Hari sudah mulai sore Aisyah dan team gerakan amal yang lain pun sudah selesai dengan tugasnya , tapi ketika Aisyah ingin menghubungi pak Tono handphone Aisyah kehabisan baterai dan lupa nomer pak tono.
akhirnya Aisyah memutuskan untuk menunggu taksi saja , banyak teman Aisyah yang menawarkan untuk pulang bersama tapi Aisyah menolak karena jarak dari jalan itu tidak begitu jauh menuju rumah Aisyah . termasuk Adam yang selalu menawarkan jasa untuk mengantarkan Aisyah , tapi aisyah selalu menolak halus tawaran Adam . tapi bukan Adam namanya kalo langsung putus asa walaupun ditolak oleh Aisyah Adam terus memantau Aisyah dari jauh sampai mendapatkan taksi dan sampai dirumah dengan selamat .
Lama Aisyah menunggu sekitar 15 menit tapi belum ada taksi yang lewat , terlihat mobil Pajero hitam berhenti tepat didepan Aisyah . seorang lelaki tampan berkacamata turun dari mobil tersebut dan menghampiri Aisyah ternyata itu dokter Adrian .
" Assalamualaikum Aisyah , kenapa kamu sendirian disini hari sudah mau malam ,"???
tanya Adrian mendekat kearah Aisyah
" waalaikumsallam , Aisyah sedang menunggu taksi karena handphone Aisyah kehabisan baterai untuk menghubungi pa Tono ," jawab Aisyah menunduk sambil memegang handphone nya .
Adam yang sedang memperhatikan Aisyah dari jauh seperti bertanya tanya tentang siapa lelaki itu , karena Adam tau bahwa Aisyah tidak dekat dengan lelaki manapun .....
Adrian menawarkan untuk mengantarkan Aisyah pulang karena dari tadi taksi yang ditunggu tak kunjung datang , Aisyah seperti berpikir sejenak tapi dia memutuskan untuk ikut dengan Adrian karena bagaimana pun Adrian sudah termasuk calon suami nya .
----------------
Didalam mobil Aisyah hanya berdiam tanpa kata , dia hanya memandang kearah luar kaca mobil tak sengaja Aisyah melihat motor Adam yang terus mengikutinya dari belakang.
sedari tadi memang Adam langsung tancap gas mengikuti Aisyah dengan rasa cemburu yang menggebu karena melihat Aisyah dengan seorang lelaki yang tidak dikenal.
dokter Adrian membuka obrolan pada Aisyah untuk mencairkan suasana.....
" Aisyah tadi kamu sedang apa disana ," tanya Adam membuka obrolan
" Aisyah sedang ada acara amal bagi bagi sedikit makanan untuk orang yang membutuhkan ," Sahut Aisyah tanpa melihat kearah Adrian .
" oh begitu ," ternyata wanita ini sangat berhati mulia pantas saja mama langsung jatuh hati padanya ( Monolog Adrian dalam hati)
Tak lama mereka pun sampai dirumah Aisyah.pak Agus membukakan gerbang , mereka pun turun dari mobil ketika hendak turun Aisyah masih melihat motor Adam dibelakang tapi Aisyah pura pura tidak menyadari dan segera menuju pintu depan.
" tok tok tok'' ..... Assalamualaikum ", ucap Aisyah .
" waalaikumsallam,eh neng sudah pulang ," tanya bi Sumi.
" Iyah bi Aisyah pulang sama kak Adrian , Abah dan ummi ada ,"
" Ada neng Abah dan ummi didalam ,"
Aisyah dan dokter Adrian masuk kedalam rumah,Aisyah mempersilahkan dokter Adrian untuk duduk diruang tamu dan Aisyah memanggil ummi dan abahnya .
" Assalamualaikum, ummi Abah didepan ada kak Adrian ," sahut Aisyah sambil menyalami punggung tangan kedua orang tuanya yang sedang bersantai di meja tv .
" waalaikumsallam, aisyah pulang diantar dokter adrian , mang Tono dari tadi menunggu telpon dari Aisyah untuk dijemput ," tanya ummi
" Iyah ummi handphone Aisyah lowbat , saat Aisyah nunggu taksi tak kunjung datang tak sengaja Aisyah bertemu kak Adrian ,"
Abah dan ummi Aisyah langsung menuju ruang tamu menemui calon menantu .
