" Ada tempat nongkrong baru , elo mau ikut main nggak ntar malem ??! "
Sebelum pulang Dika menyempatkan diri untuk datang ke kantor CEO hanya untuk menanyakan apakah pria sedingin es kutub Utara itu mau berkumpul bersama teman teman lama mereka , seperti yang biasa ia lakukan jika waktunya senggang .
Dika adalah teman satu sekolah di asrama saat Gema sekolah di luar negeri . Dia juga putra seorang pengusaha dari pulau Borneo . Perusahaan papanya masih menjalin kerjasama dengan keluarga Adipraja . Dan dia di daulat papanya untuk belajar tentang perusahaan dengan bekerja sebagai karyawan biasa di Perkasa Corp .
" Ya ... ya ... tidak usah elo jawab ! Elo nyadar enggak sih , kita udah dua puluh tujuh tahun dan kita belum merid Bro !! Ya Tuhan ... itu sangat menyedihkan " kata Dika yang sudah menyandarkan bahunya di sofa yang ada di ruangan itu .
" Belom puas elo sama cewek cewek panggilan itu !? Nggak usah mikir merid kalau belum bisa berkomitmen . Pulang sana !! Pekerjaan gue nggak kelar kelar kalau elo terus di sini " kata Gema tanpa sedikitpun mengarahkan pandangannya pada sahabatnya itu .
" Ckk ... baek bener sih elo ada temen nyamper malah di usir !! Suer dehh nggak bakal kita aneh aneh di sono , bisa bisa uncle Adam gantung gue kalau gue usilin anak emasnya "
Dan tetap saja Gema malas menanggapi ajakan Dika karena ia tidak pernah mau bersosialisasi sembarangan dengan setiap orang yang dia kenal .
Dari kecil ia mendapat didikan keras sekaligus kasih sayang dari ayahnya . Bukan hanya ayahnya , tapi seluruh keluarga barunya amat sangat menghargai dan menyayanginya .
Perusahaan yang dia miliki saat ini sebenarnya adalah milik ayah kandungnya , Gilang Perkasa . Waktu itu perusahaan nyaris bangkrut , kemudian perusahaan ini di beli oleh Adam Adipraja agar suatu saat bisa di olah olehnya yang merupakan satu satunya pewaris Perkasa .
Gema tak berniat mengganti nama perusahaan dengan nama baru yang sudah di berikan oleh ayah barunya karena baginya nama Perkasa akan menjadi sebuah pembelajaran untuknya .
Jika dia harus menghormati seorang wanita , jika ia harus tahu arti sebenarnya sebuah keluarga . Bahwa kadang ikatan hati bisa lebih kuat dari ikatan darah sekalipun .
Dan Dika keluar ruangan dengan wajah tampak kesal , ia kesal kenapa harus datang ke kantor jika sudah tahu jawaban yang akan di berikan beruang kutub itu . Selama ini Gema yang ia panggil dengan sebutan Aksa itu memang tak pernah hidup ' bersenang senang ' sepertinya .
Malam harinya tampak Dika dengan beberapa teman sudah datang ke sebuah kafe baru . Kafe yang terlihat bernuansa ' anak muda ' karena banyak terlihat spot yang bisa di gunakan untuk sekedar berfoto foto .
" Gimana ?! " tanya Dika pada salah seorang teman yang mengamati suasana sekelilingnya .
" Lumayanlah ... seenggaknya banyak wanita cantik di sini " ujarnya ketika melihat seorang pelayan datang menghampiri meja mereka .
" Selamat malam dan selamat datang , terima kasih berkenan hadir di kafe baru kami . Banyak menu baru yang bisa kalian coba ! Dan saya akan bantu untuk menulis pesanannya ... silahkan "
Dika menoleh ke arah suara yang sepertinya sudah pernah ia dengar itu , matanya mengernyit ketika melihat wanita yang berdiri tak jauh darinya . Wanita yang sama tapi sangat jauh berbeda tampilannya .
" Lulu ?? "
" Lhohh Pak Dika !? "
" Dika saja ... kita tidak sedang di dalam kantor . Kau bekerja di sini !? "
Lulu mengangguk sopan sambil memberikan buku menu pada beberapa pemuda di meja itu . Dengan sabar dan ramah ia menulis satu persatu pesanan dari Dika dan teman temannya sambil sesekali menanggapi pertanyaan mereka .
" ltu saja ? Ada tambahan lain ?? "
" Senyummu Nona !! " celetuk salah satu dari mereka yang sukses mendapat tatapan tajam dari yang lainnya .
Lulu mengangguk dan tersenyum , selama ini dia berlaku sangat sopan agar para pelanggan yang sebagian besar adalah kaum muda juga bisa berlaku sopan padanya .
" Baik jika tidak maka saya undur diri , kami usahakan secepatnya untuk mengantar pesanan ... terima kasih "
Dika tak bisa melepaskan pandangannya pada wanita yang berjalan menjauh itu . Tampilan Lulu yang berbeda membuat gadis itu nampak sangat cantik . Sedikit seksi dengan kaos putih v neck press body di padu bawahan rok warna hitam sepuluh centi di atas lutut .
Tapi lamunannya buyar ketika teman temannya sedikit berisik , sepertinya ada teman baru yang bergabung dengan mereka .
" Wohooo .. welcome brother !! "
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 216 Episodes
Comments
Nur Bahagia
kalo buat orang kaya, jabatan manager katanya "bekerja sebagai karyawan biasa" 🤭
2024-08-13
0
Diana diana
aiiiihhhh . . Dateng juga
2024-07-29
0
Susi Susiyati
abang ganteng akhirnya nongol
2024-03-22
0