KRS² #5

Braaak!

Pintu gerbang rumah terbuka, Xia Lian An berjalan masuk ke dalam rumahnya.

"Nona, anda sudah kembali." Ucap Xiao Wei.

"Dimana tuan?" Tanya Xia Lian An dengan cepat.

"Tuan ada di kamar, nona."

Xia Lian An mengangguk, dia lalu berjalan dengan cepat menuju kamarnya, dimana Zhang Jiang Wu berada.

"Jiang Wu."

Zhang Jiang Wu yang merasa namanya di panggil, menoleh. Dia melihat raut wajah istrinya yang tidak baik-baik saja.

"Ada apa, apa yang terjadi padamu?" Zhang Jiang Wu membelai pipi Xia Lian An.

"Aku ingin bicara dengan mu."

"Baiklah, ayo duduk dulu dan tenangkan dirimu."

Zhang Jiang Wu membawa Xia Lian An masuk ke dalam kamar, lalu mendudukannya di kursi setelah dia menutup pintu kamar.

"Katakan padaku, kenapa kau tiba-tiba memanggil namaku seperti itu."

Xia Lian An yang tadi tidak sadar telah memanggil nama suaminya dengan tidak sopan langsung terkejut.

"Apa.... Apa aku memanggilmu dengan tidak sopan tadi?" Tanya Xia Lian An.

Zhang Jiang Wu sudah mengerti bagaimana sifat istrinya jika sedang dalam keadaan kesal, dan tidak baik. Jadi dia tidak pernah memasukannya dalam hati, jika Xia Lian An memanggilnya begitu.

"Tidak apa-apa, kau berkata jika kau ingin membicarakan sesuatu denganku. Apa itu?" Zhang Jiang Wu menggenggam tangan Xia Lian An.

"Min'er.."

"Ada apa dengan Min'er?"

"Min'er, dia.... dia menyukai seorang wanita, dan ingin menikahinya."

"Bukankah itu bagus?"

"Tapi wanita itu....."

"Ada apa dengan wanita itu?"

Xia Lian An menatap suaminya, dia lalu menceritakan semuanya pada Zhang Jiang Wu yang sejak tadi duduk di sampinya.

Zhang Jiang Wu termenung sejenak setelah mendengarkan semua yang telah Xia Lian An ceritakan padanya. Dia juga tahu apa yang tengah istrinya ini rasakan.

"Sayang, aku tahu kau mungkin merasa sangat kecewa pada nona Cheng itu. Tapi dia pasti mempunyai alasan sendiri kenapa dia tidak pernah memberimu kabar setelah pergi dari ibu kota."

Xia Lian An diam.

"Sebuah perasaan itu tidak mudah untuk datang bagi seorang wanita yang telah di tinggalkan oleh keluarganya, dia pasti merasa tidak layak untuk siapapun. Dan dia begitu sangat bahagia ketika Min'er datang dan memberikan kehangatan untuknya."

Zhang Jiang Wu membelai rambut Xia Lian An.

"Begitupun dengan kamu sayang. Bukankah kau juga pernah merasakan hal itu, saat aku berkata jika aku menyukai dulu?"

Xia Lian An menatap Zhang Jiang Wu, dia merasa apa yang suaminya katakan benar.

Dulu dia juga berada pada posisi yang sama dengan Cheng Xiao, dimana dia merasa tidak layak untuk siapapun, karena statusnya di dalam masyarakat. Tapi Zhang Jiang Wu yang tidak peduli akan hal itu, selalu memberikannya kasih sayang dan kehangatan yang tulus, sehingga Xia Lian An bisa kembali yakin untuk membuka hatinya dan menerima Zhang Jiang Wu sebagai suaminya.

"Jadi, apa yang harus aku lakukan?" Tanya Xia Lian An.

"Biarkan mereka bersama, mereka berdua sudah sama-sama dewasa, dan juga saling menyukai. Jika kita memaksakan keinginan kita, kita hanya akan menyakiti keduanya."

Xia Lian An mengangguk.

"Aku yakin Min'er akan hidup bahagia dengan dia, kau sudah sangat mengenal temanmu itu. Di dalam hatimu juga pasti percaya, jika nona Cheng tidak akan menyakiti Min'er." Ucap Zhang Jiang Wu lagi.

"Kau benar, Xiao'er adalah wanita yang sangat lembut dan baik hati."

Zhang Jiang Wu mengangguk sambil tersenyum, karena akhirnya Xia Lian An bisa memutuskan tindakan yang terbaik untuk adiknya.

"Apa kau terburu-buru pulang, hanya ingin mengatakan hal itu?"

"Tentu saja, aku sangat kebingungan dan tidak tahu harus bagaimana."

"Tidakkah kau merindukan aku, sayang?" Zhang Jiang Wu membelai pipi Xia Lian An dengan lembut.

