Deal Cinta Kontrak 1 Trilyun.
" Hai guys salam buat kalian semuanya. Semoga kalian sehat slalu. cerita ini lanjutan Sisi Lain Aira yang Tomboy. Tentang putrinya Ade dari Rayyan Kalo yang berkenan baca silakan.. Yamg sengaja author tulis ok ....happy reading .....i love readers
********"
Seorang pria baru saja masuk ke ruangannya. Dan duduk tenang di kursi kebesarannya .Lalu meminta sekretarisnya Untuk mengatur jadwal meeting nya..
" Mey mana jadwal ku !! " kata pria itu.
Sekertarisnya bergegas masuk dan memberikan jadwal meeting sang bos .
" Ini pa " kata mery .sekertarisnya.
Brak .............
" Apa apaan ini, apa kau tak becus menyusun jadwal meeting hah.....!! Apa kau tak tahu tugasmu " kata Pria itu .Yang tak lain Nathan Blecharzyk Ceo perusahaan itu.
Lalu melemparkan semua kertas.hingga berserakan di lantai. Yang membuat Mery ketakutan.
" Maaf pa saya salah " kata wanita itu ketakutan .Karna ia lupa mengatur jadwal. Namun itu fatal baginya.Karna Nathan tak mau ada kesalahan.Yang membuatnya harus mengulangi pekerjaan baru.
" Bereskan semua barang mu !! dan minta gaji mu ke bagian admin. Hari ini kau di pecat !!" kata Nathan tegas.
" Tapi pa......" kata Mery
" Cepat keluar dari ruangan ku" kata Nathan lagi
Bagaimana bisa ia memperkerjakan orang yang tak mau serius bekerja.dan tidak kompeten. Padahal digaji dengan cukup besar.Dan ia sebagai bos pun bekerja keras untuk membangun perusahaan nya sendiri sampai sukses mulai dari nol.
Dari awal sampai sekarang .Sekertarisnya yang lama memang sudah berhenti Karna mengikuti suaminya pindah ke negara lain. Hingga sampai saat ini . Masih belum ada satu pun yang bisa mengantikannya.
.-
" Dion......!!! " teriak Nathan memanggil asisten nya
Dion yang berada di ruangannya pun . datang tergopoh gopoh menghampiri bosnya. Yang berteriak nyaring sampai menggelegar
" Ya bos ada apa ?" tanya Dion .karna tahu bosnya itu sedang marah besar.
" Susun jadwalku dan cari sekertaris baru hari ini juga " perintah Nathan
" Tapi bos, apa hari ini ? bagaimana kalo besok pagi saja bos . " kata Dion.
" Kau membatah ku !" kata Nathan menatap tajam Dion.
" Tidak bos ,tapi bos harus sabar tak mudah mencari sekertaris yang sesuai dengan kriteria bos.Bulan ini saja bos sudah berganti
9x " Kata Dion. Karna Mery saja baru bekerja 3 hari dan sekarang .....
" Apa kau mau dipecat ,cepat cari "kata Nathan yang tak mau dibantah. Karna baginya percuma membayar mahal sekertaris Kalo tak becus bekerja.
" Baik bos saya permisi " kata Dion yang bingung harus mencari sekertaris baru dimana
Lalu Dion pun bergegas menuju ruang Dewan Direksi.
Tok.....tok......tok.....
" Masuk "
" Ada apa?" tanya seorang wanita yang menatap Dion dengan wajah lesu
" Nona tolong saya , bantu saya untuk mencarikan sekertaris baru. Kan nona lebih kenal siapa bos Nathan " kata Dion terduduk lesu dihadapan meja Katrina .Yang tak lain sepupu Nathan.
" Ok .....Kau suruh bagian HRD membawa seorang gadis kesini. Ini data gadis itu Dia akan magang besok. Tapi ia datang hari ini untuk interview.Lalu bawa kesini . Kata kan ini perintah ku " kata Katrina.
" Baik nona, kalo perlu saya menjemput sendiri " kata Dion . Yang hendak keluar dari ruangan Katrina.
" Ok.....pergilah."
" Ok kita lihat bagaimana otak cerdas mu menghadapi bos galak ini. Bila kau mampu kau akan mendapat nilai A + " kata Katrina tersenyum .Sambil melihat berkas karyawan magangnya
Dion pun menuju ruang HRD dan menemui seorang gadis yang hendak di interview.
" Apa nama mu Berliana ? " tanya Dion.
" Ikut denganku sekarang !!! " kata Dion
" Saya pa ?" kata gadis itu bingung Yang tak lain adalan Berliana yang akan magang di perusahaan itu.
" Ya kamu ayo ikut denganku " kata Dion .Yang lalu diikuti Lian.Menuju keruangan Katrina.
" Masuklah " kata Dion .yang membuka ruangan Dewan Direksi .
" Iya pa" kata Lian yang sedikit bingung kemana ia dibawa.
Keduanya pun masuk . Terlihat seorang wanita yang sedang fokus menatap layar Laptopnya.
" Kau Berliana kan ?" kata Katrina yang mengenal salah satu siswanya itu
" Bu Katrina" kata Lian kaget. yang melihat dosennya itu berada diperusahaan yang merekrutnya untuk magang.
" Duduklah." kata katrina.
" Baik bu " kata Lian yang lalu duduk di hadapan Katrina.SedangkannDion duduk disofa yang tak jauh dari Lian duduk.
" Begini Lian kau akan langsung magang hari ini. Aku ingin melihat skill dan kemampuan mu.Dan kau akan di jadikan sekertaris Ceo .Apa kau sanggup dan siap " kata Katrina menatap Lian .
