Bangun pagi Aisyah langsung bersiap karena hari ini Aisyah akan mengajar dipondok pesantren mulai dari pagi sampai siang hari , karena akan mengumumkan hasil dari ujian beberapa hari yang lalu untuk kenaikan tingkat untuk santriwati nya . dan ada sedikit pekerjaan dipondok yang belum sempat Aisyah selesaikan. Aisyah keluar kamar untuk sarapan pagi .
" Assalamualaikum, Abah ummi ," ucap Aisyah sambil duduk dengan wajah senyum senyum , sedangkan Abah dan ummi saling pandang melihat tingkat sang anak tunggal.
" waalaikumsallam , ada apa nih anak ummi pagi pagi tumben senyum senyum ," tanya ummi penasaran Karena semenjak kejadian itu Aisyah terlihat murung tanpa senyum.
" enggak kok mi Aisyah cuman lagi happy aja ,"
" sepertinya anak ummi lagi jatuh cinta yah ?? sama siapa sama dokter Adrian yah ," goda ummi sambil memegang dagu Aisyah.
" ih apaan sih ummi , enggak kok ," tapi wajah Aisyah tampak langsung memerah . ummi Fitri pun tau apa maksud dari respon muka anak gadisnya itu . sedangkan Abah hanya tersenyum melihat tingkah anaknya dia bersyukur kalo perjodohan ini akan berjalan lancar .
................
Aisyah terlihat gugup didepan ummi dan abahnya dia terlihat gelisah seperti ada hal serius yang ingin dia bicarakan dengan kedua orang tuanya , tapi Aisyah takut sang Abah tidak akan setuju jika Aisyah minta izin untuk diner bersama dokter Adrian . ummi yang menyadari tingkat Aisyah yang berubah dari senyum jadi murung bertanya .
" Aisyah kenapa , apa ada yang mau diobrolin sama ummi dan Abah ??? tanya ummi Fitri .
" emmm... gini ummi Abah semalem pas dirumah sakit gak sengaja Aisyah bertemu sama kak Adrian , terus kak Adrian ngajak Aisyah buat diner diluar malam ini ," jawab Aisyah ragu ragu.
" Tapi kalian belum muhrim apa gak sebaiknya bertemu dirumah saja , untuk menghindari fitnah kan sekarang kalian dalam masa perjodohan," jawab Abah .
" Iyah sih tapi gimana yah ummi Abah Aisyah udah meng iyakan kemarin ,"!!!
" yah udah gini aja mending kalian diner nya ditaman belakang , disana kan ada saung yah suasananya juga lumayan nyaman . biar gak timbul fitnah sayang ,"!! jawab sang ummi memberikan ide .
Aisyah terlihat berpikir, bagaimana pun dia harus menjaga nama baik sang Abah dan pondok pesantren keluarga . karena sang Abah salah satu kyai yang cukup mempunyai peran penting dan banyak orang yang mengenal sang Abah sebagai guru besar ponpes . jika ada salah satu orang yang mengenal sang Abah dan melihat Aisyah dengan seorang yang bukan muhrimnya makan akan timbul fitnah yang berdampak untuk keluarga besar nya .
" Iyah sudah ummi Abah Aisyah izin ke pondok duluan yah karena banyak yang harus Aisyah kerjakan disana, nanti saja Aisyah akan menelpon kak Adrian ," jawab Aisyah sembari mencium tangan kedua orangtuanya.
Diperjalanan dari rumah menuju ponpes Aisyah terus memikirkan bagaimana caranya bilang pada dokter Adrian kalo rencana nya akan dirubah menjadi diner dirumah . Aisyah terus memegangi handphone saat berjalan bimbang antara ingin menelpon atau tidak. tapi handphone Aisyah berdering menandakan ada panggilan masuk , Kak Adrian .... itulah nama yang terpampang jelas dilayar handphone Aisyah . segera Aisyah mengangkat telponnya .
" Assalamualaikum Aisyah ," ucap Adrian saat panggilan diangkat oleh Aisyah.
" waalaikumsallam ,kak Adrian ada apa menelpon Aisyah ," ??
" tidak, aku hanya mau memastikan diner nanti malam jadi kan ,"?? tanya Adrian seperti penuh harap pada Aisyah.
seketika Aisyah hanya diam tak menjawab dia bingung apakah Adrian akan mau jika tempat diner nya ditaman belakang rumah nya.
