Pekerjaan Pertamaku

Setelah mendapat telpon dari Ferdi Bunga menunggu kedatangan Dirga untuk makan siang. Tak lama kemudian Dirga muncul dari halaman Kost Bunga, Dirga melambaikan tangannya, memberikan tanda agar Bunga segera menghampirinya.

"Cepetan dong , sudah lapar nih! Lama banget jalannya," celoteh Dirga sambil merengut.

Dirga melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi. Tak lama kemudian mereka sampai di sebuah Kafe kecil di pinggiran kota. Kafe dengan ornamen unik tempo dulu.

Bunga dan Dirga mulai memesan makanannya saat pelayan Kafe mulai menghampiri mereka.

"Mau makan apa kamu?" tanya Dirga menawarkan menu.

"Aku lalapan aja Dir, sama jus jeruk. Kamu mau pesan apa?" tanya Bunga lirih.

"Gurame asam manis 1, ayam bakar madu 1 ekor, sama nasi Mbak, minumnya teh tawar dan jus jeruk ya," tangkas Dirga.

Bunga hanya diam melihat Dirga mengambil alih memesan makanan untuk mereka.

"Dirga, tadi ada temanku menawarkan pekerjaan di sini." Bunga berkata memecah keheningan di antara keduanya.

Seketika Dirga menatap heran.

"Antar aku bikin surat lamaran kerja ya, terus besok pagi antar aku test dan interview," pinta Bunga.

Bunga berbicara sambil menaik turunkan alisnya, menggoda Dirga agar mau mengantarkan dirinya.

"Aku nggak mungkin pulang ke rumah Dirga, ayahku akan marah besar jika mengetahui Rifki berbohong tentang pekerjaan yang membuat aku ke sini," ucap Bunga menjelaskan dengan wajah sendu sebab merasa sedih mengingat peristiwa yang membuatnya kecewa.

"Oke, besok aku juga lagi santai kok, nggak ada meeting, lagian kamu kenapa sih nggak mau aku bantuin," sahut Dirga sedikit menaikkan nada suaranya.

"Aku gak mau ngerepotin kamu, ntar dibilangnya aku cewek matre," ujar Bunga menimpali sambil melirik Dirga.

Keesokkan harinya Bunga bangun pagi mempersiapkan diri untuk mengikuti test dan interview yang dijanjikan.

Dirga menunggu di halaman kost, dia duduk di dalam mobil berwarna merah miliknya sambil menatap ke arah pintu. Dirga menunggu Bunga keluar. Beberapa saat kemudian, Dirga langsung melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi.

"Gak bisa pelan? Aku takut nih!" teriak Bunga menggerutu, sembari mengeratkan pegangan tangannya di handle pintu mobil.

"Kan biar kamu gak telat," balas Dirga memberikan penjelasan sambil cengengesan.

"Ya udah deh, tapi ntar lagi temenin sampek selesai ya," pinta Bunga dengan wajah memelas.

"Iya, tenang saja, aku tungguin sampek kamu selesai test," Dirga berkata lirih. Tak lama kemudian mereka sampai di tempat yang dituju.

Di kantor PT. Agro lestari terlihat Ferdi berdiri di halaman kantor sambil memungut semua amplop coklat berisi lamaran pekerjaan milik semua calon karyawan baru. Ferdi tersentak dengan kedatangan Bunga.

"Mana surat lamarannya, Bunga? Kasih ke aku, sebentar lagi testnya akan segera dimulai, aku kira kamu gak bisa datang, semoga berhasil ya," kata Ferdi tersenyum ramah.

Ferdi memunguti semua surat lamaran milik calon karyawan baru sambil memberikan semangat kepada Bunga.

"Datang dong kak, aku butuh banget pekerjaan ini," ujar Bunga.

"Bagus kalau gitu," jawabnya, "Ayo, semuanya ... masuk ke ruang meeting ya," ajak Ferdi sambil setengah berteriak pada peserta Test lainnya.

