The Rise Of Queens In Another World
...•°•°•°•°•°• HAPPY READING •°•°•°•°•°•...
Dunia Modern Abad 21
Alexander William Pratama, wanita cantik yang kerap dipanggil Alexa itu adalah seorang pengusaha wanita muda nomor 1 di dunia. Dia selalu menutupi identitasnya sebagai seorang pengusaha dan sebagai seorang agen. Ya, Alexa juga berprofesi sebagai seorang agen nomor 1 di dunia. Dia sangat suka mengutak-atik barang dan membuat hal-hal baru sebagai hobinya. Alexa juga ahli di bidang kedokterang dan pengobatan tradisional dari neneknya, bahkan dia sangat suka mengembangkan dan membuat racun. Alexa ini benar-benar wanita jenius, karna dirinya sangat ahli dalam bidang bela diri, kedokteran, dan seni.
Alexa memiliki kekasih yang tampan yang sangat dia cintai dan seorang sahabat yang sudah ia anggap sebagai saudaranya sendiri, sahabat yang selalu dipercayanya ketika dia berbagi cerita senang maupun sedih.
Hingga semua itu berakhir pada malam yang paling Alexa benci dalam seumur hidupnya.
Pada malam itu sahabatnya yang bernama Elisca membawa Alexa pergi ke suatu tempat yang entah Alexa ketahui.
" Elis lo mau ngajak gue ke mana sih? " tanya Alexa yang entah sahabatnya itu akan membawanya kemana.
" Entar juga lo tau, kan ini tuh surprise buat lo. " jawab Elisca dengan menyeringai tipis yang tak dipedulikan Alexa.
Alexa hanya diam sewaktu sahabatnya itu membawanya pergi ke suatu tempat di pinggir hutan yang gelap karna Alexa percaya dengan sahabatnya itu tak akan berbuat aneh-aneh dengannya.
Elisca berhenti di sebuat pondok kayu yang lumayan kecil.
" Udah sampai nih. Ayok turun. " ucap Elisca yang terlihat bersemangat.
" Kok lo ngajak gue ke sini sih? " tanya Alexa yang tampak kebingungan.
" Kan udah gue bilang kalau ini tuh surprise buat lo. " jawab Elisca sedikit emosi kepada Alexa.
Alexa hanya diam disuruh berjalan duluan ke dalam pondok itu dan Elisca mengikutinya dari belakang. Alexa hanya menurut dan berjalan mendahului Elisca yang tampak menyeringai senang di belakang Alexa.
Setelah Alexa sampai di depan pintu pondok, Alexa membuka pintu pondok itu secara perlahan dan tidak menyangka ada sosok lelaki yang dia cintai. Sosok itu adalah kekasih Alexa yang bernama Kenno.
" Surprise !!! " teriak Kenno dengan senyumnya.
" Ken?! " tanya Alexa yang terkejut karna orang yang ada dihadapannya itu. Alexa tidak menyangka bahwa Kenno membuat kejutan untuknya. Terdapat sepanduk besar di belakang Kenno dan kue di tagannya. Di spanduk itu terdapat tulisan :
...~Happy Anniversary~...
...Alexa ❤ Kenno...
Alexa terkejut ketika membaca spanduk itu. Benar sekali, hari itu adalah hari jadian Alexa dan Kenno yang ke-2 tahun.
" Sayang sini. " ucap Kenno sambil tersenyum.
" Ken, kamu yang nyiapin kejutan ini buat aku?! " tanya Alexa dengan bahagia.
" Iya...Ini semua aku yang nyiapin dibantu Elisca. " jawab Kenno dan jangan lupa tatapan matanya yang lembut itu mengarah pada Elisca. Alexa yang mengetahui itu hanya menyepelekannya saja dan langsung menatap Kenno dan Elisca secara bergantian.
" Ken,Elis...makasih ya udah nyiapin surprise ini buat aku. " ucap Alexa yang terharu.
