Alhamdulillah ospek selama satu Minggu sudah selesai ku jalani. Hari ini pertama kali aku masuk kampus berpredikat sebagai Mahasiswa Baru Semester Satu.
Dengan pakaian seperti biasa tomboy abiz. Baju kebesaran Hem kotak kotak biru laut bercelana jeans hitam, Tas selempang kanan, pakai sepatu kets.
Penampilan casual, menunjukkan aura tegas dipandang mata, berkerudung. Badanku yang tinggi semampai khas pramugari, itu aku banget ketika kuliah dulu.
Bismillah memasuki jenjang sekolah baru, sekarang sudah beralmamater Perguruan Tinggi. Bukan berseragam putih abu-abu. Tambah Dewasa dan tambah segalanya.
Saat menjejaki pintu kampus dengan patung kebanggaan di kampus Universitas Pucuk Pembangunan berlogokan patung gajah di depan kampus.
Memasuki kampus ini, menjadi gimana setelah pembacaan surat cinta itu. Perasaan malu sedikit berkurang kalau tak teringat lagi. Kalau ingat lagi timbul malu seperti hendak menyembunyikan wajah ini di bantal kos.
"Hai ..dik, masih inget aku. Aku pacarnya Kak Koma. Hei ternyata kamu punya nyali ya untuk datang di kampus ini. " cegat pacarnya Kak Koma di ruangan kampus Pertanian itu. Yang notabene hadeuuhhh dandanan make up-nya tebel bangetz.... Hak sepatu ukuran 5 cm. Jari manisnya terlilitkan benda bulat melingkar di tangan kanannya.
Sontak membuat aku teringat gelak tawa si Beta di waktu tadi yang bicara panjang lebar mengghibah i pacarnya Si Koma. Dalam hati jadi tertawa sendiri. Tapi aku berhasil menutup mulutku hingga aku tak kelihatan menertawainya.
Disaat yang bersamaan ada cowok yang sengaja melenggang diantara kami, dan melerai si gendut toko mas jalan alias pacarnya si Koma. Yang namanya kalau tak salah. Kina.
Siapa ya cowok itu, aku lirik dia pelan-pelan. Suaranya memang baru aku kenal pagi ini. Semoga dia mahasiswa baik yang bisa melindungi aku dari terkaman dua sejoli yang tak ku sukai.
"Hai sudahlah itu kan kemarin, Ospek nya sudah selesai kak. Jangan kebanyakan ngayal. Ndak mungkin cewek secerdas ini bisa tertarik sama pacar kamu itu." kata mahasiswa yang muncul dari ruang perkuliahan semester lima.
"Eh, Ahmad kamu diam aja ya. Kamu gak ngerti rasa sakit hati pada nih cewek adik kelas kita."
O namanya kak Ahmad. Cowok ini kelihatannya teman satu angkatan sama si Koma dan si Kina.
Cowok berwajah bulat hitam manis agak putih dikit sih. Tapi kelihatan berkharismatik dan agamis sekali. Kelihatan dari caranya dia ngomong dan mencoba menghentikan bully an si Kina padaku.
"Ospek sudah berlalu kak. Ini awal dia, adik kelas masuk di semester satu baru. Kalaupun dia di ospek nulis surat cinta ke pacarmu, juga bukan salah dia. Yang salah tuh, yang ngasih tugas sok ketengilan." sambil menyudutkan pacarnya si Kina yang tak lain adalah si Koma.
"Yuk, dik kita tinggalin dia. Sudah ndak usah diladenin dia. " Sambil kak Ahmad mengajakku untuk mengantarkanku di ruangan kelasku di kampus ini.
"Hei, Falya. Nama kamu Falya bukan. Falya dari Ngawi. Tak tau sopan, beraninya nyelonong langsung pergi dari kakak tingkatnya. Urusan kita belum selesai. Awas Lo ya kalau ndeketin Koma !!!" Sambil mengacungkan jari telunjuk nya ke atas dengan ekspresi dan gelagat yang tak mengenakkan. Hah bisa-bisa aku jadi bully-bullyannya dia tiap hari nih.. Batinku berkata.
"Sudah ndak usah takut dik, nama kamu siapa ?" Kak Ahmad menanyakan namaku dan aku hanya membalas uluran tangannya. Sembari tersenyum kitanya berdua. Duuuuhhh Masyaa Allah so sweet...
" Falya, kak. Teman-teman memanggil saya Fal, aja. Kakak boleh memanggil saya, Fal juga. "
"Baiklah, saya panggil kamu Falya, saja ya. Biar lebih akrab." sambil merasa malu dan melepas uluran tangannya.
Waduh cinta pada pandangan pertama nih....mulai ada ekspresi. Stop disini deh Fal, hello kamu Lo mau kuliah masuk pertama.
"Sudah ya, kak. Saya masuk di kelas dulu. Ndak enak sama temen-temen pada nglihatin kita."
"Oh iya dik, senang bisa mengenalmu." sambil aku tersenyum dan meninggalkan kak Ahmad yang masih berada di depan kelas Mikrobiologi dosen Sulis.
Hehehe...ternyata enggak menungguku, tapi hanya untuk menunggu jam masuk kelasnya dia di kelas Botani Tumbuhan dosen Dwi.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 75 Episodes
Comments