003. PERNIKAHAN

Hoeekk hoeekk...

Terdengar suara wanita muda yang sedang memuntahkan sesuatu di dalam sebuah toilet di sebuah gereja megah. Gereja yang terletak di kawasan padat kota Milan itu sudah dipenuhi tamu saat ini.

"Kau baik-baik saja, Rue?" Tanya sang sepupu Veronica yang masuk menghampiri Ruella yang sedang mengeluarkan cairan dari mulutnya.

Sejak tadi wanita itu terus saja mengeluarkan apa yang ada di perutnya hingga saat ini perut yang kosong membuat kerongkongannya terasa pahit.

"Riasan dan gaunmu yang indah jadi rusak. Apa kau sakit, Rue? Sejak tadi kau selalu muntah." Tanya Veronica lagi.

Hari ini adalah hari ulang tahun Ruella ke 22 tahun, di mana juga hari pernikahan wanita muda itu bersama Donzello digelar. Hari yang sudah lama di tunggu-tunggunya. Namun sejak beberapa hari Ruella merasa tidak sehat dan menjadi sering muntah, selain itu tubuhnya juga terasa selalu lemas.

Bahkan di hari sepenting ini ketika riasan wajah dan gaun pengantin yang sangat indah sudah dikenakannya, semuanya menjadi kacau saat rasa tidak nyaman di dalam dirinya yang harus ke toilet untuk memuntahkan isi perutnya.

"Sejak kemarin sepertinya aku kurang sehat." Jawab Ruella setelah membersihkan mulutnya dengan air yang mengalir di keran wastafel.

"Sebentar lagi upacara pernikahannya akan segera dimulai. Apa kau bisa menahannya?" Tanya kakak sepupu Ruella yang berusia 24 tahun tersebut.

"Ya, aku akan menahannya. Sudah lama aku menantikan hari sepenting ini di dalam hidupku." Ruella memulas senyum bahagia, menahan rasa mual di dalam perutnya.

"Baguslah, ayo kita rapikan sedikit riasannya. Kau tidak akan ingin terlihat buruk di hari sepenting ini bukan?" Ujar Veronica.

Alunan piano yang dimainkan dengan sangat merdu mengiringi upacara pernikahan Ruella dan Donzello. Tamu-tamu penting dari berbagai kalangan di negara tersebut hadir untuk menjadi saksi sebuah ikrar suci yang akan diucapkan oleh kedua mempelai yang terlihat berbahagia.

Tentunya para tamu yang hadir bukanlah sembarang tamu, karena bagaimanapun keluarga La Nostra sebagai mafia terbesar di Italia juga merupakan seorang pengusaha besar yang bekerja sama dengan para pengusaha terkaya di negara tersebut, dan salah satunya adalah Donzello sendiri.

Upacara pernikahan dimulai. Arthur mendampingi sang putri tercinta—Ruella berjalan menuju altar untuk diserahkan pada temannya yang sudah berdiri di hadapan seorang pastor.

Ruella yang berjalan perlahan dengan iringan musik tersebut terlihat sangat bahagia ketika menatap Donzello yang menantikan kehadirannya. Semua tamu yang hadir pun terlihat menunjukkan raut wajah kebahagiaan untuknya.

Sesekali Ruella memberikan sebuah senyuman pada para tamu yang hadir, bahkan wanita itu sesekali melambaikan tangannya pada para tamu yang merupakan teman-temannya. Emiliano tampak melambaikan tangannya dengan kedipan satu mata, itu membuat Ruella sedikit tertawa melihat sahabatnya tersebut. Namun tiba-tiba tawanya perlahan pudar ketika dirinya hampir sampai ke deretan kursi paling depan.

Matanya tertuju pada satu orang pria yang baru saja mengendap-endap masuk dengan cepat ke dalam ruangan itu dan berdiri di area tempat duduk di sebelah kanan dari arah pintu masuk. Seharusnya tempat duduk tersebut diisi oleh keluarga dari Donzello.

Ruella teringat pada anak laki-laki Donzello yang tinggal di Inggris. Sebelumnya Donzello mengatakan kalau anaknya tersebut tidak akan hadir ke pernikahan karena sesuatu. Akan tetapi sepertinya anaknya itu berubah pikiran dengan hadir hari ini, bahkan ia berada di deretan kursi tersebut sekarang.

