" Nama saya Indah bu,usia saya 17 tahun.saya baru lulus sekolah dan saya juga belum menikah." sahut ku.
" Baiklah Indah,saya ibu Ina.! sampai bertemu besok ya.,ingat jangan sampai terlambat.sebelum jam 9 pagi harus sudah sampai di sini karena kita harus bersih-bersih terlebih dahulu sebelum membuka toko." ucap nya lagi seraya tersenyum.aku pun mengangguk.
" Baik bu,terima kasih banyak sudah mau menerima saya bekerja di sini,besok saya tidak akan terlambat," balas ku.
Setelah pembicaraan kami selesai,akhir nya aku pun berpamitan pada bu Ina untuk kembali pulang.hari ini aku sangat senang sekali karena bisa mendapatkan pekerjaan dengan cepat,dan sekarang sudah menjelang siang.aku berpikir jika pulang ke kost an sekarang,pasti nanti di kost an aku akan merasa jenuh karena tidak ada kegiatan apa-apa.akhir nya aku memutuskan untuk pergi membeli peralatan dapur supaya aku bisa masak sendiri tanpa beli makanan di luar lagi.apalagi besok aku harus membawa bekal ke tempat kerja agar pengeluaran tidak boros.
Sekarang sudah menjelang sore.setelah membeli semua peralatan,aku pun mampir ke warung sembako untuk membeli keperluan dapur.sepulang dari sini aku akan masak untuk makan malam.setiba nya di kost an,aku langsung merapikan semua barang belanjaan ku.setelah itu aku membersihkan diri sebelum masak makan malam.
Hari ini terasa lelah,aku merebahkan diri di kasur lantai yang ada di kost an setelah selesai makan malam 1 jam yang lalu.aku menyimpan handiku di atas kasur setelah mengabari bu Nyai kalau besok aku sudah mulai bekerja.sekarang aku harus tidur lebih awal supaya besok hari pertama aku kerja tidak terlambat.aku tidak akan menyia-nyiakan kesempatan ini.
*
Kringgg..kringgg..kringgg...
Aku lihat alarm di handphone,ternyata sudah jam 5 pagi.
Bergegas aku bangun dan melangkah menuju kamar mandi yang ada di luar kamar kost an.setelah selesai mandi dan juga sholat subuh aku lanjut memasak untuk sarapan serta bekal makan siang ku di tempat kerja nanti.
*
Setelah berkutat selama kurang lebih 1 jam,akhir nya masakan ku selesai juga.aku hanya masak menu yang mudah dan cepat,sesuai stok yang ada saja.karena aku tidak ada kulkas jadi belum bisa menyetok sayur-sayuran atau pun ikan.
Saat ini jam sudah menunjukan hampir jam 7 pagi,aku mengambil nasi untuk sarapan terlebih dahulu.tepat jam 8 pagi aku sudah rapi dan siap untuk berangkat kerja,tak lupa juga bekal makan siang ku masukan dalam tas lalu mengunci pintu.Jarak kost an dengan tempat kerja ku bisa di tempuh sekitar 15 menit dengan berjalan kaki.aku sengaja berangkat 1 jam lebih awal agar bisa berjalan santai seraya menikmati pemandangan dan suasana kota.di jalanan sudah sangat ramai orang berlalu lalang untuk memulai ber aktifitas.
Tepat jam setengah 9 pagi aku sudah tiba di toko roti,tempat dimana aku mulai bekerja saat ini.
Ya..di sini lah awal pertemuan ku dengan mas Reza,pria yang sekarang berstatus sebagai suami ku.beberapa kali mas Reza memesan roti dalam jumlah lumayan banyak untuk acara di kantor nya, dari pertemuan itu membuat kami jadi lebih sering bertemu dan saling bertukar nomor handphone.
Perkenalan kami sangat singkat hanya beberapa bulan saja, mas Reza langsung memperkenalkan aku pada ibu dan adik-adiknya,karena ayah nya sudah meninggal beberapa tahun lalu.sambutan mereka kala itu sangat baik,terlebih ibu mertua ku.
" Bu, kenalkan ini Indah.calon istri ku dan juga calon menantu Ibu," ucap mas Reza tersenyum lebar seraya memperkenalkan aku pada ibu nya,dengan malu-malu aku pun langsung mencium punggung tangan ibu nya.
" Ohh jadi ini gadis yang sudah bikin anak ibu jatuh cinta,? ucap sang ibu terkekeh menggoda anak nya seraya melirik ke arah nya.aku hanya tersenyum canggung.
