Rembulan sampai di dapur namun kedua matanya terbelalak lebar dengan mulut menganga melihat sosok wanita yang sedang membelakangi dirinya tapi Rembulan sudah tahu siapa sosok wanita tersebut perlahan Rembulan berjalan mendekat ke wanita tersebut sambil melirik apa yang sedang di lakukan oleh wanita tersebut
"Ibu biar aku saja yang memasak" ucap Rembulan di belakang sang ibu yang tak lain adalah Cantik mendengar ada suara Rembulan membuat Cantik menatap ke belakang
"Rembulan biar ibu saja yang memasak lebih baik kamu siap siap ke rumah pak Ciko dan bu Cintya" jawab Cantik sambil tersenyum lebar sementara Rembulan tersenyum masam
"Ibu aku sudah siap siap lagian aku biasanya cuma dandan seadanya ngga seperti orang kaya yang berdandan ratusan juta centi aku heran duit di buang buang buat membeli bedak ratusan juta ngga takut miskin kalau uangnya cuma buat foya foya" cerocos Rembulan sementara Cantik menghentikan memotong sayuran untuk menatap wajah Rembulan
"Rembulan ibu yakin kamu bakalan betah kerja di rumahnya pak Ciko dan bu Cintya soalnya mereka terkenal orang baik hati dan tidak sombong ibu senang kamu di terima kerja di rumah mereka berdua tapi kamu harus mulai dandan dari sekarang supaya ngga terlambat terserah orang kaya itu lagian uang mereka yang buat membeli bedak tapi ngga menyesal uang ratusan juta cuma dapat bedak satu biji" jelas Cantik menatap sekilas Rembulan lalu melanjutkan memotong sayuran yang ada di depannya sementara Rembulan mengambil pisau yang lain yang ada di sebelahnya untuk mengupas bawang merah dan bawang putih
"Iya ibu aku juga yakin aku bakalan betah bekerja di rumahnya ibu Cintya dan pak Ciko karena mereka berdua terkenal baik hati dan tidak sombong seandainya aku punya mertua yang seperti pak Ciko dan bu Cintya pasti aku bakalan bahagia banget sudah kaya raya baik hati dan tidak sombong aku cuma pakai bedak doang bu sebentar ngga bakalan lama jadi aku bantuin ibu memasak dulu baru aku pakai bedak iya bu ratusan juta buat bedak satu biji doang kalau kita berdua pasti gunakan uang itu untuk membeli lahan atau tanah" cerocos Rembulan sambil mulai mengupas bawang merah yang ada di tangannya sedangkan Cantik tersenyum tipis karena Rembulan tetap membantu dirinya walaupun sekarang hari pertama kerja untuk dirinya
"Amin Rembulan tapi kamu harus dengarkan perintah dari ibu Cintya dan pak Ciko serta anak anaknya mereka biar bagaimanapun mereka semua majikan kamu ingat kamu jangan terlalu bermimpi punya mertua seperti pak Ciko dan ibu Cintya soalnya mereka itu beda derajat sama kita jadi ibu menasehati kamu supaya jangan jatuh cinta sama anak orang kaya takutnya mereka ngga menerima kamu apa adanya terserah kamu saja iya uangnya pasti bakalan kita berdua gunakan untuk membeli barang barang yang penting" tegas Cantik sementara Rembulan yang sedang memotong bawang merah menoleh ke Cantik untuk mengeluarkan cengirannya
"Iya bu aku bakalan dengarkan perintah dari ibu Cintya dan pak Ciko serta anak anaknya kalau mereka berdua melihara hewan seperti kucing kambing sapi kerbau aku juga bakalan dengarkan omongan hewan peliharaan mereka saya ngga sedang bermimpi bu saya bicara kenyataan soalnya saya ngga sedang dalam keadaan tidur seandainya pak Ciko dan bu Cintya jadi mertua saya iya bu aku juga cuma becanda koq ngga serius mereka sama kita ngga cuma beda derajat tapi beda rumah juga tapi seandainya anak orang kaya yang jatuh cinta ke aku ngga masalah kan bu kan tandanya orang kaya itu menerima aku apa adanya" jawab Rembulan di sertai senyuman lebar di wajah cantiknya sementara Cantik langsung mengambil sendok lalu memukulkan sendok itu ke kepalanya Rembulan membuat Rembulan meredupkan senyuman berganti dengan ringisan kesakitan gara gara ulah Cantik
"Rembulan ibu serius jangan becanda kamu harus melakukan apa yang di perintahkan pak Ciko dan bu Cintya serta anak anaknya memangnya hewan bisa berbicara seperti manusia pakai di dengarkan segala maksudnya ibu bukan bermimpi saat tidur tapi bermimpi mendapatkan mertua seperti bu Cintya dan pak Ciko ibu kira kamu serius ibu senang kamu cuma bicara bercanda tadi terserah kamu mau mengoceh apa kamu itu di bilangin jangan cinta sama anak orang kaya malah membandingkan seandainya anak orang kaya yang jatuh cinta ke kamu tapi saran ibu kamu sadar diri soalnya kalau orang kaya mereka semua punya banyak uang untuk membeli bedak tebal dan wajahnya mereka semua melakukan perawatan di salon sementara kamu kan cuma orang desa dan anak orang miskin jadi jangan terlalu berharap kamu di cintai anak orang kaya" jelas Cantik dengan suara yang di naikkan ratusan juta oktaf sementara Rembulan menganggukkan kepalanya samar sambil mengukir senyum tipis sangat tipis sehingga hanya Rembulan saja yang tahu bahwa dirinya sekarang sedang tersenyum
