"Nita bangun."Suara triakan mama mengema
memangil anaknya untuk turun ke bawah.
Renita Diaz Putri
Nita mengusap mata dan menjawab,"iya ma ini mau turun."
Nita turun berlahan melewati tangga dan menuju ruang makan.Di ruang makan sudah terlihat kakak Nita yang sangat dibangakan mama papanya.
"Bram,hari ini kamu harus makan banyak ya.Hari ini kamu ada ujian kan.jangan sampe kaya adik kamu tuh.Sudah malas rengking saja cuma rengking 5 tidak sepertimu Bram yang selalu juara di kelas."mama yang memuji Bram kakak Nita.
"Mah, papa brangkat kerja dulu ya.Suru nita makan terus berangkat ke sekolah.Suruh Bram anterin ya ma."teriak papa dari pintu depan rumah.
"Tuh, bram hari ini adik kamu masuk SMA kan sekolah kalian kan sama kalian berangkat bareng ya."mama yang dengan nada malas mengatakan kepada anak kesayangan dia.
"Nita, menjawab udah ma aku berangkat sendiri ajah gak usah sama abang."teriak Nita.
"Tuh, mah dengerin Nita dia gak mau berangkat sama aku.Bagus kan ma malah gak ngerepotin aku.hahaha."Bram yang dengan wajah sumringah mengatakan pada mamamnya.
Sehabis makan Nita mandi dan bergegas berangkat mengunakan sepedanya.
Nita masuk ke kelas dengan terengah engah karena kelelahan.Sebab jarak sekolah dan rumah sekitar 7km.
Dari luar kelas ada kakak kelas yang memangil Nita.
"Dek nanti aku tunggu di taman belakang ya."teriak bobby kakak kelas Nita yang mengkode dark jendela kaca kelas Nita.
"Hemmm."Nita mengangguk malas.
Bu guru Nova masuk dan mengatakan di depan kelas."Anak anak hari ini ada anak baru dia pindahan dari Jakarta.Namanya Drian.Drian silahkan masuk dan perkenalkan diri."
Adrian Raka Wijaya
"Hi!Aku drian."rian mengenalkan diri dengan dingin.
Kelas yang tadinya sepi berubah menjadi ramai oleh anak anak cewek yang bertriak dan membicarakan Drian karena kegantengannya.
"Sudah sudah diam.Drian kamu duduk sama Nita ya cuma kursi itu yang kosong."bu guru bertriak kepada siswa dan mempersilahkan Drian duduk.
Hi..aku drian."Drian menyapa Nita dan mengulurkan tangan untuk bersalaman tetapi Nita hanya menjawab Iya dan tidak mau bersalaman dengan Drian.
Bel istirahat berbunyi anak anak berlarian ke kantin.Anak anak cewek mendatangi kursi Drian dan meminta berkenalan denganny.
Drian yang cuwek menarik tangan Nita dan membawanya ke taman belakang sekolah.Disana ada Bobby kakak kelas yang sudah lama menyukai Nita.Diapun bertanya pada Nita.
"Nita ini siapa? kok kamu kesini sama dia.kamu tahu kan aku suka sama kamu tapi kenapa kamu selalu menolak aku?" tanya Bobby pada Nita.
"Apa urusanmu kak!. bukankah aku sudah bilang kalo aku mau sekolah dulu.Lagian kakak kan mau lulus kenapa gak fokus belajar aja sih kak?" jawab Nita jutek.
Bobby yang marah sama jawaban Nita pergi meninggalkan Nita dengan Drian.Bobby menendang botol aqua kosong yang tergeletak ditaman sambil marah marah sendiri.
"Nit, kenapa lu gak mau sama kakak itu bukannya dia terkenal ganteng di sekolah?" tanya Drian.
"Sok tahu, kamu aku gak suka orang kasar sama suka mainin cewek kaya abangku."jawab Drian
"Oh, kalo sama gue lu gak sebel kan?.Lu jutek banget liat gue tadi?.emank gue enemy?"tanya Drian yang berusaha mencairkan suasana.
"Gak gue gak sebel sama lu.Gue cuma males aja kenal sama yang namanya cowok gue angep semua cowok sama sifatnya kaya abang gue."jawab Nita tegas.
"Sebenci, itu kamu sama laki ya gara gara kakak lu? cerita lah sama gue kalo lu udah siap nanti.gue siap dengerin cerita lu."Drian yang menatap mata Nita.
"iya kalo gue udah percaya sama lu gue bakal cerita semuanya kok."
