“Kau sudah kembali. Bagaimana jalan jalanmu?.” Tanya ayahnya.
“Baik ayah, tapi banyak karyawan ayah yang julid banget tu.” Jawab Young Soon langsung duduk disofa.
“Namanya juga karyawan sayang, jadi gitu deh.” Ujar ayahnya tersenyum.
“Ayah, apa boleh ayah memberiku sebagian saham untuk aku kembangkan. Aku ingin bekerja juga demi perusahaan ini.” Ucap Young Soon melipat tangannya.
“Kenapa tiba tiba sayang. Apa kau tidak keberatan dengan pekerjaan ini?.” Tanya ayahnya sedikit khawatir.
“Aku baik baik saja ayah, ayah tidak perlu mencemaskan aku. Aku kan sudah dewasa ayah dan ada sesuatu yang mau aku minta kepada ayah.” Ucap Young Soon.
“Katakan saja sayang, apa yang kau inginkan.” Ucap ayahnya.
“Apa aku boleh meminjam kartu ayah. Aku mau membeli pakaian baru, karena pakaian ini sangat membosankan ayah.” Jawab Young Soon manja.
“Hanya mau uang saja, ayah kira apaan. Nih ambil kartu ayah dan tidak usah dikembalikan. Belanja lah sepuasmu sayang.” Ucap ayahnya langsung memberikan kartu ATM nya kepada Young Soon.
“Terima kasih banyak ayahku tercinta, my love. Aku sayang ayah deh. Kalau begitu aku pergi dulu yah. Nanti kalau Young Soon sudah kerja, aku akan membayar semua uang ini.” Bahagia Young Soon mengambil kartu ATM tersebut.
“Hati hati sayang.” Ucap ayahnya melambaikan tangannya dan tersenyum bahagia.
Young Soon pun ikut melambaikan tangannya. Young Soon pun langsung memanggil taxi dan pergi ke mall terbesar di kota Korea.
“Senangnya dalam hati, bisa pakai uang ayah.” Nyanyi Young Soon bahagia.
Saat di perjalanan menuju mall. ”Aku masih tidak menyangka, aku diberi kesempatan kedua untuk hidup kembali, untuk membalaskan dendam ibu dan kakak tiriku. Aku masih mengingat, disaat aku dipermainkan dan dibodohi oleh ibu dan kakak tiriku.
Mengingat kembali kejadian masa lalu. Dimana dia belum hidup kembali dan masih menderita.
“Ampun bu, kak. Aku tidak akan membangkang perkataan kalian dan aku akan mengikuti kemauan kalian.” Ucap Young Soon menangis ketakutan.
Menjambak rambut Young Soon. ”Diam kau, jangan harap bisa tenang.” Ucap Min Hwa.
Kembali ke sekarang. ”Apalagi aku masih ingat, dimana masa masa terakhir ku di dorong ke laut dan dikhianati.
“Aku tidak bisa membayangkannya. Yang terpenting, aku harus membalaskan semua dendamku dan dendam ibuku."
“Dulu aku sangat menderita dan mengikuti semua kemauan mereka. Sampai tiba dimana hari kematian ayah, dan semua penyebabnya ialah ibu dan kakak tiriku. Setelah kematian ayah dulu, aku jadi dibunuh dan di buang ke laut. Aku sangat beruntung diberikan kesempatan kedua untuk hidup kembali dan kali ini aku tidak akan menyia-nyiakannya.” Ucap Young Soon membayangkan masa lalunya yang kelam.
“Tapi di balik semua kejadian itu. Yang aku paling ingat ialah kejadian dimana keperawananku sudah hilang akibat perbuatan preman suruhan Min Hwa. Aku sangat benci dan sangat benci kepadanya.” Kesal dan marah Young Soon menjadi satu.
Sesampai mall. ”Terima kasih banyak pak, ini uangnya.” Ucap Young Soon memberikan uang tersebut kepada pak supir.
