CHAPTER 5 #NURI YANG TERUS MENGGANGGU

Kebetulan hari ini adalah hari minggu hingga Rendi bisa tidur sampai siang, namun sayang rencananya harus tertunda sebab ada sebuah panggilan yang mengusik tidurnya hingga Rendi menutup telinganya dengan bantal, namun panggilan tersebut terus saja mengusiknya tanpa henti.

Rendi melempar ponselnya ke sembarang arah, namun panggilan tersebut masih saja terdengar dan mengusik telinganya.

"Ahh, siapa yang menelepon di pagi buta seperti ini? " Ujarnya marah.

Dengan terpaksa Rendi pun bangkit, dan melihat layar ponselnya, ternyata yang menelepon adalah Nuri. Rendi sedikit malas mengangkatnya, ia pun membiarkannya dan memilih mematikan ponselnya.

"Pengganggu saja! " Ucapnya seraya kembali tidur.

Tepat pukul 10: 00 Rendi pun terbangun dari tidurnya, ia pun bangkit dari sofa dan bergegas mandi.

Selesai mandi, Rendi pun menggunakan pakaiannya dan bersiap-siap turun ke bawah. Rendi mengaktifkan kembali ponselnya dan Rendi sempat melihat beberapa notifikasi masuk ke ponselnya salah satunya pesan dari Nuri.

[Rendi. Ayolah, temui aku sekali saja. Setelah inj aku berjanji tidak akan mengusik mu kembali! ] Pesannya 1 jam berlalu.

Setelah membaca pesan itu, Rendi pun menjadi bimbang sekaligus penasaran dengan apa yang akan Nuri katakan padanya.

"Apa yang sebenarnya ingin Wanita itu katakan? " Gumamnya.

Rendi mulai bimbang antara menemui Nuri atau tidak. Sejujurnya Rendi malas menemui Nuri, namun Rendi juga begitu penasaran hingga akhirnya ia pun memilih menemui Nuri.

Terlihat Rendi tengah membalas pesan dari Nuri. [ Oke. Aku akan menemui. Tunggu 30 menit! ] Tulisnya, dan kemudian kirim.

Rendi mulai menuruni tangga, ia pun tak sengaja berpapasan dengan Khumaira di ruang tamu.

"Mas. Apakah kau ingin kopi? " Tawarnya.

Rendi menggeleng. " Tidak. " Sahutnya dingin.

Nampaknya Rendi begitu terburu-buru, ia pun meraih kunci mobil yang tergelatak di meja, dan berlari ke arah mobilnya.

Ingin rasanya Khumaira bertanya kemana Rendi Pergi, namun ia teringat dengan ucapan Rendi bahwa ia tidak boleh ikut campur pada urusan Pribadi Rendi hingga Khumaira mengurungkan niatnya untuk bertanya.

"Sebenarnya aku ingin bertanya banyak hal padamu, Mas. " Gumamnya.

Rendi segera naik ke mobilnya dan melajukannya menuju tempat yang telah di tentukan oleh Nuri, yaitu caffe dimana biasanya mereka bertemu dulu.

Rendi turun dari mobilnya, mulai melangkah masuk ke dalam cafe tersebut. Terlihat Nuri sedang duduk, dan tengah menunggu Rendi akhirnya Rendi menghampiri Nuri.

"Cepat katakan apa yang ingin kau katakan! " Ujarnya langsung tanpa basa basi.

Nuri menatap Rendi. " Duduk dulu, Ren. Tenanglah, aku akan menceritakan segalanya padamu! " Sahut Nuri.

Dengan malas, dan terpaksa Rendi pun duduk di hadapan Nuri. Rendi melirik ke sembarang arah, ia tak mau memandang Nuri.

"Katakan! " Gertak Rendi.

Nuri menghela nafasnya, sepertinya ia sudah tak bisa lagi berbasa basi dengan Rendi sebab Rendi yang sekarang bukanlah Rendi yang dulu, yang sangat mencintainya.

Nuri menyesal telah meninggalkan Rendi, jika saja ia tahu bahwa Rendi akan menjadi orang sukses maka ia tidak akan meninggalkannya demi lelaki tua itu.

Sungguh, Nuri begitu terpesona dengan Rendi yang sekarang yang nampak tampan, gagah, dan penuh kemewahan ia ingin memiliki Rendi seutuhnya.

Tatapan mata Nuri tak lepas dari Rendi, ia terus memandang wajah tampan itu tanpa berkedip sedikitpun.

"Katakan, Atau aku pergi! " Kali ini Rendi membentak Nuri, ia lelah terus bernyata namun tak mendapatkan jawaban.

Suara bass Rendi membuyarkan lamunan Nuri, ia pun memandang Rendi yang menatapnya tajam seolah-olah ingin menerkamnya hidup-hidup.

"Apa kau tahu, Ren? Saat kejadian itu.. aku sebenernya tengah mengandung anakmu! " Ucap Nuri.