" Iya..sama-sama. Lo kan sahabat gue. " balas Elisca dengan senyumnya.
" Yaudah sayang ayo kita tiup lilin ini bersama. " ucap Kenno sambil menyodorkan kue yang ada ditangannya kepada Alexa.
" Oh iya jangan lupa kita memohon harapan sebelum kita tiup lilinnya. " lanjut Kenno.
" Iya. " jawab Alexa dengan senyum manisnya.
Sebelum meniup lilin, Alexa dan Kenno memohon harapan di dalam hati mereka.
Alexa memejamkan matanya dan mulai memohon harapan.
' Ya tuhan, harapan Alexa cuman satu, semoga Alexa bisa hidup bahagia dengan orang yang Alexa cintai. ' mohon Alexa di dalam hati.
' Semoga kamu bahagia di alam lain Alexa. ' mohon Kenno di dalam hati dengan seringai dibibirnya.
' Ajal lo sebentar lagi Alexa William Pratama. ' ucap Elisca di dalam hati dan jangan lupa seringainya itu.
Setelah mengucapkan harapannya, Alexa dan Kenno meniup lilin bersama. Setelah itu Elisca menghampiri Alexa.
" Alexa..gue punya surprise lain buat lo. " ucap Elisca menatap Alexa.
" Wah...surprise apalagi Elis? " tanya Alexa dengan mata berbinar.
Elisca melangkahkan kakinya menuju sepanduk besar di belakang Alexa dan Kenno. Elisca membuka kain merah yang menutupi tulisan yang ada di bawah. Dan betapa terkejutnya Alexa saat melihat dan membaca tulisan itu. Alexa tak mengerti arti kata itu, ia mulai mencerna apa arti kata itu yang tertuliskan 'KEMATIAN'.
Belum selesai mencerna kata tersebut, Alexa dikejutkan lagi dengan tindakan Kenno yang langsung membuang kue yang ada ditangannya. Seketika jantung Alexa terasa sesak dan susah untuk bernafas. Alexa memegang jantungnya yang terasa sesak itu, darah mengalir begitu derasnya membasahi baju dan tangannya. Alexa terduduk saat merasakan sakit dibagian jantungnya, betapa terkejutnya saat ia melihat ada belati di jantungnya, dia melihat sahabatnya yang sedang tertawa. Alexa tidak menyadari akan ditusuk oleh Elisca karna perhatiannya tertuju kepada kue yang dibuang oleh Kenno, saat itulah Elisca memutar bahu Alexa dan dengan cepat menancapkan belatinya ke jantung Alexa.
" Haha...akhirnya gue bisa nyingkirin lo Alexa William Pratama. " ucap Elisca sambil tertawa jahat.
" Iya sayang kamu berhasil menyingkirkan wanita itu...haha... " ucap Kenno sambil memeluk pinggang Elisca dan menatap remeh Alexa.
Alexa tidak menyangka bahwa kekasih dan sahabat yang selalu dia percayai bersekongkol untuk membunuhnya. Alexa tidak habis pikir bahwa dia akan dihianati oleh orang tersayang dan tercintanya.
Alexa menatap Elisca dan Kenno dengan tatapan tidak percaya.
" Kenapa? kenapa?! " tanya Alexa yang menahan sakit dan tangisnya.
" Hah, kenapa? seharusnya gue yang bilang 'kenapa', kenapa lo lebih cantik dari gue? kenapa lo lebih hebat dari gue? kenapa lo yang selalu jadi pusat perhatian dan selalu dipuji semua orang?...sedangkan gue...gue selalu dibandingin sama lo yang lebih unggul dari gue, yang lebih segala-galanya dari gue..gue ngak terima lo ngrebut perhatian orang-orang dari gue...dan gue ngak terima lo ngrebut orang yang gue suka!!! " ucap Elisca dengan marah.