Namun sosok pria muda yang berada di tempat itu menarik perhatian Ruella. Wanita itu merasa tidak asing dengan wajah anak dari pria yang sesaat lagi akan resmi menjadi suaminya. Meski dirinya tidak mengingat apa ia mengenalnya atau tidak, namun rasanya mereka seperti sudah pernah bertemu sebelumnya.

Arthur menyerahkan putri kesayangannya pada Donzello yang menyambutnya dengan sebuah senyuman. Namun Ruella yang menjadi penasaran dengan pria yang adalah anak Donzello membuatnya tidak fokus. Ia terus memikirkan sesuatu. Rasanya Ia tidak mungkin salah, dirinya pasti sudah pernah bertemu dengan pria itu.

"Ada apa?" Bisik Donzello pada Ruella yang masih melirik pada pria yang menarik perhatiannya.

"Ah tidak." Jawab Ruella menatap pada Donzello dengan tersenyum.

Ruella mencoba menampik pikiran yang memenuhi benaknya barusan. Segera dirinya memfokuskan benaknya dengan membuang rasa penasaran pada pria yang juga terus menatap padanya tersebut.

Upacara pernikahan dimulai tanpa adanya kendala apapun. Tepuk tangan mengiringi prosesi akhir sebuah ciuman antara kedua insan yang sudah terikat janji setia sehidup semati.

Pesta diadakan di halaman gereja yang berbentuk kastil tersebut. Matahari siang tampak begitu cerah seperti mendukung rasa bahagia yang dirasakan oleh Ruella saat ini. Area pesta yang dipenuhi dengan warna-warni bunga semakin membuat kepuasan diri wanita yang sudah genap berusia 22 tahun di hari ini itu.

Para tamu undangan terlihat menikmati pesta dengan menyantap jamuan yang disediakan. Tawa dan canda kebahagiaan terlihat di wajah siapapun yang hadir ke pesta tersebut.

"Bagaimana perasaanmu, Rue?" Tanya Donzello sambil merengkuh pinggang wanita itu. "Apa aku sudah memberikan hadiah ulang tahun terbaik di tahun ini?"

"Bukan saja di tahun ini, tuan. Kau memberikan hadiah ulang tahun terbaik di dalam hidupku." Jawab Ruella dengan sebuah senyum kebahagiaan menatap dekat pria yang dimatanya sangatlah memesona itu. "Aku sangat yakin kalau semua hal di dalam hidupku mulai sekarang akan terasa sangat membahagiakan. Itu semua karena tuan akan selalu bersamaku."

Donzello menanggapi perkataan Ruella dengan sebuah senyuman. Pria tersebut langsung melingkarkan pinggangnya pada istri yang usianya terpaut 22 tahun tersebut darinya.

"Mulai sekarang jangan panggil aku tuan, kau adalah istriku, kau bisa memanggil namaku." Ujar Donzello setelahnya mengecup bibir Ruella dengan sangat lembutnya.

"Rueeeee..." Seru Emiliano yang berlari langsung memeluk sahabatnya tersebut dengan tawa kebahagiaan.

"Em..." Ucap Ruella dengan sebuah tawa.

"Aku sangat bahagia melihat kebahagiaanmu hari ini, baby." Ujar Emiliano masih memeluk Ruella dengan mengusap-usap punggungnya setelah itu menatap sahabatnya tersebut dengan memicingkan matanya. "Aku sangat iri padamu."

Donzello yang berada di samping mereka hanya bisa tersenyum melihat kedua sahabat itu yang tampak asyik mengobrol dengan raut wajah senang.

"Papa..."

Ruella ikut menoleh ke sumber suara yang memanggil Donzello dengan sebutan Papa. Pria yang dilihat Ruella di kursi urutan terdepan saat upacara pernikahan tadi, datang menghampiri mereka dengan sebuah senyuman, Donzello juga terlihat tersenyum padanya.

"Savero, kenapa kau tiba-tiba datang tanpa kabar?" Tanya Donzello saat pria yang merupakan anak kandungnya langsung memeluknya.

"Maaf Papa, tiba-tiba acara yang aku datangi selesai lebih cepat. Makanya aku langsung bergegas ke sini. Beruntung aku tidak melewatkan upacara pernikahanmu." Jawab Savero, pria berusia 24 tahun tersebut.