"Test tulis akan diadakan di sana," ucap Ferdi sambil menunjuk salah satu ruangan bertuliskan 'Meeting room'.

Semua berjalan mengikuti Ferdi, Ferdi memasuki ruangan dan membagikan lembaran kertas.

"Kalian isi saja di situ, di sisi kiri atas isi nama kalian, saya akan bacakan pertanyaan langsung tulis jawabannya, jika saya sudah memukul lonceng di depan saya artinya lanjut ke pertanyaan berikutnya. Apa kalian mengerti?" tanya Ferdi kepada semua peserta yang mengikuti test tulis. Wajahnya terlihat tegas, membuat Bunga memaku menatap kagum.

"Hah , Kak Ferdi yang membimbing test tulisnya? Jadi dia HRD," gumam Bunga dalam hati.

Test tulis pun berakhir, semua meninggalkan ruangan menunggu panggilan interview.

Bunga duduk di ruang tunggu dekat post satpam bersama Dirga. Semua peserta sudah di panggil satu persatu, tapi nama Bunga tak kunjung dipanggil.

"Kok namaku gak dipanggil-panggil ya? sudah lewat makan siang nih, laper," celoteh Bunga sambil memegang perutnya yang sedari tadi tak berhenti protes.

"Nih makan roti dulu sama cemilan, aku juga udah siapin susu kotak buat pengganjal perut sementara," ucap Dirga sambil menyodorkan makanan untuk Bunga.

Bunga pun melahap makanan yang disodorkan oleh Dirga, saat sedang asyik makan tiba-tiba namanya dipanggil.

Bunga berjalan setengah berlari menuju ruangan Manager operasional sembari membersihkan remah roti di sekitar bibirnya.

"Hallo, nama saya Rico Wibowo, boleh panggil Pak Rico. Jelaskan kenapa kamu melamar kerja di sini, kemudian kapan kamu siap bekerja," sapa Pak Rico.

Kali itu, semuanya tampak baik-baik saja.

Bunga menceritakan kisahnya, dan Pak Rico mendengarkan dengan seksama.

"Oke Bunga, kamu diterima kerja di sini, kamu mulai masuk kerja besok pagi ya, sekarang boleh pulang terlebih dahulu," ucap Rico.

Bunga menjabat tangan Pak Rico, sambil tersenyum senang.

"Terimakasih banyak atas kesempatan yang Bapak berikan untuk saya," Bunga berkata penuh haru.

"Semoga harimu menyenangkan dan betah bekerja disini," ucap Pak Rico kemudian.

"Iya Pak, terimakasih," jawab Bunga.

Bunga berlalu meninggalkan ruangan, terlihat Ferdi sedang berbincang dengan Dirga di post satpam. Bunga pun segera berjalan mendekat dan menghampiri keduanya.

"Kak Ferdi, kenapa nggak bilang kalau Kakak HRD disini?" tanya Bunga yang tiba-tiba datang menyela perbincangan mereka, membuat Ferdi refleks menoleh ke arahnya.

"Iya aku pengennya kamu kerja di sini karena kemampuan kamu untuk bekerja, bukankah aku di gaji untuk itu, memilih orang sesuai yang dibutuhkan oleh perusahaan." Ferdi menjelaskan pekerjaannya kepada Bunga.

"Di sini yang kerja rata-rata orang cina Bunga," tukas Ferdi.

"Wataknya keras semua, kamu harus siapkan mental kamu ya jika ingin bertahan bekerja disini, jangan cengeng ya," ucap Ferdi memberikan penjelasan situasi kantor kepada Bunga, karena takut Bunga mendapatkan masalah.

"Tenang aja Kak, aku pasti kebal nanti, aku akan siapkan mental ku." Bunga mencoba meyakinkan sambil terkekeh.

"Berarti nggak ada yang ditakutkan ya Bunga, besok pagi temui aku dulu ya, aku akan mendampingi kamu berkenalan sama semua karyawan sekaligus menunjukkan teman yang akan membantu kamu untuk training, aku juga akan mencetakkan nametag buat kamu bunga," ujar Ferdi menjelaskan serangkaian kegiatan untuk keesokan harinya.

