Siang telah berganti sore . Pertarungan di antara Para Kultivator terus berlanjut . Mereka masih memperebutkan Artefak suci tingkat tinggi. Tidak ada yang mau mengalah. Artefak suci tingkat tinggi sangat penting bagi mereka. Artefak suci dapat membuat kekuatan mereka bertambah besar. Apalagi mereka dapat meningkatkan level Artefak suci tersebut. Sehingga membuat para Kultivator mempertahankan nya , walaupun nyawa sebagai taruhannya.
Sedangkan Chanyu heng menelusuri dalamnya Hutan barat. Dan tidak sengaja menemukan beberapa buah Phoenix yang masih di jaga oleh Hewan spiritual monster. Chanyu heng juga melihat banyaknya mayat para Kultivator yang berada di sana . Mereka adalah orang-orang yang sangat menginginkan Buah Phoenix itu.
" Kasian sekali mereka , demi Buah surgawi , mereka rela kehilangan nyawanya " Kata Chanyu heng yang kini mengenakan Topeng Phoenix untuk menyamarkan identitasnya dan akan mengambil beberapa buah Phoenix sebagai camilan nya .
Karena ada lima buah Phoenix yang muncul di Hutan barat dan di jaga ketat oleh ketiga Hewan spiritual monster.
Tanpa mengeluarkan suara , Chanyu heng melangkah mendekati kelima buah Phoenix tersebut , yang ternyata sudah matang dengan sempurna . Dia hanya mengambil dua buah Phoenix tanpa membuat Hewan spiritual monster menyadari nya.
Aktivitas Chanyu heng tak lepas dari pengawasan beberapa kelompok Kultivator yang masih mengawasi tempat tersebut. Mereka merasa heran dengan apa yang dilakukan oleh Chanyu heng. Seorang gadis dengan aura kekuatan Burung Phoenix api es di sekitar tubuh nya. Mereka juga tidak dapat merasakan aura pelatihan nya. Sehingga membuat sekelompok Kultivator berani mengusik Chanyu heng yang saat ini sedang asyik menikmati Buah Phoenix nya .
" Nona , tolong serahkan Kedua Buah Phoenix itu kepada kami , kami akan memberimu imbalan yang sangat besar " Kata pemimpin Kultivator yang tidak lain adalah Tetua dari sebuah perguruan.
" Tidak mau , Kalian ambil sendiri ,di sana masih ada tiga buah , Buah yang sudah ada di tangan ku adalah milik ku , camilan ku " kata Chanyu heng yang meneruskan aktivitasnya memakan buah Phoenix dan menikmati tiap gigitannya.
Membuat sekelompok Kultivator merasa geram dengan tingkah nya . Yang mana Buah langka hanya di anggap sebagai camilan ringan di hadapan Chanyu heng.
" Apakah kamu ingin mati ???, Buah Phoenix harus di murnikan terlebih dahulu sebelum di makan , jika tidak tubuh mu akan terasa panas seakan terbakar ???" Kata salah satu Kultivator yang juga ingin merampas Kedua Buah Phoenix yang berada di tangan Chanyu heng.
" Apakah benar begitu ??? , tapi selama ini Buah Phoenix adalah camilan untuk ku , Apalagi Buah anggrek hitam , eeeehmmmmm........ sangat manis membuat kulit ku semakin halus " Kata Chanyu heng yang membuat beberapa Kultivator yang masih di tempat persembunyian nya merasa terkejut dan penasaran dengan identitas nya.
" Kamu ...... jangan membual , cepat serahkan buah Phoenix itu kepada kami " Kata Kultivator lainnya yang sangat ingin segera mendapatkan apa yang ia inginkan.
" Tidak mau ini adalah milikku " Kata Chanyu heng yang membuat para Kultivator menyerang nya .
Namun segera di hadang oleh para Hewan spiritual monster yang di kendalikan oleh Chanyu heng.
Dengan lolongan panjang nya , Para Hewan spiritual monster menyerang para Kultivator tersebut.
" Jika kalian berani menggangguku maka akan terima akibatnya" Kata Chanyu heng yang menggerakkan jemari nya , memberi perintah kepada Ketiga Hewan spiritual monster untuk membunuh para Kultivator yang berani menganggu waktu makannya.
Tidak berhenti di situ saja , para Kultivator yang masih bersembunyi , kini mulai keluar dari persembunyiannya . Mereka mengambil kesempatan untuk mendapatkan sisa dari buah Phoenix tersebut . Namun dengan sekali gerakan , Ketiga Buah Phoenix itu langsung terbang menuju ke tangan Chanyu heng.
