CALIBRA | BAB 02

Audi berjalan santai ke halaman belakang usai mengambil sepiring nasi dan lauk. Audi menginginkan suasana tenang yang jauh dari kebisingan untuk makan, makanya ia melipir ke sini.

Melihat kolam ikan dari atas teras, Audi menyeret sebuah kursi dan menempatkannya di pinggir pembatas dekat tangga. Rumah Tante Erina memang cenderung condong ke bawah, tak heran begitu banyak tangga yang bisa ditemukan.

Audi mengaduk isi piringnya dan mulai menyendok makan. Suasana sejuk dengan udara segar seolah melengkapi keheningan. Samar-samar masih terdengar suara dari dalam, acara baru selesai beberapa saat lalu, dan kini para tamu sedang diarahkan ke prasmanan.

"Hai?"

Sebuah sapaan menarik perhatian Audi. Audi mengalihkan atensinya ke samping, mendapati seorang pria berperawakan cukup tinggi, berdiri setengah canggung menatapnya.

"Oh, hai," balas Audi sedikit bingung.

"Boleh saya duduk di sini? Di dalam berisik soalnya."

Audi mengerjap sebentar. "Boleh, kok. Ini kan rumah Tante Erina, aku mana berhak melarang."

Pria itu mengatupkan bibir membentuk senyum lurus. "Mana tahu kamu gak nyaman. Saya bisa cari tempat lain."

"Gak papa di sini aja. Aku ke sini juga bukan untuk menyendiri. Di dalam pasti penuh, makanya aku inisiatif keluar."

Pria itu mengangguk-angguk, "Gitu."

Ia mulai duduk di kursi lain tak jauh dari Audi.

"Ngomong-ngomong, Mas kayaknya bukan warga sini?"

Audi bertanya begitu karena tidak mungkin ada tetangga yang nyelonong begitu saja sampai ke halaman belakang.

Mungkin ada, tapi Tante Erina sudah mengkhususkan ruang tengah untuk keluarga dan kerabat dekat saja.

"Oh, saya temannya Hasan. Kamu sepupunya, kan?"

"Iya. Kok tahu?"

"Nebak aja, Hehe."

Sesaat mereka tak saling bicara karena fokus dengan piring masing-masing. Audi bukan tipikal orang yang menyukai sayur, tapi entah kenapa setiap makan di prasman dia tak pernah melewatkan menu satu itu.

Bagaimana Audi mengatakannya, makan saat acara-acara tertentu rasanya sedikit berbeda. Ada satu kenikmatan yang tak bisa dijelaskan. Enak. Hanya satu kata itu yang bisa Audi ungkapkan.

"Mas ini teman kantornya Bang Hasan?"

Pria itu mendongak sebentar, "Iya, tapi kami juga satu kampus sih dulu. Cuma emang saya akrab sama dia pas udah kerja."

"Oh ... Like another one from the same place?" cetus Audi sedikit geli.

Pria itu terkekeh sembari menggeleng pelan. "Yeah ... thats it."

Mereka sama-sama tertawa sebentar, lalu lanjut makan sambil sesekali membuka percakapan. Satu yang Audi lihat dari teman Hasan ini, dia cukup menyenangkan dengan cara yang santai, tanpa gembar-gembor mengeluarkan candaan yang kadang membuat Audi risih sebagai orang yang baru pertama kali kenal.

Mungkin bisa dibilang sok akrab? Tapi setiap orang beda-beda, sih. Mungkin itu cara mereka berbaur di tengah sosial. Tapi tetap saja kadang Audi hilang respek pada orang-orang seperti itu.

Sulit dijelaskan, orang yang murni bercanda dari hati dengan orang yang mati-matian berusaha terlihat humor rasanya berbeda.

Dari perbincangan itu Audi juga tahu pria tersebut bernama Fariz.

"Kerja di mana?"

Audi menoleh sebentar. "Enggak di mana-mana."

"Gak kerja?"

"Kerja."

"Oh, freelance?"

"Uhm ..." Audi berpikir sejenak sebelum kemudian mengangkat bahu. "Konten kreator?"

Sesaat Fariz terdiam, lalu ia mengangguk-angguk mengerti. "Ah, i see."

"Pantas kayak pernah lihat kamu di mana gitu. Punya kanal YouTube, kan?" tambah Fariz.

