Menikah? Dijodohkan?

Hari mulai senja, mata pelajaran pun telah berakhir. Semenjak keributan diatas rooftop tadi, Cheryl tidak bertemu lagi dengan Arga. Hingga disinilah mereka dipertemukan kembali. Di parkiran kampus yang sudah terlihat mulai sepi. Arga sengaja menunggu Cheryl sesuai intruksi sang papa untuk mengajak gadis itu pulang bersama.

"Motor lu udah dibawa ke bengkel. Lu bisa bareng sama gue," tawar Arga dengan nada datarnya. Meski mobilnya penyok, tapi ia masih membutuhkan benda itu untuk pulang. Rencananya ia akan menelepon bengkel setelah sampai dirumah nanti.

"Gak perlu!" balas Cheryl dingin. Jujur saja, ia masih kesal dengan perkataan pria itu.

"Terus lu mau naik apa? Naik angkot?" tanya Arga yang mulai kesal. Jika saja bukan karena sang papa, tentu ia tak ingin menawarkan diri untuk mengajak gadis menyebalkan itu. Belum lagi ia harus menyuruh sang kekasih pulang dengan taxi.

"Serah gue! Bukan urusan lu," balas Cheryl dengan nada sama, tangan dan atensinya tak lepas dari benda pipih ditangannya.

Merasa diabaikan, Arga segera menarik tangan gadis itu. "Ck! Gak usah ngeyel buruan naik!" ajaknya memaksa. Cheryl menepis tangan Arga dengan kasar.

"Apaan sih lu? Gak usah so peduli sama gue. Mau gue pulang sama siapa aja serah gue!" balas Cheryl sengit. Arga tersenyum sinis melihat tingkah gadis itu.

Hingga tiba-tiba sebuah motor gede berhenti tepat dihadapan mereka. Seorang pria membuka kaca helmnya. "Ayo!" ajaknya memberi kode pada Cheryl untuk naik kebelakangnya. Segera Cheryl meraih helm yang diberikan pria itu untuk ia pakai.

"Lu mau pulang sama buaya?" tanya Arga tak habis pikir gadis itu memilih pulang bersama sepupu buayanya dibanding dengan dirinya.

"Buaya lebih baik dari lu," balas Cheryl menaiki motor Key tanpa memedulikan pria itu.

Arga hanya menatap tak percaya sejoli yang sudah melesat dari hadapannya. "Apa dia bilang, buaya lebih baik? Cih! Awas aja gue kasih pelajaran lu!" kesalnya yang kemudian berlalu memasuki mobilnya. Entah apa yang membuat ia kesal. Yang jelas, dari sejak kecil ia paling tidak suka dibanding-bandingkan dengan sepupunya itu.

**

"Apa??? Menikah???" pekik Cheryl dengan mata membola dan mulut terbuka lebar.

Ucapan sang papa bagai sambaran petir dimalam hari yang tiba-tiba menyambar seluruh organ syarafnya, hingga ia membeku. Bagaimana mungkin ia menikah diusianya yang masih terhitung muda dan apa? Ia dijodohkan dengan tetangganya sendiri yang tak lain adalah musuh bebuyutannya.

"Iya. Papa sudah sepakat sama uncle Shaka, pernikahan kalian akan segera dipercepat, sesuai keinginan Opa Devan." jelas papa Deril.

Cheryl tak dapat berkata-kata lagi. Baginya, kesehatan sang opa adalah segalanya. Tidak mungkin ia menolak keinginan opa yang selalu manjakannya itu. Namun, menikah dengan Arga? Apa ini bercanda?

Tak jauh berbeda dengan keadaan rumah sebelah, rumah Arga pun tak kalah tegang. "Tapi, Pa! Kenapa harus Arga? Masih banyak cowok lain diluar sana yang mau nikahin chemot," selak Arga tak terima.

