Bab 03. Peringatan Universe Lightning.
Yuna Aurora dan Yuke tidak mengetahui keberadaan Qin Diao Chin yang bersembunyi di celah spasial, mereka berdua terus berusaha menahan tubuhnya dari hisapan pagoda.
Setelah berkomunikasi dengan Qin Diao Chin, Dewa Binatang berbicara kepada kedua istrinya, "kalian tidak akan mati hari ini!"
Perkataan Dewa Binatang mengejutkan kedua istrinya, sebab posisi mereka sudah tidak mungkin bisa lepas dari kepungan sembilan pagoda. Dan, bagaimana caranya bisa keluar dari masalah ini? pikir Yuna Aurora dan Yuke.
"Aku akan kirim kalian ke Galaksi Nibiru. Saat kita terpisah nanti, kalian harus lebih berhati-hati! Kita akan bertemu lagi sebelum Peperangan Kuno dimulai terjadi."
Tanpa menunggu kedua istrinya banyak bicara, Dewa Binatang mengalirkan energi spiritual yang sangat besar melalui kedua tangan mereka. Sontak membuat Yuna Aurora dan Yuke kaget, mereka tahu artinya.
Sebelum sempat untuk mencegah suaminya, tubuh mereka tiba-tiba menyusut dan lenyap dari hadapan semua orang yang berada di belakang pagoda. Lalu mereka melihat banyak sinar yang melesat ke berbagai arah dan menembus kepungan sembilan pagoda yang mengeluarkan dinding energi spiritual.
Namun, ada dua sinar yang sangat kecil mengarah ke satu arah, di mana Kaisar Langit, Maharaja Yaksa dan para penguasa melihat sebuah lubang hitam yang menyedot sinar tersebut.
Kemudian, mereka kembali melihat ke posisi Dewa Binatang yang kini sedang tersenyum karena berhasil menyelamatkan kedua istrinya.
"Kalian sampai kapanpun tidak akan bisa membunuhku. Aku berkata jujur, Tujuh Batu Keabadian tidak aku bawa dan telah menyebarkan ke seluruh alam semesta. Dan satu lagi, di saat aku kembali nanti, persiapkan peti mati untuk kalian sendiri. Sebelum aku membunuh kalian, aku akan membuat kalian putus asa, rasa kegelisahan, dan hati-hati dengan orang yang kalian kasihi!"
Setelah Dewa Binatang berbicara yang disertai dengan ancaman, tubuhnya juga berubah mencari banyak sinar yang melesat ke berbagai arah.
"Sial, dia akan kembali bereinkarnasi!" geram Maharaja Yaksa yang tahu apa terjadi, dia ingin menangkap Dewa Binatang yang berubah menjadi sinar, namun kebingungan di mana sinar asli musuh abadinya itu.
Qin Diao Chin melihat suaminya telah masuk ke Formasi Pentagram Samsara, dan dia segera ikut masuk ke dalam lubang hitam. Dia juga ingin bereinkarnasi untuk menemani kedua sahabat serta suaminya.
Setelah itu, Kaisar Langit, Maharaja Yaksa dan para penguasa galaksi melihat lubang hitam menghilang. Semua kembali seperti semula di mana luar angkasa menjadi tenang.
"Mereka benar-benar hebat, membunuh diri sendiri tanpa memicu ledakan. Tapi aku yakin mereka di saat terlahir kembali kemungkinan besar tidak akan mampu menjadi seorang kultivator," kata Kaisar Lei dari Galaksi Petir.
"Kita harus tetap waspada terhadapnya, karena aku menduga dia masih membawa Batu Keabadian. Perintahkan kepada semua orang untuk mencari bayi yang terlahir dengan ciri-ciri aneh atau memicu fenomena!" perintah Kaisar Langit yang khawatir ancaman Dewa Binatang terjadi lagi, dia tidak menghiraukan perkataan Kaisar Lei.
Semua orang mengangguk paham sebagai jawab. Kemudian Kaisar Langit merobek kehampaan untuk kembali ke Alam Suci dengan cepat, dan disusul oleh Maharaja Yaksa beserta para penguasa galaksi.
Sepeninggal mereka, muncul seorang pria tua yang tidak lain adalah God Of Partikel, kakek Tian Zhi Shimo yang bernama Tian Ba.
"Sempurna sudah siklus Samsara yang harus kau jalani. Semua ini sudah kehendak alam semesta untuk kesempurnaan. Ketiga Istrimu yang menghambat siklus Samsara telah mendapatkan ganjaran tanpa kalian sadari," gumam God Of Partikel sambil melihat jejak lubang hitam yang belum menghilang.
Ya, karena Yuna Aurora, Qin Diao Chin dan Yuke yang membuat Dewa Binatang lebih cepat bereinkarnasi, maka secara tidak sadar mereka masuk dalam situasi genting, dan mengharuskan untuk kembali bereinkarnasi.
"Peperangan Global tidak akan lama lagi. Saat itu terjadi, aku harap kalian mampu menyelesaikannya!" harap God Of Partikel sambil melihat ke arah kirinya.
