2. Gadis Itu

"Sudah pulang mas?" tanya Naya pada Randy yang terlihat lelah.

"Iya sudah. Dimana Yara?" Yara mencari putrinya.

"Di kamar mas" Randy langsung masuk ke dalam kamar putrinya dan melihat Yara sedang mengotak atik ponselnya.

"Lain kali kalau kamu masih membangkang, papa yang akan menjemput kamu lagi" ancam Randy. Yara yang masih punya rasa takut tidak menjawab apapun ucapan Randy

***

"Bagaimana kondisimu Lettu Rivaldi Alfario?" Tanya Komandan bernama Suherman

"Ijin.. sudah lebih baik" Jawab Rival dengan tegas.

"Kamu ini terlalu berani mengambil resiko. Lain kali bawalah pendamping. Jika ada bahaya seperti ini bisa saling cover" Ucap Suherman.

"Iya om" Rival memang keponakan Suherman. Selama ini memang Suherman menggantikan tugas orang tua Rival sejak mereka meninggal dunia.

Rival mengingat gadis yang menolongnya dari pelabuhan hingga sampai rumah sakit. Tak hentinya gadis itu berbicara dan ketakutan saat melihat darah.

"Gadis bodoh" batin Rival.

"Kamu kenapa Val?" Tanya Suherman yang melihat keponakannya melamun.

"Kemarin yang membawaku kesini seorang gadis khan om? Siapa dia?

"Oohh.. tanyakan pada Zein. Sepertinya dia kekasih Zein!" perintah Suherman.

***

"Tolong katakan pada kekasihmu, aku berterima kasih atas pertolongannya" ucap Rival.

"Siap bang" Zein tak ingin menjelaskan apapun pada Rival.

"Kapan abang pulang? Biar saya jemput!" Tanya Zein.

"Besok, tapi tiap dua hari sekali harus kontrol" jawab Rival.

"Kenapa cepat sekali bang?"

"Saya yang minta, bosan saya disini" Rival menunjukkan wajah memelas.

"Baiklah kalau begitu bang"

***

Pagi hari Zein sudah menjemput Rival untuk menuju mess mereka. Mess khusus perwira. Saat berada dalam perjalanan Zein melihat Yara yang akan berangkat menuju hotel tempatnya bekerja sedang di bonceng oleh Tony. Wajah Zein berubah menjadi sangat geram.

"Kalau kamu mau mengejar pacarmu tidak masalah" Rival melihat raut wajah yang sangat kesal pada Zein.

"Tidak bang. Biarkan dia" Jawab Zein datar.

"Kejarlah sebelum terlambat, itupun kalau kamu sungguh mencintainya. Jangan biarkan lelaki lain masuk dalam hidupnya"

"Pengalaman ya bang?" Zein meledek Rival. Rival hanya tersenyum kecut mengingat kisah cintanya yang cukup berliku.

"Yaa... bisa di bilang wanita itu adalah racun, tetapi juga obat. Obat jika dia sangat mengerti dirimu, kondisimu, profesimu. Racun jika dia mengkhianatimu dan tak mengerti akan dirimu" Rival berucap sendu membuat Zein tau kegundahan hati 'abangnya'.

"Insya Allah tidak semua adalah racun bang" Zein teringat akan kekasihnya Mutia. Wanita anggun dan sangat lembut jauh dari kata 'racun' bagi dirinya.

"Jangan bucin!" Rival memperingatkan karena melihat sosok Yara yang tidak bisa tenang.

"Abang nanti pasti akan merasakannya kalau sudah tepat merasakan namanya jatuh cinta yang sesungguhnya" ledek Zein. Rival kembali tersenyum dengan arti yang penuh tanda tanya.

***

Pagi hari berikutnya Rival sudah mulai dengan kegiatannya dan mengatur anak buahnya. Karena tubuhnya masih belum begitu pulih, Rival hanya mengarahkan saja dan tidak melakukan banyak aktifitas.

Lamat matanya memandang, ada seorang gadis keluar menuju ksatrian. Rival memperhatikannya tanpa berkedip. Zein melihat Rival sedang memandang Yara lalu menegurnya.

"Namanya Yara bang" Zein mengagetkan Rival.

"Eehh.. tidak.. saya hanya sekedar melihatnya saja" Ucap Rival tidak enak.