"Emang banyak. Tapi 'kan opa Devan sudah mempercyakan cucunya sama kamu," sergah papa Shaka.

"Ya tapi, Arga 'kan punya pacar, Pa! Gimana sama Tania? Papa gak mikirin gimana perasaannya? Bukannya Papa yang sering ngingetin aku gak boleh nyakitin hati perempuan?" cerocos Arga yang masih mencoba menyangkal.

"Ya, kamu putusin baik-baiklah. Kalo kamu putusinnya sembarangan, ya itu bakal nyakitin," balas papa Shaka.

"Sama aja, Pa!" kesal Arga. "Dengan tiba-tiba aku mutusin dia, karena mau nikahin perempuan lain. Papa pikir itu gak nyakitin?"

"Pokoknya Papa gak mau tau. Kamu putusin si Tania itu dan nikahin Cimut. Pernikahan akan digelar satu minggu lagi. No debat!" final papa Shaka dan berlalu dari ruang keluarga.

"Pa! Papa! Papa gak bisa gitu dong, mutusin secara sepihak gini? Egois tau gak," teriak Arga tak terima.

Mama Jingga hanya menghembuskan napas panjang seraya menepuk bahu putranya itu. "Ma! Tolong dong, bujuk Papa untuk membatalkan perjodohan konyol ini. Ini gak masuk akal, Ma!" rengeknya pada sang Mama.

Mama Jingga tersenyun menlanggapi. "Pilihan orang tua itu kadang aneh. Tapi, percayalah semua orang tua ingin yang terbaik untuk anak-anaknya," ucapnya menasehati. Lalu, ikut berlalu menyusul suaminya.

"Perjodohan? Menikah? Dengan chemot?" Arga menghembuskan napas kasar, masih tak terima dengan kenyataaan itu.

Brakkk!!!!

Arga dan Cheryl membanting pintu kamar mereka bersama, yang diiringi erangan frustasi kedua manusia itu.

"Aaaarrggghhh!!!"

Digazebo belakang keempat orang tua itu tergelak mendengar erangan putra putri mereka yang menggelegar.

"Apa kita gak keterlaluan?" tanya mama Jingga khawatir.

"Udah gak apa-apa kak Jin. Aku yakin kok, mereka tuh saling sayang. Cuma ya gitu caranya aja yang agak aneh," balas mama Chika terkekeh.

"Iya, bener. Kamu gak usah khawatir. Ini semua demi kebaikan Arga. Biar dia bisa melihat realita dunia yang belum bisa ia lihat jelas," sambung papa Shaka merangkul pundak sang istri.

"Tapi, gimana ceritanya kamu tau hal itu?" tanya mama Jingga penasaran.

Papa Shaka tersenyum dan mulai menceritakan perkara ia ingin segera menjodohkan Arga dengan Cheryl.

Flashback on~

"Saya yakin, anda akan tertarik dengan gadis yang saya tawarkan. Dia adalah gadis profesional, dan saya jamin anda tidak akan menolak pesonanya," tawar seorang pria bertubuh gempal seraya mencari sesuatu dari benda pipih ditangannya.

"Maaf Pak Alex, saya tidak perlu itu. Saya tetap tidak bisa berinvestasi diperusahaan Bapak," tolak papa Shaka sopan.

"Ah! Jangan gitu dong, Pak. Bapak lihat dulu gadisnya, nanti baru menentukan pilihan," ucapnya masih sibuk menggulir-gulir layar itu. "Biasanya, Pak. Klien saya tidak akan menolak gadis ini, dia ini topnya dari semua para gadis koleksi saya," jelasnya dengan sarkas.

Papa Shaka memutar bola matanya malas. Dipikir dia sepetti pria hidung belang diluar sana, begitu? Tidak tau saja dia, Shaka punya pawang yang tidak bisa tergantikan. Lagi pula, bagaimana bisa ia terjebak dalam kerjasama dengan perusahan ilegal itu? Oh sungguh karena terlalu sibuk ia menjadi ceroboh dan tidak menyadari akan hal itu.