" Siap bu "Kata Lian.
" Kau yakin " tanya Katrina.
" Yakin bu " kata Lian yang memang suka tantangan.Untuk kerja nyata sebelum ia pulang. Membawa gelar kelulusannya .
" Sekali pun bosnya galak " Kata Katrina lagi.
" Ya siap bu" kata Lian.
" Ok hari ini kau langsung bekerja Dan hati hati dalam bekerja. Dion...antar dia sekarang ke mejanya. Dan beri tahu apa saja tugas tugasnya .Aku ingin melihat kemampuannya " kata Katrina tersenyum.
Lian hanya diam.Namun ia tahu Dia harus siap di situasi apapun .Kako ingin cepat lulus.Apalagi ketika dosen pembimbingnya yang meminta.
" Baik nona " kata Dion.
Lalu menyuruh Lian mengikutinya.Ke ruangannya lebih dulu. Dan menjelaskan tugas tugasnya .
" Nanti akan ada rapat ,kau pelajari ini Dan jadwalnya. Oh ya itu mejamu .Di ujung pintu masuk ruangan presdir Nathan. " kata Dion menjelaskan.
" Baik pa " kata Lian.
" Jangan panggil pa , kak saja.karna kita tak terpaut jauh . kecuali pada big bos " kata Dion lagi
" Baik kak. " kata Lian.
"'Sekarang duduk lah disana , slamat bergabung " kata Dion.
" Baik kak " kata Lian .yang menuju meja kerjanya dan lalu duduk sambil mempelajari berkas.
" Ya ampun langsung kerja , akh masa bodoh yang penting rapi dan percaya diri.
" Yah ...akhirnya terpisah dari Emma dan Grace dong " kata Lian dalam hati.
................................
Nathan yang baru dari ruangan rapat pun cukup kaget .Karna sudah ada seorang hadis yang duduk di meja sekertarisnya.
" Cepat juga Dion mencari pengganti nya " bathin Nathan yang melirik gadis itu.
" Apa kau sekertaris baru ?" tanya Nathan. yang menatap Lian dengan pandangan sinis dan seakan meremehkan Lian.
" Ya pa...." kata Lian kaget. Lalu langsung berdiri membungkuk kan badannya. Untuk menghormati Nathan . Karna Lian Asyik membaca berkas yang di berikan Dion.
" Ok aku akan meeting hari ini. Siapkan berkasnya .kita berangkat jam 11 " kata Nathan Yang lalu melangkah pergi menuju ruangannya.
" Ih benaran galak , pantasan bu Katrina bilang hati hati." bathin Lian.
Lian pun langsung menyusun berkasnya.Tak sulit baginya Menguasai detail berkas. Karna ia sering membantu kakak dan juga bundanya.
" Kamu bisa Lian ayo semangat" kata Lian . Yang cukup percaya diri Padahal ia tadi baru datang untuk interview pagi ini .Tapi langsung disuruh kerja menjadi sekertaris dadakan. Dan itu menjadi tantangan tersendiri bagi Lian.
Lian adalah gadis cerdas dan juga pintar Dia masih berkuliah dan tercatat sebagai mahasiswa di Harvard university jurusan bisnis akhir. Dan ia mendapat tugas magang dari sang dosen.
Untuk tesisnya yang Menunjukan kesetaraan gender wanita dan pria .Dan itu harus dibuktikan bukan hanya pria saja yang bisa sukses. Tapi juga wanita yang berkarier. Dan sekarang saatnya ia menunjukan pontensi dirinya. Yang punya kualitas kalo wanita karier lebih baik dari wanita biasa. Untuk meningkatkan skill dan kompetensi diri dan juga pontensi jati dirinya .
Tepat jam 11 siang . Lian mengikuti sang bos baru nya .Ada sedikit rasa gugup Tapi Lian mencoba untuk tetap percaya diri.
" Siapa namamu ?" tanya Nathan pada sekertaris nya.
" Berliana pa" kata Lian yang biasa dipanggil Lian atau Ana.
" Ok sekarang kau jelaskan pada semua yang ada disini tentang ruang lingkup perusahaan kita " kata Nathan.
Deg........
Lian cukup kaget. karna ini hari pertama nya kerja dadakan yang langsung terjun kelapangan dan Dan harus menjelaskan tentang perusahaannya Walau tegang Lian tetap berdiri
" Siang semuanya nama saya Berliana.Saya sekertaris tuan Nathan .Saya akan menjelaskan semua detail tentang perusahaan dan cara kerjanya " kata Lian.
Lian pun lalu menjelaskan semua detail .Apa yang sudah ia pelajari dengan tenang.Sampai ia menjelaskan secara rinci . Lian yang memang punya kemampuan. Berbicara di depan umum Dengan tingkat kemampuan berkomunikasi juga cara berkoneksi. dengan orang lain.Menjelaskan secara gamblang . Bahkan ketika salah seorang partner bisnis Nathan bertanya .Dengan bahasa arabic.Lian mampu menjelaskan dengan bahasa Arabic yang fasih. Terlihat Lian menguasai ketenangan dalam komunikasi positif dan bisa bernegosiasi ( Human Resource) dan juga punya kemampuan pengendalian emosi yang baik ( E Q) Ketika para relasi bisnis Nathan yang lain bertanya bertubi tubi .Lian dapat menjawabnya dengan tenang. Dan menjelaskannya dengan baik juga.
" Wow ......Dia hebat bro " bisik Lukas pada Nathan ketika rapat selesai.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 302 Episodes
Comments