S.H - Bab 3

Raina masuk ke dalam kamar dan langsung menelpon sang ayah.

"Yah, ibu sepertinya sedang sedih,” ucap Raina.

“Sedih bagaimana?”

“Ya sedih, kan ibu ulang tahun.”

“Ya Tuhan, ayah lupa.”

“Nah kan, palah lupa. Ayo ayah harus pulang, biar ibu tidak marah dan sedih lagi,” pinta sang putri penuh dengan harapan.

“Iya, ayah sudah mempersiapkan segalanya, jadi kau tidak perlu memikirkan itu semua.”

“Baguslah jika ayah mengingat semua itu jadi tidak ada kesalahpahaman antara kita berdua."

Raina, memang sangat berharap ayahnya segera pulang untuk merayakan ulang tahun ibunya yang akan diselenggarakan dua hari lagi.

Biasanya, sang ayah tidak pulang karena masih beberapa hari lagi menuju 1 tahun, kali ini, Raina memaksa sang ayah untuk pulang karena ini demi kebaikan keluarga mereka sebab akhir-akhir ini ibunya semakin kekanak-kanakan dan tidak terkendali.

"Ayah, Apakah kau tahu jika istrimu itu menyukai goblin?"

"Apa? Itu film apa?"

"Itu drakor, masa iya bosku di restoran mau dibawa pulang olehnya, bukannya mendapatkan kebaikan, tetapi aku langsung di hajar oleh pacarnya bos. Waktu itu kan aku jatuh dari motor kalau tidak salah, lalu bos membawaku ke klinik, sampai sekarang permasalahan ini belum juga usai dan aku mendapatkan banyak cobaan karena bos Kim sudah menolongku waktu itu."

Raina mencoba untuk mengatakan apa yang terjadi sebenarnya, dia tidak mau memberikan informasi yang salah jika ayahnya pulang nanti justru akan mendapatkan beberapa kesalahpahaman jadi dia menjelaskan dengan detail setiap apa yang akan disampaikan hari ini.

"Iya, ayah memahami apa yang ada di dalam hatimu tetapi sebenarnya jangan terlalu dipikirkan karena disini juga sama saja, ayah naik jabatan mereka yang panas sendiri. Kau tidak boleh menyerah karena asisten bos itu sungguh lumayan untuk mendapatkan uang."

"Iya yah. Ayah, aku mau tidur dulu ya?"

"Oke, selamat malam dan salam untuk ibumu karena beberapa hari ini dia juga marah padaku, ayah menelponnya tetapi ponsel langsung dimatikan."

"Nah kan, ayah harus pulang apapun alasannya!"

"Iya, ayah akan mengusahakan untuk segera pulang secepatnya."

Panggilan telepon selesai ketika sang putri mengungkapkan selamat malam juga kepada ayahnya.

Namun, ketika Raina ingin memecahkan matanya tiba-tiba saja panggilan telepon dari sang bos mengganggu.

"Astaga, kenapa bos menelponku malam-malam?"

Dia memilih untuk segera menjawab panggilan itu daripada mendapatkan masalah.

"Raina? kenapa kau menelponku malam-malam?"

"Heh, bukannya aku yang harus berkata seperti itu padamu?"

"Oh iyakah? Raina, satu minggu ini kau yang memimpin restorannya? Aku kan sudah memberimu pelajaran. Kau jadi bos untuk sementara, astaga pusing sekali."

Sang gadis merasa jika bosnya sedang mabuk.

"Kau mabuk bos?"

"Tidak, aku hanya kesal karena kekasihku selalu curiga dan kini memutuskan hubungan denganku!"

"Dia sedang tidak beres, biasanya Bos akan melakukan sesuatu yang merusak jika sedang seperti ini, bukannya aku khawatir dengannya tetapi aku harus menjadi bos selama seminggu, males banget deh," batin sang gadis.

Dia harus segera bertindak.

Sang gadis mendengar suara musik yang cukup keras, sang bos menerka bosnya sedang ada di dalam bar.

"Aku akan menyusulmu, tetap di sana Bos."

"Tidak perlu, aku bisa pulang sendiri! Siapa yang peduli denganku selain diriku sendiri?"

"Bos, peduli padamu karena tanpa dirimu pekerjaanku pasti akan banyak, aku tidak mau dirimu sampai sakit dan meninggalkan pekerjaan hanya karena seorang gadis, aku akan menyusul!"

Sang gadis ini terlihat keluar dari kamarnya dan berjalan menuju ke sang ibu, dia berpamitan kepada ibunya.

"Bu, aku ingin menolong bos."

"Tidak perlu, kau di rumah saja."

Sang gadis tidak mungkin membangkang, dia mencoba menelpon Fandi, seorang karyawan yang menjadi sahabatnya di restoran tempat gadis itu bekerja.

"Fan, tolong jemput bos di bar biasanya!"

"Oke siap, kebetulan aku berada di daerah sekitar bar itu."

*****

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!