Reinkarnasi Menjadi Antagonis Di Novel
Tetap menjadi antagonis saja.
Setelah mengingat kehidupan masa lalunya, dia tahu bahwa dia bereinkarnasi menjadi tokoh antagonis di novel itu.
Identitasnya saat ini adalah Antagonis kedua Nazeera Kalya Arkan. Dia adalah adik dari sahabat Alian dan juga teman kecilnya.
Karena saat kecil mereka disandingkan oleh orang dewasa, Nazeera selalu menganggap Alian akan menjadi miliknya dimasa depan, yang membuatnya marah bila ada gadis yang mendekati Alian.
Dialah yang akan menyakiti Theo dan mengancamnya untuk menjauhi Alian.
Alian hanya akan memarahi dan tidak bisa menyakitinya karena identitas Nazeera adalah adik sahabatnya.
Sampai Nazeera semakin parah menyakiti Theo barulah Alian bergerak, Alian memaksa Rivan untuk mengirim Nazeera keluar negeri.
Rivandra yang tidak suka dengan kelakuan Nazeera juga dengan mudah setuju dengan itu. Alian juga akan membuat Nazeera susah untuk kembali.
Nazeera hanyalah penjahat kecil jadi penulis buku membuatnya jatuh cinta pada seorang pria asing dan berakhir menikah dengannya.
Nazeera di buku asli sangat berbeda dengannya saat ini. Tentu saja mungkin itu pengaruh jiwanya atau bagaimana dia sangat berbeda dengan Nazeera di buku.
Jika Nazeera dibuku selalu menempel pada Alian, Maka dia lebih suka bermain bersama mereka atau mengobrol dengan teman online nya.
Jika Nazeera di buku mencegah dan mengancam wanita yang dekat dengan Alian. Maka dia hanya akan mencegah Alian dekat dengan wanita lain atau hanya membuang surat untuk Alian. Dia juga memakan snack dan coklat dari wanita-wanita itu.
Perilakunya hanya bisa dikatakan menjaga agar Alian tidak dekat dengan wanita. Dia seakan-akan menjaga Alian untuk Theo.
Setelah berpikir sebentar dia juga seorang fujoshi di dunia ini. Dia telah memiliki banyak koleksi komik dan novel BL di ruang rahasianya. Jadi dia bisa yakin instingnya telah tertanam di jiwa untuk menjaga Alian untuk Theo nya yang manis.
Setelah berpikir sebentar dia juga bisa menjadi antagonis seperti di novel agar dia tidak merusak ceritanya, lagi pula akhir dari Nazeera tidak terlalu buruk. Dia hanya bisa mengurangi intensitas makian dan kekerasan yang dilakukan untuk Theo nya.
Dia juga bisa membantu Theo dari bayang-bayang agar cerita berkembang cepat dan Theo lebih sedikit menderita. Ya, Theo nya akan lebih cepat bahagia.
Nazeera segera membuka matanya dengan bahagia dan langsung duduk. Saat itu pandangannya melihat tiga orang yang duduk si sofa dalam kamarnya.
Ketiganya adalah kakaknya Rivandra, protagonis seme Alian, dan seorang lagi sahabatnya Asraf. Mereka sepertinya telah lama menunggu di situ, banyak bungkus makanan ringan dan piring didepan mereka.
Nara melihat mereka mengotori kamarnya dan marah, apalagi dia tidak suka orang lain masuk kamarnya karena ada ruang terlarang di dalamnya.
Nazeera Kalya Arkan
Kenapa kalian bermain di kamarku?
Nazeera Kalya Arkan
(Berkata dengan keras)
Asraf Qiyas Lazuardi
Ah kamu telah bangun.
Asraf Qiyas Lazuardi
(Berkata dengan ringan dan tersenyum)
Rivandra
Hey, kita juga tidak ingin menunggu kamu bangun.
Rivandra
(Mendengus kesal)
Nazeera Kalya Arkan
Kalau begitu cepat keluar dari kamarku.
Nara melompat dari tempat tidurnya. Dia bergegas ke belakang kakaknya dan mendorongnya untuk keluar.
Rivandra
Baiklah, kita akan keluar.
Rivandra
(Kesal dan bergegas keluar)
Alian Gilbert Zaedan
(Melirik Nara dan mengikuti Rivan yang keluar)
Asraf Qiyas Lazuardi
(Ikut keluar dengan kedua sahabatnya)
Setelah memastikan pintu itu ditutup barulah Nara menghela nafas lega. Ruang rahasianya tidak mungkin diketahui dengan mudah, tapi dia tidak bisa bertaruh untuk tidak pernah diketahui.
Dia telah membangun ruang rahasianya saat kedua orang tuanya pergi ke luar negeri dan kakaknya yang menyebalkan itu menginap di rumah Alian jadi tidak ada dirumah ini yang tau bahwa ada ruang tambahan di dalam kamar gantinya.
Comments
Angel Yue
si theo itu cowok kok.
2023-01-10
0
Passolle
gue kira si theo itu lelaki rupanya👉🧕
2023-01-10
0