Rendi tersenyum miring mendengar pernyataan dari Nuri. " Apa kau fikir aku percaya dengan karanganmu? Tentu saja tidak, karna aku tahu kau adalah wanita ular yang bisa menjebak siapa saja termasuk aku! " Sindirnya.

"Tapi... Aku benar-benar hamil anak mu, Rendi! " Sahutnya tak mau kalah.

Rendi berdiri, dan menatap Nuri. " Jika kau menyuruhku datang kemari hanya untuk mengatakan hal itu, maka sebaiknya lupakan saja. Ingat, Nuri. Waktu ku terlalu berharga jika aku sia-siakan bertemu denganmu! " Ujar Rendi dingin, dan berlalu pergi.

"Rendi. Rendi, tunggu!! Aku belum selesai. " Teriaknya.

Namun Rendi tak menghiraukan teriakan Nuri, ia pun pergi memasuki mobilnya kemudian melajukannya.

Rendi tak habis fikir dengan Nuri, mengapa ia mengatakan bahwa Nuri hamil atas dirinya? Bisa saja Rendi bukan Ayah dari Anaknya tersebut. Jika memang saat itu Nuri hamil Anaknya, mengapa ia tak jujur dari awal? Sungguh, hal tersebut membuat Rendi pusing.

"Pasti ini adalah jebakan Nuri saja! " Gumamnya.

Ya, Rendi mengira bahwa Nuri sengaja menjebaknya untuk kedua kalinya. Kali ini Rendi tidak akan masuk ke dalam perangkap yang sama.

Kemana Nuri dulu saat dirinya tak memiliki segalanya, ia malah pergi bersama lelaki lain dan saat dirinya telah sukses kini Nuri kembali dan mengatakan telah memiliki Anak darinya. Persetan dengan semua ini!

"Dasar wanita gila! " Ucapnya seraya mengemudikan mobilnya.

Di dalam Cafe saat ini Nuri tengah marah besar, ia tak menyangka bahwa Rendi bukan Pria bodoh lagi. Nuri harus mencari cara agar bisa mendapatkan Rendi kembali.

"Sialan. Bagaimana caranya mendapatkan mu kembali, Rendi? " Batinnya.

Nuri segera keluar dari Cafe, ia akan tetap berusaha mendapatkan hati Rendi kembali walau pun Nuri tahu kini Rendi telah berpunya.

Saat Nuri hendak meninggalkan cafe, tiba-tiba ponselnya berdering.

"Hallo, siapa ini? " Tanya Nuri sesaat menerima panggilan.

"Hallo, sayang! Aku Dirgantara. Kau pasti kenal aku, kan? " Sahutnya di seberang telepon.

Nuri mengingat-ingat nama itu, dan akhirnya ia pun mengingat siapa Dirgantara. Ia adalah pengusaha sukses, dan kaya raya namun sayang umurnya tak lagi muda.

"Ya, aku mengenalmu, Pak. " Ucap Nuri.

"Jangan panggil, Pak. Panggil saja Om! " Sahutnya lagi.

"O, ya. Aku tertarik dengan service mu! " Lanjutnya.

Nuri tak heran dengan ucapan Dirgantara, dan Pria lainnya sebab ini adalah merupakan tugasnya melayani para Pria hidung belang, walau mereka sudah memiliki Istri bahkan Anak.

"Ok. Berapa tarif yang berani Om keluarkan? " Tanya Nuri.

"20 + iPhone. Yes our no? " Ucapnya.

Tampak berfikir panjang, Nuri menyiyakan tawaran dari Dirgantara. Nuri pun tersenyum senang, ia segera memesan taksi yang akan membawanya ke sebuah hotel yang telah Dirgantara tentukan.

Sesampainya Nuri di hotel, ia pun menelan salivanya kala melihat perawakan dari Dirgantara. Ternyata Dirgantara adalah Pria tua dengan banyaknya uban, perut buncit, dan pendek.

"Benarkah dia orangnya? " Batinnya.

Nuri memastikan Kembali kamar yang ia masuki tidak salah, dan benar ini adalah kamar yang telah Dirgantara pesan.

"Hallo, Nuri! Kau sudah datang? " Sapa Pria tersebut kala melihat kehadiran Nuri.

Nuri Tersenyum, mau tak mau ia harus melayani Pria di hadapannya walau wajahnya tak sesuai ekspektasinya.

