5.Pertemuan Kedua.

Gadis terkejut saat Bundanya menarik tas sekolahnya agar dia tidak bisa menuju meja makan.

"Bu.. bunda lepas Gadis kelaparan mau makan sekarang",rengek Gadis.

"Ganti dulu seragammu sebelum kamu makan!",perintah Bunda santi dengan mengarahkan tubuh Gadis kearah tangga dan mendorongnya dari belakang agar Gadis berjalan menuju kekamarnya.

"Tapi Bunda.... ",Gadis masih mencoba protes tapi Bunda Santi langsung menggelengkan kepalanya.

"Bersihkan dulu dirimu dikamar setelah melepas seragam sekolahmu lalu kamu boleh makan",tegas Bunda Santi yang membuat Gadis mau tidak mau berjalan menaiki anak tangga menuju kamarnya untuk berganti baju.

Setelah selesai mandi singkat dan memakai pakaian rumah yang paling nyaman yaitu kaos kebesaran dan hotpan pendek yang hampir tidak terlihat dibalik kaosnya juga rambut yang diikatnya tinggi asal diatas kepalanya Gadis berjalan cepat menuruni anak tangga menuju ruang makan.

Diruang makan ternyata sudah ada ayah dan kakak perempuannya yang sedang asyik mengobrol.

"Sore ayah, sore akak sapanya dengan duduk dikursi yang berada disamping kakaknya.

Ayah dan kakaknya hanya melihat Gadis sekilas lalu kembali melanjutkan makannya.

Gadis yang sudah biasa diperlakukan begitu oleh ayah dan kakaknya memasang ekspresi tidak perduli seperti biasanya dan sibuk mengambil nasi serta lauk untuk dimakannya dan mulai menyantap makanannya dengan lahap.

"Bagaimana hasil pelajaranmu hari ini",tanya sang ayah dengan dingin pada Gadis.

Mendengar ayahnya bertanya Gadis langsung mengangkat kepalanya menatap sang ayah.

"Baik",jawabnya singkat dengan kembali menekuni makanan yang ada dipiringnya.

"Apa maksudmu baik?, apa dengan pulang tidak membawa surat pemberitahuan dari sekolah bahwa kamu harus membawa orang tuamu kesekolah itu kamu sebut baik,apa kamu tidak bisa sekali saja menjawab pertanyaan ayah, seperti bagaimana kakakmu menjawab dan membuat ayahmu ini bangga dengan nilai dan keberhasilanmu seperti kakakmu selama ini, berhenti bermain main kamu sudah kelas dua SMA sebentar lagi kamu akan lulus".

Gadis hanya menunduk tanpa menjawab sepatah katapun apa yang baru saja diucapkan oleh ayahnya itu karena ini bukan pertama kalinya dia mengalami ini tapi sudah sering sang ayah mengatakan hal itu, membuatnya seolah sudah mati rasa dengan membandingkan antara dirinya dan sang kakak yang selalu sempurna dimata ayahnya.

"Apa kamu yakin akan melanjutkan S2 setelah ini Ayu? ",tanya sang ayah mengalihkan pertanyaan pada sang kakak yang dari tadi sibuk membalas pesan diponselnya sambil mendengarkan omelan sang ayah kepada Gadis.

"Hah!, Iya ayah aku akan langsung melanjutkan S2ku setelah ini,tapi aku belum memutuskan akan kuliah dimana",jawabnya.

"Kalau begitu pikirkanlah dan bagaimana perkembangan tentang skripsimu kali ini?".

"Sudah hampir selesai tapi ada beberapa hal yang masih belum kumenggerti karena itu aku minta bantuan temanku untuk mengerjakannya".

"Kalau bisa selesaikan secepatnya dan hasilkan nilai yang bagus agar kamu bisa masuk universitas bagus atau kamu ingin kuliah keluar negeri juga tidak masalah".

Mendengar itu Ayu langsung tersenyum cerah,"Ayah membolehkan Ayu melanjutkan S2 keluar negeri?".

"Tentu saja asal kamu lulus dengan nilai bagus",jawab sang ayah.

"Kalau begitu aku pasti akan berusaha keras agar lulus dengan nilai bagus kali ini",ucap Ayu dengan wajah cerah.

Sementara itu Gadis hanya mendengar pembicaraan mereka berdua tanpa berniat mengatakan apapun karena ini adalah makanan sehari hari dalam hidupnya.

