S2 Bab 10 (Kemarahan Yara)
90 S2 Bab 11 (Menikah Bukan Hanya Untuk Mendapatkan Anak!)
91 S2 Bab 12 (Menemui Felix)
92 S2 Bab 13 (Masih Ada Trauma)
93 S2 Bab 14 (Sebuah Pengkhianatan Menghancurkan Harapan)
94 S2 Bab 15 (Dia Anakku!)
95 S2 Bab 16 (Berjuang Demi Anak Kita)
96 S2 Bab 17 (Bukan Ayah Yang Baik)
97 S2 Bab 18 (Mencintai Tanpa Melihat Kesalahannya)
98 S2 Bab 19 (Meminta Pertanggungjawaban Felix)
99 S2 Bab 20 (Mencoba Memberikan Solusi Terbaik)
100 S2 Bab 21 (Menyudahi Persaingan)
101 S2 Bab 22 (Pernikahan Ajeng Dan Felix)
102 S2 Bab 23 (Dua Tahun Pernikahan)
103 S2 Bab 24 (Gelang FY Fadil Dan Yara)
104 S2 Bab 25 (Tidak Akan Menyesal Memilihmu)
105 S2 Bab 26 (Kamu Yang Terbaik Untuk Aku)
106 S2 Bab 27 (Kembali Datang Bulan)
107 S2 Bab 28 (Non Wing Atau Extra Wing?)
108 S2 Bab 29 (Siklus Datang Bulan Beraksi)
109 S2 Bab 30 (Perdebatan)
110 S2 Bab 31 (Terlalu Toxic?)
111 S2 Bab 32 (Merindukan Sikap Manjamu)
112 S2 Bab 33 (Aku Harus Bagaimana?)
113 S2 Bab 34 (Seandainya Hatimu Itu Untukku)
114 S2 Bab 35 (Menginginkan Ketulusannya, Jangan Lukai Hatinya)
115 S2 Bab 36 (Entah Sebuah Karma?)
116 S2 Bab 37 (Pingsan)
117 S2 Bab 38 (Akhirnya Bisa Melihat Rambutku Lagi)
118 S2 Bab 39 (Hadiah Anniversarry)
119 S2 Bab 40 (Kebahagiaan Yang Sempurna)
120 S2 Bab 41 (Efek Kehamilan)
121 S2 Bab 42 (Rasa Bersalah Itu, Masih Ada)
122 S2 Bab 43 (Bahagia Saat Bisa Merasakan Hamil)
123 S2 Bab 44 (Perhatian Fadil)
124 S2 Bab 45 (Akan Selalu Menjaga Yaraku)
125 S2 Bab 46 (Hanya Mengeluh Pada Suamiku)
126 S2 Bab 47 (Kekesalan Yara)
127 S2 Bab 48 (Aku Hanya Punya Kamu)
128 S2 Bab 49 (Sumber Kebahagiaan Fadil)
129 S2 Bab 50 (Ketakutan Terbesarnya, Adalah Fadil)
130 S2 Bab 51 (Hanya Sebuah Kepercayaan Dan Ketulusan)
131 S2 Bab 52 (Yara Kenapa?)
132 S2 Bab 53 (Mempunyai Adik Bayi?)
133 S2 Bab 54 (Entah Seperti Apa Rencana Tuhan Itu)
134 S2 Bab 55 (Foto Keluarga Yang Lengkap)
135 S2 Bab 56 (Apartemen Penuh Kenangan)
136 S2 Bab 57 (Mengingat Kenangan Indahnya Saja)
137 S2 Bab 58 (Kelahiran Anak Kedua Fadil Dan Yara)
138 S2 Bab 59 (Harus Selalu Disampingku)
139 S2 Bab 60 (Season 2 End)
140 S3 (Pernikahan Kiana)
141 S3 (Menarik)
142 S3 (Kendra Kecelakaan)
143 S3 (Mereka Akan Berbesanan)
144 S3 (Siapa Yang Akan Dinikahi?)
145 S3 (Ciuman Pertama Di Taman)
146 S3 (Tunggu Aku?!)
147 S3 (Tunggu Aku Sampai Kita Bersama?!)
148 S3 (Ciuman Tanpa Status)
149 S3 (Jangan Bertemu Dulu)
150 S3 (Hampa, Tanpa Kabar Dari Putra)
151 S3 (Belum Bisa Bersama)
152 S3 (Berikan Lagi Waktu)
153 S3 (Bukan Yang Terbaik Untukmu)
154 S3 (Kekhawatiran Fadil)
155 S3 (Mau Menjadi Pacarmu!)
156 S3 (Terus Menghindar)
157 S3 (Saling Menjauh)
158 S3 (Bagaimana Jika Carikan Calon?)
159 S3 (Aku Tidak Bisa Menjadi Milikmu)
