Belinda Sayang Belinda Malang
Kebahagiaan suami istri Melinda Aurora dan Roni Mahendra yang langsung di karuniai putri yang sangat cantik sekali.
Mereka memberikan nama Putri Belinda, kelahiran Putri Belanda seketika membuat kehidupan mereka berdua berubah drastis.
Mereka yang berasal hanya sebagai seorang wirausaha menjadi pembisnis yang sangat tinggi.
Mereka pun memilih untuk berpindah tempat tinggal di sebuah rumah yang jauh lebih mewah.
"Pap, sepertinya kita perlu baby sister untuk Belinda anak kita. Karena kita berdua pasti sangat sibuk sekali untuk menangani bisnis kita ini loh Pap. Jangan sampai kita kehilangan para konsumen kita."
Pekerjaan mereka berdua memang sedang mengalami peningkatan dan mereka pun harus bisa membagi waktu banyak untuk memenuhi keinginan konsumen mereka.
"Baiklah sayang, nanti aku akan mencari Baby sister untuk Belinda yaa. Sekarang kamu harus sabar yaa untuk mengurus sendiri."
Belinda merupakan anak yang sangat di inginkan oleh pasang tersebut, butuh waktu 7 tahun mereka berdua untuk bisa mempunyai Belinda.
Di saat kecil Belinda terlihat seperti anak biasanya, seorang bayi yang cantik dan sehat.
"Kita harus bisa mencari Baby Sister yang benar-benar bisa untuk mengurus Belinda. Aku tidak mau jika Baby Sister yang tidak benar-benar harus yang berpengalaman dan berpendidikan juga karena dia yang pasti akan lebih lama bersama dengan Belinda."
Roni Mahendra pun mengikuti apa yang di inginkan oleh istrinya, usia Belinda yang sekarang sudah menginjak satu tahun.
"Baiklah, sekarang aku akan pergi untuk mencari Baby sister tersebut."
Melinda membawa Belinda ke kamar nya, dia merasa ada yang aneh dengan perkembangan anak nyaa.
"Kenapa dia terlihat seperti sedikit lemas yaa, apa mungkin dia kelelahan karena bermain sangat aktif sekali."
Melinda mengabaikan nya, dia memberikan susu formula untuk anak nya tersebut sehingga Belinda pun langsung tertidur pulas.
"Selamat tidur peri kecil Mama, tidur yang nyenyak yaa sayaaaaang. Mama sangat mencintai mu."
Kecupan manis di berikan Melinda pada kening putri cantik nya itu.
Belinda yang sudah memiliki kamar sendiri, Melinda pun membersihkan kamar tersebut.
"Kamar ini akan di pakai oleh Baby Sister nanti, dia akan tidur bersama dengan Belinda. Karena aku dan Mas Ronny pasti akan pergi ke luar kota untuk bisnis Parfume kita ini."
Melinda membersihkan dengan sangat rapi sekali, agar Baby Sister itu merasa nyaman ketika ada di kamar tersebut.
"Semoga Baby Sister itu bisa merawat Belinda seperti anak nya sendiri, dia bukan hanya berkerja tapi juga untuk menyaingi Belinda."
Melinda sebernarnya merasa sangat berat sekali ketika dirinya harus sering berpisah dengan Belinda.
"Maafkan Mama yaa sayang, bukan Mama tidak peduli tapi Mama dan Papa melakukan ini untuk masa depan mu yang cerah. Kamu harus berpendidikan tinggi agar menjadi seorang yang tinggi derajatnya."
Melinda meninggal kan Belinda sendirian di kamar nya, dia tetap membuka pintu kamar nya.
Melinda menunggu informasi tentang Suster untuk Belinda.
"Mas Ronny lama sekali yaa, mungkin juga tidak mungkin langsung bisa di pekerjakan. Harus pada tahap seleksi juga."
Melinda memilih untuk kembali ke kamar Belinda, dia tidur di kamar Baby Sister tersebut.
Melinda merasa tidak tega meninggalkan Belinda tidur sendiri.
"Bagaimana mana mungkin aku bisa meninggalkan nya, sekarang saja aku tidak tega dan selalu ingin bersama dengan nya."
Belinda yang di tidurkan di tempat tidur khusus nya, di pindahkan oleh Melinda ke tempat tidur nya.
Belinda pun tidur dalam pelukan hangat Mama nya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 291 Episodes
Comments
Mugiya is back
mampir
2022-12-09
0