" Assalamualaikum ,nak Adrian ," ucap Abah
" waalaikumsallam Abah ummi," dokter Adrian berdiri dan menyalami Abah dan ummi
" Mau minum apa nak Adrian ," tanya umm
" terimakasih ummi tidak usah repot repot saya cuman sebentar , pulang dari rumah sakit tidak sengaja bertemu Aisyah dijalan ," ucap nya sopan .
" sebentar lagi adzan magrib akan tiba sebaiknya kita shalat berjamaah saja ke masjid pesantren , bagaimana nak Adrian,"ajak Abah pada dokter Adrian .
" bagaimana ini aku sudah lama tidak sholat, apa aku masih hafal yah, tapi kalo nolak malu dong ," ( ucap Adrian dalam hati )
" iyah Abah tapi Adrian tidak bawa sarung dan kopeah ,"
" Ummi ambilkan sarung dan kopeah baru dilemari Abah ," titah Abah pada ummi Fitri .
Adrian terlihat kikuk dihadapan kyai Ason, dia takut akan salah gerakan sholat karena sudah lama dia jarang shalat 5 waktu . tapi dia merasa gengsi menolak .
akhirnya Abah dan dokter Adrian bersama memasuki halaman masjid pesantren , banyak santri yang berbisik bertanya tentang siapa lelaki tampan yang bersama sang kyai .
begitu pula dengan ustadz tampan ridho yang melihat kedekatan sang kyai dengan seorang pemuda .
Dia bertanya kepada pak Tono yang kebetulan ikut dengan Abah tapi berjalan dibelakang Abah dan sedikit berjauhan .
" assalamualaikum pak Tono ," ucap salam ustadz ridho
" waalaikumsallam pak ustadz," jawab pak Tono
" itu siapa pria yang sedang berjalan bersama kyai pak Tono," tanya sang ustadz tanpa basa basi .
" oh itu namanya dokter Adrian , saya dengar itu calon suami neng Aisyah anak dari teman lama kyai Ason ,"
Setelah mendengar apa yang dikatakan oleh pak Tono ustadz ridho terdiam , hatinya remuk entah seperti apa ekspresi mukanya sekarang , pak Tono izin untuk kemasjid duluan meninggal ustadz ridho yang sedang terlihat syok.
" Astaghfirullah , hancur sudah harapan ku untuk bisa melamar Aisyah ," ucap ustadz ridho sambil mengusap wajahnya.
****************
Setelah selesai shalat magrib dan isya , kyai Ason dan dokter Adrian keluar masjid untuk menuju pulang . tapi didepan pintu masjid tak sengaja bertemu dengan ustadz ridho terlihat ustadz ridho menyalami punggung tangan kyai , dan kyai tak lupa memperkenalkan dokter Adrian kepada ustadz ridho.
" Ustadz kenalkan ini nak Adrian , calon suami Aisyah ," ucap Abah
" Saya ridho ," ucapnya menyalami tangan dokter Adrian .
entah apa yang ada dipikiran sang ustadz setelah mendengar sendiri penjelasan dari sang kyai , tak lama kyai berpamitan dengan ustadz ridho yang masih terlihat termenung wajahnya terlihat tidak bersemangat seperti biasanya ,mungkin sedang patah hati ???
sesampainya dirumah dokter Adrian dan Abah langsung menuju meja makan ,dokter Adrian sempat menolak dengan alasan hari sudah malam tapi Abah dan ummi memaksa untuk mencicipi masakan Aisyah , Adrian pun tidak bisa menolak dia melihat Aisyah yang sudah duduk didepan nya wajahnya begitu menyejukkan sangat natural berbeda dengan wanita lain yang dia temui sebelumnya.
Aisyah terlihat sederhana tapi anggun,tutur katanya pun lemah lembut dan keibuan .
setelah selesai makan malam Adrian pamit untuk pulang karena hari sudah malam , besok Adrian ada jadwal untuk operasi pasien jadwal nya begitu padat setiap harinya .
suara mobil Adrian terdengar didepan memasuki gerbang halaman rumah mewah 2 tingkat itu .