" Aisyah , kamu masih mendengarkan aku kan ,"?? tanya Adrian lagi
" ehem begini kak , Abah dan ummi bilang bagaimana kalo kita diner nya dirumah saja ditaman belakang rumah Aisyah , karena Abah takut timbul fitnah kalo kita berdua an saja di luar rumah . ," ?? jawab Aisyah dengan suara yang sedikit pelan sambil menggigit bibir nya .
" Heheheh kita gak berdua Aisyah , aku juga akan bawa serta keluarga mama papa Abah dan juga ummi kamu ," jawab Santi dari dokter Adrian sambil tertawa kecil, membuat Aisyah menjadi kikuk dan menghembuskan nafas kecil.
" oh seperti itu Aisyah pikir kak Adrian ngajak Aisyah diner berdua saja ," jawabnya malu malu ,karena Aisyah salah tanggap .
" Yah sudah nanti malam aku akan jemput kamu , abah dan ummi ba'da isya . kamu siap siap yah dandan yang cantik , assalamualaikum !!!!
" Waalaikumsallam," jawab Aisyah dan mengakhiri panggilan telponnya , entah kenapa saat menerima telpon dari dokter Adrian membuat hati aisyah serasa berbunga Bunga mungkin inikah yang dinamakan cinta .
ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ
Sesampainya dipondok pesantren Aisyah bergegas untuk masuk ke dalam kantor mengambil catatan hasil ujian para santriwati nya dan tak sengaja didalam kantor Aisyah berpapasan dengan ustadz Ridwan sang ustadz muda yang biasa mengajar jam pagi.
" Assalamualaikum neng Aisyah ," sapanya.
" waalaikumsallam ustadz ," jawab Aisyah menunduk .
" Neng Aisyah mau mengajar yah tumben pagi pagi sekali ," tanya nya sopan.
" Iyah maaf ustadz saya duluan , soalna mau membagikan hasil ujian santriwati !! jawab Aisyah sambil berlalu meninggalkan sang ustadz muda itu .
Sang ustadz tampak terpaku saat bertemu Aisyah dia memandangi kepergian Aisyah , mungkin sang ustadz muda itu pun menyimpan rasa pada gadis cantik anak kyai .
dipesantren ini banyak sekali ustadz muda dan tampan yang masih bujangan . dan ada beberapa ustadz muda yang sudah berkeluarga.
saat keluar dari kantor menuju kelas Aisyah berpapasan lagi dengan ustadz ridho .
" Assalamualaikum Aisyah, tumben ai hari ini datang pagi ,"?? tanya nya basa basi.
" Waalaikumsallam ustadz , Iyah banyak pekerjaan yang harus saya selesaikan hari ini ,"!!! jawabnya sopan .
" Maaf sebelumnya Aisyah apakah saya boleh bertanya ,"??
" iya silahkan,"!! jawab Aisyah singkat.
" Apa benar pemuda yang berkacamata waktu itu yang bersama Abah itu calon suami Aisyah ,"??
" Bagaimana ustadz ridho tau tentang semua ini ,apakah Abah yang kasih tau yah ?? monolog Aisyah dalam hati . dia terlihat terdiam mendengar pertanyaan ustadz ridho yang sudah masuk Rana pribadi nya.
" Iyah ustadz namanya dokter Adrian , insyaallah akan menjadi calon Aisyah . yah sudah kalo begitu Aisyah pamit karena santriwati sudah menunggu . assalamualaikum," !!! jawab Aisyah berlalu meninggalkan ustadz ridho yang terpaku mendengar sendiri jawaban dari Aisyah .
sang ustadz menggelengkan kepala seperti tidak percaya akan semua hal yang didengarnya tadi langsung dari mulut Aisyah , pupus sudah harapan nya untuk menjadikan Aisyah istrinya . tadinya ustadz ridho berniat untuk meminang Aisyah setelah pulang kampung untuk menjemput orang tuanya . dan kembali datang untuk melamar Aisyah.
tapi nasi sudah jadi bubur dan sang pujaan sudah memiliki calon pendamping , mungkin Aisyah bukan jodohnya dia harus mencoba menerima takdir .
