Hamilku Oleh Ipar Brengsekku
Tangan Viola diameter saat ia melihat benda pipi yang panjang di tangannya kini memperlihatkan padanya dua garis merah yang menandakan bahwa dia sedang hamil.
Perempuan itu terjatuh ke lantai bersamaan dengan suara pintu yang diketuk oleh seseorang sehingga membuatnya langsung membuang alat tes kehamilan itu ke dalam kolong ranjang lalu segera berdiri menatap ke arah pintu.
"Keluarga calon suamimu sudah datang, keluar lah," ucap perempuan yang merupakan ibu viola.
Viola menganggukan kepalanya dengan pelan lalu perempuan itu dengan tubuh yang lemas berusaha untuk tetap tenang keluar dari kamarnya dan dia kemudian turun ke lantai bawah melihat seorang pria yang datang bersama dengan ayah dan ibunya.
Seorang pria yang tersenyum ramah padanya seorang pria dengan wajah yang begitu hangat dan seorang pria yang terlihat begitu sabar dan murah senyum.
"Ini adalah putri kami yang bernama Viola, dia yang akan dijodohkan dengan Erik." Ucap ayah Viola benar-benar membuat Viola merasa tegang di tempatnya.
Ia ingin menolak perjodohan itu dan mengatakan bahwa dia telah hamil diluar nikah, tetapi hal itu pasti akan mempermalukan keluarganya dan dia tak sanggup membebani ayah dan ibunya yang sangat ia sayangi sehingga harus menahan malu karena Putri mereka.
Erik kemudian menatap Viola dan pria itu tersenyum, "aku sangat beruntung dijodohkan dengan perempuan yang sangat cantik seperti Viola," ucap pria itu langsung membuat Viola memang mengangkat wajahnya menatap pria yang ada di depannya Dan Dia benar-benar membeku menatap senyuman pria itu yang sangatlah indah.
Tetapi hanya beberapa detik dia melihat itu dia kemudian kembali menundukkan kepalanya dan dia benar-benar ketakutan karena kebingungan juga harus melakukan apa.
Ibu Viola yang melihat putrinya Merasa tidak senang sehingga perempuan itu berkata, "Viola, kau harus memperlihatkan wajah ceriamu di depan calon suamimu atau Apakah kau tidak mau menikah dengan Erik?"
Viola yang mendengarkan ucapan ibunya tentu saja tahu bahwa perempuan itu hanya mengatakan itu agar keluarga Erik percaya bahwa dia tidak pernah dipaksa untuk menikah dengan Erik Tetapi semua itu karena keinginannya sendiri.
Kemudian viola berusaha mengukir sebuah senyum di bibirnya sembari berkata, "bukan seperti itu Bu, tetapi Hari ini aku sedang tidak enak badan dan,, mm!!"
Viola langsung berdiri dan berlari ke arah kamar mandi lalu dia memuntahkan cairan asam lambung dari perutnya sebabnya dari pagi perempuan itu belum sarapan karena dia terlalu ketakutan akan perjodohan itu.
Erik yang melihat hal itu langsung berkata, "Sepertinya dia benar-benar tidak enak badan biarkan aku membantu merawatnya sementara para orang tua boleh berbicara supaya kami juga punya waktu untuk saling berkenalan."
Tentu saja semua orang tua yang ada di sana benar-benar setuju dengan ucapan Erik Jadi keempat orang tua tersebut kemudian meninggalkan anak-anak mereka.
Sementara Erik Dia kemudian menatap Viola yang sudah berdiri di depannya, "ada obatnya Apakah kau membutuhkannya?" Tanya Erik.
Viola yang sadar betul bahwa seorang perempuan hamil tak boleh makan obat langsung menggelengkan kepalanya, "tidak, ini terjadi karena tadi aku tidak sarapan sebab tadi pagi-pagi sekali aku bangun sudah membantu ibu memasak di dapur dan langsung pergi untuk bersiap-siap bertemu dengan orang tuamu. Aku hanya perlu makan saja," ucap Viola berjalan ke arah datar lalu perempuan itu kemudian melihat makanan yang telah disediakan untuk makan siang bersama mereka."
"Ahh, kalau begitu, aku akan memanggil semua orang supaya kita bisa makan lebih dulu sebelum membicarakan tentang pernikahan," ucap Erik langsung diangguki oleh Viola.
Maka begitu, semua keluarga kemudian makan siang bersama sebelum akhirnya membicarakan tentang perjodohan kedua orang itu.
Tetapi karena Erik sudah sangat bersemangat untuk menikahi istrinya maka pria itu langsung mempercepat pernikahan mereka menjadi minggu depan meskipun itu hanyalah angkat saja Tetapi dia tetap senang karena semua orang menyetujuinya termasuk Viola yang juga tersenyum menganggukkan kepalanya dengan ide tersebut.
@info
Terima kasih terus setia membaca novel ini, semoga kalian terus suka ya....! Jangan lupa like, komen dan follow otor agar mendapat follow back dari otor, supaya kita bisa saling mengirim pesan. jangan lupa juga melihat novel otor yang lain, apa lagi novel tamatnya ya... silakan buka profil otor untuk melihatnya...❤️❤️❤️
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 78 Episodes
Comments
Esther Nelwan
mampir...
2023-01-07
2
ˢ⍣⃟ₛ 𝙺͢𝚊𝚗𝚊𝚢𝚊͎͛ʸʳ♑︎
mampirrrr ekwjm
2023-01-05
1
atmawilaga
w datanggg
2023-01-04
0