"Suamiku, ini masih siang."

"Lalu kenapa, apa salahnya jika aku ingin melakukan sesuatu dengan istriku sendiri, di siang atau malam hari?"

"Tapi..... Aaaakh!"

Zhang Jiang Wu yang tidak ingin mendengarkan alasan apapun lagi dari bibir istrinya, segera menganggat dan menggendong Xia Lian An, dia membawa tubuh istrinya ke tempat tidur.

Tubuh Xia Lian An di baringkan di atas tempat tidur dengan pelan, lalu Zhang Jiang Wu menatap Xia Lian An dengan sangat lembut.

"Permaisuri ku, ayah kaisar dan ibu ratu sudah menunggu cucu mereka. Apakah kau akan membiarkan itu?" Ucap Zhang Jiang Wu dengan pelan.

"Apakah mereka tidak bisa menunggu sedikit lebih lama lagi?"

"Tidak, mereka tidak bisa. Begitu juga denganku."

Zhang Jiang Wu mencium bibir Xia Lian An dengan lembut, memberikan perasaan yang mendalam pada ciumannya.

Xia Lian An yang merasakan kelembutan dari perlakuan suaminya, m*lingkarkan kedua tangannya pada leher Zhang Jiang Wu.

Siang itu, mereka melewatinya dengan penuh kehangatan dan cinta di dalam kamar mereka. Bahkan hangatnya matahari, tidak bisa menandingi kehangatan mereka disana.

...----------------...

Setelah melakukan itu, Zhang Jiang Wu memeluk tubuh Xia Lian An dengan erat, seolah tidak ingin melepaskan wanita yang sudah membuatnya sangat bahagia.

Zhang Jiang Wu mencium kening Xia Lian An yang juga tengah memeluk dirinya.

"Yang mulia, kau selalu membuatku tidak bisa bergerak." Gerutu Xia Lian An dalam pelukan suaminya.

Zhang Jiang Wu tertawa pelan mendengar itu, dia lalu membelai rambut Xia Lian An.

"Maafkan aku, aku selalu merasa tidak bisa berhenti saat denganmu."

Xia Lian An memukul d4da suaminya pelan.

"Ini sudah sore, aku akan membantumu membersihkan diri. Dan aku juga harus membersihkan diriku."

"Kau pergilah dulu, aku masih ingin berbaring disini."

Zhang Jiang Wu tersenyum "Baiklah, aku akan menyiapkan air hangat untukmu, setelah aku selesai."

"Iya."

Zhang Jiang Wu lalu melepaskan pelukannya, dan turum dari tempat tidur, dia berjalan ke ruang samping dengan mengenakan kain yang ada di atas tempat tidur.

Melihat suaminya telah pergi, Xia Lian An membuka kedua matanya. Dia mengingat kembali tentang adik dan teman baiknya itu.

"Sepertinya besok aku harus bertemu dengan mereka berdua." Gumam Xia Lian An.

Xia Lian An bangun dan mencoba untuk duduk.

"Aaa, Zhang Jiang Wu ini, benar-benar tidak bisa melepaskanku. Pinggangku seperti mau lepas." Ucap Xia Lian An yang tengah menahan sakit.

Setelah berhasil duduk, Xia Lian An memakai kembali pakaiannya lalu berjalan perlahan ke arah kursi yang ada di depan tempat tidur.

Xia Lian An menuangkan teh ke dalam gelas kecil lalu meminumnya.

"Aku adalah satu-satunya keluarga Min'er, dan aku sudah berjanji akan membuatnya bahagia. Jika memang dengan cara ini aku bisa membahagiakannya, maka aku harus melakukannya."

Xia Lian An duduk di kursi dan meminum tehnya.

"Cheng Xiao, aku berharap kau bisa membahagiakan adikku." Ucap Xia Lian An.

Xia Lian An termenung sendirian, dia memikirkan cara untuk berbicara dengan mereka berdua besok.

"Air hangatnya sudah aku siapkan, kau ingin mandi sekarang sayang?" Ucap Zhang Jiang Wu yang baru datang dari ruang samping.

Xia Lian An menoleh "Iya."

Xia Lian An lalu berdiri dengan pelan dan berjalan ke ruangan samping untuk mandi.

Sementara Xia Lian An mandi, Zhang Jiang Wu keluar dari kamar untuk meminta Xiao Wei membuatkan sup pereda sakit pinggang, dia tidak tega melihat istrinya menahan sakit seperti itu karena perbuatannya siang tadi.