"Iya Kak, kayaknya seru sekaligus mendebarkan besok, aku pamit pulang dulu ya, dan terimakasih banyak kesempatan kerjanya Kak," imbuh Bunga memberikan penjelasan.

Kemudian Dirga menggandeng tangan Bunga mengajaknya menuju mobil yang terparkir di halaman kantor. Dirga kemudian mengajak Bunga untuk makan siang. Senyuman keduanya mengembang lega setelah menemukan jawaban atas masalah yang menimpa Bunga.

"Aku senang Dirga, sekarang jika ayah bertanya padaku aku mempunyai jawaban aku bekerja dimana," ucap Bunga menjelaskan pada Dirga tentang kekhawatiran orang tuanya.

"Jika kamu senang, aku pun senang, Bunga setelah melewati masa training, aku akan datang ke rumah kamu bersama orang tuaku untuk melamarmu, ya?" tanya Dirga.

Bunga tersentak dengan ucapan Dirga hingga tersedak.

"Apa gak terlalu cepat Dir?" tanya Bunga khawatir.

"Tidak, aku akan bersalah kepada orang tuaku dan juga terhadap orang tuamu jika selalu mengantarkan mu ke sana kemari tanpa ikatan yang jelas," jelas Dirga.

"Aku gak berani ngomong sama ayah dan ibuku Dirga. Bagai mana jika mereka marah padaku dan mengusir ku," ucap Bunga yang belum siap dengan ikatan.

"Aku tidak menyuruh menjelaskan pada mereka Bunga, aku sendiri yang akan datang dan menjelaskan terlebih dahulu kepada kedua orang tuamu, jika mereka setuju baru aku akan mengajak kedua orang tuaku untuk melamar kamu."

Dirga berucap panjang lebar memberikan penjelasannya pada Bunga.

"Oke deh, kita makan terus antar aku pulang ke kost, aku mau istirahat dulu soalnya besok aku akan memulai pekerjaan baruku," ucap Bunga, pada Dirga sambil tersenyum menatap ke arahnya.

🌹"Terimakasih sudah mampir di karya baruku yang tentunya masih banyak kekurangan, jangan ragu untuk memberikan komentar dan kritiknya yang membangun tentunya. Salam hangat dari Author untuk semua.." 💜💜💜💜💜💜🌹

🌹 JANGAN LUPA LIKE DAN VOTE YA 🌹

Found me on IG: @lia_lintang08

Terpopuler

Comments

Aline

Aline

Aku tahu bener gimana senengnya punya pekerjaan baru

2022-06-29

1

octavia

octavia

menarik novelnya.

