Aroma Manis

Sora terlihat sedang berjalan menyusuri koridor kampusnya dan membawa beberapa tumpukan buku yang cukup banyak karena baru saja mendapatkan tugas dari salah satu profesornya untuk membawakannya ke ruangannya.

Namun seorang mahasiswi yang kebetulan sedang melenggang bersama teman-teman satu servernya, dengan sengaja menyenggolnya ketika Sora sedang berjalan di dekat sebuah kolam. Hingga akhirnya ...

BRUGGHH ...

Sora terjatuh, sementara buku-buku itu terjatuh di dalam kolam dan semua buku itu menjadi basah.

"Oops ... sorry! Aku tidak sengaja." celutuk gadis yang menabrak Sora itu tersenyum lebar menyebalkan dan mulai melenggang meninggalkan Sora begitu saja tanpa rasa bersalah.

Sementara Sora mulai berusaha untuk segera mengambil beberapa buku itu dengan begitu khawatir dan merasa bersalah.

"Bagaimana ini? Semua bukunya menjadi basah dan rusak seperti ini? Apa yang harus aku katakan kepada profesor?" gumam Sora begitu pasrah dan tak mengerti harus berbuat apa.

Namun akhirnya Sora memutuskan untuk segera membawa semua buku itu dan mendatangi profesor itu untuk meminta maaf kepadanya. .

"Profesor Hideaki, maafkan aku. Tapi saat di lorong, aku tidak sengaja terjatuh. Dan buku-buku ini semua terjatuh di dalam kolam begitu saja dan semuanya jadi rusak seperti ini. Maafkan aku, Profesor Hideaki ..." ucap Sora terlihat begitu menyesal dan sangat merasa bersalah.

"Kamu tau tidak apa yang ada di dalam semua buku itu?! Itu adalah tugas-tugas dari para mahasiswa!! Karena kamu begitu ceroboh, maka saya akan menghukumu!! Kamu tidak boleh mengikuti kelas saya selama 1 bulan!!" ucap profesor Hideaki terlihat begitu murka, dan wajahnya sudah memerah karena merasa kesal tingkat dewa.

"Kamu sudah boleh keluar!!" tandasnya lagi dengan suara yang begitu menggelegar seisi ruangan.

Sora mulai meninggalkan ruangan itu penuh dengan rasa bersalah. Namun rupanya mereka yang memiliki hobi untuk selalu usil dan menjahili Sora, rupanya tak berhenti sampai disini saja. Karena mereka tiada hari tanpa berbuat jahil untuk Sora!! Sehari saja Sora tak datang ke kampus, maka mereka akan sangat rindu untuk melakukan hal usil dan jahat itu.

Kali ini mereka merebut kalung berharga Sora yang meruoaka peninggalan dari ibu Sora. Lalu mereka mulai melemparkannya di sebuah kolam air mancur yang berada di tengah halaman depan kampus. Air mancur itu berukuran cukup besar.

Sora dengan nekat mulai melepas sepatunya dan mulai memasuki kolam air mancur itu dan menyisiri kolam itu untuk mencari kalung berharga peninggalan dari sang ibu.

Mereka tertawa terbahak-bahak saat melihat Sora yang saat ini sedang kesulitan untuk menemukan kalungnya kembali. Namun tiba-tiba saja Ren yang tak sengaja melintasi melewati mereka mulai mengamati ke arah object yang menjadi bahan tertawaan mereka semua.

Hingga akhirnya Ren mulai melihat Sora yang sedang berada di dalam kolam yang memiliki dalam sebatas setengah pahanya sedang mencari-cari sesuatu di dalam kolam itu.

Bahkan kini Sora sudah menjadi pusat perhatian dari para mahasiswa dan mahasiswi yang kebetulan sedang berada di sekitar kolam iar mancur itu. Tawaan menghina dari mereka itu masih menghiasi suasana saat ini

Gadis mesum aneh itu ... apa yang sedang dia lakukan di dalam kolam seperti itu? Apakah dia benar-benar seorang gadis yang aneh?

Batin Ren semakin kuat menilai Sora, jika Sora memang seorang gadis yang sangat aneh!

"Apa yang sedang dia lakukan di dalam kolam itu?" tanya Ren akhirnya kepada salah satu dari mereka.

"Oh. Dia memang suka sekali melakukan hal aneh, Ren! Jangan bingung dan terkejut." jawab seorang gadis masih tertawa kecil sambil menatap Sora dari kejauhan.

Ren tak menjawabnya lagi dan hanya fokus menatap Sora dari kejauhan yang masih saja berusaha untuk mencari sesuatu di dalam kolam itu.

...🍁🍁🍁...

SLURPP ...