160 S3 (Pergi Ke Kencan Buta)
161 S3 (Ayah Dan Ibu Mengetahui)
162 S3 (Tentang Pernikahan Kiana)
163 S3 (Kenapa Irfan?)
164 S3 (Sampai Kapan Akan Seperti Ini?)
165 S3 (Apa Alasan Sebenarnya?)
166 S3 (Penghancur Hubungan Ayah Dan Ibu)
167 S3 (Menceritakan Tentang Masa Lalu)
168 S3 (Akan Tetap Bersama)
169 S3 (Memaksa Untuk Bersama)
170 S3 (Perasaan Yang Terungkapkan Terasa Lebih Baik)
171 S3 (Sikap Aneh Irfan?)
172 S3 (Tidak Mau Panggil Kakak)
173 S3 (Bukan Aku Yang Dia Cintai)
174 S3 (Belum Siap Mengumumkan Hubungan Ini)
175 S3 (Siapa Pacar Kendra?)
176 S3 (Menghibur Diri Sendiri)
177 S3 (Lepaskan Saja Aku)
178 S3 (Situasi Yang Membingungkan)
179 S3 (Trauma Akan Masa Lalu)
180 S3 (Kemana Kiana Pergi?)
181 S3 (Tidak Akan Melepaskan!)
182 S3 (Mencari Kiana)
183 S3 (Apa Benar Mencintainya?)
184 S3 (Mendapatkan Restu)
185 S3 (Kapan Akan Menikahiku?)
186 S3 (Keberadaan Kiana?)
187 S3 (Kiana, Jangan Pergi!)
188 S3 (Zia Mengetahui Semuanya)
189 S3 (Semuanya Terlalu Menyakitkan)
190 S3 (Jadi Apa Yang Terjadi, Nak?)
191 S3 (Lamaran Kendra)
192 S3 (Aku Mencintainya, Tapi Aku Terluka Karenanya)
193 S3 (Ingin Menikah Bersamaan?)
194 S3 (Ingin Dipanggil Sayang!)
195 S3 (Masih Bimbang)
196 S3 (Apa Karena Cinta?)
197 S3 (Tolong Berikan Kesempatan Untuk Irfan?!)
198 S3 (Hatiku Memilihmu Sebagai Pemiliknya)
199 S3 (Menemukan Kebahagiaan Tersendiri)
200 SIMPANAN TUAN ZAYYAN
201 Terpenjara Dendam Pengacara Lin
Episodes

Updated 201 Episodes

1
Bab 1 (Kedatangan Anaknya Bos)
2
Bab 2 (Wangi Farfum Siapa?)
3
Bab 3 (Karena Aku Yakin Kamu Akan Kembali)
4
Akan Menikahinya
5
Fadil Yang Mengakhiri Semuanya!
6
Masih Peduli?!
7
Ketertarikan Keanu
8
Datang Ke Pernikahan Mantan
9
Belum Siap Memulai Kisah Baru
10
Perasaan Cemburu Yang Masih Ada
11
Rumah Masa Depan?!
12
Apa Tidak Ada Kesempatan Kedua?!
13
Tidak Mungkin Ada Kesempatan Kedua
14
Maafkan Aku, Yara
15
Meninggalkan Fadil Dan Kota Ini?!
16
Pergi Meninggalkan Fadil
17
Surat Dari Yara
18
Ada Apa Dengan Yara?!
19
Kenapa Harus Aku, Ya Tuhan?!
20
Dimana Kamu, Yara?!
21
Yara Lelah!
22
Bertemu Keanu?!
23
Membantu Yara Untuk Mendapatkan Fadil Kembali?!
24
Kita Lakukan Tes DNA?!
25
Benarkah Anak Fadil?!
26
Mari Kita Mencoba?
27
Rasa Yang Berbeda?!
28
Hal Sederhana Yang Membuat Rindu
29
Cinta Kamu Yang Hanya Untuk Fadil?!
30
Kamu Pasti Bisa, Yara?!
31
Menemukanmu!
32
Tidak Pernah Mempunyai Kecocokan
33
Tidak Bertemu Dengan Yara?!
34
Keberadaan Yara Yang Belum Ditemukan
35
Merasa Hampa Tanpa Yara
36
Bertemu Yara
37
Aku Tidak Mau Bertemu Dengannya!
38
Apa Aku Bisa Hamil?!
39
Tetap Berjuang Untuk Aku
40
Besarnya Cinta Mereka!
41
Tidak Ditakdirkan Untuk Bersama?!
42
Sudah Biasa Hidup Tanpa Kamu!
43
Memberinya Waktu?!
44
Cinta Yang Terkhianati?!