“Terima kasih banyak nona.
Young Soon pun langsung masuk kedalam Mall tersebut. Di dalam mall tersebut.
“Wahh, sudah lama aku tidak datang ke mall lagi. Sejak aku dikurung dan disiksa oleh ibu dan kakak tiriku. Aku tidak pernah datang ke Mall sekalipun.”Ucap batin Young Soon.
“Aku harus membeli banyak pakaian dan aku harus mengubah seluruh pakaian dan riasan wajahku ini.” Ucapnya langsung menuju toko pakaian mahal.
Memilih pakaian. "Ini bagus, warna merah dan hitam. Aku suka ini, dan aku akan membelinya." Ucap Young Soon tersenyum.
"Dulu aku mengenakan pakaian yang terlalu kuno dan tidak pernah mengenakan pakaian seksi. Tapi kali ini, aku akan mengejutkan kakak dan ibu tiriku dan kita lihat apa ekspresi mereka nanti." Tersenyum tipis.
"Aku mau mencoba pakaian ini dulu deh, sepertinya bagus." Mengambil pakaian tersebut dan langsung masuk keruang ganti pakaian.
Selesai mengganti pakaiannya. Young Soon pun langsung keluar dari ruang ganti tersebut. "Wah, bagus juga nih pakaian.
"Mbak." Panggil Young Soon.
Datang." Iya nona, ada yang bisa saya bantu?." Tanya pelayan mall tersebut.
"Saya ambil yang ini dan ada pakaian yang sudah saya letakkan di kamar mandi. Tolong bawakan dan bungkus semua itu." Jawab Young Soon memerintahkannya.
Menunduk. "Baik nona, ditunggu." Ucap pelayan tersebut langsung membawa pakaian pesanan Young Soon.
Di meja kasir. "Totalnya 50 juta untuk 10 baju nona." Ucap kasir tersebut.
"Ini kartunya." Memberikan kartu ATM tersebut.
Setelah pembayaran. "Terima kasih banyak nona, dan datanglah kembali." Memberikan tas belanjaan Young Soon.
"Sama sama." Langsung pergi dari toko tersebut sambil membawa tas belanjaannya.
"Eh, ada salon tu. Aku mau mampir deh. Sekalian mengubah make up yang kuno ini." Ucapnya langsung masuk ke dalam salon.
"Halo nona, selamat datang di salon kecantikan kami. Silahkan duduk." Ucap pelayan tersebut mempersilahkan Young Soon duduk.
Meletakkan tas belanjaannya. "Mau make up seperti apa nona?." Tanya pelayan tersebut sambil tersenyum.
"Rias saja saya secantik mungkin dan ubah penampilan saya." Jawab Young Soon ikut tersenyum.
"Baiklah nona. Wajah anda sudah sangat cantik. Dirias akan sangat cantik lagi. Kami akan memberi yang terbaik pada anda." Ucap pelayan tersebut memuji Young Soon.
"Terima kasih banyak"
Young soon langsung memainkan ponselnya. "La la la." Nyanyi Young Soon sambil memainkan ponselnya.
Tiba tiba ponselnya berdering. "Eh, siapa yang menghubungiku." Melihat ponselnya.
"Ini nomor siapa ya, aku lupa." Langsung mengangkatnya.
"Halo, siapa ya?." Tanya Young Soon.
"Halo Young Soon sayang, apa kau baik baik saja. Bagaimana kabarmu?." Tanya balik Eun Ju.
"Ini siapa ya?." Masih bingung Young Soon.
"Ih, masa lupa sama sahabatnya sendiri sih. Aku ini Eun Ju, sahabatmu tau. Pura pura lupa lagi." Jawab Eun Ju ngambek.
Kembali mengingatnya. "Oh ya, aku baru ingat. Eun Ju adalah sahabat yang selalu menemaniku disaat susah maupun senang. Aku lupa karena aku kembali lagi. Sekarang aku baru ingat." Ucap batin Young Soon langsung mengingatnya.