"Mereka semua sungguh sangat keterlaluan!" gumam Sora sambil meminum jus strawberry ( darah hewan ) miliknya yang sudah dikemas seperti biasanya. "Aku membutuhkan waktu hampir 1 jam untuk menemukan kembali kalungku, bahkan gara-gara mereka persediaan darah kemasan ini habis dalam sehari saja. Seharuanya aku bisa meminumnya lagi untuk besok. Huft ... lelah sekali hari ini. Aku akan beristirahat sebentar lalu pulang. Hoamm ..."

Sora menguap lebar dan mulai memejamkan sepasang matanya dan mulai tertidur begitu saja. Namun lagi-lagi Sora bermimpi telah menemukan sebuah darah suci yang beraroma begitu manis, segar dan sangat menggoda.

Aroma itu sangat menggoda dirinya hingga membuatnya bertekad untuk segera mencicipinya sedikit saja. Ya ... Sora begitu menginginkannya sedikit saja ...

"Sedikit saja ... tidak masalah bukan? Aku ingin sekali merasakannya ... uhm ... manis dan harum sekali ..." gumam Sora begitu lirih dan membuat tubuhnya juga bergerak di luar kendalinya.

"Sedikitttt saja ..." gumam Sora lagi semakin tak bisa menahan diri hingga sesuatu seperti sebuah dejavu kini kembali terjadi lagi.

CUP ...

Tanpa Sora sadari, kini Sora sudah mengecup leher seorang pemuda yang memiliki aroma darah yang begitu manis dan lezat seperti yang diciumnya seperti kemarin.

Setelah menyadari jika semua itu bukanlah sebuah mimpi, akhirnya Sora mulai membuka sepasang matanya dengan cepat. Dengan cepat Sora juga segera mundur dan kedua telapak tangannya mulai menopang tubuhnya ke belakang saking terkejutnya.

Aroma darah ini ... manis sekali ... mengapa pemuda ini begitu memiliki aroma darah yang begitu manis? Bahkan disaat aku sedang terjaga aku bisa menciumnya.

Batin Sora berusaha untuk menahan dirinya agar bisa mengendalikan instingnya sebagai seorang vampir.

"Kau lagi, Gadis mesum yang aneh!" tandas Ren merasa cukup kesal namun keheranan. "Sebenarnya apa yang kau inginkan dariku? Apa kamu menyukaiku? Jangan harap aku akan menerimamu jika kamu melakukan hal seperti ini!! Kau sungguh gadis yang sangat aneh!!"

Mengapa ada gadis aneh dan sangat berani seperti dia? Bahkan sudah 2 kali gadis itu melakukan hal seperti ini kepada diriku!

Batin Ren merasa sangat kesal.

"Ak -aku ... maaf ... tapi aku ..." ucap Sora terbata.

GREPPP ...

Dengan cepat Ren segera meraih dan mencengkeram kuat tangan Sora.

"Jangan harap kali ini aku akan melepaskanmu!" ucap Ren penuh dengan penekanan.

"Maaf, tapi ... aku harus segera pergi." ucap Sora berusaha untuk melepaskan diri.

Namun semua itu sia-sia, karena cengkeraman Ren sangatlah kuat.

"Jawab pertanyaanku dan jangan hanya bisa melarikan diri saja!!" ucap Ren menandaskan kembali.

Aku harus menjawab apa? Aku bahkan tidak tau mengapa aku bisa seperti itu. Apakah mungkin karena darahnya yang begitu manis?

Batin Sora masih kebingungan.

"Jawab aku! Kamu sudah 2 kali melakukan hal aneh dan menciumku begitu saja!!" tandas Ren masih menatap tajam Sora.

"Eh ... ada profesor datang!" ucap Sora dengan cepat dan memandang arah belakang Ren.

Ren segera menoleh ke belakang, namun tak ada siapapun disana. Dan rupamya disaat Ren sudah beralih menatap ke depan, Sora sudah berlari meninggalkannya begitu saja.

"Ugghh!! Dasar gadis aneh itu berani sekali menipuku!!" geram Ren kesal.

...🍁🍁🍁...

Terpopuler

Comments

🍾⃝ͩᴢᷞᴜᷰɴᷡɪᷧᴀకꫝ 🎸🎻ଓε🅠🅛⒋ⷨ͢⚤

🍾⃝ͩᴢᷞᴜᷰɴᷡɪᷧᴀకꫝ 🎸🎻ଓε🅠🅛⒋ⷨ͢⚤

nih orang nggak minta maaf malah cuma bilang tidak sengaja

2022-12-07

1

Kagami Jiro ⍣⃝కꫝ 🎸

Kagami Jiro ⍣⃝కꫝ 🎸

jan pd dlu ren.. 🤣🤣🤣

2022-12-07

1

Kagami Jiro ⍣⃝కꫝ 🎸

Kagami Jiro ⍣⃝కꫝ 🎸

wah wah 2 kali loo haha

2022-12-07

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!