45
Sarah Yang Tak Dipedulikan?!
46
Kesempatan Kedua?!
47
Pulang Ke Rumah Impian
48
Masih Belum Bisa Kembali Padamu?!
49
Tidak Pernah Menyesal Bertemu Denganmu!
50
Ayo Bangun, Yara
51
Ternyata Hanya Mimpi
52
Kemarahan Sarah?!
53
Menjalani Pengobatan Lagi?!
54
Posesif, Tapi Pernah Selingkuh?!
55
Hanya Sebagai Pelampiasan Sementara
56
Hanya Sebuah Obsesi
57
Janji Fadil Dengan Tuhan?!
58
Pasti Akan Sembuh
59
Ungkapan Cinta Sarah?!
60
Apa Yang Mau Di Sisir?
61
Semoga Pengobatan Terakhir
62
Perjuangan Yang Tidak Sia-sia
63
Kebahagiaan
64
Aku Juga Mencintaimu?!
65
Malam Panjang
66
FY (Fadil Dan Yara)
67
Melamar Sarah?!
68
Percaya Pada Suamiku!
69
Ingin Hamil?
70
Aku Ingin Merawat Anakku?!
71
Ingin Memberikan Keturunan
72
Kecurigaan Dan Kecemasan Yara
73
Kenapa Seperti Ini?
74
Sebuah Kejutan?
75
Bekas Luka Apa Itu?!
76
Epilog
77
Promosi
78
Pengganti Istri Pertama
79
S2 akan Realis
80
S2 Bab 1 (Aku Rela Jika Kamu Ingin Mendua)
81
S2 Bab 2 (Yang Terpenting Adalah Kesembuhanmu)
82
S2 Bab 3 (Merasa Tidak Pantas)
83
S2 Bab 4 (Punya Kesempatan Untuk Sembuh)
84
S2 Bab 5 (Yaraku Masih Sama Seperti Dulu)
85
S2 Bab 6 (Tidak Ada Kecocokan Selain Kita Bersama)
86
S2 Bab 7 (Tidak Boleh Mati Sebelum Aku Duluan)
87
S2 Bab 8 (Sherin Sakit?!)
88
S2 Bab 9 (Siapa Ayah Kandung Sherin?)
89
S2 Bab 10 (Kemarahan Yara)
90
S2 Bab 11 (Menikah Bukan Hanya Untuk Mendapatkan Anak!)
91
S2 Bab 12 (Menemui Felix)
92
S2 Bab 13 (Masih Ada Trauma)
93
S2 Bab 14 (Sebuah Pengkhianatan Menghancurkan Harapan)
94
S2 Bab 15 (Dia Anakku!)
95
S2 Bab 16 (Berjuang Demi Anak Kita)
96
S2 Bab 17 (Bukan Ayah Yang Baik)
97
S2 Bab 18 (Mencintai Tanpa Melihat Kesalahannya)
98
S2 Bab 19 (Meminta Pertanggungjawaban Felix)
99
S2 Bab 20 (Mencoba Memberikan Solusi Terbaik)
100
S2 Bab 21 (Menyudahi Persaingan)
101
S2 Bab 22 (Pernikahan Ajeng Dan Felix)
102
S2 Bab 23 (Dua Tahun Pernikahan)
103
S2 Bab 24 (Gelang FY Fadil Dan Yara)
104
S2 Bab 25 (Tidak Akan Menyesal Memilihmu)
105
S2 Bab 26 (Kamu Yang Terbaik Untuk Aku)
106
S2 Bab 27 (Kembali Datang Bulan)
107
S2 Bab 28 (Non Wing Atau Extra Wing?)
108
S2 Bab 29 (Siklus Datang Bulan Beraksi)
109
S2 Bab 30 (Perdebatan)
110
S2 Bab 31 (Terlalu Toxic?)
111
S2 Bab 32 (Merindukan Sikap Manjamu)
112
S2 Bab 33 (Aku Harus Bagaimana?)
113
S2 Bab 34 (Seandainya Hatimu Itu Untukku)
114
S2 Bab 35 (Menginginkan Ketulusannya, Jangan Lukai Hatinya)
115
S2 Bab 36 (Entah Sebuah Karma?)