"Kalau begitu aku mau keluar dulu sekarang ayah",ucap Ayu dengan berdiri dari kursinya.

"Kemana? ",tanya sang ayah.

"Sekarang aku ada janji dengan teman kampusku yang akan membantuku menyelesaikan skripsiku nanti".

"Siapa? ",tanya sang ayah dengan penasaran.

"Ayah pasti kenal dia pernah mengantarku saat aku tidak membawa mobil waktu pulang study tour dulu".

"Siapa ayah sedikit lupa",tanya sang ayah dengan memicingkan matanya mencoba mengingat ingat siapa orang yang dimaksud anaknya itu.

"Syailendra Pribumi dia salah satu murid terpintar diangkatanku, yah dan sekarang dia sedang menungguku untuk membantu mengerjakan skripsiku yang masih ada beberapa bagian yang salah".

"Kalau begitu pergilah dan segera selesaikan skripsimu".

"Baik ayah,"ucap Ayu dengan senyum cerah tapi sebelum bangkit dia menggamit lengan Gadis dan menariknya berdiri.

"Ayo temani akak pergi kerumah Pribumi",ucap Ayu yang membuat Gadis terkejut karena tiba tiba kakaknya mengajaknya pergi.

"Tapi... ",Gadis ingin protes karena sekarang dia hanya memakai baju rumah untuk keluar ,tapi ucapan sang ayah segera menghentikan protesnya.

"Temani kakakmu sebentar sana untuk apa juga kamu dirumah tidak ada yang bisa dikerjakan".

Mendengar itu Gadis mengikuti langkah Ayu yang berjalan menuju mobilnya.

"Ayo masuk",perintah Ayu pada Gadis dengan mulai menghidupkan mesin mobilnya membuat Gadis mau tidak mau langsung masuk kedalam mobil tanpa berganti baju lebih dulu.

"Aku mengajakmu menemui Pribumi karena Pribumi tadi siang bilang kalau dirumahnya sekarang sedang ada ibunya jadi kalau aku kesana sendiri itu terasa aneh".

"Maksud akak? ",tanya Gadis tidak mengerti sambil menoleh kearah Ayu.

"Masa kamu tidak mengerti sih Dis,sekarang aku sedang pendekatan dengan si Pribumi ini jadi aku harus menampilkan kesan baik dihadapan orang tuanya".

"Bukannya akak pacaran sama kak Keynan ya?,"tanya Gadis.

"Kami hampir putus",jawab Ayu dengan membelokkan mobilnya kerumah besar tidak yang kalah bagus dengan rumah milik orang tuanya itu bahkan lebih bagus.

Gadis tidak melanjutkan pertanyaannya karena mereka sudah sampai.

"Ayo kita turun",Ajak Ayu pada Gadis yang membuat Gadis langsung mengerutkan wajahnya.

"Gadis tunggu akak dimobil aja ya",ucapnya dengan tidak beranjak dari tempat duduknya.

"Kenapa?",tanya Ayu bingung.

"Gadis nggak enak kak bertamu kerumah orang pakai baju seperti ini",ucapnya dengan menunjuk kaos oversize yang dipakainya dengan bawahan hotpan cukup pendek.

"Oh...itu nggak papa toh kamu cuma menemani akak duduk disofa ruang tamu nggak kemana mana".

"Tapi... ",Gadis masih berusaha protes tapi Ayu sudah menarik lengannya untuk segera keluar dari dalam mobil sambil melambai kepintu rumah pada seseorang dengan tersenyum ramah.

"Pribumi! ",panggilnya dengan berjalan kearah pintu rumah.

Sementara Gadis dari tadi hanya menundukan wajahnya dengan berkali kali membetulkan posisi kaos yang dipakainya agar terlihat lebih panjang dari sebenarnya.

"Ayo masuk,kamu dengan siapa?",tanya Pribumi yang membuat Gadis langsung mendongak kearah sumber suara karena ingat betul itu suara abang yang tadi pagi dipinjaminya uang disekolah yang juga sedang menatap kearahnya dengan tatapan dingin.

Apalagi saat melihat bagaimana penampilan Gadis sekarang entah mengapa Pribumi merasa kesal tidak jelas karena Gadis hanya memakai kaos oversize dan hotpan untuk keluar rumah hingga kaki indahnya terlihat jelas dibalik kaos itu.

"Oh dia adikku,yang kupinta menemani kesini kamu tidak keberatankan?".

