5. Pedang Xikai

"Kau membujukku hanya dengan sebuah pedang tiruan?? Kau pikir kediaman keluarga Shen tidak mampu membeli pedang jelek itu??" Nada ejekan itu semakin menarik, angin malam membuat suasana makin dingin, disertai dengan tatapan mata kedua orang yang tajam.

"Ku pikir kau tidak di anggap di kediaman keluarga Shen, apa kau memiliki posisi yang pantas di kediaman keluarga Shen??"

Shen Xiao tidak menjawab, seakan tersadar akan kenyataan bahwa ia tidak memiliki posisi yang layak di kediaman keluarga Shen, pemilik tubuh ini tidak memiliki apapun di keluarga Shen setelah ibu nya meninggal, lalu masuklah Selir Shen Tang Yi dan putri nya Shen Rouyun, ia pun di usir dari paviliun utama ke sebuah tempat terpencil yang jauh dari paviliun kediaman keluarga Shen di temani dua orang pelayan setia yang menemaninya dan pemilik tubuh ini begitu bodoh mempercayai bahwa seorang wanita bangsawan akan di sukai pria jika ia bisa hidup mandiri.

"Ku dengar kediaman keluarga Shen hanya memiliki seorang putri, apa kau Shen Rouyun??" Yi Feng kembali mendekat, membuat jarak kedua nya semakin terhimpit, wangi dari tubuh pria itu menyeruak di hidung mancung Shen Xiao, menyebarkan aroma wewangian yang menenangkan juga memabukkan dalam waktu yang bersamaan.

"Maaf tuan, kau salah orang."

"Benarkah??Lalu siapa kau, berani sekali menggunakan nama keluarga Shen??"

"Rupanya kau tidak tau banyak mengenai kediaman keluarga Shen."

Shen Xiao menatap pria tampan di depannya dengan geram, mata tajam dengan bulu mata lentik itu menunjukkan ketidaksukaan dengan jelas, ia mengibaskan kipas pasuo nya secara diam-diam,Luo Yi Feng mundur beberapa langkah, ia merentangkan kedua tangannya supaya tubuhnya tidak terus terhempas lebih jauh.

"Aku tidak menyangka, kekuatan nona Shen sebesar ini."Yi Feng terkekeh, Dou Zhi yang melihat tubuh Yi Feng semakin mundur, mencoba menahannya dari belakang. Shen Xiao kembali melipat kipas pasuo nya, jarak Diantara ia dan Yi Feng sudah cukup jauh.

"Aku sudah memperingatkan mu tuan, aku benar-benar tidak tertarik, aku harap kau paham maksud ku."

Shen Xiao baru saja ingin melangkah, namun terhenti, kakinya terasa mati rasa hingga tidak bisa di gerakan, detik berikutnya angin berhembus semakin kencang membentuk badai topan yang begitu besar, Yi Feng mengulurkan tangannya, tubuhnya terangkat ringan bagai kapas, matanya terpejam sesaat, lalu terbuka kembali dengan warna mata yang berbeda, Dia adalah Yi Feng yang sesungguhnya, Yi Feng seorang Dewa perang dari Dinasti Ming, terkenal dengan ketampanan dan kekejaman nya dalam membantai musuh, selain itu dia adalah seorang jendral yang memiliki kekuatan spiritual paling tinggi di antara para tetua di kediaman nya.

Badai menjatuhkan para daun, lalu mengangkat nya, Yi Feng mengangkat salah satu tangannya, dedaunan itu berubah menjadi sangat runcing dan terarah kepada Shen Xiao. Shen Xiao ingin memberontak tapi tubuhnya benar-benar tidak bisa di gerakan, ia hanya bisa menatap dedaunan runcing itu dan pasrah jika ia mengalami kematian dua kali.

"Sepertinya nona Shen tidak memiliki keberanian yang besar, dan ketakutan dengan kekuatan kecil ku."

"Lepaskan aku bajingan!"

"Terima tawaran atau kau akan mati di tangan ku malam ini?!" Yi Feng berbicara dengan nada lembut namun penuh ancaman, sorot matanya menunjukkan peringatan, dedaunan itu semakin runcing yang siap menembus jantung kapan pun.