116
S2 Bab 37 (Pingsan)
117
S2 Bab 38 (Akhirnya Bisa Melihat Rambutku Lagi)
118
S2 Bab 39 (Hadiah Anniversarry)
119
S2 Bab 40 (Kebahagiaan Yang Sempurna)
120
S2 Bab 41 (Efek Kehamilan)
121
S2 Bab 42 (Rasa Bersalah Itu, Masih Ada)
122
S2 Bab 43 (Bahagia Saat Bisa Merasakan Hamil)
123
S2 Bab 44 (Perhatian Fadil)
124
S2 Bab 45 (Akan Selalu Menjaga Yaraku)
125
S2 Bab 46 (Hanya Mengeluh Pada Suamiku)
126
S2 Bab 47 (Kekesalan Yara)
127
S2 Bab 48 (Aku Hanya Punya Kamu)
128
S2 Bab 49 (Sumber Kebahagiaan Fadil)
129
S2 Bab 50 (Ketakutan Terbesarnya, Adalah Fadil)
130
S2 Bab 51 (Hanya Sebuah Kepercayaan Dan Ketulusan)
131
S2 Bab 52 (Yara Kenapa?)
132
S2 Bab 53 (Mempunyai Adik Bayi?)
133
S2 Bab 54 (Entah Seperti Apa Rencana Tuhan Itu)
134
S2 Bab 55 (Foto Keluarga Yang Lengkap)
135
S2 Bab 56 (Apartemen Penuh Kenangan)
136
S2 Bab 57 (Mengingat Kenangan Indahnya Saja)
137
S2 Bab 58 (Kelahiran Anak Kedua Fadil Dan Yara)
138
S2 Bab 59 (Harus Selalu Disampingku)
139
S2 Bab 60 (Season 2 End)
140
S3 (Pernikahan Kiana)
141
S3 (Menarik)
142
S3 (Kendra Kecelakaan)
143
S3 (Mereka Akan Berbesanan)
144
S3 (Siapa Yang Akan Dinikahi?)
145
S3 (Ciuman Pertama Di Taman)
146
S3 (Tunggu Aku?!)
147
S3 (Tunggu Aku Sampai Kita Bersama?!)
148
S3 (Ciuman Tanpa Status)
149
S3 (Jangan Bertemu Dulu)
150
S3 (Hampa, Tanpa Kabar Dari Putra)
151
S3 (Belum Bisa Bersama)
152
S3 (Berikan Lagi Waktu)
153
S3 (Bukan Yang Terbaik Untukmu)
154
S3 (Kekhawatiran Fadil)
155
S3 (Mau Menjadi Pacarmu!)
156
S3 (Terus Menghindar)
157
S3 (Saling Menjauh)
158
S3 (Bagaimana Jika Carikan Calon?)
159
S3 (Aku Tidak Bisa Menjadi Milikmu)
160
S3 (Pergi Ke Kencan Buta)
161
S3 (Ayah Dan Ibu Mengetahui)
162
S3 (Tentang Pernikahan Kiana)
163
S3 (Kenapa Irfan?)
164
S3 (Sampai Kapan Akan Seperti Ini?)
165
S3 (Apa Alasan Sebenarnya?)
166
S3 (Penghancur Hubungan Ayah Dan Ibu)
167
S3 (Menceritakan Tentang Masa Lalu)
168
S3 (Akan Tetap Bersama)
169
S3 (Memaksa Untuk Bersama)
170
S3 (Perasaan Yang Terungkapkan Terasa Lebih Baik)
171
S3 (Sikap Aneh Irfan?)
172
S3 (Tidak Mau Panggil Kakak)
173
S3 (Bukan Aku Yang Dia Cintai)
174
S3 (Belum Siap Mengumumkan Hubungan Ini)
175
S3 (Siapa Pacar Kendra?)
176
S3 (Menghibur Diri Sendiri)
177
S3 (Lepaskan Saja Aku)
178
S3 (Situasi Yang Membingungkan)
179
S3 (Trauma Akan Masa Lalu)
180
S3 (Kemana Kiana Pergi?)
181
S3 (Tidak Akan Melepaskan!)
182
S3 (Mencari Kiana)
183
S3 (Apa Benar Mencintainya?)
184
S3 (Mendapatkan Restu)
185
S3 (Kapan Akan Menikahiku?)
186
S3 (Keberadaan Kiana?)
187
S3 (Kiana, Jangan Pergi!)
188
S3 (Zia Mengetahui Semuanya)
189
S3 (Semuanya Terlalu Menyakitkan)
190
S3 (Jadi Apa Yang Terjadi, Nak?)
191
S3 (Lamaran Kendra)
192
S3 (Aku Mencintainya, Tapi Aku Terluka Karenanya)
193
S3 (Ingin Menikah Bersamaan?)
194
S3 (Ingin Dipanggil Sayang!)
195
S3 (Masih Bimbang)
196
S3 (Apa Karena Cinta?)
197
S3 (Tolong Berikan Kesempatan Untuk Irfan?!)
198
S3 (Hatiku Memilihmu Sebagai Pemiliknya)
199
S3 (Menemukan Kebahagiaan Tersendiri)
200
SIMPANAN TUAN ZAYYAN
201
Terpenjara Dendam Pengacara Lin

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!