Bab 2. Keluarga Kenan

Happy Reading 🥰

Di sebuah rumah mewah, milik keluarga besar Khendrik. Mereka sekeluarga sedang melaksanakan makan pagi di ruang makan. Di kursi paling ujung, seorang laki-laki paruh baya yang masih terlihat tampan dan gagah di usianya yang tak lagi muda. Ia duduk dengan tenang sambil lalu menyendok kan nasi kedalam mulut dan mengunyah dengan pelan. Dia adalah sang tuan rumah, Dimas Khendrik.

Di sisi kirinya duduk seorang wanita yang sudah berkepala empat, tapi aura kecantikannya masih tampak jelas, meskipun usianya sudah tidak muda lagi. Mungkin karena ia sering melakukan perawatan pada wajah dan tubuhnya, sehingga ia masih terlihat muda dan cantik. Dialah istri dari Khendrik, Maura. Yang tak lain adalah nyonya besar di rumah itu.

Sedangkan di sisi kanan Khendrik, tampak seorang laki-laki muda yang sangat tampan dan berkharisma. Ia memiliki badan kekar, rahang tegas, hidung mancung, alis tebal, bibir sensual dan mata yang sangat tajam layaknya elang. Dia adalah putra tunggal dari Khendrik dan Maura. Yang bernama Kenan Khendrik.

Mereka bertiga makan dengan tenang, tak ada percakapan di antaranya. Hanya suara dentingan sendok dan garpu yang saling bersahutan, memecah keheningan di ruangan itu. Karena sekarang adalah hari senin, hari paling sibuk menurut semua orang. Maka Khendrik dan Kenan akan berangkat ke kantor mereka masing-masing.

"Ma, Pa, aku berangkat," pamit Kenan kepada Khendrik dan Maura. Ia berdiri dari posisi duduknya lalu berjalan dan mengambil tas kerja yang ia letakkan di atas kursi ruang tengah.

"Iya sayang, hati-hati di jalan," nasehat Maura kepada putra semata wayangnya.

"Iya Ma," jawab Kenan sekenanya. Ia pun pergi melajukan mobilnya untuk menuju ke suatu fakultas ternama di kota itu. Ia berprofesi sebagai dosen pembimbing di fakultas Mancana. Meskipun ia adalah pewaris tunggal dari perusahaan Khendrik, tapi untuk saat ini ia lebih memilih mengajar di fakultas tempat ia kuliah dulu. Ia ingin membimbing mahasiswa dan mahasiswi di semester akhir dan skripsi. Setelah itu, ia akan berhenti mengajar di sana, dan akan bekerja di kantor sang papa.

Setelah kepergian Kenan, Khendrik juga pamit untuk berangkat ke kantor. "Ma, Papa juga berangkat ya." Khendrik mengecup kening Maura sebagai tanda berpamitan. Mereka adalah pasangan suami-istri yang saling mencintai, meskipun usia mereka sudah tak lagi muda, tapi rasa cinta mereka tak pernah pudar.

...----------------...

Kenan memasuki ruang kelas tempat ia mengajar. Ia berjalan menuju meja guru yang terletak di barisan paling depan dengan posisi menghadap ke jajaran kursi para mahasiswa di ruangan itu. Ia menarik kursi kebelakang dan mendaratkan bokongnya di sana. Setelah ia mengucapkan salam kepada para muridnya.

"Selamat pagi." Kenan mengucapkan salam dengan nada datar dan wajah dingin. Ia pun meletakkan tas di atas meja, dan mengeluarkan laptop miliknya.

"Pagi pak," jawab serempak para mahasiswa di dalam kelas. Tentu saja yang paling semangat menjawab salam dari sang dosen adalah gadis cantik yang duduk di kursi barisan nomor empat dari depan. Sejak Kenan memasuki kelas, mata gadis itu tampak tak berkedip menatapnya.

Liora, ia memang mengagumi sosok Kenan, menurutnya sikap Kenan yang dingin adalah suatu hal yang sangat menarik. Jika mahasiswi lain akan takut berhadapan dengan Kenan, yang akan terang-terangan menunjukkan sikap tak sukanya jika ada mahasiswi yang mendekatinya hanya untuk hal yang tak penting, dan tidak bersangkutan dengan mata kuliahnya.

Tapi tidak dengan Liora yang akan terang-terangan menunjukkan sikap suka terhadap Kenan. Ia akan mencari kesempatan untuk bisa berdekatan dengan Kenan.