Episodes
1 EPISODE 1 # KECELAKAAN MAUT
2 CHAPTER 2 # KEMARAHAN RENDI
3 CHAPTER 3 # KHUMAIRA POV
4 CHAPTER 4 #NURI MULAI MENCARI CELA
5 CHAPTER 5 #NURI YANG TERUS MENGGANGGU
6 CHAPTER 6 #RENDI POV
7 CHAPTER 7 # RASA BERSALAH RENDI
8 CHAPTER 8 #TEST DNA
9 CHAPTER 9 #KEPERGIAN KHUMAIRA
10 CHAPTER 10 #KEHAMILAN KHUMAIRA
11 CHAPTER 11 #JEBAKAN NURI
12 CHAPTER 12 #PEMBALASAN RENDI
13 CHAPTER 13 # PRIA MISTERIUS
14 CHAPTER 14 #PERCOBAAN PENCULIKAN
15 CHAPTER 15 #HASIL TEST YANG SESUNGGUHNYA
16 CHAPTER 16 #TRANSAKSI ILEGAL
17 CHAPTER 17 #SILUET JHON
18 CHAPTER 18 #NURI YANG BERHASIL KABUR
19 CHAPTER 19 #AKSI GIO DAN GERRY
20 CHAPTER 20 # KEMARAHAN RENDI
21 CHAPTER 21 #NURI VS JUMI
22 CHAPTER 22 #MENINGGALNYA YOGA
23 CHAPTER 23 #TANGISAN SEORANG IBU
24 CHAPTER 24 #KERJASAMA JHON DAN NURI
25 CHAPTER 25 #MENUJU TITIK TERANG
26 CHAPTER 26 #HADIAH KECIL
27 CHAPTER 27 #TITIK TERANG 2
28 CHAPTER 28 #FLASBACK
29 CHAPTER 29 #TERTEMBAKNYA RENDI
30 CHAPTER 30 #KEADAAN YANG SEMAKIN MEMBURUK
31 CHAPTER 31 #PERTEMUAN KEMBALI KHUMAIRA DAN JHON
32 CHAPTER 32 #SEBUAH KEAJAIBAN
33 CHAPTER 33 #KEADAAN YANG MULAI MEMBAIK
34 CHAPTER 34 #DENDAM SESEORANG
35 CHAPTER 35 #RENCANA JAHAT
36 CHAPTER 36 #RENCANA BARU DI MULAI
37 CHAPTER 37 #BISIKAN CINTA
38 CHAPTER 38 # TERROR SESEORANG
39 CHAPTER 39 # PENYERANGAN TERHADAP JHON
40 CHAPTER 40 #PERPERANGAN
41 CHAPTER 41 #MR X
42 CHAPTER 42 #SALAH SASARAN
43 CHAPTER 43 #KHUMAIRA ISTRI RENDI
44 CHAPTER 44 #KETIKA NAMA RENDA TERSELIP
Episodes

Updated 44 Episodes

1
EPISODE 1 # KECELAKAAN MAUT
2
CHAPTER 2 # KEMARAHAN RENDI
3
CHAPTER 3 # KHUMAIRA POV
4
CHAPTER 4 #NURI MULAI MENCARI CELA
5
CHAPTER 5 #NURI YANG TERUS MENGGANGGU
6
CHAPTER 6 #RENDI POV
7
CHAPTER 7 # RASA BERSALAH RENDI
8
CHAPTER 8 #TEST DNA
9
CHAPTER 9 #KEPERGIAN KHUMAIRA
10
CHAPTER 10 #KEHAMILAN KHUMAIRA
11
CHAPTER 11 #JEBAKAN NURI
12
CHAPTER 12 #PEMBALASAN RENDI
13
CHAPTER 13 # PRIA MISTERIUS
14
CHAPTER 14 #PERCOBAAN PENCULIKAN
15
CHAPTER 15 #HASIL TEST YANG SESUNGGUHNYA
16
CHAPTER 16 #TRANSAKSI ILEGAL
17
CHAPTER 17 #SILUET JHON
18
CHAPTER 18 #NURI YANG BERHASIL KABUR
19
CHAPTER 19 #AKSI GIO DAN GERRY
20
CHAPTER 20 # KEMARAHAN RENDI
21
CHAPTER 21 #NURI VS JUMI
22
CHAPTER 22 #MENINGGALNYA YOGA
23
CHAPTER 23 #TANGISAN SEORANG IBU
24
CHAPTER 24 #KERJASAMA JHON DAN NURI
25
CHAPTER 25 #MENUJU TITIK TERANG
26
CHAPTER 26 #HADIAH KECIL
27
CHAPTER 27 #TITIK TERANG 2
28
CHAPTER 28 #FLASBACK
29
CHAPTER 29 #TERTEMBAKNYA RENDI
30
CHAPTER 30 #KEADAAN YANG SEMAKIN MEMBURUK
31
CHAPTER 31 #PERTEMUAN KEMBALI KHUMAIRA DAN JHON
32
CHAPTER 32 #SEBUAH KEAJAIBAN
33
CHAPTER 33 #KEADAAN YANG MULAI MEMBAIK
34
CHAPTER 34 #DENDAM SESEORANG
35
CHAPTER 35 #RENCANA JAHAT
36
CHAPTER 36 #RENCANA BARU DI MULAI
37
CHAPTER 37 #BISIKAN CINTA
38
CHAPTER 38 # TERROR SESEORANG
39
CHAPTER 39 # PENYERANGAN TERHADAP JHON
40
CHAPTER 40 #PERPERANGAN
41
CHAPTER 41 #MR X
42
CHAPTER 42 #SALAH SASARAN
43
CHAPTER 43 #KHUMAIRA ISTRI RENDI
44
CHAPTER 44 #KETIKA NAMA RENDA TERSELIP

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!