"Jendra!"

Shen Xiao terhenti, saat melihat dedaunan runcing itu bagai belati tajam yang siap mengoyak setiap bagian tubuhnya. Saat ini ia hanya bisa menghindar dari masalah, seluruh tubuhnya sudah terluka, dan pria ini bukan lawan yang mudah untuk di taklukan, meskipun dia bisa menggunakan sedikit kekuatan spiritual dan sihirnya, tapi pria ini benar-benar bukan lawan yang pantas, kekuatan spiritual pria ini terlalu tinggi!

"Bukankah itu menguntungkan?? Di lihat dari penampilan nona Shen, sepertinya baru lolos dari Kematian, tapi nona sudah bertemu dengan ku, dan nona belum tentu lolos dari Kematian dua kali."

"Apa yang kau inginkan dari ku, jendral??"

Tekanan atmosfir di hutan semakin menipis, dengan aura kedinginan yang mendominasi, Shen Xiao mendongak dan menatapnya, tanpa sadar ia mengatupkan geraham nya dengan geram.

"Aku akan mengatakan nya, saat aku menginginkan nya, Pertama mari obati dulu luka yang ada di tubuh mu." Yi Feng berdiri dengan acuh tak acuh, baru kemudian mendongak dan Wanita itu memiliki wajah yang cantik dengan sentuhan kulit mulus dan alis kasual yang saling bertautan. Sebuah tanda bulan sabit terlihat jelas di dahinya. Baju putih yang longgar, rambut hitam yang terikat panjang, hanya tergerai di bagian belakang, tetapi keseluruhan wanita itu terlihat bebas.

"Apa yang nona Shen tunggu??" Yi Feng kembali bersuara, saat melihat wanita cantik di depannya hanya menatapnya penuh keraguan.

"Oh atau nona Shen masih ragu dengan ucapan ku?? Percayalah aku ini seorang jendral, aku akan meminta ganti rugi setelah Kita sampai di kota Yangjing, obat itu tidak gratis." Pernyataan itu membuat Shen Xiao Xiao tersadar, benar di dunia ini tidak ada yang gratis, dia adalah seorang jendral, dan dia pasti punya maksud tertentu saat memberikannya obat. Hal ini membuat Shen Xiao Xiao penasaran dengan apa yang sebenarnya Yi Feng rencanakan.

"Janji harus di tepati, Tuan Jendral tidak usah membual jika tuan sendiri adalah orang yang sering ingkar." Shen Xiao berlalu menaiki sebuah Hanzi: 洞屋车 (Kereta Kuda).

Hanzi: 洞屋车 adalah Kereta kuda yang menunjuk ke selatan sebuah kereta roda dua yang dilengkapi penunjuk yang dapat bergerak untuk menunjukkan arah selatan, tidak peduli bagaimana kereta itu berputar. Biasanya, penunjuk berbentuk boneka atau sosok dengan lengan atau jari yang menunjuk. Kereta ini diciptakan oleh seorang insinyur mesin terkenal Tiongkok bernama Ma Jun (220-265) yang tinggal di negara Cao Wei selama periode Tiga Kerajaan.  digunakan untuk melindungi prajurit di medan perang. Gerobak perang Tiongkok ini dirancang sebagai kereta pelindung yang dapat bergerak dengan atap seperti gudang. Kereta perang ini juga berfungsi untuk memberikan perlindungan bagi para sapper yang sedang bekerja menggali tanah untuk melemahkan fondasi benteng atau tembok musuh. Gerobak perang Tiongkok ini yang menjadi dasar teknologi untuk pembuatan kereta kuda yang menunjuk ke selatan.

Namun Hanzi: 洞屋车 yang dinaiki Shen Xiao sedikit berbeda, desain artistik juga minimalis yang cukup untuk lima orang dalam satu tempat, Benar-benar berbeda dari yang lain.

