The Lost Way
Tubuh Nova kini berada dalam pelukan erat seorang wanita paruh baya, yang tak lain mamanya sendiri. Nova sendiri akan pergi meninggalkan kota Jakarta untuk melanjutkan pendidikan nya di kota Batam. Walaupun kata orang-orang kota Batam lebih cocok untuk bekerja, setidaknya ia pernah punya cerita di luar kota.
"Jangan lupa mama," pesan Mama Nova melepaskan pelukannya. Nova hanya tersenyum. Gadis itu emang tidak bisa memberikan ekspresi selain senyum dan tawa.
"Bisa video call mama," ujar Nova menenangkan. Mama tersenyum tipis. Lalu Nova mendatangi papa nya dan menyalami tangan papanya.
"Tujuan mu belajar, jangan macam-macam, oke," Nova tersenyum lalu mengangguk. Papa membantu Nova menurunkan barang dari dalam bagasi mobil. Setelah semua siap, Nova mohon pamit dan memasuki bandara. Meninggalkan orang-orang yang ia cintai.
Setelah melakukan check in dan administrasi lainnya, Nova berjalan menuju ruang tunggu. Sambil menunggu pesawat yang akan ia tumpangi datang, Nova memilih untuk memainkan ponselnya. Walaupun ia tahu tidak akan ada hal yang menarik dari ponselnya, ia hanya ingin menghilangkan kesepian.
Saat ia sedang berkutat dengan ponselnya, ia melihat dengan ekor mata nya, seseorang duduk disamping nya. Ia tidak peduli hingga akhirnya orang tersebut menyapanya. Ia menoleh. Yang ia dapati adalah sosok pria yang memiliki rahang kokoh, rambut bergelombang hitam, kulit putih bersih. Berbanding terbalik dengan dirinya. Nova tersenyum.
"Mau kemana?" Tanya orang tersebut.
"Batam," ia sengaja tidak bertanya kembali. Ia tidak ingin terkesan penasaran.
"Kampungnya di Batam?" Nova menggeleng.
"Melanjutkan pendidikan," pria itu mengangguk paham. Tidak lama kemudian, pria itu mengambil sesuatu dari dalam tas nya. Nova memperhatikan nya sambil terus bertanya-tanya.
"Kepada seluruh penumpang Garuda dengan kota tujuan Denpasar, harap bersiap-siap,"
Lelaki tersebut terlihat sedikit terburu-buru setelah mendengar suara yang menggema diruang tunggu tersebut.
"Hmm,,,, saya punya saudara di Batam. Tolong berikan ini padanya, ku mohon." Lelaki itu memberikan nya sebuah kotak kecil berwarna cokelat susu. Nova menerima nya. Baru saja ia ingin bertanya alamat dan nama saudara nya tersebut, lelaki itu telah pergi hilang ditelan keramaian.
"Apa-apaan ini?" ia terus mengamati kotak yang berada ditangan nya tersebut dan memasukkan nya ke dalam selipan koper. Benar-benar misterius. Ia bahkan tidak tahu nama lelaki itu siapa, bagaimana cara menghubungi nya. Sudah lah tidak perlu dipikirkan.
Ia menyandarkan kepalanya di kursi ruang tunggu. Baru saja ia menenangkan dirinya, ia mendengar suara yang menggema itu kembali.
"Kepada seluruh penumpang Lion air, kota tujuan Batam, harap bersiap-siap. terimakasih,"
Nova segera bangkit dan bersiap untuk berjalan keluar ruang tunggu menuju lapangan bandara. Ada banyak orang yang memiliki rute perjalanan yang sama seperti dirinya.
"Mbak," Nova terlonjak kaget begitu melihat seorang pria tua berseragam biru dongker, menyentuh pundaknya.
"Ada apa, pak?" tanya Nova melihat mana tau, ada sesuatu yang tertinggal.
"Mbak mau kemana?" tanya bapak itu kembali.
"Batam, pak," bapak tersebut tampak berpikir-pikir.
"Belum ada pengumuman untuk tujuan Batam, mbak," Nova mengedarkan penglihatannya. Bapak ini benar, tidak ada siapapun disini. Hanya dirinya dengan bapak berseragam biru Dongker tersebut. Bahkan pesawat yang akan ia tumpangi juga tidak ada. apa yang terjadi? Apa ia salah dengar.
"Maaf kan saya, pak. Saya mungkin salah dengar," Nova menundukkan kepala sedikit dengan kedua tangan menggenggam pegangan koper. Bapak tersebut tersenyum.
"Ya mbak tidak apa-apa. Euphoria mungkin, mbak," bapak itu sedikit terkekeh dan meninggalkan nya. Nova kembali keruang tunggu. Banyak mata yang menatap dirinya. Ia hanya menunduk. Ia sangat malu. Mungkin ia bermimpi. Tetapi sejujurnya, ia belum tertidur dari tadi. Ia juga melihat banyak orang yang berjalan menuju pesawat yang dimaksud. Ia melihatnya secara jelas. Apakah itu mimpi juga?
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 26 Episodes
Comments
akbr
Nova indigo kah?
2020-11-01
1
Eka Affandi
br awal baca ajj dh bikin penasaran 🤔
2020-10-14
1
Alensa
keren ceritanya Thor 👍👍👍
mampir yuk " BECAUSE OF YOU" 😍
please like, komen dan rate-nya kakak 😁🙈😍🙏🙏🙏
2020-06-04
0