2021-11-24

0

edis rahayu

edis rahayu

hai aku ikut baca ya

2021-07-28

1

lihat semua
Episodes
1 Janji Seorang Sahabat
2 Kecewa
3 Pekerjaan Pertamaku
4 Penuh Tekanan
5 Perubahan Bunga
6 Bertemu Ibu CEO
7 Menghadap CEO
8 Pria Misterius
9 Kesan Tak Menyenangkan
10 Berdampak Buruk
11 Bali ...?
12 Mencari Bunga
13 Permintaan Maaf Dirga
14 Mengecewakan Keluarga
15 Hukuman Untuk Rico
16 Tidak Menghadiri Pertunangan
17 Ungkapan Hati Ryan Atmaja
18 Melawan Trauma
19 Menghilang Tanpa Kabar
20 Rayuan Dirga
21 Pengganti Rico
22 Tempat Tinggal Baru
23 Sakit Hati
24 Membawa Teman Kantor
25 Dari Hati ke Hati
26 Ujian Baru
27 Jangan Goyah
28 Mencari Kejelasan
29 Anugerah Atau Musibah
30 Curahan Hati
31 Sakit Perut
32 Operasi
33 Rencana Liburan
34 Bali Part2
35 Bahagia Untuk Terakhir Kali
36 Malam Bahagia
37 Asisten Pengganti
38 Dilema
39 Menangis Semalam
40 Kedatangan Keluarga Dirga
41 Mengenang Jejak
42 Meminta Restu
43 Melamar Gadis Impian
44 Lamar Nikah
45 Akhirnya Milikku
46 Suasana Canggung
47 Kekecewaan Mery
48 Kejutan Kecil
49 Issue Tak Sedap
50 Ulah Mertua
51 Jejak Semalam
52 Lagi-lagi Karyawan Baru
53 Akibat Kecerobohan Manager
54 Kepribadian Ricky
55 Bertemu Dirga
56 Menyelinap
57 Alasan Dirga
58 Ketakutan Bunga
59 Resepsi Pernikahan
60 Kabar Sedih
61 Berjalan Tak Semestinya
62 Menjenguk Ayah
63 Menemui Jeny
64 Kebaikan Ari
65 Rasa Sedih Ini
66 Rencana Kerja
67 SPV Genit
68 Jangan Lagi
69 Terperangah
70 Bukti
71 Rindu
72 Preman Berwajah Garang
73 Kenapa Harus Ari?
74 Mual Melanda
75 Kehamilan Ini
76 Karena Dendam
77 Ketika Bahagia datang
78 Terharu
79 Tak Ingin Sendiri
80 Hanya Sementara
81 Pria Penjaga
82 Masih Dendam
83 Oh Ternyata
84 Sebuah Kejutan
85 Kehilangan Yang Mendalam
86 Semoga
87 Tak Mudah
88 Ini Penting
89 Sebuah Alasan
90 Sebuah Kamar
91 Kekesalan Ryan
92 Ryan Dan Ari
93 Rafting
94 Keputusan Ryan
95 Wanita Asing
96 Kepalsuan
97 Pengakuan Ari
98 Putus Asa
99 Penasaran
100 Mempertimbangkan
101 Membekas Di Hati
102 Keluarga Pengganti
103 Lupa Sakit
104 Seperti Detektif
105 Teringat Jeny
106 Aku Ingin Selalu Didekatnya
107 Perempuan Kejam
108 Sebuah Kesalahan
109 Kembali
110 Sebuah Harapan
111 Ketegangan
112 Rumah Tak Bertuan
113 Tergores Pedih
114 Malam Impian
115 Wajahmu
116 Selalu Pulang Larut
117 Ingin Marah
118 Hatiku Berontak
119 Pergulatan Hati
120 Memenuhi Janji
121 Ini Cintaku
122 Sikap Dinginnya
123 Tak Ingin Menyakiti
124 Seorang Wanita
125 Sulit Diterka
126 Cemburu?
127 Jangan Bersedih
128 Aku Dan Hujan
129 Sepotong Kata Cinta
130 Pria Menakutkan
131 Malam Kelam
132 Pelita Senja
133 Dada Bidang Lelaki
134 Little Angel
135 Saat Kau Mulai Ragu
136 Setelah Sekian Lama
137 Bukan Mimpi
138 Ekstra Part 1
139 Ekstra Part 2
140 Ekstra Part 3
141 Ekstra Part 4
142 Ekstra Part 5
143 Ekstra Part 6
144 Ekstra Part 7 Dan Ending
145 Pengumuman
146 Pengumuman BUNGA DESA TERDAMPAR DI KOTA S2
147 Ketika Hati Pernah Membenci
148 Namaku Leon Atmaja
Episodes