Selama masa hidupnya, Liora tidak pernah merasakan jatuh cinta dengan seorang pria, hanya sebatas rasa kagum saja jika ada pria yang dekat dengannya. Tapi tidak dengan Kenan, ia mempunyai perasaan yang lebih dari sekedar rasa kagum antara Laki-laki dan perempuan. Mungkin itulah yang dinamakan jatuh cinta pada pandangan pertama.

Sejak ia memasuki kuliah di fakultas Mancana dan bertemu dengan Kenan sang senior, ia merasakan getaran aneh yang bergejolak di dalam hati. Disaat ia menatap Kenan. Hingga sekarang Kenan menjadi dosen pembimbingnya rasa itu tetap ada, dan semakin berkembang pesat di lubuk hati yang terdalam.

Sementara Kenan, ia selalu terlihat acuh dengan tingkah Liora. Meskipun ia sedikit tertarik dengannya, karena Liora gadis yang berbeda. Ia selalu terlihat ceria setiap hari, saat bertemu dengannya pun, Liora akan tersenyum ramah. Senyuman yang sangat manis. Tapi hanya sebatas tertarik saja, tidak ada kata cinta di hati Kenan untuk Liora.

...----------------...

Selamat datang di karya pertama Author 🤗

semoga kalian suka ya dengan ceritanya, maaf jika masih banyak typo😁.

jangan lupa tekan like dan fav nya🥰

Terpopuler

Comments

🌸Santi Suki🌸

🌸Santi Suki🌸

lama-lama akan jadi bucin kayaknya. Semangat Kak 🥰. Bagus ide ceritanya 👍👍

2022-12-01

0

Dehan

Dehan

inilah dia sang tokoh utama

2022-10-29

1

Wisma

Wisma

lanjut....