"Suka juga tidak masalah bang"

"Waahh.. kamu jangan jadi b******n ya! pacar kok di lempar sana sini" Zein yang mendengarnya terkikik geli.

"Ijin Dan.. Bisa minta tanda tangan perwakilan kompi?" Pertanyaan Randy yang memberi hormat memutus pembicaraan kedua perwira tersebut. Rival pun mengangguk. Zein hanya tersenyum kecut karena papanya terpaksa harus 'hormat' padanya.

"Iya pak, mana sini" Rival menerima map dari tangan Randy lalu menyerahkan lagi pada Randy setelah di tanda tangani. Randy kembali hormat pada keduanya.

"Proposal apa bang?" tanya Zein

"Diklat karyawan dari pariwisata" Zein sudah bisa menebak pasti Yara akan ikut dan tentunya Mutia pasti akan ikut juga karena Mutia adalah karyawan baru.

-------

"Kita ambil dari perwira dua orang, bintara empat orang dan tamtama sepuluh orang untuk mengawal diklat pariwisata" ucap Rival.

"Siap" jawab anggota serempak

Para anggota pun bersiap untuk acara diklat besok.

.

.

Terpopuler

Comments

Irde Sembiring

Irde Sembiring

prajurit rupanya

ok dech Thor
lanjutttt

2022-12-07

0

Happyy

Happyy

💖💖💖

2022-09-20

0

Annisa

Annisa

senang dengan karyamu thor...mengulik kehidupan seorang prajurit

2021-12-16

1

lihat semua
Episodes
1 1. Identitas
2 2. Gadis Itu
3 3. Diklat
4 4. Berdesir Kembali
5 5. Polos ( 1 )
6 6. Pendekatan
7 7. Melamarmu
8 8. Tragedi Teh Basi
9 9. Romansa Yara dan Rival
10 10. Polos ( 2 )
11 11. Lemas seutuhnya.
12 12. Tak Tega
13 13. Istriku
14 14. Ingin cepat pulang
15 15. Lettu Nathan???
16 16. Milik King Cobra
17 17. Sulitnya mengajarimu.
18 18. Makian pada Nathan
19 19. Motor
20 20. Sebuah rahasia
21 21. Ingin kamu saja
22 22. Hujan
23 23. Fatal ( 1 )
24 24. Fatal ( 2 )
25 25. My Love
26 26. Mengusahakan yang terbaik
27 27. Rasa sayangku
28 28. Pesta rusuh
29 29. Persiapan
30 30. Cinta Suami.
31 31. Siaga
32 32. Buruk
33 33. Janji
34 34. Tugas Kantor
35 35. Kue Donat
36 36. The best husband
37 37. Ngidam Petaka
38 38. Naluri seorang ayah
39 39. Ujian Mental ( 1 )
40 40. Ujian mental ( 2 )
41 41. Ujian mental ( 3 )
42 42. Meriang
43 43. Bali
44 44. Jalan jalan
45 45. Bumilku sayang
46 46. Tugas mendadak.
47 47. Rival dan Nesya
48 48. Sebelum ujian.
49 49. Kebakaran
50 50. Sakit hati
51 51. Melewati cobaan
52 52. Istri ku
53 53. Perjuangan
54 54. Indah dalam hati
55 55. Bahagia dunia akhirat
56 56. Banyak tugas
57 57. Abang kopi hitam
58 58. Rindu
59 59. Rahasia di balik tato
60 60. Happy with you
61 61. Jinak merpati Sabar dan maaf ya..beberapa episode di buat landai sebelum
62 62. Bahagia atau ....
63 63. Tak disangka
64 64. Tidak bisa ditahan
65 65. Celaka
66 66. Tangisan pilu
67 67. Cinta kamu
68 68. Seorang King Cobra
69 69. Berat
70 70. Saat kau pergi
71 71. Demi yang kucinta
72 72. Dari Awal
73 73. Backstreet
74 74. Harus kuat
75 75. Kisah kita
76 76. Perjuangan ( Lagi )
77 77. Dalam keputusan
78 78. Berbagi????
79 79. Kucinta dia.
80 80. Sakit
81 81. Perdebatan antara dua lelaki
82 82. Perdebatan antara dua lelaki ( 2 )
83 83. Tatap muka
84 84. Hasil satu jam bersama
85 85. Perhatian
86 86. Cemburu
87 Pengumuman
88 87. Dinas Luar
89 88. Dinas Luar ( 2 )
90 89. Dalam Duka
91 90. Kuat Mental
92 91. David
93 92. Rela
94 93. Gejolak hati
95 94. Pengakuan
96 95. Bukan siapa-siapa
97 96. Bayar hutang
98 97. Meyakinkanmu
99 98. Insiden persiapan naik pangkat
100 99. Yang terabaikan
101 100. Di hari kenaikan pangkat.
102 101. Kecewa
103 102. Ke tempat tugas yang baru
104 103. Mengemban tugas.
105 104. Lingkungan baru
106 105. Anak berulah
107 106. Cinta tak bertepi
108 107. Tak semudah itu mengikhlaskan - END
109 Kata hati penulis
110 108. Kehilangan dirimu.
Episodes

