Bab 2 Jauhi Rain!

Setengah berlari Summer meninggalkan pesta pernikahan Rain. Namun, baru saja dia keluar dari tenda biru itu, tangannya tiba-tiba saja ada yang menariknya. Mau tidak mau, dia pun mengikuti tarikan tangan yang kokoh itu.

"Om Ata...," lirih Summer.

Sampai saat mereka di dalam rumah kakeknya Rain, barulah papanya Rain melepaskan cekalan tangannya pada gadis itu. Dia sengaja membawa Summer ke sana, karena ada hal yang harus dia bicarakan pada gadis itu.

"Summer, sekarang kamu sudah dia tahu kalau Rain sudah menikah dengan Yasmin. Om harap, kedepannya kamu tidak usah lagi mencari Rain. biarkan Rain bahagia dengan wanita yang sepadan dengannya. Hanya Yasmin, gadis yang cocok untuk mendampingi Rain karena dia memiliki bibit, bebet dan bobot yang jelas." Tuan Altair menghentikan sejenak ucapannya, dia menatap lekat Summer yang sedang menundukkan kepalanya dengan tangan saling bertautan.

"Om yakin kamu gadis yang baik dan tidak mungkin akan merusak kebahagiaan sahabatnya sendiri," sarkas Tuan Altair.

"Om jangan khawatir aku akan pergi jauh dari kehidupan Rain dan juga Yasmin. Selamat ya Om, semoga kebahagiaan selalu bersama Keluarga Om. Semoga keluarga Om, tidak pernah merasakan sakit hati saat harus ditinggalkan oleh kekasihnya dan dikhianati oleh sahabatnya sendiri. Kalau tidak ada lagi yang harus dibicarakan, apakah saya sudah boleh pulang Om?" Summer berbicara dengan suara yang bergetar.

"Silakan! Ingat pesan Om, jauhi Rain dan jangan pernah lagi mengharapkan dia!"

Summer hanya tersenyum samar mendengar apa yang Pak Libra katakan. iya langsung pergi dari sana dengan hati yang hancur berkeping-keping. Seandainya saja tidak ada nyawa lain di dalam raganya dan seandainya saja bunuh diri itu bukanlah suatu dosa. Summer ingin sekali untuk mengakhiri hidupnya.

Tuhan, kenapa hidup ini tidak adil padaku? Engkau ambil kedua orang tuaku dan sekarang, aku harus merelakan laki-laki yang aku cintai dengan gadis lain. Kenapa, kenapa harus aku yang menanggung semua itu? Apa aku salah, karena mencintai laki-laki yang tidak sepadan denganku? Ayah Ibu, aku ingin ikut dengan kalian. Aku tidak mau hidup sendiri di sini, jerit hati Summer.

Summer terus saja berjalan seorang diri dengan sesekali melihat langit dan mengerjapkan matanya. Agar dia dapat menahan air mata yang memaksa ingin ke luar. Dia menyusuri jalanan kota kecil itu dengan langkah yang tertatih. Tanpa terasa, dia sudah sampai di depan rumahnya yang berjarak dua kilometer dari rumah Yasmin.

Summer langsung membersihkan dirinya karena badannya terasa sangat lengket. Terlihat wajah pucat itu sedikit segar karena guyuran air shower yang menerpa wajahnya. Saat acara bersih-bersihnya sudah selesai, Summer pun memilih untuk mengistirahatkan tubuhnya yang terasa lelah.

Berharap, dia tidak akan bangun lagi dari tidurnya. Agar tidak harus menghadapi kenyataan yang menyesakkan dadanya. Sungguh Summer berharap agar bisa berlari sejauh mungkin dari takdir yang mempermainkan hidupnya.

...***...

Siang pun sudah berganti malam. Matahari yang bersinar terang itu kini sudah tergantikan oleh sinar rembulan yang menyejukkan. Perlahan Summer membuka matanya saat dia merasakan ada sebuah tangan yang membelit di perutnya.

Summer menghela nafas dalam, saat dia menyadari kalau Rain, orang yang sedang memeluknya dari belakang. Bukan hal yang aneh, saat Rain tiba-tiba datang ke rumahnya dan langsung memeluknya ketika dia sedang tidur. Karena mereka sudah seperti sepasang suami istri yang sering berbagi dalam segala hal.