2022-10-25

0

lihat semua
Episodes
1 Bab 1. Liora dan Jesicca
2 Bab 2. Keluarga Kenan
3 Bab 3. Perusahaan Khendrik
4 Bab 4. Pulang bersama Kenan
5 Bab 5. Jesicca dan Edo
6 Bab 6. Kedatangan Maura
7 Bab 7. Perasaan Edo yang sesungguhnya
8 Bab 8. Bersama Kenan lagi
9 Bab 9. Traktiran Jesicca
10 Bab 10. Liburan ke pantai
11 Bab 11. Mengirim pesan kepada Kenan
12 Bab 12. Liora di hukum
13 Bab 13. Sebuah pesan yang menyakitkan
14 Bab 14. Kemarahan Kenan
15 Bab 15. Pergi ke pesta
16 Bab 16. Jebakan Morgan dan detik-detik ...
17 Bab 17. Kehancuran Jesicca
18 Bab 18. Kecemasan Liora dan kemarahan Edo
19 Bab 19. Kabar buruk
20 Bab 20. Khendrik berbohong
21 Bab 21. Bukan mimpi
22 Bab 22. Ketulusan Edo.
23 Bab 23. Mengundurkan diri.
24 Bab 24. Hari wisuda
25 Bab 25. First kiss.
26 Bab 26. Trik Liora
27 Bab 27. Makan malam bersama
28 Bab 28. Berpalingnya hati
29 Bab 29. Sebuah fakta
30 Bab 30. Menguji kesabaran.
31 Bab 31. Pertengkaran hebat.
32 Bab 32. Pertikaian.
33 Bab 33. Keputusan Maura
34 Bab 34. Batas Kesabaran Kenan
35 Bab 35. Kegilaan Kenan
36 Bab 36. Penyesalan Kenan
37 Bab 37. Positif
38 Bab 38. Kemarahan Liora.
39 Bab 39. Sama-sama Menutupi Luka.
40 Bab 40. Lembutnya Hati Maura
41 Bab 41. Mempertahankan.
42 Bab 42. Bertemu.
43 Bab 43. Cinta yang terbalas
44 Bab 44. Jujur Tapi Bohong.
45 Bab 45. Kegilaan Khendrik
46 Bab 46. Bumil Bikin Darting
47 Bab 47. Pertemuan Kenan Dan Juna
48 Bab 48. Kenan Cemburu
49 Bab 49. Kebucinan Kenan.
50 Bab 50. Pertunangan.
51 Bab 51. Bertemu Dengan Khendrik.
52 Bab 52. Khendrik Meminta Maaf.
53 Bab 53. Kelicikan Khendrik.
54 Bab 54. Ingin Memiliki Satu Wanita Yang Sama
55 Bab 55. Korban Tabrak Lari.
56 Bab 56. Kehilangan.
57 Bab 57. Menangis Dalam Diam
58 Bab 58. Rival Yang Sesungguhnya.
59 Bab 59. Saling Mencintai
60 Bab 60. Bukan Marah Tapi Malu.
61 Bab 61. Aku Calon Suaminya.
62 Bab 62. Perdebatan Sengit
63 Bab 63. Kacau
64 Bab 64. Hamil.
65 Bab 65. Dendam Berujung Petaka.
66 Bab 66. Bukan Karena Cinta, Tapi Hanya Korban.
67 Bab 67. Mengumpulkan Bukti
68 Bab 68. Wedding Day.
69 Bab 69. Kekesalan Liora.
70 Bab 70. Menjadi Milikku Seutuhnya.
71 Bab 71. Kegilaan Khendrik.
72 Bab 72. Pukulan Bertubi-tubi Dari Dua Pria.
73 Bab 73. Penangkapan.
74 Bab 74. Melarikan Diri.
75 Bab 75. Khendrik Tertangkap.
76 Bab 76. Kapan Kita Menikah?
77 Bab 77. Ngidam.
78 Bab 78. Pakmil Berulah.
79 Bab 79. Terjebak.
80 Bab 80. Suara Aneh.
81 Bab 81. Mahakarya Kenan.
82 Bab 82. Suasana Haru
83 Bab 83. Niko Kembali
84 Bab 84. Kecemasan Niko.
85 Bab 85. Sensitif
86 Bab 86. Bukan Pingsan Tapi Tidur.
87 Bab 87. Wedding Day Kenan & Liora.
88 Bab 88. Ketahuan.
89 Bab 89. Godaan.
90 Bab 90. Suara-suara Berisik.
91 Bab 91. Ungkapan Cinta.
92 Bab 92. Papa Sambung Untuk Kenan.
93 Bab 93. Keputusan Hakim
94 Bab 94. Resmi Bercerai
95 Bab 95. Karunia Terindah.
96 Bab 96. Menangis Bahagia.
97 Bab 97. Rencana Edo Dan Kenan.
98 Bab 98. Pertandingan Sengit.
99 Bab 99. Perdebatan Dua Bumil.
100 Bab 100. Saya Akan Menikahi Mama Kamu.
101 Bab 101. Pengantin Baru.
102 Bab 102. Tanam-tanaman
103 bab 103. Nilai Tertinggi Untuk Liora.
104 Bab 104. Adik Ipar Kurang Ajar.
105 Bab 105. Memaafkan Kesalahan Di Masa Lalu.
106 Bab 106. Melahirkan.
107 Bab 107. Damien Adelio Praditya.
108 Bab 108. Kata Dokter.
109 Bab 109. Vania Clarissa Khendrik.
110 Bab 110. Kaila Sekar Alterio.
111 Bab 111. Newborn Pothoshoot
112 Bab 112. Kebahagiaan Yang Sesungguhnya.
113 Terjerat Dendam Dan Cinta Mr. Adelio
114 Penyesalan Kakak Angkat.
Episodes