Audi mengangguk. "Iya, tapi semua video-ku khusus berisi kecantikan. Aku rada sangsi kalau Mas Fariz pernah nonton."

Sebuah ringisan terukir di bibir Fariz. Ia menggaruk rahangnya sedikit ragu. "Itu ... saya pernah jagain anak bos. Dan kayaknya yang dia tonton waktu itu video kamu. Gak nyangka aja anak sekecil itu lebih tertarik sama konten make up alih-alih kartun."

"Kalau anak cewek wajar," kekeh Audi sebelum menyuap nasi.

Namun pernyataan Fariz selanjutnya membuat Audi hampir menyemburkan kembali nasinya.

"Laki-laki."

Audi sedikit tak yakin dengan reaksinya sendiri. Pantas saja wajah Fariz seperti itu. Ia pun yang mendengarnya kaget bukan main. Lebih ke tidak menyangka, sih.

"Eh, bisa gitu ya?" kekehnya bingung.

Fariz tertawa kecil, "Sudah saya duga kamu pasti kaget."

Audi menggaruk hidung setengah meringis. "Entahlah."

Audi baru tahu dari sekian juta viewers-nya ternyata ada bocah laki-laki yang nonton. Ia sendiri belum memiliki pengalaman mengurus anak secara intens. Audi hanya pernah mengasuh keponakan-keponakan yang memang beberapa dari mereka laki-laki. Jadi ia tidak tahu apa yang Fariz sebutkan wajar atau tidak.

Ia sendiri punya adik laki-laki, tapi dia sangat anti dengan hal-hal menyangkut perempuan. Keponakannya juga lebih senang bermain mobil dan puzzle, yang dia tonton sebagian besar film animasi atau konten-konten yang mengandung komedi.

Tak terasa obrolan mereka berbuntut panjang. Audi dan Fariz masih enggan meninggalkan beranda belakang kendati sudah selesai makan. Keduanya berbincang cukup lama hingga kedatangan seseorang yang tak Audi duga sebelumnya menginterupsi pembicaraan.

"Mbak! Aku cari-cari tahunya di sini. Kebiasaan suka ngumpet!"

Audi tak menanggapi dumelan itu. Ia lebih merasa heran dan penasaran.

"Jeno? Kok, kamu bisa di sini?"

"Ya bisa lah, Mbak. Jakarta Bogor doang gak sampe berjam-jam. Romannya kayak aku terbang dari Surabaya aja."

"Ya bukan gitu. Kamu bilang gak bisa dateng karena banyak tugas."

"Alah, tugas mah gampang, bisa dipikirin nanti. Sumpek lihat kampus mulu. Sekali-kali healing gak papa kali. Lihat pucuk teh doang juga gak masalah."

Audi berdecak. Healing apa? Apa datang ke acara akikah termasuk hiburan bagi adiknya? Astaga, sepertinya otak Jeno mulai mengerucut saking stress-nya hidup di ibu kota.

"Adik kamu?" Sebuah suara menginterupsi.

Audi hampir lupa masih ada Fariz di sini.

"Eh, iya. Namanya Jeno. Dia kuliah semester 6 di Jakarta."

"Siapa, Mbak?"

"Mas Fariz, temennya Bang Hasan."

"Oh ... salam kenal, Mas."

Fariz mengangguk seraya mengurai senyum ramah. "Salam kenal juga."

"Kamu kuliah di Univ mana?"

"Trisakti, Mas. Fakultas kedokteran."

"Wah ... calon dokter, nih."

"Hehe ..." Jeno tersenyum bangga.

"Kamu sama siapa ke sini?" Audi bertanya.

Jeno menoleh dan menunjuk ke belakang. "Tuh."

"Mas Ibra, sini!"

Audi mengikuti arah pandang Jeno dan seketika terpaku. Kelegaan yang semula ia rasakan justru berbalik menjadi bumerang. Audi lupa kemunculan seseorang bisa terjadi kapan saja.

Sama seperti alur novel yang tak mudah ditebak, pria yang katanya berhalangan datang sekarang mendadak sudah berdiri di hadapannya, menatap Audi lekat dengan netra menyorot penuh makna.

Ini pertemuan pertama mereka setelah tiga tahun lamanya. Audi seakan diguyur air dingin saat mata mereka tanpa sengaja bertemu pandang.