Terlihat lubang hitam kembali muncul, tapi kali ini mengeluarkan serat-serat petir. Mengetahui apa itu membuat God Of Partikel menjadi waspada.
"Kenapa Universe Lightning tiba-tiba muncul di sini?" God Of Partikel bertanya-tanya kepada dirinya sendiri dengan kejadian ini.
Dia pernah berhadapan dengan Universe Lightning, bahkan pernah terdampar di domain yang dipenuhi dengan badai petir. Jutaan tahun yang lalu dia pernah menghentikan Universe Lightning yang akan membinasakan Alam Jagat Raya.
Lubang hitam itu makin membesar. Lalu serat-serat petir membentuk wujud seorang pria, hanya saja tidak menunjukkan penampilannya dengan jelas.
"Anak kecil, kamu melupakan Perjanjian Lama. Dengan sempurnanya dia, maka akan memicu pergerakan Dark Matter. Dan kamu tahu konsekuensinya jika Dark Matter bergerak."
Peringatan dari Universe Lightning membuat God Of Partikel bergidik ketakutan, dia tahu apa maksud peringatannya. Namun...
"Perjanjian Lama hanya mengatakan tentang Peperangan Global, bukan tentang Dark Matter. Dark Matter sudah ada sebelum adanya cahaya, tapi semuanya baik-baik saja hingga saat ini. Kegelapan dan cahaya bersinergi yang saling melengkapi!" sanggah God Of Partikel setelah akal logikanya mengambil alih.
"Aku sudah memberikan peringatan kepadamu! Suatu hari nanti, kamu akan menyesal telah membunuh cucumu sendiri."
Setelah Universe Lightning menegur God Of Partikel, tubuhnya kembali menjadi serat-serat petir. Kemudian lubang hitam mulai menyusut dengan cepat dan menghilang. Lalu semua kembali seperti semula yang tenang.
Perkataan Universe Lightning membuat God Of Partikel gelisah, sebab dia tidak mungkin membunuh cucunya sendiri yang paling dikasihi. Dia dan semua orang tahu bahwa seluruh alam semesta terdiri dari materi gelap, dan selama itu tidak terjadi apapun.
"Aku yakin cucuku tidak memicu pergerakan Dark Matter. Jika terjadi ... Aku harap tidak, aku lebih mempercayai Perjanjian Lama!" batin God Of Partikel yang tidak mempercayai peringatan Universe Lightning.
Kemudian, God Of Partikel lenyap dari luar angkasa. Setelah kepergiannya, muncul empat orang, dua wanita dan dua pria, mereka adalah keluarga besar dari Dewa Binatang.
"Penghakiman bagi Alam Suci akan segera terlaksana. Kita sebagai penanggung jawab dalam segala hal, hanya bisa menyerahkan semuanya kepada putra dan menantu kita," ucap ibu Dewa Binatang yang penuh harap.
Mereka berempat sebenarnya mampu menyadarkan Kaisar Langit dan Maharaja Yaksa yang kini menjadi serakah. Namun, jika mereka bertindak sendiri, itu akan menimbulkan ketidakadilan. Oleh sebab itu, mereka mengandalkan putranya sendiri sebagai hakim atas kejahatan yang dilakukan oleh dua penguasa Alam Suci.
"Aku merasakan aura leluhur kita!" ungkap kakek Dewa Binatang saat merasakan jejak aura God Of Partikel.
"Aku juga merasakannya semenjak tiba di sini!" sahut Tian Bo ayah dari Dewa Binatang.
"Iya, dia baru saja berada di sini. Mungkin ingin memastikan cucunya menjalani siklus Samsara yang terakhir!" jelas nenek Dewa Binatang yang tidak heran jika God Of Partikel selalu ada demi cucunya.
"Leluhur selalu saja diam-diam menguntit putraku, bukannya mencatat setiap pertumbuhan kehidupan di masa depan malah mengikuti cucu kesayangannya!" sungut ibu Dewa Binatang yang kesal.
Ya, God Of Partikel memiliki kemampuan untuk menjelajahi masa depan, sebab dia mampu mengendalikan waktu untuk mengetahui apa yang terjadi. Sayangnya, kemampuannya tidak digunakan untuk menyelidiki tentang Dark Matter (Energi Gelap).
"Ayo, kita kembali dan mengawasi putra kita di kediaman saja!" ajak Tian Bo yang tidak ingin berlama-lama berada di luar angkasa.
Segera dia melambaikan tangan kanannya dan muncul lingkaran Yin Yang, itu adalah lingkaran teleportasi dengan jarak yang sangat jauh. Tian Bo masuk dan diikuti dengan yang lainnya.
Boom...
Ledakan hebat ketika keluarga Dewa Binatang baru saja meninggalkan tempatnya. Ledakan itu berasal dari lubang yang dibuat oleh Formasi Pentagram Samsara, tampaknya artefak ciptaan Dewa Binatang mengalami kendala.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 296 Episodes
Comments
Dee
yg hidup udah jutaan tahun aja masih di sebut anak kecil,, apalagi yg baru 17++....!!!! hehehe
2024-06-22
0
shadow life
yes
2024-03-20
0
Iwan Arema
💥💥💥💥😱😱😱
2023-11-24
0