Updated 114 Episodes

1
Bab 1. Liora dan Jesicca
2
Bab 2. Keluarga Kenan
3
Bab 3. Perusahaan Khendrik
4
Bab 4. Pulang bersama Kenan
5
Bab 5. Jesicca dan Edo
6
Bab 6. Kedatangan Maura
7
Bab 7. Perasaan Edo yang sesungguhnya
8
Bab 8. Bersama Kenan lagi
9
Bab 9. Traktiran Jesicca
10
Bab 10. Liburan ke pantai
11
Bab 11. Mengirim pesan kepada Kenan
12
Bab 12. Liora di hukum
13
Bab 13. Sebuah pesan yang menyakitkan
14
Bab 14. Kemarahan Kenan
15
Bab 15. Pergi ke pesta
16
Bab 16. Jebakan Morgan dan detik-detik ...
17
Bab 17. Kehancuran Jesicca
18
Bab 18. Kecemasan Liora dan kemarahan Edo
19
Bab 19. Kabar buruk
20
Bab 20. Khendrik berbohong
21
Bab 21. Bukan mimpi
22
Bab 22. Ketulusan Edo.
23
Bab 23. Mengundurkan diri.
24
Bab 24. Hari wisuda
25
Bab 25. First kiss.
26
Bab 26. Trik Liora
27
Bab 27. Makan malam bersama
28
Bab 28. Berpalingnya hati
29
Bab 29. Sebuah fakta
30
Bab 30. Menguji kesabaran.
31
Bab 31. Pertengkaran hebat.
32
Bab 32. Pertikaian.
33
Bab 33. Keputusan Maura
34
Bab 34. Batas Kesabaran Kenan
35
Bab 35. Kegilaan Kenan
36
Bab 36. Penyesalan Kenan
37
Bab 37. Positif
38
Bab 38. Kemarahan Liora.
39
Bab 39. Sama-sama Menutupi Luka.
40
Bab 40. Lembutnya Hati Maura
41
Bab 41. Mempertahankan.
42
Bab 42. Bertemu.
43
Bab 43. Cinta yang terbalas
44
Bab 44. Jujur Tapi Bohong.
45
Bab 45. Kegilaan Khendrik
46
Bab 46. Bumil Bikin Darting
47
Bab 47. Pertemuan Kenan Dan Juna
48
Bab 48. Kenan Cemburu
49
Bab 49. Kebucinan Kenan.
50
Bab 50. Pertunangan.
51
Bab 51. Bertemu Dengan Khendrik.
52
Bab 52. Khendrik Meminta Maaf.
53
Bab 53. Kelicikan Khendrik.
54
Bab 54. Ingin Memiliki Satu Wanita Yang Sama
55
Bab 55. Korban Tabrak Lari.
56
Bab 56. Kehilangan.
57
Bab 57. Menangis Dalam Diam
58
Bab 58. Rival Yang Sesungguhnya.
59
Bab 59. Saling Mencintai
60
Bab 60. Bukan Marah Tapi Malu.
61
Bab 61. Aku Calon Suaminya.
62
Bab 62. Perdebatan Sengit
63
Bab 63. Kacau
64
Bab 64. Hamil.
65
Bab 65. Dendam Berujung Petaka.
66
Bab 66. Bukan Karena Cinta, Tapi Hanya Korban.
67
Bab 67. Mengumpulkan Bukti
68
Bab 68. Wedding Day.
69
Bab 69. Kekesalan Liora.
70
Bab 70. Menjadi Milikku Seutuhnya.
71
Bab 71. Kegilaan Khendrik.
72
Bab 72. Pukulan Bertubi-tubi Dari Dua Pria.
73
Bab 73. Penangkapan.
74
Bab 74. Melarikan Diri.
75
Bab 75. Khendrik Tertangkap.
76
Bab 76. Kapan Kita Menikah?
77
Bab 77. Ngidam.
78
Bab 78. Pakmil Berulah.
79
Bab 79. Terjebak.
80
Bab 80. Suara Aneh.
81
Bab 81. Mahakarya Kenan.
82
Bab 82. Suasana Haru
83
Bab 83. Niko Kembali
84
Bab 84. Kecemasan Niko.
85
Bab 85. Sensitif
86
Bab 86. Bukan Pingsan Tapi Tidur.
87
Bab 87. Wedding Day Kenan & Liora.
88
Bab 88. Ketahuan.
89
Bab 89. Godaan.
90
Bab 90. Suara-suara Berisik.
91
Bab 91. Ungkapan Cinta.
92
Bab 92. Papa Sambung Untuk Kenan.
93
Bab 93. Keputusan Hakim
94
Bab 94. Resmi Bercerai
95
Bab 95. Karunia Terindah.
96
Bab 96. Menangis Bahagia.
97
Bab 97. Rencana Edo Dan Kenan.
98
Bab 98. Pertandingan Sengit.
99
Bab 99. Perdebatan Dua Bumil.
100
Bab 100. Saya Akan Menikahi Mama Kamu.
101
Bab 101. Pengantin Baru.
102
Bab 102. Tanam-tanaman
103
bab 103. Nilai Tertinggi Untuk Liora.
104
Bab 104. Adik Ipar Kurang Ajar.
105
Bab 105. Memaafkan Kesalahan Di Masa Lalu.
106
Bab 106. Melahirkan.
107
Bab 107. Damien Adelio Praditya.
108
Bab 108. Kata Dokter.
109
Bab 109. Vania Clarissa Khendrik.
110
Bab 110. Kaila Sekar Alterio.
111
Bab 111. Newborn Pothoshoot
112
Bab 112. Kebahagiaan Yang Sesungguhnya.
113
Terjerat Dendam Dan Cinta Mr. Adelio
114
Penyesalan Kakak Angkat.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!