"Hey, kenapa kau diam saja. Kau lagi sakit kah?." Heran Eun Ju.
"Eh, tidak apa apa kok Eun Ju. Omong omong, kenapa menghubungiku?." Jawab Young Soon sekaligus bertanya.
"Aku hanya rindu padamu. Bisakah kita berjumpa di cafe yang selalu kita temui." Jawab Eun Ju tersenyum bahagia.
"Kirim saja, aku lupa nih soalnya. Dan kebetulan aku lagi ada di salon." Ucap Young Soon.
"Kau selalu saja seperti ini, baiklah. Aku akan mengirimkan alamat cafe ya. Bay sayang." Jawab Eun Ju langsung mematikan ponselnya.
"Aku lupa akibat air laut itu dan membuatkan lupa sedikit. Tapi lama-kelamaan aku juga bakalan ingat kok. Aku akan membalaskan dendam ku kepada kalian." Dalam hati sambil menahan amarahnya.
"Sudah siap nona, apa anda puas?." Tanya pelayan salon tersebut.
Melihat di kaca. "Wow, bagus banget mbak. Terima kasih banyak dan ini kartunya." Jawab Young Soon langsung memberikan kartu ATM tersebut.
"Baik nona." Mengambil kartunya.
Setelah menyelesaikan pembayaran. "Ini nona kartunya. Terima kasih banyak sekali lagi dan ada sesuatu untuk nona." Ucap pelayan tersebut tersenyum.
"Apa itu?." Tanya Young Soon menatapnya.
"Ini ada kopi untuk anda nona, karena anda orang ke 50 yang datang ke salon ini. Dan ini hadiah untuk anda nona, smoga anda suka." Jawab pelayan tersebut memberikan segelas kopi.
"Terima kasih banyak. Apa saya boleh minta bantuan anda?." Tanya Young Soon sambil memegang kopi tersebut.
"Iya nona, ada yang bisa saya bantu.
"Boleh pesankan taxi dan masukkan belanjaan ini ke dalam taxi tersebut dan antar ke alamat ini." Memberikan alamatnya.
"Bisa nona, saya akan memesankannya." Jawab pelayan tersebut.
"Saya masih ada urusan dan ini uang tip untuk anda, karena sudah membantu saya." Mengeluarkan kertas tip yang berisikan uang berkisar 5 juta.
"Terima kasih banyak nona, terima kasih banyak. Hati hati nona." Bahagia pelayan tersebut.
Young Soon pun langsung keluar dari salon tersebut dan menunggu taxinya.
Taxi pun datang. "Apakah anda nona Young Soon?." Tanya pak supir tersebut dari dalam mobil.
"Iya, apa ini taxi pesanan saya." Jawab Young Soon sekaligus bertanya.
" Benar non, silahkan masuk."
Young Soon pun langsung masuk ke dalam mobil dan menuju ke cafe yang ditujukan oleh Eun Ju.
Sesampai cafe. "Terima kasih banyak pak, ini uangnya dan terima kasih." Memberikan uang tersebut kepada supir.
"Terima kasih banyak, saya permisi dulu." Langsung pergi dari tempat tersebut.
Langsung masuk ke dalam cafe. "Dimana Eun Ju ya." Mencari.
"Young Soon, aku di sini." Panggil Eun Ju sambil melambaikan tangannya.
Saat Young Soon menghampirinya, betapa terkejutnya Eun Ju
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 164 Episodes
Comments
Munana4_
hahahahah sekarang udah ada di novel kok kak ku 🥰
2023-04-04
0
Zhu Yun💫
sekalian beliin saya 1 baju nona young soon 🥰
2023-04-03
0
Zhu Yun💫
Selama ini baru pernah tengok Korea dari tv doang saya 🤣
2023-04-03
1