Pribumi menatap Gadis sekilas yang merasa tidak nyaman ditatap seperti itu oleh seorang pria hanya bisa diam dan kembali menunduk sungkan.

"Nggak masalah,ayo masuk".

Terpopuler

Comments

Gita Risnawati

Gita Risnawati

kasihan gadis🥺

2023-01-18

0

Isnan Daffi Diffa

Isnan Daffi Diffa

ayu k gtu sih

2022-11-11

0

㊍㊍ ⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔 CᷠIͦNͮTͤAᷝ❣️

㊍㊍ ⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔 CᷠIͦNͮTͤAᷝ❣️

lah hayo loh ternyata Gadis adek nya di Ayu ..bisa berantem nanti kalo Pribumi lebih milih Gadis .. sekarang aja udah mulai muncul posesif nya hanya belum di utarakan aja 😂😂 ..lanjut kak .. kurang banyak padahal seru banget lho 🤗😁

2022-10-10

2

lihat semua
Episodes
1 1.Biang Terlambat.
2 2.Gadis Kecil Aneh.
3 3.Pinjam Uang.
4 4. Pulang Gratis.
5 5.Pertemuan Kedua.
6 6.Menagih Hutang.
7 7. Gadis Mochi.
8 8.Kekesalan Ayu.
9 9.Guru Baru.
10 10.Hukuman.
11 11.Sebal.
12 12.pulang Bareng.
13 13. Cuma Alasan.
14 14. Bad Mood.
15 15.Mengantar Pulang.
16 16.Undangan Ulang Tahun.
17 17.Pergi kepesta
18 18.Niat Jahat Keynan.
19 19.Malam Petaka.
20 20.Digrebek.
21 21.Nikah Paksa.
22 22.Pamit.
23 23.Terkejut.
24 24.Kecewa.
25 25. Tanda Ikatan.
26 26.Malam Pertama sebagai suami istri.
27 27.Uang Saku.
28 28.Perkelahian.
29 29.Siapa Dia?
30 30.Penjelasan.
31 31.Kesal dengan Mama.
32 32.Modus Pribumi.
33 33.Pulang Sekolah.
34 34. Gadis Ngambek.
35 35.Belajar.
36 36.Terpesona.
37 37. Olahraga pagi.
38 38.Kemarah Mama Mertua.
39 34.Rencana Kedepan.
40 40. Resmi Secara Hukum.
41 41. Dikerjain (Bab Come back).
42 42.Ke toko Baju.
43 43.Belanja.
44 44. Makan Siang Bersama Mama Maya.
45 45.Kencan.
46 46.Sikap Nakal Pribumi.
47 47.Kepergok Aries.
48 48.Perintah Tutup Mulut Untuk Aries.
49 49.Salah Bicara.
50 50. Makan Di Kantin Sekolah.
51 51.Penjelasan Pribumi.
52 52. Ayu.
53 53. Ada Ayu.
54 54.Kerumah Bunda.
55 55. Bicara Dengan Keluarga Gadis.
56 56. Tolong Jelaskan Ayah!
57 57. Protes Ayu Ke Bunda Santi.
58 58. Permintaan Ayu.
59 59.Curhat.
60 60. Eksplorasi Pribumi.
61 61.Menyatu.
62 62.Ajakan Keluar.
63 63. Ke Bandara.
64 64.Bali
65 65. Kembali Ke Jakarta
66 66.Keberangkatan Pribumi.
67 67.Berpisah.
68 68.Bujukan Bunda Santi.
69 69.Telpon Dari Pribumi.
70 70. Resah.
71 71.Ayu Lulus.
72 72. Semakin Merasa Tidak Ada.
73 73.Siapa Di Sini Yang Menantu?
74 74. Bertengkar.
75 75.Keributan Di meja Makan.
76 76. Mama Maya Menjemput ke Sekolah
77 77. Ajakan Mama Maya.
78 78. Omelan Mama Maya.
79 79. Hadiah Dari Mama Maya.
80 80. Pulang Bersama Mama Maya.
81 81. Perasaan Iri Ayu.
82 82. Terjebak Tipu Muslihat Keynan
83 83. Berbaikan Dengan Pribumi
84 84. Mereka Tau
85 85. Batal Pergi ke Rumah Mama Maya.
86 86.Abang Kenapa?
87 87.Kunjungan Amanda.
88 88. Ketahuan Amanda.
89 89.Memberi tau yang sebenarnya pada Amanda.
90 90.Kejutan Pribumi (1 )
91 91.Kejutan Pribumi (2)
92 92.Bahagia Bertemu Kamu.
93 93.Gara Gara Permen Karet.
94 94. Lift Yang Bikin Kesal.
