Hendrik kemudian masuk bersama Steve pangawal kepercayaannya, suara tangga mulai terdengar terlihat suniatto mulai turun dan menyambut mereka.
"Maaf, kalian menunggu lama,"
"Hmmm, kamu tahu, kan aku nggak suka menunggu!"
"Maafkan saya tuan Hendrik,"
"Aku datang kesini bukan mau bertamu, aku mau menagih hutang kamu yang berkali-kali lipat itu bersama bungannya,"
"Soal itu, mohon beri saya waktu lagi saya akan bayar,"
Hendrik kemudian melirik Gersya yang berdiam diri sambil menunduk bersama Bi Mina. Suniatto kemudian melihat kemana mata Hendrik melihat.
"Kalian kenapa berdiam diri di situ ... bawa ke sini," ucap Suniatto sedikit lantang.
Gersya dan Bi Mina kemudian berjalan ke ruang tamu.
"Silahkan, di minum tehnya," ucap Bi Mina sedangkan Gersya kemudian meletakkan Kue di atas meja dan kemudian pergi bersama Bi Mina
"Kalau begitu kita buat kesepakatan, kamu nggak usah bayar hutang kamu tapi nikahkan anakmu denganku,"
"Menikah? hmmm sama siapa Tuan," ucap suniatto.
"Gadis itu," tunjuk Hendrik kepada Gersya yang sedikit kaget dan berhenti sambil menoleh.
Suniatto melirik Gersya yang sedang kebingunan.
"Hmm ... baiklah Tuan ... karna Anak itu juga sudah dewasa dan pas untuk menikah," ucap Suniatto
Berapa terkejutnya Gersya saat mendengar apa yang di katakan oleh Papanya, apalagi cowok yang baru ia kenal ingin menikahinya dengan cepat ia kembali ke kamar. Akhirnya Hendrik pulang dengan mobil mewahnya, tiba-tiba Ibu(winda) angkat Gersya datang dengan anak perempuannya Stela.
"Pa... kami pulang," ucap Stela membawa semua belanjaannya.
"Ohh anak kesayangan papa udah pulang," ucap Suniatto.
"Gersyaa ...," Teriak Winda dengan lantang.
"Iya, Ma ... ada apa?" Tanya Gersya.
"Bawa nih belanja Stela dan Mama," ucap Winda melempar belanja mereka ketubuh Gersya.
"Oiya, Ma tadi Tuan hendrik datang menagih hutang papa," ucap Suniatto.
"Apaa ...terus gimana?"
"Tenang aja kita punya anak angkat itu Gersya, Tuan Hendrik mau menikah dengannya," ucap Suniatto.
"Bagus dong, lagian Mama udah bosan liat muka Gersya, Tuan Hendrik akan menghabisinya kalau udah bosan sama tuh cewek," ucap Winda tersenyum licik.
***
Sementara di mobil Hendrik terus memikirkan Gadis yang membuka pintunya.
"Tuan, apakah tuan beneran mau nikah sama Anak Pak Suniatto itu?" Tanya Steve yang masih fokus menyetir.
"Beneran, oiya Steve selidiki tentang Gadis itu" ucap Hendrik.
"Tapi Tuan ... kok mendadak sih? Tuan jatuh cinta pada pandangan pertama?"
"Cinta? hmm ... entahlah tapi Gadis itu sedikit menarik,"
"Boss ... Suniatto itu licik bagaimana kalau dia menyuruh gadis itu untuk ...,"
"Tenang saja ... kalau itu terjadi kematian menunggu mereka," ucap Hendrik sambil tersenyum licik.
"Cari Informasi tentang Gadis Itu."
"Baik tuan," ucap Steve
"Semoga Tuan Hendrik bisa menemukan cintanya," batin Steve.
***
Keesokan harinya....
Gersya bersiap-siap untuk pergi ke Kampus, setelah selesai semua Gersya pun turun dan melihat orang tua angkatnya bersama kakaknya.
"Pa..Ma.. Gersya pamit dulu," ucap Gersya sopan.
"Mmmmmm," ucap Kedua orang tua Gersya yang masih fokus dengan Hpnya.
Gersya hanya tersenyum simpul, ia sudah terbiasa denga sikap orang tuanya itu, walaupun begitu Gesrya sangat menyayangi mereka.
☆☆☆☆
Tok...tok...
"Masuk,"
"Ada apa Steve,"
"Tuan Hendrik, ini adalah berkas lengkap tentang Gadis itu,"
"Makasih,"
Steve hanya mengangguk dan pergi.
"Gersya...," lirih Hendrik melihat berkas tersebut.
"Hh, aku tidak menyangka Suniatto begitu pintar menjual anak angkatnya ke saya, umurnya beda 23 tahun ..., gadis pencuri hati," batin Hendrik tersenyum licik.
Kring... kring...
"Halo, ada apa?"
"Maaf tuan kami mengganggu tapi ada hal penting yang kami akan sampaikan, mata-mata dari geng yang lain sudah tertangkap,"
"Bagus, tunggu aku,"
Hendrik pun berdiri dari kursi kekuasaannya dan pergi keluar dari kantornya ( perusahaan Ndriko).
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 134 Episodes
Comments
Noer Anisa Noerma
lanjuuutttttt
2022-02-06
0
Noer Anisa Noerma
lanjuuutttttt
2022-01-24
0
nona syantiiik
kyknya menikah dgn mafia keren ya...
apalagi mafianya bucin habizzzz...
2021-12-25
0