Ibrahim Maulana Edzar, pria itu masih segagah seperti yang terakhir Audi lihat. Namun, Audi juga masih sadar di mana ia harus menempatkan sikap. Ia tak bisa sebebas dulu pada Ibra karena status pria itu kini milik orang lain.

Terpopuler

Comments

Surati

Surati

c' mon Audi cuekin z Mas Ibra, simpan dulu perasaanmu

2023-01-14

0

Mr. G.Wiranata

Mr. G.Wiranata

jeno mau alih profesi nih ceritanya🤭 gk jdi idol kpop lagi bosen katanya😁😂

2023-01-13

1

lihat semua
Episodes
1 PROLOG
2 CALIBRA | BAB 01
3 CALIBRA | BAB 02
4 CALIBRA | BAB 03
5 CALIBRA | BAB 04
6 CALIBRA | BAB 05
7 CALIBRA | BAB 06
8 CALIBRA | BAB 07
9 CALIBRA | BAB 08
10 CALIBRA | BAB 09
11 CALIBRA | BAB 10
12 CALIBRA | BAB 11
13 CALIBRA | BAB 12
14 CALIBRA | BAB 13
15 CALIBRA | BAB 14
16 CALIBRA | BAB 15
17 CALIBRA | BAB 16
18 CALIBRA | BAB 17
19 CALIBRA | BAB 18
20 CALIBRA | BAB 19
21 CALIBRA | BAB 20
22 CALIBRA | BAB 21
23 CALIBRA | BAB 22
24 CALIBRA | BAB 23
25 CALIBRA | BAB 24
26 CALIBRA | BAB 25
27 CALIBRA | BAB 26
28 CALIBRA | BAB 27
29 CALIBRA | BAB 28
30 CALIBRA | BAB 29
31 CALIBRA | BAB 30
32 CALIBRA | BAB 31
33 CALIBRA | BAB 32
34 CALIBRA | BAB 33
35 CALIBRA | BAB 34
36 CALIBRA | BAB 35
37 CALIBRA | BAB 36
38 CALIBRA | BAB 37
39 CALIBRA | BAB 38
40 CALIBRA | BAB 39
41 CALIBRA | BAB 40
42 CALIBRA | BAB 41
43 CALIBRA | BAB 42
44 CALIBRA | BAB 43
45 CALIBRA | BAB 44
46 CALIBRA | BAB 45
47 CALIBRA | BAB 46
48 CALIBRA | BAB 47
49 CALIBRA | BAB 48
50 CALIBRA | BAB 49
51 CALIBRA | BAB 50
52 CALIBRA | BAB 51
53 CALIBRA | BAB 52
54 CALIBRA | BAB 53
55 CALIBRA | BAB 54
56 CALIBRA | BAB 55
57 CALIBRA | BAB 56
58 CALIBRA | BAB 57
59 CALIBRA | BAB 58
60 CALIBRA | BAB 59
61 CALIBRA | BAB 60
62 CALIBRA | BAB 61
63 CALIBRA | BAB 62
64 CALIBRA | BAB 63
65 CALIBRA | BAB 64
66 CALIBRA | BAB 65
67 CALIBRA | BAB 66
68 CALIBRA | BAB 67
69 CALIBRA | BAB 68
70 CALIBRA | BAB 69
71 CALIBRA | BAB 70
72 CALIBRA | BAB 71
73 CALIBRA | BAB 72
74 CALIBRA | BAB 73
75 CALIBRA | BAB 74