95 95. Gara Retseliting.
96 96.Inisiatif Gadis.
97 97.Inisiatif Gadis (2)
98 98.Sikap Pribumi.
99 99. I Love You
100 100. Mama Maya Marah.
101 101. Kemarahan Mama Masih Berlanjut.
102 102.Ditanya Amanda.
103 103.Keresahan Pribumi.
104 104.Salah Paham.
105 105.Tidak Ingin Memperpanjang Masalah Lagi.
106 106. Gadis Demam.
107 107. Pengaruh Mama Maya.
108 108. penyakit Gadis.
109 109. Kenyataan Yang Sebenarnya.
110 110. Kemarahan Bunda Santi.
111 111. Apa Benar Merasa Bersalah?
112 112.Ayah Dan Anak Sama Saja.
113 113. Menjenguk ke Rumah Sakit.
114 114.Kondisi Gadis.
115 115.Berangkat Ke Amerika.
116 116.Operasi.
117 117.Sembuh.
118 118.Akhirnya Pulang.
119 119. Rencana Kedepan.
120 120.Ayo Jalan Jalan.
121 121. Kekampus Pribumi.
122 122. Gadis Ngambek Karena Cemburu.
123 123. Mulai Ditinggal Kuliah
124 124. Promosi Novel Baru ( BENIH TITIPAN MILIK ADIK IPAR)
125 125. Menegaskan Pada Pengganggu.
126 126.Sambutan Gadis.
127 127.Salah Paham Kan Jadinya.
128 128.Curhat Ke Mama Maya.
129 129.Meminta Persetujuan Pribumi.
130 130. Teman Baru.
131 131. Ditolak Oleh Pemilik Toko Bunga.
132 132.Dihibur Oleh Pribumi.
133 133.Siapa Penelpon Itu?
134 134.Bolehkan Yank?
135 135.Abang! Aku Hamil?!
136 136.Pribumi Cemburu.
137 137.Bertengkar lagi.
138 138.Salah Paham Lagi.
139 139.Bicara Dari Hati Kehati.
140 140.Mari Belajar Saling Percaya.
141 141.Berniat Meminta Mama Maya Menjemput Gadis.
142 142. Telepon Dari Ayah Gadis.
143 143. Ada Apa Ayah Menghubungi?
144 144. Ketempat Ayu.
145 145. DiBantu Rani Mencari Ayu
146 146. Ayu Menghilang.
147 147.Dimana Ayu?
148 148. Melihat Keynan Di Amerika Juga.
149 149.Penjelasan Orion.
150 150.Menggunakan Jasa Detektif Swasta.
151 151. Setahap demi setahap, Masih Mencari Keberadaan Ayu.
152 152. Ada Keynan Bersama Ayu, Kenapa?
153 153. Menemui Ayu Secara Langsung.
154 154.Ayah Kembali Menelpon.
155 155.Ayu Ditangkap Polisi.
156 156. Memberi Tau Ayah Tentang Ayu.
157 157. POV Ayah.
158 158. Memberi Tau Bunda Santi.
159 159.Bunda Santi Terkejut.
160 160.Part 160.
161 161. Part 161.
162 162.Part 162.
163 163.Part 163.
164 164.part 164.
165 165. Part 165.
166 166.Part 166.
167 167.Part 167 ( Akhir Season 1)
168 168.Kembali ke Indonesia ( Season 2)
169 169. Rencana Pergi Reuni
170 170. Reuni.
171 171.Diantar Pulang Leon.
172 172.Kejutan Yang Tidak Menyenangkan.
173 173.Perang Dingin.
174 174.Kecurigaan Tanpa Alasan Jelas.
175 175.
176 176.
177 177.
178 178.
179 179.
180 180.
181 181.
182 182.
183 183.
184 184.
185 185.
186 186.
187 187.
188 188.
189 189.
190 190.
191 191.
192 192.
193 193.
194 194.
195 195.
196 196.
197 197.
198 198.
199 199.
200 200.
201 201.
202 202.
203 203.
204 204.
205 205.
206 206.
207 207.
208 208.
209 209.
210 210.
211 211.
212 212.
213 213.
214 214.
215 215.
216 216.
217 217.
218 218.
219 219.
220 220.
221 221.
222 222.
223 223.
224 224.
225 225.
226 226.
227 227.
228 228.Promosi Novel Baru Hot Baby King Mafia.
Episodes