(Harusnya di pijit dong Xia Lian An, biar sakitnya hilang 🤭)

Terpopuler

Comments

Bzaa

Bzaa

aihhhh semangat sekali smpe sakit pinggang bgtu☺️

2024-05-01

0

Jade Meamoure

Jade Meamoure

haduh emang berapa lama tuh kegiatan berlangsung ampe sakit pinggang gitu 🤔🤔🤔

2024-04-23

1

Nyai Suketi

Nyai Suketi

klo suami yg mijet gk tulus pasti ujung² nya minta upah yg ada tmbah sakit pinggang 😂

2024-04-02

0

lihat semua
Episodes
1 KRS² #1
2 KRS² #2
3 KRS² #3
4 KRS² #4
5 KRS² #5
6 KRS² #6
7 KRS² #7
8 KRS² #8
9 KRS² #9
10 KRS² #10
11 KRS² #11
12 KRS² #12
13 KRS² #13
14 KRS² #14
15 KRS² #15
16 KRS² #16
17 KRS² #17
18 KRS² #18
19 KRS² #19
20 KRS² #20
21 KRS² #21
22 KRS² #22
23 KRS² #23
24 KRS² #24
25 KRS² #25
26 KRS² #26
27 KRS² #27
28 KRS² #28
29 KRS² #29
30 KRS² #30
31 KRS² #31
32 KRS² #32
33 KRS² #33
34 KRS² #34
35 KRS² #35
36 KRS² #36
37 KRS² #37
38 KRS² #38
39 KRS² #39
40 KRS² #40
41 KRS² #40
42 KRS² #42
43 KRS² #43
44 KRS² #44
45 KRS² #45
46 KRS² #46
47 KRS² #47
48 KRS² #48
49 Informasi Karya Baru Author
50 KRS² #49
51 KRS² #50
52 Informasi karya baru
53 KRS² #51
54 KRS² #52
55 KRS² #53
56 KRS² #54
57 KRS² #55
58 KRS² #56
59 KRS² #57
60 KRS² #58
61 KRS² #59
62 KRS² #60
63 KRS² #61
64 KRS² #62
65 KRS² #63
66 KRS² #64
67 KRS² #65
68 KRS² #66
69 KRS² #67
70 KRS² #68
71 KRS² #69
72 KRS² 70
73 KRS² 71
74 KRS² #72
75 KRS² #73
76 KRS² #74
77 KRS² #75
78 KRS² #76
79 KRS² #77
80 KRS² #78
81 KRS #79
82 KRS² #80
83 KRS² #81
84 KRS² #82
85 KRS² #83
86 KRS² #84
87 KRS² #85
88 KRS² #86
89 KRS² #87
90 KRS² #88
91 KRS² #89
92 KRS² #90
93 KRS² #91
94 KRS² #92
95 Part #93 [End]
96 Informasi karya baru
Episodes

Updated 96 Episodes

1
KRS² #1
2
KRS² #2
3
KRS² #3
4
KRS² #4
5
KRS² #5
6
KRS² #6
7
KRS² #7
8
KRS² #8
9
KRS² #9
10
KRS² #10
11
KRS² #11
12
KRS² #12
13
KRS² #13
14
KRS² #14
15
KRS² #15
16
KRS² #16
17
KRS² #17
18
KRS² #18
19
KRS² #19
20
KRS² #20
21
KRS² #21
22
KRS² #22
23
KRS² #23
24
KRS² #24
25
KRS² #25
26
KRS² #26
27
KRS² #27
28
KRS² #28
29
KRS² #29
30
KRS² #30
31
KRS² #31
32
KRS² #32
33
KRS² #33
34
KRS² #34
35
KRS² #35
36
KRS² #36
37
KRS² #37
38
KRS² #38
39
KRS² #39
40
KRS² #40
41
KRS² #40
42
KRS² #42
43
KRS² #43
44
KRS² #44
45
KRS² #45
46
KRS² #46
47
KRS² #47
48
KRS² #48
49
Informasi Karya Baru Author
50
KRS² #49
51
KRS² #50
52
Informasi karya baru
53
KRS² #51
54
KRS² #52
55
KRS² #53
56
KRS² #54
57
KRS² #55
58
KRS² #56
59
KRS² #57
60
KRS² #58
61
KRS² #59
62
KRS² #60
63
KRS² #61
64
KRS² #62
65
KRS² #63
66
KRS² #64
67
KRS² #65
68
KRS² #66
69
KRS² #67
70
KRS² #68
71
KRS² #69
72
KRS² 70
73
KRS² 71
74
KRS² #72
75
KRS² #73
76
KRS² #74
77
KRS² #75
78
KRS² #76
79
KRS² #77
80
KRS² #78
81
KRS #79
82
KRS² #80
83
KRS² #81
84
KRS² #82
85
KRS² #83
86
KRS² #84
87
KRS² #85
88
KRS² #86
89
KRS² #87
90
KRS² #88
91
KRS² #89
92
KRS² #90
93
KRS² #91
94
KRS² #92
95
Part #93 [End]
96
Informasi karya baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!