Diruang tamu ternyata ada mama dan papanya yang menunggu Adrian pulang untuk menanyakan perihal kelanjutan perjodohan ini akan dipercepat .
" Assalamualaikum," ucap Adrian menyalami kedua orang tuanya .
" waalaikumsallam , tumben kamu pulang malam nak mama papa sudah menunggu untuk makan malam bersama ," ucap sang mama.
" maaf mah pa tadi dijalan pulang Adrian tidak sengaja bertemu Aisyah dan mengantarnya pulang , terus disuruh shalat dan makan malam disana," jelas Adrian membuat senyum lebar mama dan papanya.
" Alhamdulillah jadi kamu udah suka neh kayaknya sama Aisyah, dia itu gadis yang baik keluarganya pun sudah jelas, belum lama dekat kamu sudah diajarkan agama," ucap sang mama tersenyum melihat perubahan sang anak .
" Tapi Adrian belum ada rasa cinta sama Aisyah mah , yah masih pengenalan ," jawabnya sambil mendudukkan tubuh di sofa.
Tadinya mama dan papa Adrian ingin membahas soal kelanjutan perjodohan itu tapi melihat Adrian yang sudah kelelahan mereka harus menunda waktu ,mungkin besok karena jadwal Adrian sebagai dokter ahli bedah sangat padat .
Adrian pun masuk kamar dan langsung mandi , tubuhnya sangat lengket dan gerah . tubuh Adrian sangat atletis walaupun jarang olahraga tapi dia selalu menjaga makan nan nya dan selalu minum vitamin , maklum sebagai seorang dokter dia harus menjaga kesehatan nya selalu agar tetap terlihat bugar.
selesai mandi Adrian merebahkan tubuhnya di kasur tanpa sengaja dia menghayalkan Aisyah , yang tadi terlihat sangat cantik tanpa polesan make up yang tebal.
tring tring tring ..... (suara panggilan masuk ke ponsel Adrian) ternyata itu panggilan dari queen, mantan pacar Adrian yang masih terus mengejar sang dokter . dulu queen ketahuan selingkuh dengan seorang pria teman Adrian yang berprofesi sebagai seorang pengusaha . wanita cantik ber-make up tebal itu mantan yang paling lama berpacaran dengan Adrian , Adrian begitu sangat menyayangi queen semua yang queen inginkan pasti akan dikabulkan oleh Adrian , tapi sebuah penghianatan yang queen lakukan membuat semua hancur Adrian tidak bisa mentoleransi lagi perbuatan yang queen lakukan padanya.
sengaja Adrian tidak mengangkat telpon dari wanita itu karena melihat namanya saja Adrian sudah hilang respect.
Berapa kali telpon masuk ke handphone Adrian tapi tidak direspon sama sekali , Adrian memilih mensailent handphone nya dan segera tidur . banyak pesan masuk dari queen karena telponnya tidak direspon Adrian.
......................
Pagi hari Adrian bersiap untuk bergegas menuju rumah sakit karena hari ini jadwalnya sangat padat , ada 2 rumah sakit yang harus dia datangi hari ini ..... tapi dia sempatkan untuk makan sebuah roti dan meminum segelas susu untuk mengganjal perutnya.
Adrian melajukan mobil dengan kecepatan sedang karena hari masih pagi dan jalanan masih sedikit kosong .... sesampainya di parkiran rumah sakit ,Adrian bergegas masuk kedalam tapi langkahnya terhenti karena dihadapan nya tiba tiba ada queen wanita cantik ber make up tebal .
" Heyy Adrian apa kabar , kenapa semalam telpon ku tidak diangkat pesan ku pun tidak dibaca apa kau tidak kangen dengan ku," ucap queen manja sambil melendoti tangan kanan Adrian .
dokter tampan itupun merasa risih terlebih penampilan queen sangat mencolok pakaian seksi dan dandanan yang menor , membuat dokter Adrian menahan malu karena banyak mata yang melihat ke arahnya .
" Lepaskan , aku banyak kerjaan jangan mengganggu waktuku mending kamu pergi sekarang sebelum aku panggil security untuk mengusirmu ," ancam Adrian sambil menghempaskan tangan Queen.
