2. Tetangga julid

"Kamu bener kak mau ngajar Bimbel?"tanya ibu saat kami menikmati malam dengan duduk di depan televisi, setelah makan malam yang tentunya cuma bertiga karena adik-adikku yang tidak bisa pulang setiap saat.

"Katanya ibu malu punya anak pengaguran ini kok anaknya mau kerja masih gak yakin sih?" tanyaku.

"Kakak tau ngajar bimbel gajinya kecil emang gak apa-apa ?" tanya ibu.

"Ya ga apa-apa yang penting halal " ucapku.

"Terserah kakak kalau begitu" ucap ibu sebelum fokus ke televisi,sedang ayah fokus mengisi TTS aku sendiri sibu menganti kerusakan ponsel tetangga yang rusak bagian touchscree, dan LCd.

" kakak Widya mau nikah Lo kak Sabtu ini lamarannya kita sekeluarga di suruh kesana ,bapak di minta menjadi juru bicara perwakilan keluarga Widya dan ibu disuruh bantu masak kamu juga di suruh kesana " ucap ibu melihatku.

"Kalau kamu gak nyaman gak usah kesana ga usah di paksakan untuk datang " ucap ayah saat melihatku hanya diam.

" Lebih baik datang siapa tau kamu dapat jodoh" ucap ibu. Widya rumahnya 3 rumah dari rumahku, putrinya berumur 23 tahun baru kerja 2 tahun sebagai staf kantor administrasi rumah sakit, katanya pacarnya seorang dokter muda di Wira hospital.

"Lihat aja nanti takutnya pas aku ngajar" ucapku.

" Belum mulai ngajar sok sibuk kamu kak, emang ngajar kelas berapa sih?" tanya ibu.

" Hehe ngajar anak SD kelas 5 dan 6, soalnya kakak ga punya pengalaman jadi guru hehe " jawab ku sambil nyengir.

"Udah gak apa-apa biar nyari pengalaman biar tidak di kira pengaguran, seperti kata teman-teman ibu gosip " ucap ayah, yang di tanggapi ibu dengan muka masam.

"Kamu dapat lowongan dari mana sih, kenapa gak ikut tes CPNS"ucap ibu .

"Dari Riri teman SMP ku Bu dia kalau pagi jadi guru honorer di SMP sorenya ngajar Bimbel. Riri ngajak aku ikut CPNS tar aku coba sama dia deh" ucapku asal,karena membantah ibu negara bisa ceramah semalam mending di iyakan dulu.

"Riri anaknya pak RT waktu kita masih tinggal di malang bukan ?" tanya ibu. Sebelum ngajar di sini ibu dan bapak sempat mengajar di daerah Malang, jangan salah meski hanya seorang guru bapak bilang pernah keliling Lo. Bapak dan ibu kenal waktu sama-sama jadi guru mengabdi di pedalaman Kalimantan di sana mereka berkenalan bapak asli Jawa timur ibu Jawa tengah ,sampai aku umur 4 tahun ibu mengikuti bapak pindah ke daerah Malang disana sampai aku SMP,kelas 10 SMA saat umurku baru 15 tahun pindah kesini sampai sekarang.

" Iya, ibu masih ingat Riri ?" tanyaku .

"Ingatlah mamanya kan sayang banget sama adikmu sampai pernah minta mau mengadopsi salah satu dari adikmu " ucap ibu tak suka, adik kembarku susah di bedakan kalau cuma melihat sekilas tetapi kalau di perhatikan berbeda dari bentuk mata dan alis mereka. Daffa memiliki mata sipit dan rambut alis tipis, sedang Daffin memiliki mata tidak sipit seperti umumnya orang tetapi alisnya hitam tebal.

"Haha ibu-ibu masih aja keselnya sampai sekarang " ucap ayah sambil tertawa lepas.

"Emang ada apa sih yah ko ibu sampai kesel"ucapku penasaran.

"Bu RT pingin anak kembar makanya obsesi banget sama adik mu" ucap ayah.

"Halah modus dia aja yang ganjen sama ayahmu,ko bisa dia ngajar honor disini ?tanya ibu.

"Kakaknya nikah sama sama orang Jakarta,dari sana dia dapat lowongan guru honorer "ucapku. " Terus ketemu di mana kamu ?" tanya ibu.

"Waktu aku masih kerja dulu aku pernah main kerumah rekan kerjaku yang kebetulan rumahnya bertetangga dengan kakak Riri" ucapku." Suami kakaknya guru?" tanya ibu.

"Bukan marketing di perusahaan makanan anak sejenis Chiki , sosis gitu " ucapku.

"Bu ini punya Bu Arimbi yang rusak LCD,ini punya Pak. Heri yang rusak touchscreen seperti biasa kwitansi aku taruh jadi satu " ucapku sambil membereskan alat tempurku."Aku mau tidur dulu,"ucap ku meninggalkan kedua orang tuaku berjalan ke kamar di lantai 2 tempat kamarku dan kamar adik-adikku.