" Dan sekarang gue puas bisa bunuh lo...haha... " lanjutnya dengan tawa jahatnya itu.
Kali ini Alexa percaya bahwa kedua orang yang ada di hadapannya ini adalah seorang 'PENGHIANAT'.
Alexa menatap Elisca dan Kenno dengan tatapan dingin, benci, sekaligus jijik.
" Haha... dasar kalian para penghianat!!! seorang bajing*n dan jala*g memang serasi... Aku mengutuk kalian semoga kalian hidup menderita dan sangat-sangatlah menderita dengan kesialan yang akan menimpa kalain, hingga kalian akan mendatangi makamku dan memohon padaku, saat itulah aku dengan senang hati akan mencaci maki kalian berdua dan mendatangi mimpi buruk kalian!!! Haha...dasar sialan!! " umpat Alexa sangat marah sambil mengutuk kedua bedebah sialan itu, disaat yang bersamaan pula hujan deras dengan suara petir yang sangat menggelegar menambah rasa suram dalam kutukan yang diucapkan Alexa.
Alexa tidak sanggup lagi menahan rasa sakit yang dialaminya karna darah terus saja mengalir keluar dengan derasnya. Alexa tersenyum miris akan takdir yang Tuhan berikan kapadanya, ia mulai memejamkan matanya dan itulah akhir dari seorang Alexa agen nomor 1 di dunia.
.
.
.
Kegelapan ?
Ya, hanya kegelapan yang dilihat Alexa.
" Kok gelap banget sih? apa gue di neraka? " Alexa hanya bertanya-taya entah kepada siapa, mungkin dirinya sendiri. Dia melihat sekitarnya tidak ada apa-apa maupun siapa-siapa, hanya kegelapan saja yang menyelimuti dirinya.
" Hufft..kenapa mereka tega khianatin gue?! " gumam Alexa dengan tatapan sayunya.
" Arrggh...sial! kepala gue sakit banget! " umpat Alexa disela rintihan kesakitannya.
Beberapa gambar muncul dipikiran Alexa seperti sebuah film yang semakin cepat diputar terus-menerus sehingga kepala Alexa rasanya ingin pecah karna saking sakitnya.
"Apaan nih..masa di neraka ada bioskop, mana ceritanya sedih banget lagi jadi kasihan gue..apa jangan-jangan emang gitu ya...pertama gue dikasih kesempatan nonton bioskop dulu, habis itu tinggal gue di...di...di...disiksa!!! " ucap Alexa sambil bergidik ngeri membayangkan siksaan neraka dari Raja Yama.
Alexa yang selalu menyiksa orang jahat kini dirinyalah yang akan disiksa oleh Raja Yama. Ketika Alexa sedang termenung membayangkan siksaan Raja Yama, tiba-tiba mucul cahaya kecil yang perlahan-lahan semakain besar dan semakin mendekati Alexa.
Alexa yang melihat cahaya itu langsung menutup mata dengan kedua tangannya karena sagat menyilaukan. Cahaya itu akhirnya melahap Alexa.
' Arrggh...kepala gue sakit !! ' batin Alexa dengan memegang kepalanya yang terasa sakit.
" Gue dimana ya ?! "
.
.
.
Jangan lupa LIKE, KOMEN, and VOTE sebanyak-banyaknya ya😉 semangatin author...eaaaa😎 Karna author memberanikan diri untuk pertama kalinya menulis cerita tentang reinkarnasi. Semoga kalian semua suka😀
Next episode ➡
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 59 Episodes
Comments
Ibuk'e Denia
beri kesempatan Alexa dong, untuk balas dendam kepada 2 penghianat
2022-11-26
0
Dewi Larasati
bagus ceritanya
2021-06-30
1
Hinata Sakaguchi
Tidak Ada Yg Dapat Di Percaya Di Dunia Ini Kecuali Tuhan Kita
2021-04-29
2