76 CALIBRA | BAB 75
77 CALIBRA | BAB 76
78 CALIBRA | BAB 77
79 CALIBRA | BAB 78
80 CALIBRA | BAB 79
81 CALIBRA | BAB 80
82 CALIBRA | BAB 81
83 CALIBRA | BAB 82
84 CALIBRA | BAB 83
85 CALIBRA | BAB 84
86 CALIBRA | BAB 85
87 CALIBRA | BAB 86
88 CALIBRA | BAB 87
89 CALIBRA | BAB 88
90 CALIBRA | BAB 89
91 CALIBRA | BAB 90
92 CALIBRA | BAB 91
93 CALIBRA | BAB 92
94 CALIBRA | BAB 93
95 CALIBRA | BAB 94
96 CALIBRA | BAB 95
97 CALIBRA | BAB 96
98 CALIBRA | BAB 97
99 CALIBRA | BAB 98
100 CALIBRA | BAB 99
101 CALIBRA | BAB 100
102 CALIBRA | BAB 101
103 CALIBRA | BAB 102
104 CALIBRA | BAB 103
105 CALIBRA | BAB 104
106 CALIBRA | BAB 105
107 CALIBRA | BAB 106
108 CALIBRA | BAB 107
109 CALIBRA | BAB 108
110 CALIBRA | BAB 109
111 CALIBRA | BAB 110
112 CALIBRA | BAB 111
113 CALIBRA | BAB 112
114 CALIBRA | BAB 113
115 CALIBRA | BAB 114
116 CALIBRA | BAB 115
117 CALIBRA | BAB 116
118 CALIBRA | BAB 117
119 CALIBRA | BAB 118
120 CALIBRA | BAB 119
121 CALIBRA | BAB 120
122 CALIBRA | BAB 121
123 CALIBRA | BAB 122
124 CALIBRA | BAB 123
125 CALIBRA | BAB 124
126 CALIBRA | BAB 125
127 CALIBRA | BAB 126
128 CALIBRA | BAB 127
129 CALIBRA | BAB 128
130 CALIBRA | BAB 129
131 CALIBRA | BAB 130
132 CALIBRA | BAB 131
133 CALIBRA | BAB 132
134 CALIBRA | BAB 133
135 CALIBRA | BAB 134
136 CALIBRA | BAB 135
137 CALIBRA | BAB 136
138 CALIBRA | BAB 137
139 CALIBRA | BAB 138
140 CALIBRA | BAB 139
141 CALIBRA | BAB 140
142 CALIBRA | BAB 141
143 CALIBRA | BAB 142
144 CALIBRA | BAB 143
145 CALIBRA | BAB 144
146 CALIBRA | BAB 145
147 CALIBRA | BAB 146
148 CALIBRA | BAB 147
149 CALIBRA | BAB 148
150 CALIBRA | BAB 149
151 CALIBRA | BAB 150
152 CALIBRA | BAB 151
153 CALIBRA | BAB 152
154 CALIBRA | BAB 153
155 CALIBRA | BAB 154
156 CALIBRA | BAB 155
157 CALIBRA | BAB 156
158 CALIBRA | BAB 157
159 CALIBRA | BAB 158
160 CALIBRA | BAB 159
161 CALIBRA | BAB 160. ENDING
162 Karya Baru
163 EXTRA PART
164 Karya Baru 2
165 yuk mampiiirr | Little Alisandra
Episodes