"Itu bagus." Jawab Donzello dengan sebuah senyuman sambil memegang pundak putranya. "Sav, kenalkan sekarang wanita muda ini adalah ibu tirimu. Rue, dia ini adalah putra yang aku pernah ceritakan padamu. Namanya Savero d'Este."

"Hai, aku adalah Ruella dan sekarang aku adalah istri dari papamu." Ucap Ruella menyodorkan tangannya pada Savero.

Savero menyambut jabat tangan Ruella namun tidak wanita itu duga kalau pria itu menyambar tubuhnya untuk memeluk. Ruella terkejut karena dirinya terus berpikir mengenai pria yang tampak tidak asing di matanya itu.

"Semoga kau tidak melupakan apa yang terjadi di toilet klub malam sekitar satu bulan lalu." Bisik Savero pada Ruella.

Seketika ingatan Ruella yang kala itu sedang mabuk muncul kembali dalam benaknya. Matanya membola karena sangat terkejut mengenai pria yang merupakan anak dari pria yang baru saja resmi menjadi suaminya adalah pria yang pernah bercinta dengannya sekitar satu bulan lalu.

"Aku senang bertemu lagi denganmu, Ruella Arthur La Nostra." Lanjut Savero masih berbisik pada Ruella.

...–NATZSIMO–...

Terpopuler

Comments

Rawai hiatus ✅

Rawai hiatus ✅

21+ katanya org yg satu kali tapi tidak diharapkan itu yg sering tokcer dibanding berkali-kali tapi diharapkan

2023-10-11

2

🏘⃝Aⁿᵘ🦆͜͡ ℛᵉˣℱᵅᵐⁱⳑʸTIK𝐀⃝🥀

🏘⃝Aⁿᵘ🦆͜͡ ℛᵉˣℱᵅᵐⁱⳑʸTIK𝐀⃝🥀

jangan jangan hamilll,Hamill anakk siapa yaa🤔🤔,lelaki yg di toilet apa sama De'este

2023-06-30

1

Ⓜ️🅐®️ᵞ🅐Ⓜ️

Ⓜ️🅐®️ᵞ🅐Ⓜ️

😳😳😳😳😳

2023-06-15

1

lihat semua
Episodes
1 001. MALAM KELAM YANG INDAH
2 002. PERMINTAAN HADIAH ULANG TAHUN
3 003. PERNIKAHAN
4 004. HAL YANG HARUS DIRAHASIAKAN
5 005. MALAM PANJANG YANG PANAS
6 006. BULAN MADU YANG TERTUNDA
7 007. MENGANDUNG ANAK TERLARANG
8 008. KESEPAKATAN RAHASIA
9 009. MERASA MENDERITA
10 010. PERMINTAAN YANG TERAKHIR
11 011. PELAKU TABRAK LARI
12 012. TIDAK SABAR BERCINTA
13 013. BERCINTA SEPANJANG WAKTU
14 014. MENGHINDAR
15 015. KETAHUAN
16 016. KEPANIKAN YANG BODOH
17 017. TINDAKAN BODOH
18 018. MENGAKU DOSA
19 019. KEBIMBANGAN
20 020. BAKU TEMBAK
21 021. MENJADI SANGAT KACAU
22 022. MEMBALAS DENDAM
23 023. KEADILAN HARUS TERJADI
24 024. MENCARI SESEORANG
25 025. RASA CEMBURU
26 026. SEBUAH KECURIGAAN
27 027. KABAR BAHAGIA YANG MENYEDIHKAN
28 028. RASA KEBAHAGIAAN
29 029. RENCANA
30 030. KECURIGAAN YANG TEPAT
31 031. TAWARAN MEMBUNUH
32 032. ENTAH BAGAIMANA AKHIRNYA
33 033. SEBUAH SERINGAI
34 034. SATU KEJADIAN BURUK
35 035. RENCANA YANG DILARANG
36 036. RENCANA PEMBALASAN
37 037. KEINGINAN TERLARANG
38 038. MASA LALU
39 039. TERBONGKAR
40 040. KEBOHONGAN YANG DIPERCAYA
41 041. KEBENARAN YANG DISANGKAL
42 042. PERASAAN MENYESAL
43 043. PERASAAN YANG SESUNGGUHNYA
44 044. MENGAKUI KESALAHAN
45 045. KECURIGAAN YANG MENDASAR
46 046. MENCARI KEBENARAN
47 047. MENGUNDANG MAKAN MALAM
48 048. ALASAN MELAKUKANNYA
49 049. MENCARI TAHU SESUATU HAL
50 050. RAHASIA BERDUA
51 051. ACARA MAKAN MALAM
52 052. KEBENARAN TERUNGKAP
53 053. SEBUAH PELUKAN
54 054. MEMBERI PERINGATAN
55 055. KEBINGUNGAN
56 056. RAHASIA YANG TERBONGKAR
57 057. BERNIAT PERGI
58 058. KETAKUTAN YANG SAMA
59 059. DAN TERJADI LAGI
60 060. MELACAK KEBERADAAN
61 061. SEBUAH TEMBAKAN
62 062. KEPERGIANNYA
63 063. BERSEMBUNYI DI SUATU TEMPAT
64 064. AKHIRNYA AKU MENEMUKAN KALIAN
Episodes