Updated 110 Episodes

1
1. Identitas
2
2. Gadis Itu
3
3. Diklat
4
4. Berdesir Kembali
5
5. Polos ( 1 )
6
6. Pendekatan
7
7. Melamarmu
8
8. Tragedi Teh Basi
9
9. Romansa Yara dan Rival
10
10. Polos ( 2 )
11
11. Lemas seutuhnya.
12
12. Tak Tega
13
13. Istriku
14
14. Ingin cepat pulang
15
15. Lettu Nathan???
16
16. Milik King Cobra
17
17. Sulitnya mengajarimu.
18
18. Makian pada Nathan
19
19. Motor
20
20. Sebuah rahasia
21
21. Ingin kamu saja
22
22. Hujan
23
23. Fatal ( 1 )
24
24. Fatal ( 2 )
25
25. My Love
26
26. Mengusahakan yang terbaik
27
27. Rasa sayangku
28
28. Pesta rusuh
29
29. Persiapan
30
30. Cinta Suami.
31
31. Siaga
32
32. Buruk
33
33. Janji
34
34. Tugas Kantor
35
35. Kue Donat
36
36. The best husband
37
37. Ngidam Petaka
38
38. Naluri seorang ayah
39
39. Ujian Mental ( 1 )
40
40. Ujian mental ( 2 )
41
41. Ujian mental ( 3 )
42
42. Meriang
43
43. Bali
44
44. Jalan jalan
45
45. Bumilku sayang
46
46. Tugas mendadak.
47
47. Rival dan Nesya
48
48. Sebelum ujian.
49
49. Kebakaran
50
50. Sakit hati
51
51. Melewati cobaan
52
52. Istri ku
53
53. Perjuangan
54
54. Indah dalam hati
55
55. Bahagia dunia akhirat
56
56. Banyak tugas
57
57. Abang kopi hitam
58
58. Rindu
59
59. Rahasia di balik tato
60
60. Happy with you
61
61. Jinak merpati Sabar dan maaf ya..beberapa episode di buat landai sebelum
62
62. Bahagia atau ....
63
63. Tak disangka
64
64. Tidak bisa ditahan
65
65. Celaka
66
66. Tangisan pilu
67
67. Cinta kamu
68
68. Seorang King Cobra
69
69. Berat
70
70. Saat kau pergi
71
71. Demi yang kucinta
72
72. Dari Awal
73
73. Backstreet
74
74. Harus kuat
75
75. Kisah kita
76
76. Perjuangan ( Lagi )
77
77. Dalam keputusan
78
78. Berbagi????
79
79. Kucinta dia.
80
80. Sakit
81
81. Perdebatan antara dua lelaki
82
82. Perdebatan antara dua lelaki ( 2 )
83
83. Tatap muka
84
84. Hasil satu jam bersama
85
85. Perhatian
86
86. Cemburu
87
Pengumuman
88
87. Dinas Luar
89
88. Dinas Luar ( 2 )
90
89. Dalam Duka
91
90. Kuat Mental
92
91. David
93
92. Rela
94
93. Gejolak hati
95
94. Pengakuan
96
95. Bukan siapa-siapa
97
96. Bayar hutang
98
97. Meyakinkanmu
99
98. Insiden persiapan naik pangkat
100
99. Yang terabaikan
101
100. Di hari kenaikan pangkat.
102
101. Kecewa
103
102. Ke tempat tugas yang baru
104
103. Mengemban tugas.
105
104. Lingkungan baru
106
105. Anak berulah
107
106. Cinta tak bertepi
108
107. Tak semudah itu mengikhlaskan - END
109
Kata hati penulis
110
108. Kehilangan dirimu.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!