"Sekali lagi, maaf Pak Alex. Saya tidak bisa menerima tawaran anda. Saya bukan typical orang yang suka masuk kesembarang lubang buaya. Hidup saya terlalu higienis untuk hal semacam itu," jelas Shaka dengan gamblang. Ia pikir sudah cukup berlaku sopan pada orang yang tidak tepat.

"Saya permisi," pamit papa Shaka hendak berdiri.

"Tapi, Pak. Tania ini berbeda, dia adalah primadona dari semua bintang. Apa anda yakin tidak ingin melihatnya?" bujuk pak Alex, mencoba menahan tangan papa Shaka seraya memperlihatakan foto dibenda pipih itu.

Dengan wajah malas papa Shaka tak berniat untuk melihat foto yang ditunjukan pak Alex. Namun, setelah melihat sekilas wajah dalam layar itu. Papa Shaka merebut benda itu dari pak Alex, hingga pria itu tersenyum menang.

"Gimana, Pak Shaka? Anda yakin gak tertarik?" tanya Alex.

"Siapa gadis ini?" tanya Shaka dengan mata membola dan gigi menggeretak.

"Bukannya saya sudah bilang, dia primadona dari antara gadis-gadis yang saya punya. Sudah banyak pelayanannya yang membuat puas klien-klien saya," balas pak Alex dengan bangga.

"Saya tidak butuh orangnya, saya butuh informasinya," ucap papa Shaka penuh penekanan dengan tatapan memberi kode.

"Tapi," pak Alex terlihat ragu untuk membagi informasi gadisnya. Bagaimanapun juga, Tania adalah aset berharga baginya.

Kemudian papa Shaka menandatangai surat perjanjian investasi itu. "Bagaimana?" tanyanya memberi tawaran.

Pria itu tersenyum mengerti. "Baiklah, deal!" ucapnya mengulurkan tangan dan disambut papa Shaka. Tentu saja Tania hanya sebagain asetnya. Namun, investasi dari perusahaan papa Shaka lebih penting untuk memajukan perusahaannya.

\*\*\*\*\*\*

Ini yang masih bingung, bisa baca dulu "Cintaku mentok dikamu", lanjut "Terjerat Cinta Pria Dingin" dan "My Posessive Badboy" . Bakal tau dah asal usul mereka🤭 Yuk jejaknya jangan lupa. Kasih bintang 5 dengan ulasan juga yaa😘😘

