kisah Darel (asli/dulu)

"Aargh.." teriakan itu menggema di lorong sempit dekat bangunan kumuh. Jeritan bariton yang menggelikan di telinga siapapun yang mendengarnya. Apa lagi kalau melihat ekspresi wajahnya.. bahkan pria dengan muka garang di depannya sampai tertawa keras dengan memegang perutnya.

Jujur saja tawanya tampak indah dan sangat memikat jika saja dia masih xiau dara saat ini. Sungguh dia akan mengakui kalau pria di depannya itu termasuk muka ideal nya, tampan. Sayangnya mukanya sangat garang. Tapi dia tidak mau bengkok. Walaupun pikirannya masih perempuan saat ini. Darel akan mencoba menerima keadaan nya saat ini.

Ya yang menjerit tadi adalah Darel. Bayangkan saja. Saat ini kamu sedang dalam masa pelarian. Saat sedang berlari berbelok, dan tiba tiba saja di depanmu ada seseorang bermuka galak. Tanpa suara, pergerakan, bahkan seperti tanpa kehidupan saja. Sepertinya orang itu sudah berdiam diri di situ cukup lama dan hanya bernafas. Bahkan jendral perang sepertinya yang biasanya telinganya sangat tajam, sekarang bisa kaget seperti bertemu hantu saja.

Sadar dengan tawanya yang terlalu lepas, pria itu langsung berhenti dan berdehem menghilangkan rasa canggung yang entah sejak kapan terasa di sana. Segera pria itu menyingkir agar Darel bisa segera lewat.

Darel yang sudah lelah pun hanya lewat dengan nafas sedikit tersengal mengacuh kan pria yang sempat dia kagumi tawanya. Sungguh tubuhnya sudah mengajak bermain ke pantai pulau kapuk nya itu yang sepertinya akan sangat nyaman. Sesuai sekali dengan tubuhnya yang saat ini terasa sangat lelah.

Lihat saja, masuk rumah langsung menuju kamar dan ambruk di kasur. Bahkan pintu tak di kuncinya. Memang sih tak ada benda berharga di situ kecuali atm dan uangnya. Dan lagi rumahnya tampak jelek dan tua.

Dan asal tau saja, Darel tidak tinggal sendiri di sana. Lumayan sering lah ada yang nemeni di ruang tamu karena pintu yang memang tak pernah di kunci. Cukup sering ada gelandangan yang mampir nginap. Bahkan 1 bulan lebih, tapi hanya untuk tidur dan mandi kadang makan bareng. Siangnya pergi entah kemana. Tapi sepertinya mencari pekerjaan.

Pernah juga Darel menemukan laki-laki dewasa tergeletak lemah dengan banyak luka di tubuh. Dengan memberanikan diri, akhirnya Darel mengobati luka orang itu dan memberinya selimut serta bantal. Mungkin itu kejadian 1 bulan yang lalu.

Sejak saat itu. Sudah tidak pernah ada orang yang berani masuk sembarangan walaupun pintu di buka sekalipun. Dan juga entah perginya para gelandang itu.

Ada di antaranya yang sudah dapat pekerjaan. Bahkan tak lupa pamit kepada Darel. Walaupun hanya sesekali bicara, tapi Darel itu bagai penyelamat baginya. Sangat baik walaupun dingin dan tampak suram. Nyatanya dia tak di usir walau numpang tanpa mem bayar sepeser pun. Bahkan saat sakit di rawatkan dengan baik sebisa yang Darel lakukan.

Yah Darel adalah pengecut polos, naif, manis dan baik. Itu bagi kaum perempuan. Di tambah tampan.

Anggap saja pas rambutnya gondrong dan lagi gila. Wkwk bercanda:v

Abis di potong guru. Awal masuk SMA. Pake kacamata biar jelek:v malah jadi ganteng awokawok..

Abis kemasukan xiau dara:v tiba tiba jadi keren.

Oh iya ampir lupa. Darel alias Kim Darel berusia 17 th. SMA kelas 1 jurusan IPA. Walaupun pengecut bukan berarti bodoh ya cuy.

Ayo tinggalkan jejakmu di sini:b

jangan lupa like dan komen nya dong😘

Terpopuler

Comments

RED

RED

aigo tampan thor

2020-12-25

1

Spenticom.com ♡

Spenticom.com ♡

ngakak liat perubahan nya >°<

2020-11-03

13

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!