" Ayo nak., masuk dulu." ajak ibu mas Reza seraya menggandeng tangan ku.kami pun melangkah masuk ke dalam rumah.
" Silahkan duduk.! ibu buat kan minum dulu ya..kamu ngobrol dulu sama Reza.! jangan sungkan.,anggap saja rumah sendiri." tutur nya lagi.
" Terima kasih bu,maaf merepotkan." sahut ku.
" Tidak apa-apa..ibu tinggal sebentar ya.! aku mengangguk tersenyum.ibu pun melangkah dan menghilang di balik tembok penyekat antara dapur dan ruang tamu.
" Kamu kelihatan nya sangat tegang,! ucap mas Reza terkekeh.
" Santai saja..,ibu orang nya baik kok.! nanti setelah kita menikah,pasti kamu akan paham sifat baik ibu.
Aku hanya tersenyum dan diam memandangi sekeliling rumah ini,banyak foto-foto keluarga mas Reza yang terpampang di dinding.tak berselang lama ibu muncul membawa minuman di atas nampan.
" Reza sudah sering cerita tentang kamu, ibu senang akhirnya Reza ngenalin ibu sama kamu.! aku tersenyum malu mendengar ucapan ibu nya mas Reza.
Dan tiba-tiba masuk dua anak perempuan,mereka menghampiri ibu nya mas Reza lalu menyalami nya dan juga mas Reza. Aku tersenyum ramah pada mereka berdua.
" Oh ya.,kenal kan ini adik nya Reza."
Rena., Reva.,! ayo kenalan sama calon kakak ipar kalian." pinta ibu pada kedua anak perempuan nya.lalu mereka pun menyalami ku.
" Karena sudah kumpul semua,ayo kita makan malam dulu.Reza ajak Indah makan sekalian,!
" Yuk kita makan malam dulu,setelah itu aku antarkan kamu pulang." ucap mas Reza.aku pun mengikuti langkah mereka menuju ruang makan.
Kami pun makan malam bersama tanpa bersuara. aku masih merasa canggung dan tidak banyak bicara.
" Makan yang banyak nak, jangan malu-malu,! Suara ibu membuat ku tersentak karena aku sedikit melamun tadi.
" I-iya..terima kasih bu." sahut ku sedikit gugup.
Selesai makan aku langsung membantu membereskan meja makan dan mencuci piring.
" Ternyata selain baik,kamu juga gadis yang rajin ya..! Reza betul-betul tidak salah pilih calon istri." celetuk ibu nya mas Reza.aku hanya tersenyum canggung dan kikuk mendengar ucapan nya.
" Saya sudah terbiasa membantu ibu di dapur,tapi itu dulu waktu ibu masih hidup.sekarang kedua orang tua saya sudah meninggal." ucap ku tersenyum getir.
" Kamu yang sabar ya..Reza sudah cerita semua nya sama ibu." ucap nya seraya mengelus lengan ku.
**
Sekarang aku sudah dalam perjalanan pulang di bonceng mas Reza.kami tidak saling bersuara karena jalanan sangat bising.selang tak berapa lama kami pun tiba di depan kost an ku,lalu aku pun turun dari motor.
" Indah,aku ingin melamar mu untuk jadi istri ku.apa kamu bersedia,? tanya mas Reza penuh harap.
" Mas,apa kamu sudah yakin ingin melamar ku,? kamu tahu kan kondisi ku seperti apa,? lirih ku.
" Tentu saja aku yakin..aku mencintai mu apa ada nya.! apa pun keadaan kamu,aku akan tetap mencintaimu.! ucap nya penuh yakin.mendengar ucapan nya membuat ku terharu.
" Terima kasih mas sudah mau menerima aku.Ya..aku bersedia menjadi istri mu," ucap ku penuh bahagia.di balas dengan senyuman yang tak kalah bahagia dari wajah mas Reza.
**
Sebulan kemudian kami melangsungkan pernikahan secara sederhana.hanya di hadiri oleh keluarga,kerabat dekat dan teman-teman kantor mas Reza.
Aku sudah mengundang dan mengabari pak Nur dan bu Nyai tapi mereka berhalangan hadir.
Setelah menikah aku meminta mas Reza supaya mengontrak saja.bukan aku tidak mau tinggal dengan keluarga nya,tapi aku ingin hidup mandiri dan belajar menjadi istri yang baik.awal nya ibu mertua melarang kami, tapi akhir nya beliau mengalah dan mengijinkan kami untuk mengontrak.
***
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 72 Episodes
Comments