Aisyah menuju kelas santriwati dan memulai pelajaran Aisyah membagikan hasil ujian kepada para santrinya , Alhamdulillah semua nya lulus tes kenaikan tingkat . Aisyah termasuk salah satu guru yang lemah lembut membuat semua yang diajarnya menjadi senang diajar oleh Aisyah , sifatnya yang ke ibuan membuat siapapun nyaman bersamanya.
Aisyah sengaja makan siang dipondok karena perutnya sudah merasa lapar,sebentar lagi masuk waktu Dzuhur tapi Aisyah sedang tidak shalat dan sengaja menunggu sang Abah untuk pulang bersama . saat Aisyah ingin menuju kantin pondok Aisyah berpapasan dengan ustadz ridho tapi kali ini sang ustadz tidak menyapa Aisyah sama sekali dan mempercepat langkahnya.
Aisyah terlihat menarik nafas dan menghembuskannya kasar .
sesampainya di kantin Aisyah langsung memesan teh hangat dan juga mie goreng + telor sosis dan sambal matah . setiap datang bulan pasti nafsu makan Aisyah bertambah dan membuatnya lebih sensitif . selesai makan dan membayar Aisyah segera menghampiri Abah untuk pulang bersama , terlihat sang Abah baru keluar dari masjid.
" Assalamualaikum Abah , Abah sudah selesai ayok pulang bareng Aisyah ," sambut Aisyah sambil memeluk tangan kanan sang Abah , yah begitulah Aisyah sangat manja pada sang Abah .
" Iyah ai ayo kita pulang , Abah sudah lapar sekali ," jawab sang Abah sambil mengelus kepala sang putri .
Tak butuh waktu lama Aisyah dan Abah sampai dirumah , Aisyah yang mencium masakan sang ummi segera duduk dimeja makan dan menyendok makanan yang sangat menggugah selera itu Abah dan ummi hanya menggeleng gelengkan kepala melihat tingkat laku sang putri tunggal nya itu .
" Abah mau makan pake Abah ," tanya sang ummi sambil menyendokan nasi kepiring sang suami .
" ayam bakar tahu dan sayur saja ummi ," jawab Abah .
Mereka makan dengan sedikit berbincang bincang , selesai makan mereka masih bersantai di meja makan dan makan buah sebagai cuci mulut .
" Aisyah bagaimana apa kamu sudah menghubungi nak Adrian tentang makan malam nanti ," ?? tanya sang Abah .
" sudah bah tadi , kak Adrian yang menelpon Aisyah ,"!!! jawab nya.
" Lalu , apa nak Adrian setuju kalo makan malam nya diganti ditaman rumah ??
" ehemm , gini bah ternyata Aisyah yang salah tangkap kak Adrian akan ngajak mama papa nya untuk makan malam bersama diluar . ummi dan Abah juga ikut kok acaranya malam ini bada isya ,"!! jelas Aisyah .
" oh yah sudah kalo begitu selepas isya kita siap siap untuk berangkat ke sana ,"!! jawab ummi Fitri merespon senang .
" Enggak ummi , nanti kak Adrian yang jemput kesini katanya ," !!
" oh begitu baiklah ," jawab Abah Ason mengangguk .
Setelah makan siang mereka semua masuk ke kamar masing masing untuk beristirahat sebentar , Aisyah pun buka laptop dan duduk di meja belajar untuk sedikit menyambung artikel nya . setelah menyelesaikan tulisan nya Aisyah merasa gerah dan segera mandi , karena hari ini jadwal Aisyah untuk luluran . Aisyah pintar merawat diri , dia selalu luluran 2 kali dalam seminggu untuk memanjakan dirinya karena Aisyah tidak pernah kesalon.
untuk memotong rambut pun Aisyah harus mendatangkan hair stylist nya kerumah .
selepas mandi Aisyah merasa lelah dan beristirahat sebentar , karena jam istirahat nya akan panjang ketika sedang berhalangan.
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
Tak terasa hari sudah sore jam dihandphone menunjukan pukul 5 sore Aisyah begitu menikmati tidur siang yang panjang . badan nya serasa pegal pegal tapi setelah bangun tidur badan nya sedikit enakan . bergegas Aisyah ke kamar mandi untuk sedikit membuat muka bantal nya itu segar .