Terpopuler

Comments

Rizka Susanto

Rizka Susanto

tuh bang yg bunglon itu pacar km,
sok2an lemah lembut gK tahunya🤭

2023-03-30

2

brugak elen

brugak elen

ciput ini anak nya siapa ya

2022-12-08

1

🥀🌻Yanti~Puspita~Sari🌻🥀

🥀🌻Yanti~Puspita~Sari🌻🥀

ternyata²😁😁Arga salah menduga

2022-12-04

1

lihat semua
Episodes
1 Musuh bebuyutan
2 Gadis absurd
3 Bunglon?
4 Menikah? Dijodohkan?
5 Tercyduk
6 Terpojok
7 Ijab Qabul
8 Sah!
9 Honeymoon
10 Degup jantung
11 Mesum
12 Satu kosong
13 Benda mungil
14 Pengertian
15 Rencana apik
16 Bentuk khawatir
17 Surat perjanjian
18 Tidur seranjang
19 Panas dingin
20 Panggung sandiwara
21 Mendapat kembali penghuni dompet
22 Cemburu? Bingung?
23 Penjelasan Key
24 Membuktikan
25 Perang saudara
26 Kesal dan khawatir
27 Rencana pindah
28 Mengumpulkan bukti
29 Memanasi
30 Cemburu
31 Mempertaruhkan keselamatan
32 Rasa nyaman
33 Pengakuan Arga
34 Obat frustasi
35 Tentang perasaan
36 Gosip beredar
37 Mengakui status
38 Darah dimalam pertama
39 Terasa menghangat
40 Mencari simpati publik
41 Penuh drama
42 Berita viral
43 Waktunya membungkam
44 Terbongkar
45 Berakhir kecewa
46 Sanksi sosial
47 Scene romantis
48 Mengakui kesalahan
49 Membantu meyakinkan
50 Melakukan dengan cinta
51 Rencana resepsi
52 Menginap
53 Penggeledahan
54 Menolak pesona
55 Si kembar
56 Jatuh cinta
57 Ara dan Zea
58 Sesi mencari pahala
59 Dua keluarga besar
60 Makan siang
61 Definisi dunia milik berdua
62 Pancaran kebahagiaan
63 I LOVE YOU
64 Acara resepsi
65 Acara resepsi 2
66 Kalut
67 Berkaitan
68 Sedikit trauma
69 Merasa bersalah
70 Bahagia itu sederhana
71 Bermain Jetski
72 Kehangatan saudara
73 Sebuah pertunjukan
74 Pelajaran untuk lebih baik
75 Berhutang terima kasih
76 Membangunkan
77 Menjenguk
78 Memaafkan
79 Hari sial
80 Menghilang
81 Surprise! End
82 Promosi karya baru "Jerat Cinta Sang Palyboy"
83 Promo Karya Baru "My Hot Uncle"
Episodes

Updated 83 Episodes

1
Musuh bebuyutan
2
Gadis absurd
3
Bunglon?
4
Menikah? Dijodohkan?
5
Tercyduk
6
Terpojok
7
Ijab Qabul
8
Sah!
9
Honeymoon
10
Degup jantung
11
Mesum
12
Satu kosong
13
Benda mungil
14
Pengertian
15
Rencana apik
16
Bentuk khawatir
17
Surat perjanjian
18
Tidur seranjang
19
Panas dingin
20
Panggung sandiwara
21
Mendapat kembali penghuni dompet
22
Cemburu? Bingung?
23
Penjelasan Key
24
Membuktikan
25
Perang saudara
26
Kesal dan khawatir
27
Rencana pindah
28
Mengumpulkan bukti
29
Memanasi
30
Cemburu
31
Mempertaruhkan keselamatan
32
Rasa nyaman
33
Pengakuan Arga
34
Obat frustasi
35
Tentang perasaan
36
Gosip beredar
37
Mengakui status
38
Darah dimalam pertama
39
Terasa menghangat
40
Mencari simpati publik
41
Penuh drama
42
Berita viral
43
Waktunya membungkam
44
Terbongkar
45
Berakhir kecewa
46
Sanksi sosial
47
Scene romantis
48
Mengakui kesalahan
49
Membantu meyakinkan
50
Melakukan dengan cinta
51
Rencana resepsi
52
Menginap
53
Penggeledahan
54
Menolak pesona
55
Si kembar
56
Jatuh cinta
57
Ara dan Zea
58
Sesi mencari pahala
59
Dua keluarga besar
60
Makan siang
61
Definisi dunia milik berdua
62
Pancaran kebahagiaan
63
I LOVE YOU
64
Acara resepsi
65
Acara resepsi 2
66
Kalut
67
Berkaitan
68
Sedikit trauma
69
Merasa bersalah
70
Bahagia itu sederhana
71
Bermain Jetski
72
Kehangatan saudara
73
Sebuah pertunjukan
74
Pelajaran untuk lebih baik
75
Berhutang terima kasih
76
Membangunkan
77
Menjenguk
78
Memaafkan
79
Hari sial
80
Menghilang
81
Surprise! End
82
Promosi karya baru "Jerat Cinta Sang Palyboy"
83
Promo Karya Baru "My Hot Uncle"

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!