" Jika kalian menginginkan ketiga buah ini , tolong jelaskan di mana kita sekarang dan dimana keberadaan Negeri Tianhae , Kepadaku ???" Kata Chanyu heng yang masih dengan santainya menikmati Buah Phoenix yang ada di tangan nya.
" Baiklah Nona , akan saya jelaskan , tapi Nona harus menepati janji " Kata Salah satu pemuda yang memiliki nama Yauho zian .
Pemuda tampan dengan rambut panjang yang terikat ke belakang . pemuda pertama yang melihat Chanyu heng tidur di atas pohon.
" Baiklah , aku selalu menepati janji apabila penjelasan mu dapat aku mengerti" Kata Chanyu heng dengan nada serius nya.
Dan Yauho zian mulai menjelaskan tentang keberadaan mereka saat ini . Kemudian memperlihatkan sebuah peta seluruh Benua Douhe mulai dari Negeri Canlang tempat nya tinggal . Dan berakhir di Negeri Tianhae yang akan menjadi tujuan utama Chanyu heng.
Namun Chanyu heng belum bisa pergi ke Negeri Tianhae , karena memerlukan beberapa identitas untuk menghindari kecurigaan para penjaga perbatasan yang saat ini sedang dalam keadaan kacau. Di sebabkan ulah Para Kultivator klan racun.
" Bagaimana Nona ???, Apakah penjelasan ku dapat Nona pahami ???" Tanya Yauho zian sambil menampilkan seyuman di wajah tampannya.
" Baiklah , ketiga buah ini milik mu sekarang " Kata Chanyu heng sambil memberikan ketiga buah Phoenix kepada Yauho zian .
" Terimakasih , Nona " Kata Yauho zian dengan sikap ramah nya.
" Sama sama , aku juga berterima kasih kepada mu " Kata Chanyu heng yang ingin segera pergi .
Tapi dengan cepat di hadang oleh Yauho zian , yang ingin mengundang nya ke kediaman , untuk mengucapkan rasa terima kasih nya dengan tulus . Membuat Chanyu heng terpaksa menerima undangan tersebut dan mengikuti rombongan Yauho zian .
" Apakah saya boleh mengetahui namamu Nona ??" Kata Yauho zian yang ingin mengenal penolong nya.
" Panggil aku Yuchan " Kata Chanyu heng yang asal menyebut namanya.
Karena dia tidak ingin Yauho zian mengetahui nama aslinya .
Dan untuk Kelompok para Kultivator lainnya telah mati di bunuh oleh Ketiga Hewan spiritual monster. Hanya menyisakan satu orang yang hidup. Namun kehidupan nya tinggal beberapa jam lagi . Sehingga Orang tersebut memecahkan sebuah batu giok untuk memanggil para bantuan dari kelompok nya .
" Apa...bila ha...ri ini a..ku selamat dari kematian, Aku akan mencarimu J*l*ng kecil , Uuuukhh........" Kata Seseorang yang masih bisa selamat dari amukan Ketiga Hewan spiritual monster.
...****...
Perjalanan menuju ke kediaman Yauho zian memerlukan waktu selama tiga jam . Kini Chanyu heng sudah duduk di dalam kereta yang sama dengan Yauho zian . Keduanya terdiam selama perjalanan . Tanpa bersuara dan hanya melihat pemandangan di dalam hutan barat melalui jendela kereta nya dan tidak sengaja melihat kedua gadis yang pernah Chanyu heng tolong . Mereka berlari untuk menghindari sesuatu. Membuat Chanyu heng bergegas pergi keluar dari kereta . Yauho zian merasa penasaran , akhirnya Kereta yang di tumpangi nya berhenti dan langsung melihat ke arah kemana Chanyu heng pergi .
" kamu Ikuti dia , aku akan menunggu di kediaman , Kakek sangat membutuhkan Buah Phoenix ini , aku harus secepatnya nya kembali " Kata Yauho zian yang memberi perintah kepada bawahan nya.
" Baik , Tuanku " Kata bawahan Yauho zian yang bergegas pergi mengikuti Chanyu heng.
Lanjutkan besok ya dan selamat membaca semoga tidak mengecewakan para Readers tersayang.
Jangan lupa tinggalkan jejak kalian like komen dan votenya ya 😊😊🙏🙏
...Terimakasih...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 220 Episodes
Comments
Mas neddy Gondrong
apik
2023-01-06
1
Nilam Barakatih
ditunggu kelanjutanx thor
2022-12-24
1
urang bungas
l🙏🙏cuma bisa kasih jempol merah🤭🤭
2022-12-24
1