Queen yang takut kalo ucapan Adrian akan benar benar terjadi , dia tidak mau dipermalukan dengan diseret orang security rumah sakit itu akhirnya queen memutuskan untuk pergi meninggalkan Adrian dengan kesal .
Adrian pun bergegas masuk kedalam rumah sakit menuju ruangan nya karena sebentar lagi akan menangani pasien untuk operasi pagi ini . dia berganti pakaian khusus untuk memasuki ruang operasi , waktu operasi cukup memakan waktu yang panjang .setelah selesai operasi dirumah sakit pertama lalu dokter Adrian melanjutkan tugas menuju rumah sakit kedua karena sudah banyak janji dengan pasiennya disana.
masalah pekerjaan jangan diragukan dokter Adrian sangat bertanggung jawab dan cekatan dalam menangani pasien nya .
Saat sedang berjalan di lorong rumah sakit untuk mengecek Pasien tiba tiba mata Adrian tertuju pada suatu lorong,disana dia melihat wanita berpakaian syar'i seperti Aisyah . Adrian menghampiri wanita itu untuk memastikan bahwa matanya tidak salah melihat karena dari kemarin pikiran nya seperti tersulap oleh bayangan cantik Aisyah.
Setelah semakin dekat dengan wanita itu ternyata benar itu Aisyah , pertemuan kedua nya yang tanpa disengaja . tapi kali ini berbeda hati Adrian dag Dig dug seperti ada getaran yang berbeda di hatinya .
" Aisyah , sedang apa kamu disini ," tanya Adrian saat menghampiri Aisyah.
" kak Adrian, ini Aisyah sedang menemani salah satu anak panti yang sakit ," jawabnya dengan menunduk . Aisyah datang berdua bersama ibu panti Bu Rani. tak lama dokter keluar dan memberitahu kalo Rama salah satu anak panti terkena tipes karena kelelahan dan kurang minum air putih . dan Rama harus dirawat agar kondisinya segera stabil lagi kurang lebih 2 hari.
" apa tidak bisa rawat jalan saja dok ," tanya ibu panti .
" sebaiknya untuk kondisi Rama yang sekarang lebih baik dirawat dulu Bu agar kondisinya kembali stabil ," jawab dokter .
dokter pun pamit meninggalkan mereka semua, dan ibu panti merasa bingung jika Rama dirawat siapa yang akan menunggu sedangkan anak anak dipanti butuh dirinya. Aisyah berinisiatif untuk membantu menjaga Rama selama dirawat , tapi dokter Adrian bilang biar dia akan menyuruh salah satu asisten nya dirumah untuk menjaga Rama selama dirumah sakit karena Adrian tidak mau kalo Aisyah sampai kelelahan juga .
" Aduh pa dokter maaf saya merepotkan saja , ngomong ngomong dokter kok baik sekali mau menolong kami emang dokter kenal sama neng Aisyah ,"??? tanya ibu panti .
" tidak apa apa bu , saya hanya tidak mau nanti Aisyah juga kelelahan . saya dokter Adrian calon suami Aisyah," ucap Adrian
" Alhamdulillah neng Aisyah mendapatkan calon suami yang baik dan pengertian , apalagi seorang dokter muda yang tampan,"!!!
seru ibu panti .
Aisyah terlihat malu menunduk ,wajahnya seketika langsung memerah seperti kepiting rebus . yang mau membesuk diijinkan hanya 1 orang saja secara bergantian dan tidak boleh lama karena pasien harus banyak istirahat. Aisyah pamit ke kantin rumah sakit untuk membeli cemilan dan air mineral untuk ibu panti , sedangkan Adrian menemani Aisyah ke kantin. sedangkan pekerjaan nya tadi dia cansel sebentar .
diperjalanan menuju kantin Adrian mengajak Aisyah mengobrol , agar tidak terlihat kaku karena sebentar lagi mereka akan segera menikah, bak gayung bersambut Aisyah sepertinya nyaman dengan dokter tampan itu . dokter Adrian berencana mengajak Aisyah makan malam diluar tentunya dengan izin dari sang Abah , lalu Aisyah meng iyakan ajakan sang dokter untuk makan malam diluar ....!!!!!
...BERSAMBUNG .........
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 87 Episodes
Comments