Reinkarnasi Menjadi Antagonis Di Novel
Kenangan Kehidupan Sebelumnya
Suara berlari bergema dalam mansion keluarga Arkan, seorang wanita paruh baya menoleh pada suara itu. Saat tahu bahwa itu adalah putrinya dia segera menegurnya.
Mikailla (Ibu Nazeera)
Nara jangan berlari sayang, nanti jatuh.
Nazeera Kalya Arkan
Iya ibuku yang cantik, Nara tidak akan jatuh, memangnya aku anak kecil.
Nazeera berlari sambil menoleh pada ibunya yang sedang memasak di dapur.
Dia tengah cepat-cepat untuk membeli buku kesukaannya.
Saat sampai didepan pintu, Nazeera tidak memperhatikan bahwa seseorang tengah mendorong pintu.
Saat pintu terbuka Nazeera yang tidak sempat berhenti menabrak pintu itu.
Orang yang mendorong pintu itu bingung sejenak sebelum tau bahwa seseorang telah menabrak pintunya.
Mika segera mematikan kompornya dan berlari keluar dapur. Dia melihat Nazeera yang pingsan terbentur pintu, segera berteriak pada orang yang membuka pintunya tadi.
Mikailla (Ibu Nazeera)
Rivandra hati-hati jika membuka pintu, cepat tolong adikmu.
Mikailla (Ibu Nazeera)
(Melotot pada anak laki-lakinya)
Rivandra
(Tersenyum sambil menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.)
Seseorang di belakang Rivanlah yang bergerak lebih cepat untuk membantu Nara. Mika yang melihat itu hanya menghela nafas untuk putranya yang tidak dapat diandalkan itu.
Mikailla (Ibu Nazeera)
Kalau begitu cepat tolong Nara kekamarnya dan panggil dokter.
Mikailla (Ibu Nazeera)
(Khawatir menatap putrinya yang pingsan)
Rivandra
Itu hanya terbentur, tidak akan separah itu.
Mikailla (Ibu Nazeera)
Lalu jaga adik kamu sampai bangun.
Mikailla (Ibu Nazeera)
Ibu akan menyiapkan makanan untuk kalian nanti.
Mikailla (Ibu Nazeera)
(Berbalik dan kembali ke dapur)
Rivandra
Ayo, Asraf kita bawa orang di gendongan kamu ke kamarnya.
Asraf Qiyas Lazuardi
Hmm...
Alian Gilbert Zaedan
(Mengikuti kedua temannya)
Cahaya oranye menembus jendela dan menyinari tiga orang yang duduk sambil bermain smartphone itu. Mereka bertiga telah menunggu lama untuk seorang di tempat tidur itu bangun.
Nara terbangun dari pingsannya. Dia tidak pernah menyangka saat dia menabrak pintu membuat dia mengingat kehidupan sebelumnya.
Potongan ingatan dari ia masih kecil hingga kematiannya. Itu bukan kematian tak terduga seperti tertabrak atau kecelakaan.
Dia meninggal karena sakit. Kedua orang tuanya juga ada di sampingnya saat kematiannya.
Dia juga tidak perlu terlalu khawatir dengan masa tua ayah dan ibunya karena dia masih memiliki saudari perempuan dan adik laki-laki. Lagi pula dia telah memiliki orang tua baru disini.
Yang membuatnya terkejut adalah ingatan tentang novel yang dibacanya saat dia sakit.
Novel BL berjudul “ LOVE FOR MY SWEET DEER “ itu adalah salah satu Novel BL favoritnya.
Novel sekolah yang manis itu adalah novel dengan seme sebagai protagonisnya. Walau dia sangat suka seme protagonis, tapi karakter kesukaannya di novel ini adalah uke yang lembut dan manis.
Cerita ini diawali dari (uke) Theolian Atariz Xalyn masuk sebagai siswa baru dan bertemu kakak kelas dua (seme) Alian Gilbert Zaedan dalam MPLS.
Mereka hanya memiliki kesan baik di awal. Sampai saat Theo pingsan saat upacara, dengan keteguhannya untuk tetap berdiri juga membuat Alian tergerak.
Saat mereka semakin dekat di kemudian hari pun, Alian juga semakin menyukai Theo. Entah itu karena kelembutannya, kebaikannya, senyumnya atau yang lainnya.
Tentu saja cerita mereka tidak akan mulus. Entah karena masalah keluarga, identitas, beberapa Antagonis dan saingan cinta.
Theo akan sangat menderita karenanya. Sangat banyak masalah yang menimpa Theo sehingga dia mengalami masalah mental karenanya.
Alian akan membalaskan semua dan menjadi orang yang membuatnya sembuh dari masalah mental itu. Mereka akan bahagia di ending dengan melalui jalan yang tidak mudah.
Comments