Kereta pun berjalan dengan perlahan, di bawa oleh Dou Zhi, Shen Xiao duduk dengan nyaman, setelah mengobati luka dan berganti pakaian, menggunakan hanfu berwarna peach dengan motif bunga teratai, di sertai aksesoris cantik yang melekat di tubuh nya. Sementara itu Yi Feng memilih untuk menunggangi sebuah kuda berwarna coklat yang berukuran sangat besar, ketiga orang itu terus menyusuri jalan keluar dari gunung, di ikuti para tentara militer di belakangnya. Butuh waktu lima jam untuk sampai di perbatasan kota Yangjing (Kota Yangjing di bawah gunung Yelan, Di sebelah timur kota Yangjing adalah kota Yue).

Cahaya rembulan pun di gantikan dengan cahaya matahari yang begitu terang, semua orang memulai aktivitas di pagi hari, salah satunya adalah aktivitas di kediaman keluarga Shen, pagi hari yang cerah seperti ini sudah di awali dengan keributan, entah apa yang terjadi tapi sepertinya masalah yang timbul benar-benar kacau! Seorang dayang muda tersungkur dengan wajah yang membengkak, dan penampilan nya yang sangat berantakan, bekas tamparan yang begitu jelas di wajah cantiknya, dayang itu di siksa!

"Ayah hentikan, Yiyi tidak bersalah, Yiyi tidak mengetahui kemana Kakak pertama pergi, tapi Rouyun tau dimana kakak pertama, Rouyun hanya melihat terakhir kali dia mengunjungi rumah bordil sebelum menghilang." Sebuah pernyataan kembali membuat Shen Gouzhi murka, dengan wajah yang mengeras, dan langsung menampar putrinya hingga tersungkur.

"Ayah..."

"Apa kau baru saja mengatakan putri ku seorang pelacur yang sering pergi ke rumah bordil??"

Shen Xiao baru saja tiba di depan paviliun, dan di suguhkan oleh pemandangan yang luar biasa, ia bersandar di sebuah tembok yang tak jauh dari kediaman utama, nampak nya semua orang belum menyadari keberadaan nya. Yi Feng juga ikut berdiri di samping Shen Xiao, matanya menyipit saat melihat pemandangan di depannya.

"Hah? Lucu sekali, Kau baru saja mengakui putri mu?? Itu aku atau wanita yang tersungkur itu??" Shen Xiao tertawa pelan dengan kedinginan yang mendominasi matanya menatap tajam penuh permusuhan dan juga dendam yang harus di balas kan.

"Shen Xiao!" Shen tang adalah orang yang pertama kali menyadari keberadaan Shen Xiao, semua orang menoleh dan langsung menghampiri nya, sedangkan Shen Xiao acuh tak acuh dan berlalu meninggalkan mereka begitu saja.

"Tuan, kau lihat, dia sangat tidak sopan!"

"Disiplinkan putrimu, aku akan mengurus putriku sendiri!" Shen Gouzhi baru saja ingin menyusul putrinya masuk, namun tertahan saat melihat seorang pria tampan bertubuh tinggi dengan baju kebesaran berdiri di samping putrinya beberapa menit yang lalu.

"Salam, Tuan Shen." Yi Feng membungkuk sekilas, lalu memperlihatkan senyum tipis nya yang menawan. Aura keagungan dan kebangsawanan terpancar jelas di waktu yang bersamaan. Shen Gouzhi mendongak dan terkejut saat melihat wajah itu, ia mundur beberapa langkah dengan rasa tidak percaya.

"B-bukan kah a-anda tuan Yi Feng?? Legenda si dewa perang??" Sebuah pertanyaan konyol dan polos dari orang tua di depannya membuat Yi Feng tertawa pelan.

"Itu benar, saya adalah jendral Luo Yi Feng, dan tujuan saya datang ke kediaman keluarga Shen adalah mengantar Putri anda."

Mendengar kata "Mengantar" membuat Shen Gouzhi bertanya-tanya, kemana putrinya pergi sampai harus di antar pulang oleh seorang jendral terkenal, Shen Xiao nya selalu pergi tidak jauh dari kediaman nyonya Shen tang, tapi dia sudah menghilang dua hari, dan sekarang kembali dengan diantar seorang Jendral, sebenarnya apa yang terjadi??

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!