Selesai dari kamar mandi Aisyah membuka handphone karena tadi seperti suara pesan masuk , saat dibuka ternyata ada pesan masuk dari kak Adrian . Aisyah terlihat senyum senyum membaca pesan tersebut.
" Aisyah jangan lupa yah aku ingetin kalo malam ini aku akan jemput , dandan yang cantik yah ," isi pesan dokter Adrian
" Aisyah hanya membalas singkat , insyaallah kak ," Aisyah tampak malu malu , walaupun itu hanya pesan chat tapi bisa buat hati Aisyah berbunga bunga mungkin karena Adrian cinta pertama Aisyah dan langsung jadi calon suami.
Aisyah tampak membuka buka lemari pakaian nya dan mencari cari baju apa yang cocok untuk dia pakai malam nanti .
tok tok tok ( suara pintu kamar Aisyah ) diketuk dari luar , terdengar suara pintu dibuka "ceklek" .... ternyata yang datang adalah ummi Fitri , dan ummi Fitri terkejut melihat kasur Aisyah yang berantakan dengan semua gamis nya.
" Ai sedang apa kenapa semua bajunya dikeluarin ," tanya ummi
" ini ummi Aisyah bingung baju mana yang mau Aisyah pakai nanti malam ," jawab Aisyah sambil menggaruk kepalanya .
" Aisyah, anak ummi ini cantik mau pakai baju apapun tetep cantik nak ," rayu sang ummi sambil memegangi pipi Aisyah.
" Ini Aisyah pakai gamis ini yah ini cantik pas untuk Aisyah , inikan gamis pemberian Abah ," tanggap sang ummi sambil mengambil gamis yang masih dalam kotak dilemari baju Aisyah.
Aisyah pun merapikan semua gamis nya yang sudah berantakan memenuhi semua kasurnya , Aisyah seperti antusias dengan ajakan dokter Adrian . entah memang Aisyah menaruh rasa pada Adrian atau hanya menghormati kedua keluarganya.
...----------------...
Waktu yang ditunggu tunggu pun tiba Aisyah mulai bersiap siap , cukup lama Aisyah bersiap hingga Adrian sudah datang pun Aisyah belum selesai . sang ummi mengetok kamar Aisyah agar segera cepat keluar karena Adrian sudah menunggu bersama Abah .
" Aisyah , kalo sudah selesai cepat keruang tamu yah kasian nak Adrian menunggu lama ," ucap sang ummi.
Aisyah pun segera menyelesaikan dandanan nya , dan segera keluar . saat Aisyah keluar Adrian melihat kearahnya dan tampak mematung dengan ekspresi yang terpukau melihat kecantikan Aisyah matanya tidak berkedip terus memandang Aisyah yang terlihat sangat cantik dengan balutan gamis berwarna soft pink dengan kerudung senada menggunakan heells kaca berwarna putih dan tas kecil . disempurnakan dengan make up yang natural .
" Ayo nak Adrian kita berangkat ," ucap sang Abah membuat Adrian tersadar .
mereka bergegas menuju mobil Adrian dan Abah duduk bersebelahan , sedangkan ummi Fitri dan Aisyah duduk dibangku belakang.
sesampainya di restoran mereka menuju ke meja yang sudah di pesan sebelumnya , disana sudah terlihat mama dan papa Adrian yang sudah menunggu . mama Adrian tampak memuji Aisyah yang sangat cantik malam ini , banyak makanan yang mereka pesan malam hari ini karena ini bukan makan malam biasa melainkan ada hal penting yang akan di bicarakan antara kedua belah pihak .
selesai makan semua berbincang bincang dengan santai . sampai akhirnya Adrian menyampaikan maksud dari pertemuan keluarga malam ini , Adrian sudah menyiapkan cincin untuk mengikat Aisyah dan menentukan tanggal pernikahan mereka .
" Abah, ummi ,mama papa Adrian minta restu kalian semua malam ini Adrian akan melamar Aisyah ," ucapnya penuh percaya diri.
Apakah Aisyah akan menerima lamaran dari Adrian ???
...Bersambung..........
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 87 Episodes
Comments
Saroh Sutedjo
bagus jg ceritanya
2024-04-23
0
Ayu galih wulandari
Lanjut kak...aqu suka alur ceritanya bagus banget 🤗🤗😘😘😘😘😘
2023-08-09
0