Updated 64 Episodes

1
001. MALAM KELAM YANG INDAH
2
002. PERMINTAAN HADIAH ULANG TAHUN
3
003. PERNIKAHAN
4
004. HAL YANG HARUS DIRAHASIAKAN
5
005. MALAM PANJANG YANG PANAS
6
006. BULAN MADU YANG TERTUNDA
7
007. MENGANDUNG ANAK TERLARANG
8
008. KESEPAKATAN RAHASIA
9
009. MERASA MENDERITA
10
010. PERMINTAAN YANG TERAKHIR
11
011. PELAKU TABRAK LARI
12
012. TIDAK SABAR BERCINTA
13
013. BERCINTA SEPANJANG WAKTU
14
014. MENGHINDAR
15
015. KETAHUAN
16
016. KEPANIKAN YANG BODOH
17
017. TINDAKAN BODOH
18
018. MENGAKU DOSA
19
019. KEBIMBANGAN
20
020. BAKU TEMBAK
21
021. MENJADI SANGAT KACAU
22
022. MEMBALAS DENDAM
23
023. KEADILAN HARUS TERJADI
24
024. MENCARI SESEORANG
25
025. RASA CEMBURU
26
026. SEBUAH KECURIGAAN
27
027. KABAR BAHAGIA YANG MENYEDIHKAN
28
028. RASA KEBAHAGIAAN
29
029. RENCANA
30
030. KECURIGAAN YANG TEPAT
31
031. TAWARAN MEMBUNUH
32
032. ENTAH BAGAIMANA AKHIRNYA
33
033. SEBUAH SERINGAI
34
034. SATU KEJADIAN BURUK
35
035. RENCANA YANG DILARANG
36
036. RENCANA PEMBALASAN
37
037. KEINGINAN TERLARANG
38
038. MASA LALU
39
039. TERBONGKAR
40
040. KEBOHONGAN YANG DIPERCAYA
41
041. KEBENARAN YANG DISANGKAL
42
042. PERASAAN MENYESAL
43
043. PERASAAN YANG SESUNGGUHNYA
44
044. MENGAKUI KESALAHAN
45
045. KECURIGAAN YANG MENDASAR
46
046. MENCARI KEBENARAN
47
047. MENGUNDANG MAKAN MALAM
48
048. ALASAN MELAKUKANNYA
49
049. MENCARI TAHU SESUATU HAL
50
050. RAHASIA BERDUA
51
051. ACARA MAKAN MALAM
52
052. KEBENARAN TERUNGKAP
53
053. SEBUAH PELUKAN
54
054. MEMBERI PERINGATAN
55
055. KEBINGUNGAN
56
056. RAHASIA YANG TERBONGKAR
57
057. BERNIAT PERGI
58
058. KETAKUTAN YANG SAMA
59
059. DAN TERJADI LAGI
60
060. MELACAK KEBERADAAN
61
061. SEBUAH TEMBAKAN
62
062. KEPERGIANNYA
63
063. BERSEMBUNYI DI SUATU TEMPAT
64
064. AKHIRNYA AKU MENEMUKAN KALIAN

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!