5. Luka Fisik

"Lancang sekali tanganmu! Jika kau tidak tahu aku, jangan pernah bermain-main denganku. Kau tidak mengenal aku dengan baik, tapi kau sudah cari masalah denganku!"

Jeff memajukan langkahnya sedikit dan meraih tangan Rindu yang tadinya digunakan untuk merobek kertas berharga yang sudah ia buat. Ia cengkram kuat-kuat pergelangan tangan mungil wanita itu.

Rindu tak bersuara meski ia kesakitan. Ia juga tak berusaha untuk melepas cengkraman itu karena ia tahu semakin ia berusaha untuk melepasnya, maka ia akan semakin kesakitan.

Hingga entah detik ke berapa, tatapan mereka masih bertemu tapi tak ada yang buka suara.

"Sampai kapan pun aku nggak akan pernah menuruti apa yang kamu minta. Mau kamu paksa seperti apa pun, aku nggak mau Mas. Kamu pikir pernikahan itu apa? Mainan?"

"Aku tidak peduli dengan pernikahan, yang aku pedulikan, dengan siapa aku menikah." Jeff melepas pergelangan tangan Istrinya dengan kasar.

Rindu refleks meringis kesakitan. Mata Jeff lalu tak sengaja melihat pergelangan tangan Rindu yang memerah bekas cengkramanya. Ia tidak peduli, ia lebih memilih untuk membawa kakinya ke lemari dan mengambil pakaian casual dari sana. Membawa dirinya ke kamar mandi dan menutup pintunya dengan ke sekencang-kencangnya.

"Nggak boleh nangis, harus kuat, tunjukkan sama Jeff kalau kamu bukan wanita lemah. Kamu kuat Rindu, kamu bisa." Rindu mengibas ngibaskan tangan ke wajahnya agar air matanya tak turun.

Rindu yang sebelumnya adalah wanita yang dimanjakan oleh kedua orang tuanya, kini harus berjuang dengan mati-matian untuk tetap bertahan di hiruk pikuk kehidupan rumah tangganya yang sama sekali tidak pernah terpikirkan olehnya.

Beberapa kali ia memejamkan matanya dan mengambil nafas dalam dan ia keluarkan secara perlahan, ia lakukan itu berkali-kali hingga ia merasakan lebih tenang dan bisa menguasai dirinya.

Setelah cukup merasa bisa menguasai dirinya sendiri, Rindu membawa tubuhnya pergi dari tempatnya berdiri dan duduk di meja rias. Merogoh laci di sana dan mengambil kotak obat untuk mengobati pergelangan tangannya yang nampak memar.

Jeff muncul dari kamar mandi saat Rindu sibuk dengan tangannya. Ia sempat melihat sejenak, namun kembali acuh dan berjalan keluar kamar.

"Mau ke mana, Mas?" Rindu bertanya tanpa mengalihkan perhatiannya pada tangan.

Mendengar suara Rindu membuat Jeff refleks berhenti melangkah, namun tak ada jawaban dari mulutnya. Seakan tidak ada apa pun, Jeff kembali melangkah tanpa menjawab.

"Kalau kamu nggak mau jawab, nanti kalau ada yang tanya aku jawab apa? Setidaknya kalau mau menikahi aku karena hartamu, beraktinglah menjadi suami istri saat berada di rumah. Percuma menikahi aku tapi kebencianmu kamu tunjukkan ke mereka. Sama saja bohong." Rindu berjalan menghampiri suaminya yang hampir berada di pintu.

"Aku nggak ke mana-mana." Jawaban yang cukup singkat ia layangkan untuk membungkam mulut istrinya.

Jeff berpikir benar juga apa yang dikatakan Rindu. Bisa saja ia akan sama-sama kehilangan miliknya jika ia memperlakukan Rindu dengan tidak baik di rumah. Ia yang tadinya ingin nekat keluar rumah entah ke mana, mengurungkan diri mendengar yang Rindu katakan.

****

Sesuai janji Jeff tadi pagi, ia yang berencana akan berkencan dengan Ratu saat jam makan siang tengah berpikir bagaimana caranya ia keluar rumah dengan memberikan alasan yang masuk akal. Sejak mendengar apa yang dikatakan Rindu tadi, jujur saja ia jadi kepikiran dan mulai mencari-cari alasan untuk keluar rumah.

"Mas, kenapa kamu duduk diam di kamar? Ayo kita makan, udah ditunggu sama Mama."