Bahkan, Rain yang selama ini menanggung hidup Summer. Setelah kedua orang tua gadis itu tiada. Makanya Summer tidak berpikir dua kali, saat tiba-tiba saja Rain datang dan langsung menyerangnya, mengajak Summer untuk menjelajahi dunia yang penuh dengan kenikmatan sesaat.

"Rain, kenapa kamu ke sini? Bukankah ini malam pertama kamu?" tanya Summer yang masih membelakangi kekasih hatinya.

"Malam pertamaku hanya dengan kamu. Entah itu dulu, sekarang ataupun nanti." Rain menciumi tengkuk Summer memancing hasrat gadis yang dicintainya.

"Rain, jangan lakukan! Sekarang kamu sudah menikah dengan Yasmin. Sebaiknya kamu pulang, kasian Yasmin."

"Kenapa kamu mengasihani dia, sedangkan dia tidak pernah peduli dengan perasaan kamu. Asal kamu tahu Summer, Yasmin yang terus cari muka di depan orang tuaku dan meminta ayahnya agar menjodohkan dia denganku. Aku sudah sering memberitahu kamu agar jangan terlalu dekat dengan dia. Tapi kamu tidak pernah mau mendengarkan apa yang aku katakan tentangnya."

"Karena hanya dia sahabat yang aku miliki."

"Summer, aku sudah bilang pada Yasmin untuk menikah denganmu. Mungkin kita bisa menikah minggu depan," ucap Rain dengan mengelus lembut rambut hitam Summer.

"Maksud kamu apa?" tanya Summer heran, Dia langsung membalikkan tubuhnya menghadap ke arah Rain.

"Yasmin, memang istriku untuk saat ini. Tapi dia hanya istri di atas kertas karena aku sedikit pun tidak mencintainya. Aku menikah karena Papa memaksaku." Tangan Rain menyusuri wajah cantik kekasih hatinya yang selalu membayangi hidupnya.

"Minggu depan, kita akan menikah di kota lain. Aku sudah mempersiapkan semuanya. Kita akan tinggal di sana, agar tidak ada yang mengganggu kebahagian kita. Yasmin pun sudah memberikan surat ijin poligami agar aku bisa menikah secara hukum dan agama denganmu. Bersabar ya!"

Bukannya senang dengan apa yang Rain katakan, Summer justru bingung dengan jalan pikiran kekasih hatinya. Bisa-bisanya lelaki itu memutuskan untuk menikahinya minggu depan. Padahal baru tadi siang dia melangsungkan pernikahan dengan sahabatnya.

"Rain, kalau aku menolak bagaimana? Aku tidak mau jadi istri kedua. Aku tidak mau berbagi suami dengan siapa pun," tolak Summer.

"Summer, please! Hanya itu yang bisa aku lakukan agar kita selalu bersama. Aku tidak mau kehilangan kamu dan aku pun tidak akan mengijinkan kamu bersama dengan laki-laki lain. Karena kamu hanya milikku, selamanya menjadi milikku."

Rain menatap iris mata Summer yang selalu bisa menghipnotisnya untuk terus mendekat ke arah gadis itu. Begitupun dengan Summer yang mencari kejujuran dari tatapan mata Rain. Sampai akhirnya, Rain semakin mendekatkan wajahnya pada gadis itu dan meraup candunya yang selalu membuatnya tenang.

Malam pengantin yang seharusnya Rain habiskan bersama dengan Yasmin. Kini dia lakukan bersama dengan Summer. Gadis yang dicintainya, gadis yang sudah memberikan segalanya dan gadis yang menjadi sumber kebahagiaannya.

Sampai saat malam sudah sangat larut, barulah kedua insan itu saling melepaskan penyatuannya. Setelah keduanya mendapatkan pelepasan untuk yang kesekian kalinya. Keduanya tersenyum saat terdengar suara perut Summer yang berbunyi nyaring.

"Kamu lapar? Ayo kita makan! Tadi aku beli ayam bakar sebelum ke sini," ajak Rain. Dia mengecup kening gadis itu sebelum beranjak pergi ke kamar mandi dan membersihkan sisa-sisa percintaannya.