Updated 165 Episodes

1
PROLOG
2
CALIBRA | BAB 01
3
CALIBRA | BAB 02
4
CALIBRA | BAB 03
5
CALIBRA | BAB 04
6
CALIBRA | BAB 05
7
CALIBRA | BAB 06
8
CALIBRA | BAB 07
9
CALIBRA | BAB 08
10
CALIBRA | BAB 09
11
CALIBRA | BAB 10
12
CALIBRA | BAB 11
13
CALIBRA | BAB 12
14
CALIBRA | BAB 13
15
CALIBRA | BAB 14
16
CALIBRA | BAB 15
17
CALIBRA | BAB 16
18
CALIBRA | BAB 17
19
CALIBRA | BAB 18
20
CALIBRA | BAB 19
21
CALIBRA | BAB 20
22
CALIBRA | BAB 21
23
CALIBRA | BAB 22
24
CALIBRA | BAB 23
25
CALIBRA | BAB 24
26
CALIBRA | BAB 25
27
CALIBRA | BAB 26
28
CALIBRA | BAB 27
29
CALIBRA | BAB 28
30
CALIBRA | BAB 29
31
CALIBRA | BAB 30
32
CALIBRA | BAB 31
33
CALIBRA | BAB 32
34
CALIBRA | BAB 33
35
CALIBRA | BAB 34
36
CALIBRA | BAB 35
37
CALIBRA | BAB 36
38
CALIBRA | BAB 37
39
CALIBRA | BAB 38
40
CALIBRA | BAB 39
41
CALIBRA | BAB 40
42
CALIBRA | BAB 41
43
CALIBRA | BAB 42
44
CALIBRA | BAB 43
45
CALIBRA | BAB 44
46
CALIBRA | BAB 45
47
CALIBRA | BAB 46
48
CALIBRA | BAB 47
49
CALIBRA | BAB 48
50
CALIBRA | BAB 49
51
CALIBRA | BAB 50
52
CALIBRA | BAB 51
53
CALIBRA | BAB 52
54
CALIBRA | BAB 53
55
CALIBRA | BAB 54
56
CALIBRA | BAB 55
57
CALIBRA | BAB 56
58
CALIBRA | BAB 57
59
CALIBRA | BAB 58
60
CALIBRA | BAB 59
61
CALIBRA | BAB 60
62
CALIBRA | BAB 61
63
CALIBRA | BAB 62
64
CALIBRA | BAB 63
65
CALIBRA | BAB 64
66
CALIBRA | BAB 65
67
CALIBRA | BAB 66
68
CALIBRA | BAB 67
69
CALIBRA | BAB 68
70
CALIBRA | BAB 69
71
CALIBRA | BAB 70
72
CALIBRA | BAB 71
73
CALIBRA | BAB 72
74
CALIBRA | BAB 73
75
CALIBRA | BAB 74
76
CALIBRA | BAB 75
77
CALIBRA | BAB 76
78
CALIBRA | BAB 77
79
CALIBRA | BAB 78
80
CALIBRA | BAB 79
81
CALIBRA | BAB 80
82
CALIBRA | BAB 81
83
CALIBRA | BAB 82
84
CALIBRA | BAB 83
85
CALIBRA | BAB 84
86
CALIBRA | BAB 85
87
CALIBRA | BAB 86
88
CALIBRA | BAB 87
89
CALIBRA | BAB 88
90
CALIBRA | BAB 89
91
CALIBRA | BAB 90
92
CALIBRA | BAB 91
93
CALIBRA | BAB 92
94
CALIBRA | BAB 93
95
CALIBRA | BAB 94
96
CALIBRA | BAB 95
97
CALIBRA | BAB 96
98
CALIBRA | BAB 97
99
CALIBRA | BAB 98
100
CALIBRA | BAB 99
101
CALIBRA | BAB 100
102
CALIBRA | BAB 101
103
CALIBRA | BAB 102
104
CALIBRA | BAB 103
105
CALIBRA | BAB 104
106
CALIBRA | BAB 105
107
CALIBRA | BAB 106
108
CALIBRA | BAB 107
109
CALIBRA | BAB 108
110
CALIBRA | BAB 109
111
CALIBRA | BAB 110
112
CALIBRA | BAB 111
113
CALIBRA | BAB 112
114
CALIBRA | BAB 113
115
CALIBRA | BAB 114
116
CALIBRA | BAB 115
117
CALIBRA | BAB 116
118
CALIBRA | BAB 117
119
CALIBRA | BAB 118
120
CALIBRA | BAB 119
121
CALIBRA | BAB 120
122
CALIBRA | BAB 121
123
CALIBRA | BAB 122
124
CALIBRA | BAB 123
125
CALIBRA | BAB 124
126
CALIBRA | BAB 125
127
CALIBRA | BAB 126
128
CALIBRA | BAB 127
129
CALIBRA | BAB 128
130
CALIBRA | BAB 129
131
CALIBRA | BAB 130
132
CALIBRA | BAB 131
133
CALIBRA | BAB 132
134
CALIBRA | BAB 133
135
CALIBRA | BAB 134
136
CALIBRA | BAB 135
137
CALIBRA | BAB 136
138
CALIBRA | BAB 137
139
CALIBRA | BAB 138
140
CALIBRA | BAB 139
141
CALIBRA | BAB 140
142
CALIBRA | BAB 141
143
CALIBRA | BAB 142
144
CALIBRA | BAB 143
145
CALIBRA | BAB 144
146
CALIBRA | BAB 145
147
CALIBRA | BAB 146
148
CALIBRA | BAB 147
149
CALIBRA | BAB 148
150
CALIBRA | BAB 149
151
CALIBRA | BAB 150
152
CALIBRA | BAB 151
153
CALIBRA | BAB 152
154
CALIBRA | BAB 153
155
CALIBRA | BAB 154
156
CALIBRA | BAB 155
157
CALIBRA | BAB 156
158
CALIBRA | BAB 157
159
CALIBRA | BAB 158
160
CALIBRA | BAB 159
161
CALIBRA | BAB 160. ENDING
162
Karya Baru
163
EXTRA PART
164
Karya Baru 2
165
yuk mampiiirr | Little Alisandra

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!