Sya membuka mata terkejut.. bahkan pandangannya belum terlalu jelas tapi yang pasti ini adalah malam hari, mengerjapkan mata beberapa kali,
Gusti.. apa aku berada disurga ?? apa surga memang seperti ini??
Sya merasa jika saat ini dirinya sudah meninggal, menatap sekeliling dan dia merasa ini seperti di tengah hutan,
Tempat tidur yang nyaman, elemen kamar dominasi brown wood, konsep kamar impian Sya, ada banyak tumpukan buku di sudut kamar.
Bahkan malaikat pun membawakan aku buku.. aaa terima kasih Gusti, surga ini sangat sesuai seleraku xixixii...
Sya mengamati ruangan yang dia tempati, Dinding kaca yang langsung menghadap alam bebas lebih tepatnya hutan pinus., udara dingin sangat dingin menerpa kulit tubuh saat Sya membuka jendela kaca, gegas Sya melilitkan selimut ditubuhnya yang saat ini hanya mengenakan kemeja putih kebesaran diatas lutut.
semakin lama hawa dingin makin terasa menusuk tulang, Sya memutuskan menutup kembali jendela kamarnya.
Sya berjalan kearah rak buku yang tersusun rapih dan banyak sekali buku buku kuno tentang berbagai genre kehidupan manusia, bahkan ada yang berusia ratusan tahun, dengan bahasa tulisan yang menurut Sya unik dan aneh..
saat sedang asik membaca salah satu buku tiba tiba terdengar suara langkah kaki kearah kamarnya, gegas Sya kembali keatas tempat tidur lalu menutupi tubuhnya dengan selimut,
bukan karena takut tapi Sya tidak siap bertemu malaikat, masih ada banyak amalan kotor dalam diri Sya dan dia tidak mau malaikat menghukumnya.
pura pura tidur..
Aroma maple menyeruak indera penciuman saat seseorang membuka selimut yang menutupi tubuh Sya,
sentuhan yang terasa dingin tapi nyaman saat sebuah tangan menyentuh kening Sya,
Apa tangan malaikat memang sedingin ini...
Setelah memastikan kondisi tubuh Sya yang nampak normal, sekali lagi Pria itu membetulkan letak selimutnya.
"Sepertinya kamu sudah sadar tapi belum mau bangun.. padahal aku membawakan makanan hangat untukmu.. "
membuka mata malu malu..
Sya terkejut menatap pria yang duduk ditepi ranjang, mata berwarna hazel itu menambah poin ketampanannya.
"ini makanlah... " menyodorkan paper bag berisi burger big mac hangat, kentang goreng dan juga cola
"apa kamu malaikat ? apa disurga juga ada big mac ?" Sya menerima bungkusan lalu mulai memakannya.
"Aku Maxim, tapi panggil saja aku Max.. " mengulurkan tangan memperkenalkan diri,
"Natasha Syailendra.. biasa dipanggil Sya.. " membalas uluran tangan
"Jangan banyak bicra sekarang habiskan dulu makananmu.. "
Max meninggalkan Sya dan turun kelantai satu..
Maxim Romanov adalah Vampir pria dengan tampilan berusia 28 tahun didunia manusia, dia seorang tuan muda vampir yang introvert , didunia vampire dia berusia lebih dari seribu tahun dan tuan muda ini memiliki kelainan dibandingkan anggota klan Romanov lainnya.
Max sedang diasingkan jauh dari mansion klan Romanov karena kelainannya. sesuatu hal yang membuat dia dijuluki si vampir cupu, bayangkan saja Max tidak suka darah manusia, saat anggota keluarga lain berburu darah manusia, Max diam diam pergi ke hutan mencari mangsanya sendiri,
Rusa adalah satu satunya binatang yang bisa di jadikan makanan tuan muda Max..
Max tinggal disebuah pondok di hutan oracle kawasan pribadi milik Max, masih termasuk kawasan hutan luas yang dikuasai klan Romanov,
Wilayah hutan luas yang berbatasan langsung dengan wilayah klan Forks, dua klan besar musuh bebuyutan sepanjang masa.
Sya menghabiskan makanannya dengan cepat, setelah itu memutuskan keluar kamar mencari Max.
Tak henti hentinya Sya mengagumi interior pondok Max yang bisa dibilang cukup modern meskipun minimalis.
"Apa yang kamu butuhkan Sya ?" kata Max saat melihat Sya menuruni anak tangga, suara kayu berderit tentu saja cukup nyaring ditelinga Max yang super sensitif.
"Anu.. hhmm.. aku gak bisa tidur hehe... " Sya mendekati Max hendak duduk di kursi sebelah Max.
Aroma susu vanilla membuai indera penciuman Max yang sensitive, dia paham betul jika aroma ini hanya dimiliki gadis perawan berdarah murni..
"sebaik nya jaga jarak Sya.. jangan dekat dekat.. "
memangnya aku bau ya..
Dengan polosnya Sya mengendus endus aroma tubuhnya sendiri,
"aku gak bau kok, hhmmm ngomong ngomong siapa yang mengganti pakaian ku ??"
"tentu saja aku.. "
"a.. apa kamu melihat semuanya ??"
"melihat apa ?? aku bahkan memejamkan mata saat mengganti pakaianmu Sya.. "
"benarkah ??"
menelisik kedua netra Max dan tidak ada kebohongan disana,
"Baiklah.. aku percaya, by the way.. ini bajumu kan ?" kemeja kebesaran yang di pakai Sya adalah milik Max.
"hanya itu yang muat ditubuh mungilmu Sya.. " Max tidak menatap Sya tapi jauh keluar sana,
"Lalu dimana barang barangku, koperku ??"
"Maaf itu tidak terselamatkan.. "
"hah ?? lalu bagaimana nasibku kalau semua identitasku hilang Max ??"
"entahlah Sya aku tidak berpikir sejauh itu saat menolongmu.. "
keduanya kini duduk berhadapan meskipun terhalang sebuah meja dintara mereka , ketegangan mulai mencair karena pembawaan Sya yang supel dan ceria, seorang gadis extrovert..
sedangkan tuan muda Max yang introvert entah mengapa merasa sangat nyaman saat berinteraksi dengan gadis manis mungil itu,
Aroma tubuh yang menarik sekaligus ancaman bagi seluruh klan Vampir..
...****************...
To be continued
Jangan lupa dukung karya author untuk update selanjutnya
Beri like, komen, hadiah mawar atau kopi, dan vote ya
☕😊👍❤🌹
Danke vielmal 🙏
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 50 Episodes
Comments
🦋⃟Fly🍾⃝Kͩᴀᷞᴛͧɪᷡᴇͣ
lanjuutt
2023-05-05
1
TePe
wahhhh...kalau vampir nya seganteng ntu, mau dah diculik vampir 😋
2023-04-20
1
IG : gaharuwood_
Aduh Rain aku di sini. Tidaaaaaakkkkk😱😱😱
2022-11-24
4