"Maaf bu aku cuma becanda iya aku dengarkan semua nasehat ibu dan aku bakalan laksanakan perintah pak Ciko bu Cintya dan anak anaknya kalau hewannya bisa bicara bahasa manusia juga bakalan aku turuti perintahnya bu manusia ngga ada yang tahu siapa tahu saja jodoh yang di kirimkan Tuhan terlahir dari orang kaya raya dan banyak harta ibu Cintya dan pak Ciko menjadi calon mertua aku ingat kalau Tuhan sudah berkehendak manusia tak bisa berbuat apa apa karena Tuhan maha kuasa segala galanya dan Tuhan juga yang menciptakan seluruh isi dunia ini bu walaupun aku bercanda tapi kalau Tuhan menakdirkan ibu Cintya dan pak Coki menjadi mertua aku pasti aku terima bu lagian orang kaya boros banget pakai mengeluarkan uang ratusan juta cuma buat sekali perawatan mending pakai sabun atau deterjen harga murah dan terjangkau orang kaya kalau pakai bedak tebal banget kayak ondel ondel dan badut iya bu aku sadar diri koq tadi itu cuma buat hiburan doang" celoteh Rembulan sambil menyalakan kompor setelah dirinya meletakkan wajan ke atas kompor bukan ke atas jembatan
"Rembulan ibu ngga marah ngga papa kamu memang suka bercanda hewan ngga ada yang bisa bicara manusia iya benar kata kamu Tuhan yang mengatur jodoh kamu jadi ibu cuma berharap jodohnya kamu adalah pria yang bertanggung jawab dan sangat mencintai kamu memangnya kamu sangat ingin mempunyai mertua yang seperti pak Ciko dan bu Cintya benar juga kata kamu kalau Tuhan sudah berkehendak semua makhluk di dunia ini tidak bisa mencegah kamu ternyata sangat menginginkan pak Ciko dan bu Cintya jadi mertua kamu dari tadi membahas pak Ciko dan ibu Cintya menjadi calon mertua kamu orang kaya bebas menghamburkan uang kemanapun kamu ada ada saja di kira sedang ada di club pakai bilang hiburan segala kamu lanjutkan memasak makanannya ibu mau membangunkan adiknya kamu takut masih tidur" sahut Cantik sambil meletakkan peralatan dapur yang menempel di tangannya ke meja dapur sementara Rembulan dengan cepat menganggukkan kepalanya mantap sambil tersenyum lebar
"Iya bu aku lebih suka bercanda di banding buat masalah sama orang amin bu iya aku pengin punya mertua seperti pak Ciko dan bu Cintya yang sangat baik hati dan tidak sombong bahkan sama orang miskin juga mereka ngga pernah menghina iya bu pasti calon menantunya pak Ciko dan bu Cintya sangat beruntung mendapatkan mertua yang seperti mereka berdua walaupun di rumah serasa ada di club bu kalau menyalakan musik yang keras iya bu aku jamin adiknya aku pasti masih tidur" jelas Rembulan tak melunturkan senyuman lebar di wajahnya sementara Cantik berjalan ke arah kamar sang putra bungsu
Cintya telah selesai memakai pakaian dan celana yang tadi sudah di siapkan lalu dirinya melangkah ke meja riasnya setelah sampai tanpa ragu Cintya menjatuhkan bokongnya ke kursi yang terletak di depan meja riasnya setelah itu Cintya langsung mengambil bedak yang ada di meja lalu menaburkan bedak tersebut ke wajahnya Cintya
"Aku walaupun sudah punya anak dua tapi aku masih sangat cantik banget pantas suami aku selalu mengekori kemanapun aku pergi karena aku sangat cantik jelita pasti suami aku cemburu sama aku kalau aku dekat sama pria padahal sudah punya anak dua yang sudah besar besar tapi kelakuannya suami aku kayak anak abg yang baru gede ada ada saja kalau semut bisa tertawa pasti kelakuan suami aku di tertawakan okhw semut" gumam Cintya masih tetap menaburkan bedak ke wajah cantiknya
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 231 Episodes
Comments
malah curcol 🤭🤣🤣🤣
2024-09-02
0
❁🅢🅐🅛❁$aly
Weh liat siapa tuh sampe mata terbelalak lebar😁
2024-09-01
0
🍾⃝ ᴋɪͩʀᷞᴀͧɴᷡᴀͣ 🏘⃝Aⁿᵘ
Perkataan ibu Rembulan itu gak salah kadang sebagian orang kaya gak mau punya menantu yang jauh dibawah mereka tapi ini tergantung takdir kalau udah jodoh gimanapun caranya pasti bersatu😉
2024-09-01
0