Mungkin ini yang terakhir kalinya kita bersama, Rain. Karena aku akan pergi jauh dari hidupmu. Terima kasih untuk semua kenangan indah kita, untuk semua kebaikan kamu. Meskipun kita tidak bisa bersama tapi hatiku hanya akan tertuju padamu, cinta pertamaku.

...~Bersambung~...

...Jangan lupa dukungannya ya kawan! Klik like, comment, rate, vote, gift dan favorite....

...Terima kasih....

Terpopuler

Comments

Shuhairi Nafsir

Shuhairi Nafsir

Summer kenapa kamu goblok banget merendahkan maruah kamu sama dengan seorang pelacur. .

2023-10-03

0

Azizka Amelia Putri

Azizka Amelia Putri

ceritanya nya bagus thorrr

2022-12-27

1

Atik Dinul Qoyimah

Atik Dinul Qoyimah

nyesek

2022-12-05

2

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 Tenda Biru
2 Bab 2 Jauhi Rain!
3 Bab 3 Selamat Tinggal Rain
4 Bab 4 Penyesalan Rain
5 Bab 5 Terserempet Mobil
6 Bab 6 Ikatan Batin
7 Bab 7 Ayah Pengganti
8 Bab 8 Melamar Kerja
9 Bab 9 Bertemu Yasmin
10 Bab 10 Mencoba Peruntungan
11 Bab 11 Terhubung Kembali
12 Ban 12 Gambar Hati
13 Bab 13 Cobalah buka hati!
14 Bab 14 Pertemuan Tak Terduga
15 Bab 15 Mulai Membuka Hati
16 Bab 16 Gosip
17 Bab 17 Tertampar Wajah
18 Bab 18 Video Call
19 Bab 19 Pilihan Alka
20 Bab 20 Mengirim Foto
21 Bab 21 Bertemu Mantan Kekasih
22 Bab 22 Rain, lepaskan aku!
23 Bab 23 Keputusan Summer
24 Bab 24 Lamaran
25 Bab 25 Alka Protes
26 Bab 26 Taman Hiburan
27 Bab 27 Dia Putramu
28 Bab 28 Maafkan, Bunda!
29 Bab 29 Mengunjungi Alka
30 Bab 30 Ayam Bakar
31 Bab 31 Menginap
32 Bab 32 Peringatan Billy
33 Bab 33 Percaya sama aku!
34 Bab 34 Bulan Bahasa
35 Bab 35 Love you, Cantik!
36 Bab 36 Akhirnya Bentrok
37 Bab 37 Pesan Radid
38 Bab 38 Alka Merajuk
39 Bab 39 Pernikahan Summer
40 Bab 40 Demam Tinggi
41 Bab 41 Profesi dan Sifat Tidak Sinkron
42 Bab 42 Bunda boong, ya!
43 Bab 43 Kecewa
44 Bab 44 Kesetiaan dipertanyakan
45 Bab 45 Ketakutan Alka
46 Bab 46 Alibi Billy
47 Bab 47 Ungkapan Rain
48 Bab 48 Kenyataan Yang Mengejutkan
49 Bab 49 Summer Kabur
50 Bab 50 Dari Alka
51 Bab 51 Tertangkap
52 Bab 52 Koma
53 Bab 53 Sadar
54 Bab 54 Mertua vs Menantu
55 Bab 55 Syarat dari Alka
56 Bab 56 Rain, tolong aku!
57 Bab 57 Langsung Ditolak
58 Bab 58 Ketuk Palu
59 Bab 59 Tetangga Baru
60 Bab 60 Besan
61 Bab 61 Saling memiliki perasaan
62 Bab 62 Rencana Pulang Kampung
63 Bab 63 Salah Sangka
64 Bab 64 Mengenang Masa Lalu
65 Bab 65 Banyak Perubahan
66 Bab 66 Mirip Rain
67 Bab 67 Penolakan Ayah
68 Bab 68 Rencana Bu Astrid
69 Bab 70 Masa Lalu Ayah
70 Pengumuman Giveaway
71 Bab 71 Panggil Apih
72 Bab 72 Apa??!!
73 Bab 73 Syok
74 Bab 74 Restu
75 Bab 75 Kembali ke Ibu Kota
76 Bab 76 Lamaran
77 Bab 77 Tante sakit!!!
78 Bab 78 Mantan Menantu vs Mantan Mertua
79 Bab 79 Foto Prewedding
80 Bab 80 Tidak Berubah
81 Bab 81 Cukup Menjadi Istriku
82 Bab 82 Sah
83 Bab 83 Rumpi Sebelum Tempur
84 Bab 84 I love you, Summer!
85 Pengumuman Giveaway
86 Promo Mainan CEO Arogant
87 Promo Novel Maaf, Jika Aku Harus Pergi
Episodes