Updated 148 Episodes

1
Janji Seorang Sahabat
2
Kecewa
3
Pekerjaan Pertamaku
4
Penuh Tekanan
5
Perubahan Bunga
6
Bertemu Ibu CEO
7
Menghadap CEO
8
Pria Misterius
9
Kesan Tak Menyenangkan
10
Berdampak Buruk
11
Bali ...?
12
Mencari Bunga
13
Permintaan Maaf Dirga
14
Mengecewakan Keluarga
15
Hukuman Untuk Rico
16
Tidak Menghadiri Pertunangan
17
Ungkapan Hati Ryan Atmaja
18
Melawan Trauma
19
Menghilang Tanpa Kabar
20
Rayuan Dirga
21
Pengganti Rico
22
Tempat Tinggal Baru
23
Sakit Hati
24
Membawa Teman Kantor
25
Dari Hati ke Hati
26
Ujian Baru
27
Jangan Goyah
28
Mencari Kejelasan
29
Anugerah Atau Musibah
30
Curahan Hati
31
Sakit Perut
32
Operasi
33
Rencana Liburan
34
Bali Part2
35
Bahagia Untuk Terakhir Kali
36
Malam Bahagia
37
Asisten Pengganti
38
Dilema
39
Menangis Semalam
40
Kedatangan Keluarga Dirga
41
Mengenang Jejak
42
Meminta Restu
43
Melamar Gadis Impian
44
Lamar Nikah
45
Akhirnya Milikku
46
Suasana Canggung
47
Kekecewaan Mery
48
Kejutan Kecil
49
Issue Tak Sedap
50
Ulah Mertua
51
Jejak Semalam
52
Lagi-lagi Karyawan Baru
53
Akibat Kecerobohan Manager
54
Kepribadian Ricky
55
Bertemu Dirga
56
Menyelinap
57
Alasan Dirga
58
Ketakutan Bunga
59
Resepsi Pernikahan
60
Kabar Sedih
61
Berjalan Tak Semestinya
62
Menjenguk Ayah
63
Menemui Jeny
64
Kebaikan Ari
65
Rasa Sedih Ini
66
Rencana Kerja
67
SPV Genit
68
Jangan Lagi
69
Terperangah
70
Bukti
71
Rindu
72
Preman Berwajah Garang
73
Kenapa Harus Ari?
74
Mual Melanda
75
Kehamilan Ini
76
Karena Dendam
77
Ketika Bahagia datang
78
Terharu
79
Tak Ingin Sendiri
80
Hanya Sementara
81
Pria Penjaga
82
Masih Dendam
83
Oh Ternyata
84
Sebuah Kejutan
85
Kehilangan Yang Mendalam
86
Semoga
87
Tak Mudah
88
Ini Penting
89
Sebuah Alasan
90
Sebuah Kamar
91
Kekesalan Ryan
92
Ryan Dan Ari
93
Rafting
94
Keputusan Ryan
95
Wanita Asing
96
Kepalsuan
97
Pengakuan Ari
98
Putus Asa
99
Penasaran
100
Mempertimbangkan
101
Membekas Di Hati
102
Keluarga Pengganti
103
Lupa Sakit
104
Seperti Detektif
105
Teringat Jeny
106
Aku Ingin Selalu Didekatnya
107
Perempuan Kejam
108
Sebuah Kesalahan
109
Kembali
110
Sebuah Harapan
111
Ketegangan
112
Rumah Tak Bertuan
113
Tergores Pedih
114
Malam Impian
115
Wajahmu
116
Selalu Pulang Larut
117
Ingin Marah
118
Hatiku Berontak
119
Pergulatan Hati
120
Memenuhi Janji
121
Ini Cintaku
122
Sikap Dinginnya
123
Tak Ingin Menyakiti
124
Seorang Wanita
125
Sulit Diterka
126
Cemburu?
127
Jangan Bersedih
128
Aku Dan Hujan
129
Sepotong Kata Cinta
130
Pria Menakutkan
131
Malam Kelam
132
Pelita Senja
133
Dada Bidang Lelaki
134
Little Angel
135
Saat Kau Mulai Ragu
136
Setelah Sekian Lama
137
Bukan Mimpi
138
Ekstra Part 1
139
Ekstra Part 2
140
Ekstra Part 3
141
Ekstra Part 4
142
Ekstra Part 5
143
Ekstra Part 6
144
Ekstra Part 7 Dan Ending
145
Pengumuman
146
Pengumuman BUNGA DESA TERDAMPAR DI KOTA S2
147
Ketika Hati Pernah Membenci
148
Namaku Leon Atmaja

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!