Jerit Tangis yang Memilukan
Sesuai dengan permintaan Silver, Krystal terus berlari dan berlari. Dalam pelariannya, Krystal terkadang mendengar suara geraman yang terdengar mengerikan. Tidak hanya itu, Krystal juga tidak mengerti kenapa orang-orang tampak begitu menikmati tidur di atas lantai yang bersimbah cairan basah. Dalam ketidaksadaran itu, Krystal mengira jika warna merah yang ada di atas lantai itu merupakan minuman wine yang sedari tadi diminumnya.
Krystal: Guide Guild Stellar
Pangeran? Pangeran di mana??
Lagi. Suara-suara aneh yang terdengar mengerikan itu membuat Krystal penasaran. Krystal ingin menoleh, akan tetapi Krystal ingat betul jika Silver melarangnya untuk menoleh ke belakang dan terus melihat ke depan.
Dari dalam Silver dapat melihat jika Krystal telah berada di luar bar. Silver mengembuskan napas leganya. Silver tersenyum seraya berbisik,
Silver
Sampai jumpa di kehidupan selanjutnya, Krystal.
Setelah mengatakan itu, Silver yang sedari tadi berusaha memancing perhatian Zurel dengan berputar-putar di atas tiang penari yang biasa digunakan untuk melakukan pertunjukan pole mulai merasa lelah. Di bawahnya ia melihat puluhan Zurel mengelilingi tiang itu dan bersiap untuk memakannya.
Krystal: Guide Guild Stellar
Pangeran! Pangeran! Di mana kau?!!
Krystal: Guide Guild Stellar
Pangeran- Aduh!!
BUG!!
Krystal tanpa sengaja menabrak seseorang. Tubrukan keras itu membuatnya jatuh terduduk di atas tanah.
Krystal: Guide Guild Stellar
Suara ap-
Krystal: Guide Guild Stellar
KYAAAAAAA!!!
*Memejamkan mata
Salbert Arestor
Apa kau baik-baik sa-Krystal?!!
Salbert yang tak sengaja mendengar jeritan itu segera menghampiri asal suara itu. Saat itu juga, ia langsung menebas kepala Zurel yang siap melahap seseorang yang duduk di atas tanah. Akan tetapi, Salbert tidak pernah menyangka jika gadis itu adalah Krystal. Padahal, Salbert sempat menyaksikan dengan mata kepalanya sendiri bagaimana Krystal bertarung pagi tadi secara diam-diam saat gadis itu dan Garland sedang menyelesaikan misi mereka.
Krystal: Guide Guild Stellar
Uh??
*Membuka mata
Salbert Arestor
Krystal? Apa yang terjadi padamu?
Krystal: Guide Guild Stellar
Ah, kau tampan sekali ...
Krystal: Guide Guild Stellar
Kau pasti pangeran sahabatku!! Ayo ikut aku!!
Krystal yang melihat rupa tampan Salbert pun mengira pria itu sebagai pangeran yang dimaksud oleh Silver. Tanpa pikir panjang Krystal menarik paksa lengan Salbert dan menyeret pria itu agar mengikuti langkahnya.
Salbert Arestor
Tunggu, Krystal, apa yang- aroma ini?
Salbert Arestor
Kau mabuk??
Krystal: Guide Guild Stellar
Jangan banyak bicara, Pangeran! Cepatlah! Sahabatku sedang menunggumu sedari tadi. Kau tidak tahu betapa lelahnya aku mencarimu.
Salbert Arestor
Kau ingin membawaku ke mana?
Krystal: Guide Guild Stellar
Ke mana lagi? Tentu saja bangunan di depan sana!!
Salbert Arestor
Sebuah bar?
Salbert Arestor
Krystal sebaiknya kita tidak pergi ke sana. Ada banyak-
Krystal: Guide Guild Stellar
Apa maksudmu bicara begitu hah?! Sahabatku sudah menunggumu sejak lama-
Ketika Krystal membuka pintu bar yang tertutup itu, langkah kaki Krystal sontak berhenti dengan sendirinya. Mata gadis melebar dan ekspresi penuh keterkejutan tampak begitu jelas di wajah mabuknya.
Krystal melihat bagaimana makhluk-makhluk di sana merobek tubuh sahabatnya sebelum memakannya dengan lahap.
Krystal: Guide Guild Stellar
A-aa-a ... Sil ... Sil ...
Salbert Arestor
Astaga. Mereka banyak sekali. Ayo kita per-
Krystal: Guide Guild Stellar
SILVER!! SILVER!!
Krystal melepaskan cekalannya pada lengan Salbert dan berlari menuju kumpulan Zurel di sana.
Sebuah tangan terlempar ke arahnya. Itu adalah potongan tangan mulai dari siku hingga telapak tangan seseorang. Sekalipun mabuk, Krystal tahu persis jika tangan itu adalah milik sahabatnya. Sebab, gelang dengan liontin terbuka yang menampilkan foto dirinya dengan sahabatnya terpasang di pergelangan tangan itu.
Krystal: Guide Guild Stellar
A-A-A!! AAAAAAAA!!!
Comments
irish gia
ngeri ngebayangin nya uy
2022-11-10
4