Updated 87 Episodes

1
Bab 1 Tenda Biru
2
Bab 2 Jauhi Rain!
3
Bab 3 Selamat Tinggal Rain
4
Bab 4 Penyesalan Rain
5
Bab 5 Terserempet Mobil
6
Bab 6 Ikatan Batin
7
Bab 7 Ayah Pengganti
8
Bab 8 Melamar Kerja
9
Bab 9 Bertemu Yasmin
10
Bab 10 Mencoba Peruntungan
11
Bab 11 Terhubung Kembali
12
Ban 12 Gambar Hati
13
Bab 13 Cobalah buka hati!
14
Bab 14 Pertemuan Tak Terduga
15
Bab 15 Mulai Membuka Hati
16
Bab 16 Gosip
17
Bab 17 Tertampar Wajah
18
Bab 18 Video Call
19
Bab 19 Pilihan Alka
20
Bab 20 Mengirim Foto
21
Bab 21 Bertemu Mantan Kekasih
22
Bab 22 Rain, lepaskan aku!
23
Bab 23 Keputusan Summer
24
Bab 24 Lamaran
25
Bab 25 Alka Protes
26
Bab 26 Taman Hiburan
27
Bab 27 Dia Putramu
28
Bab 28 Maafkan, Bunda!
29
Bab 29 Mengunjungi Alka
30
Bab 30 Ayam Bakar
31
Bab 31 Menginap
32
Bab 32 Peringatan Billy
33
Bab 33 Percaya sama aku!
34
Bab 34 Bulan Bahasa
35
Bab 35 Love you, Cantik!
36
Bab 36 Akhirnya Bentrok
37
Bab 37 Pesan Radid
38
Bab 38 Alka Merajuk
39
Bab 39 Pernikahan Summer
40
Bab 40 Demam Tinggi
41
Bab 41 Profesi dan Sifat Tidak Sinkron
42
Bab 42 Bunda boong, ya!
43
Bab 43 Kecewa
44
Bab 44 Kesetiaan dipertanyakan
45
Bab 45 Ketakutan Alka
46
Bab 46 Alibi Billy
47
Bab 47 Ungkapan Rain
48
Bab 48 Kenyataan Yang Mengejutkan
49
Bab 49 Summer Kabur
50
Bab 50 Dari Alka
51
Bab 51 Tertangkap
52
Bab 52 Koma
53
Bab 53 Sadar
54
Bab 54 Mertua vs Menantu
55
Bab 55 Syarat dari Alka
56
Bab 56 Rain, tolong aku!
57
Bab 57 Langsung Ditolak
58
Bab 58 Ketuk Palu
59
Bab 59 Tetangga Baru
60
Bab 60 Besan
61
Bab 61 Saling memiliki perasaan
62
Bab 62 Rencana Pulang Kampung
63
Bab 63 Salah Sangka
64
Bab 64 Mengenang Masa Lalu
65
Bab 65 Banyak Perubahan
66
Bab 66 Mirip Rain
67
Bab 67 Penolakan Ayah
68
Bab 68 Rencana Bu Astrid
69
Bab 70 Masa Lalu Ayah
70
Pengumuman Giveaway
71
Bab 71 Panggil Apih
72
Bab 72 Apa??!!
73
Bab 73 Syok
74
Bab 74 Restu
75
Bab 75 Kembali ke Ibu Kota
76
Bab 76 Lamaran
77
Bab 77 Tante sakit!!!
78
Bab 78 Mantan Menantu vs Mantan Mertua
79
Bab 79 Foto Prewedding
80
Bab 80 Tidak Berubah
81
Bab 81 Cukup Menjadi Istriku
82
Bab 82 Sah
83
Bab 83 Rumpi Sebelum Tempur
84
Bab 84 I love you, Summer!
85
Pengumuman Giveaway
86
Promo Mainan CEO Arogant
87
Promo Novel Maaf, Jika Aku Harus Pergi

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!