" Gimana hari pertama jadi guru meski cuma guru bimbel sih? hehehe "ucap Riri , yang baru datang dan aku berkemas untuk pulang.

"Lumayan menyenangkan penuh menguras emosi juga " kelekar ku." semoga tidak kapok ngajar" ucapnya.

"Doakan aja betah,gw balik duluan ya,see you . Assalamualaikum " ucapku melenggang pergi meninggalkan tempat kerja baruku, menurut cerita Riri bimbel baru berdiri sekitar 5 tahun dari iseng menyalurkan bakat mengajar jadilah bimbel ini. Dasar orang kaya iseng aja jadi lahan bisnis aku sendiri belum mengenal siapa pemilik bimbel tersebut, yang aku denger perempuan single umur masih 26 tahun seorang dosen teman kuliah Kakak Riri.

"Nak Aya udah kerja ya?" tanya ibu Widya." Allhamdullilah udah bu" jawabku sambil tersenyum padahal males,kalau bukan rasa sopan aku males menanggapi ibu-ibu julid kompleks ini.

"Kerja dimana ?"tanya Bu Eko." Ngajar di Bimbel di daerah Serpong bu" jawabku sambil berjalan meninggalkan mereka.

"Padahal sudah enak kerja malah keluar, enggak kasihan sama orang tuanya"ucap Bu Eko. "Emang ibu gak tahu dia keluar karena Bu Rani minta mobil baru dia iri sama saya yang waktu itu beli mobil baru" ucap Bu Widya membuatku rasanya mau masukin cabe sekilo ke mulutnya.

"Masak sih ?"tanya Bu Fia. "Lah buktinya tidak lama berhenti kerja langsung beli mobil diatas saya yang mobil sejuta umat" ucap Bu Widya.

"Ayo kakak masuk ga usah di dengarkan" ucap ibu yang sudah berdiri di depan pintu, segera ku tutup gerbang rumah dengan sedikit aku banting melepaskan emosi ku.

"Ibu tadi di kasih jeruk Bali sama wali murid yang baru mudik,ibu olah buat jadi minum rujak seger asem manis pedas jadi satu di tambah dinginnya bikin pikiran dan hati adem,"ucap ibu sambil menyodorkan satu gelas padaku.

"Ibu tau gosip yang Bu Widya sebarkan" ucapku setelah menghabiskan minumanku."Tau " jawab ibu cuek.

"Dan ibu diam aja! kalau di diamkan tar tambah ngelunjak ibu!" ucapku sambil menahan emosi.

"Orang yang gak suka akan terus mencari celah untuk membuat kita jatuh, jadi biarkan saja kalau dengan membahas keluarga kita dia bahagia hitung-hitung bikin orang bahagiakan pahala " ucap ibu.

" Nggak capek apa dulu nyebarin gosip Daffa keterima di UI karena ayah nyogok kenalan disana, Daffi keterima di Akpol menyuap salah satu pejabat kepolisian. Apa mereka tidak tahu temannya ayah tidak pernah jauh dari seorang guru dan guru " ucapku sambil berjalan menaiki tangga menuju lantai 2 kamarku berada.

Bu Widya punya 2 anak satu laki-laki seumuran denganku menjadi seorang perawat rumah sakit swasta,anak ke2 perempuan 2 tahun di bawahku katanya kerja jadi staf kantor administrasi rumah sakit tempat kakaknya menjadi perawat,suaminya seorang marketing di perusahaan properti yang lumayan besar katanya.

Jadi selama ini keluarga aku digosipin beli mobil karena tidak mau kalah sama keluarganya. Aku dapat pesangon lumayan hampir 100Jt saat itu tapi belum sampai hehe tadinya sama ayah suruh di gunakan buat melunasi apartemen studioku, ternyata masih kurang 150 juta karena tidak ada dana sebanyak itu aku berniat membelikan motor buat ibu mengajar,tapi ibu menolak dengan alasan lebih suka naik sepeda selain ramah lingkungan juga menyehatkan. Ahkirnya setelah berunding terpikirkan untuk membeli mobil jika berpergian sekeluarga bisa ke angkut semua,bisa juga buat mudik lebaran.

Saat ibu membuka bimbel di rumah karena permintaan para wali murid tersebar gosip gaji ibu dan ayah kecil tidak cukup untuk membiayai kuliah ku yang mahal, padahal aku kuliah juga dapat beasiswa juga bekerja part time jadi seberapa uang yang dikirim ibu aku tak pernah komplain.

Inilah sensasinya tinggal di komplek perumahan subsidi yang penghuninya bukan orang-orang yang sibuk bekerja, mayoritas ibu-ibu menjadi ibu rumah tangga kata ayah di manapun kita berada orang-orang iri sama kita pasti ada, ya nikmat saja anggap aja hiburan jangan jadikan beban.

Terpopuler

Comments

Nahza Syahla

Nahza Syahla

mohon maap,,,,🙏aku kok kurang sreekkk ya sama foto sampulnya,,, 🙊

2023-02-24

0

lihat semua
Episodes
Episodes

Updated 62 Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!