"Udah yuk kita masuk ke kelas keburu jam terakhir bubar." Nita menarik tangan Drian dan berdua masuk ke kelas.
Pelajaran terakhir pun selesai Drian mengajak Nita untuk pulang bersamanya.Nita yang malas dilihat teman teman sekelasnya menatap Drian sinis.
"Nit balik bareng yuk?"tanya Drian pelan
"Gak usah, lah gue gak mau nanti jadi bahan pembicaraan anak anak yang naksir kamu." jawab Nita sinis.
"Yaudah, nanti lu calling gue ya kalau udah dirumah.ini gue kasih nomor gue nanti lu calling gue ya."Mengambil hp Nita dan menulis nomornya.
"Iya,ya udah gue pulang ya."jawab Nita.
Bobby yang menunggu Nita di depan pintu kelas sambil membawa bunga coklat dan boneka.
"Please, nit terima gue.kalo gak terima lu trima kado gue ya.gue bahagia kok meski lu gak trima gue yang penting kado ini lu trima untuk kenang kenangan please ya terima."rengek bobby ke nita.
"Yaudah, ini kado gue bawa pulang tapi mulai besok kakak belajar yang bener trus lulus angep gue itu temen lu aja jangan orang yang lu suka ya kak.Please gue mohon banget."sambil memohon Nita tersenyum dan meninggalkan bobby.
"Iya Nit thanks ya."jawab Bobby
Dari dalem kelas Drian yang baru selesai berkemas pulang langsung memanggil Nita.
"Nit, tungguin gue."teriak Drian.
"Udah lu, balik sendiri aja Drian.gue mau naik sepada nih pulang."
"Nanti, calling gue ya."
"Iya...Iya.. nanti gue calling bawel amat deh."
Tak beberapa lama setelah sampai dirumah Nita membuka buku tulisan Puisi dia dan menulis puisi sebelum mengabari Drian.
Bahagia?
Tuhan,apa aku tak berhak bahagia?
Tuhan aku hanya berharap hari ini bahagia..
Tuhan aku tak tau harus apa
Mengapa?Mengapa selalu dia yang menang
mengapa bukan aku
Apa aku tak pantas bahagia?
Tuhan bahagia itu apa?
Apakah bahagia itu ada Tuhan?
-Nita-
Sambil menghayati tulisannya Nita menangis hingga akhirnya tertidur di meja belajar dia.Pukul 6 sore dia baru terbangun dan mengirim Whats app ke Drian.
Drian:Gak apa apa kok Nita.Lu baik baik aja kan kok baru ngabarin sore banget?
Nita:Gue, gak apa apa cuma kecapean aja
Drian:Kamu udah makan?
Nita:Belum
Drian:Gue jemput lu ya kita makan bareng.lu share location rumah lu ya
Nita:Iya
Dengan bergegas Drian menjemput Nita mengunakan motor dia.Memilih milih baju di lemari bak mau ngedate hari pertama.
"Drian mau kemana?"teriak oma
"Jemput,temen oma.nanti kuajak kesini ya oma."Balas Drian
"ya sudah hati hati ya."oma berkata pada Drian
"Iya oma."Jawab Drian
Tak berapa lama Drian sampai di depan rumah Nita dan mengetuk pintu.Bram yang membuka pintu kemudia bertriak memanggil adiknya.
"Nit ini dicari cowok."teriak Bram
"Iya suru tunggu bentar."Teriak Nita
"Ngomong sendiri aja gue gak kenal males banget."teriak Bram.
Nita turun dan menemui Drian.Dengan celana panjang dan baju panjang menutupi tubuhnya.Agar angin malam tidak membuatnya sakit.
"Hi, drian.maaf nunggu lama ya?"tanya nita lirih
"Gak kok yuk pergi."jawab Drian
"Bang gue pergi dulu bilangin mama ya.."Teriak Nita pada Bram.
"Iya kalo inget."Jawab Bram
Yuk dukung terus author carany like❣
vote dan selalu fav karyanya
maksih kakak*
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 74 Episodes
Comments
triana 13
semangat kak 😉
2020-11-12
0
@M⃠ⁿꫝieʸᵃɴᵉᵉʰʜɪᴀᴛ𓆊🎯™☂⃝⃞⃟ᶜᶠ
permissii kak
cinta pak bos hadir lagi nih kak😘
semangat teruss ya💪
2020-11-08
0
Swastamita_
Waaaau...
Awsome😍😍😍
2020-11-05
1