"Kita makan siang di luar. Kau harus mau dan tidak ada penolakan. Kau ganti baju, biar aku yang bilang sama Mama." Tanpa menunggu persetujuan dari Rindu, Jeff berjalan keluar kamar menghampiri ibunya.

Rindu hanya diam mematung, ingin bahagia, tapi tidak ada alasan untuk bahagia. Jika ia merasa bahagia dengan ajakan suaminya, rasanya terlalu bodoh untuk bahagia karena hal itu. Apa pun yang dilakukan Jeff sekarang tidak bisa membuat Rindu berpikir positif, karena tadi pagi ia sempat berpikir seperti itu, namun yang terjadi justru sebaliknya.

Meskipun tidak tahu apa yang direncanakan oleh Jeff, Rindu tetap melaksanakan apa yang diperintahkan oleh suaminya. Bagaimana untuk mengetahui apa yang akan dilakukan olehnya, jika ia tidak mengikuti apa yang Jeff mau?

"Pilih baju yang benar, Rindu. Pilih baju yang benar dan berdandanlah juga yang benar. Buat suamimu siang ini secara tidak sadar mengagumi apa yang ada pada dirimu. Meskipun sulit dilakukan dan terlihat mustahil, tapi setidaknya kamu akan menumbuhkan benih-benih cinta di hatinya, seperti novel-novel yang sudah kamu baca. Yakinlah bahwa nasibmu akan sama seperti pemeran utama di novel yang kamu koleksi. Wanita yang dibucini oleh suaminya." Rindu bergumam seraya tangannya mengotak-atik pakaian yang terlipat rapi di lemari.

Saat melihat kain berwarna putih, ia teringat bahwa itu adalah dress baru yang belum sempat ia pakai. Dengan segera ia menarik dress itu dan menjerengnya di depan wajahnya.

"Pas hanya untuk makan siang di restoran. Tidak terlalu mewah dan tapi tidak terlalu kampungan juga. It's oke not bad."

Berpikir Jeff sudah tidak kembali ke kamar, Rindu mengganti pakaiannya di tempat itu juga. Dengan percaya diri ia melepas semua pakaian tanpa mengunci pintu terlebih dahulu.

Saat Rindu melempar pakaian ke atas tempat tidur batapa terkejutnya dirinya karena melihat pintu yang tiba-tiba terbuka. Melihat hal itu, Rindu bukannya mengambil sesuatu untuk menutupi tubuhnya yang tidak memakai apa pun, ia justru berdiri mematung menahan nafasnya. Seakan jika ia melakukan itu pintu bisa kembali tertutup tanpa ada yang masuk.

"Aaaaa." Rindu berteriak ketika menyadari Jeff yang membuka pintu dan malah berdiri mematung di tengah pintu. Pria itu juga nampak speechless dengan apa yang ia lihat.

"Apa-apaan kau ini? Apakah kau tidak pernah diajari orang tuamu cara mengunci pintu? Apakah kau juga tidak tahu fungsinya kamar mandi di dalam kamar itu, selain untuk mandi juga untuk mengganti pakaian? Kenapa malah kau ganti pakaian di kamar?" Jeff mengomel setelah berhasil memutar tubuhnya membelakangi Rindu.

Wanita itu panik, ia tidak melakukan apa pun selain terburu-buru memakai pakaian yang tadi diambil di lemari. Tangannya bergetar hebat. Tidak ada yang tahu bahwa kini dirinya tidak baik-baik saja karena insiden yang memalukan ini.

"Maaf, aku kira kamu nggak akan masuk kamar lagi jadi aku... " Rindu terasa berat melanjutkan kalimatnya.

Jeff yang merasa bodoh karena tetap berdiri mematung di tengah pintu segera berlalu dari sana tanpa mengucap sepatah kata pun. Jantungnya nampak tak baik-baik saja, hal itu terbukti dari wajahnya yang memucat dan tangan yang meraba dadanya. Ia adalah lelaki normal yang akan gugup juga jika melihat sesuatu yang selama ini ditutupi terbuka begitu saja. Pikirannya pun menjadi terfokus pada benda padat yang ia lihat dengan jelas bagaimana bentuknya dan ukurannya.

"Otakmu sudah benar-benar tidak bekerja dengan baik, Jeff. Bagaimana bisa pemandangan itu melekat di otak?"

Episodes
1 1. Malam Pengantin
2 2. Hanya Status
3 3. Asal Mula Perjodohan
4 4. Surat Kontrak
5 5. Luka Fisik
6 6. Aku Tidak Lemah
7 7. Runyam
8 8. Luka
9 9. Tengah Malam
10 10. Secuil Kisah Jeon
11 11. Perkara Semalam
12 12. Topeng Jeff (Revisi Sedikit)
13 13. Ada Yang Aneh
14 14. Ya, Sayang?
15 15. Rindu Dan Lukanya
16 16. Bahaya
17 17. Aku Suaminya
18 18. Gagal
19 19. Debat
20 20. Rencana Jahat
21 21. Rencana Yang Mulus
22 22. Kecewa
23 23. Baku Hantam
24 24. Dekapan Penenang
25 25. Pindah Rumah
26 26. Hamil
27 27. Cantik
28 28. Sayang
29 29. Ada Yang Salah Dengan Otak Jeff
30 30. Bersitegang
31 31. Kecelakaan
32 32. Kecelakaan Kedua
33 33. Sedikit Perubahan
34 34. Ratu Yang Usil
35 35. Aku Harus Apa?
36 36. Aku Sayang Kamu, Rin.
37 37. Peperangan Adik Kakak
38 38. Akhirnya
39 39. Istri Saya.
40 40. Maafkan Aku
41 41. Ketahuan
42 42. Hancur
43 43. Suasana Baru
44 44. Kecupan singkat
45 45. Satu Hari Denganmu
46 46. Kenangan Terakhir
47 47. Memulai Perubahan
48 48. Makan Siang
49 49. Pinangan
50 50. Khilaf Dua Kali
51 51. Definisi Hati dan Logika Tak Sejalan
52 52. Tak Bisa Lepas
53 53. Panik
54 54. Bayi Mungil
55 55. Pergi
56 56. Masa Lalu
57 57. Keyan
58 58. Ibu Jeon
59 59. Akhirnya Bertemu
60 60. Flashback
61 61. Mencari Bala Bantuan
62 62. Sleep Call
63 63. Sampah
64 64. Satu Tahun Kemudian
65 65. Pacar
66 66. Di Bawah Langit Yang Sama
67 67. Sebuah Gambaran
68 68. Bicara Dari Hati Ke Hati
69 69. Kesempatan Kedua
70 70. Kebahagiaan yang Sempurna
71 71. END
Episodes

Updated 71 Episodes

1
1. Malam Pengantin
2
2. Hanya Status
3
3. Asal Mula Perjodohan
4
4. Surat Kontrak
5
5. Luka Fisik
6
6. Aku Tidak Lemah
7
7. Runyam
8
8. Luka
9
9. Tengah Malam
10
10. Secuil Kisah Jeon
11
11. Perkara Semalam
12
12. Topeng Jeff (Revisi Sedikit)
13
13. Ada Yang Aneh
14
14. Ya, Sayang?
15
15. Rindu Dan Lukanya
16
16. Bahaya
17
17. Aku Suaminya
18
18. Gagal
19
19. Debat
20
20. Rencana Jahat
21
21. Rencana Yang Mulus
22
22. Kecewa
23
23. Baku Hantam
24
24. Dekapan Penenang
25
25. Pindah Rumah
26
26. Hamil
27
27. Cantik
28
28. Sayang
29
29. Ada Yang Salah Dengan Otak Jeff
30
30. Bersitegang
31
31. Kecelakaan
32
32. Kecelakaan Kedua
33
33. Sedikit Perubahan
34
34. Ratu Yang Usil
35
35. Aku Harus Apa?
36
36. Aku Sayang Kamu, Rin.
37
37. Peperangan Adik Kakak
38
38. Akhirnya
39
39. Istri Saya.
40
40. Maafkan Aku
41
41. Ketahuan
42
42. Hancur
43
43. Suasana Baru
44
44. Kecupan singkat
45
45. Satu Hari Denganmu
46
46. Kenangan Terakhir
47
47. Memulai Perubahan
48
48. Makan Siang
49
49. Pinangan
50
50. Khilaf Dua Kali
51
51. Definisi Hati dan Logika Tak Sejalan
52
52. Tak Bisa Lepas
53
53. Panik
54
54. Bayi Mungil
55
55. Pergi
56
56. Masa Lalu
57
57. Keyan
58
58. Ibu Jeon
59
59. Akhirnya Bertemu
60
60. Flashback
61
61. Mencari Bala Bantuan
62
62. Sleep Call
63
63. Sampah
64
64. Satu Tahun Kemudian
65
65. Pacar
66
66. Di Bawah Langit Yang Sama
67
67. Sebuah Gambaran
68
68. Bicara Dari Hati Ke Hati
69
69. Kesempatan Kedua
70
70. Kebahagiaan yang Sempurna
71
71. END

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!