Updated 228 Episodes

1
1.Biang Terlambat.
2
2.Gadis Kecil Aneh.
3
3.Pinjam Uang.
4
4. Pulang Gratis.
5
5.Pertemuan Kedua.
6
6.Menagih Hutang.
7
7. Gadis Mochi.
8
8.Kekesalan Ayu.
9
9.Guru Baru.
10
10.Hukuman.
11
11.Sebal.
12
12.pulang Bareng.
13
13. Cuma Alasan.
14
14. Bad Mood.
15
15.Mengantar Pulang.
16
16.Undangan Ulang Tahun.
17
17.Pergi kepesta
18
18.Niat Jahat Keynan.
19
19.Malam Petaka.
20
20.Digrebek.
21
21.Nikah Paksa.
22
22.Pamit.
23
23.Terkejut.
24
24.Kecewa.
25
25. Tanda Ikatan.
26
26.Malam Pertama sebagai suami istri.
27
27.Uang Saku.
28
28.Perkelahian.
29
29.Siapa Dia?
30
30.Penjelasan.
31
31.Kesal dengan Mama.
32
32.Modus Pribumi.
33
33.Pulang Sekolah.
34
34. Gadis Ngambek.
35
35.Belajar.
36
36.Terpesona.
37
37. Olahraga pagi.
38
38.Kemarah Mama Mertua.
39
34.Rencana Kedepan.
40
40. Resmi Secara Hukum.
41
41. Dikerjain (Bab Come back).
42
42.Ke toko Baju.
43
43.Belanja.
44
44. Makan Siang Bersama Mama Maya.
45
45.Kencan.
46
46.Sikap Nakal Pribumi.
47
47.Kepergok Aries.
48
48.Perintah Tutup Mulut Untuk Aries.
49
49.Salah Bicara.
50
50. Makan Di Kantin Sekolah.
51
51.Penjelasan Pribumi.
52
52. Ayu.
53
53. Ada Ayu.
54
54.Kerumah Bunda.
55
55. Bicara Dengan Keluarga Gadis.
56
56. Tolong Jelaskan Ayah!
57
57. Protes Ayu Ke Bunda Santi.
58
58. Permintaan Ayu.
59
59.Curhat.
60
60. Eksplorasi Pribumi.
61
61.Menyatu.
62
62.Ajakan Keluar.
63
63. Ke Bandara.
64
64.Bali
65
65. Kembali Ke Jakarta
66
66.Keberangkatan Pribumi.
67
67.Berpisah.
68
68.Bujukan Bunda Santi.
69
69.Telpon Dari Pribumi.
70
70. Resah.
71
71.Ayu Lulus.
72
72. Semakin Merasa Tidak Ada.
73
73.Siapa Di Sini Yang Menantu?
74
74. Bertengkar.
75
75.Keributan Di meja Makan.
76
76. Mama Maya Menjemput ke Sekolah
77
77. Ajakan Mama Maya.
78
78. Omelan Mama Maya.
79
79. Hadiah Dari Mama Maya.
80
80. Pulang Bersama Mama Maya.
81
81. Perasaan Iri Ayu.
82
82. Terjebak Tipu Muslihat Keynan
83
83. Berbaikan Dengan Pribumi
84
84. Mereka Tau
85
85. Batal Pergi ke Rumah Mama Maya.
86
86.Abang Kenapa?
87
87.Kunjungan Amanda.
88
88. Ketahuan Amanda.
89
89.Memberi tau yang sebenarnya pada Amanda.
90
90.Kejutan Pribumi (1 )
91
91.Kejutan Pribumi (2)
92
92.Bahagia Bertemu Kamu.
93
93.Gara Gara Permen Karet.
94
94. Lift Yang Bikin Kesal.
95
95. Gara Retseliting.
96
96.Inisiatif Gadis.
97
97.Inisiatif Gadis (2)
98
98.Sikap Pribumi.
99
99. I Love You
100
100. Mama Maya Marah.
101
101. Kemarahan Mama Masih Berlanjut.
102
102.Ditanya Amanda.
103
103.Keresahan Pribumi.
104
104.Salah Paham.
105
105.Tidak Ingin Memperpanjang Masalah Lagi.
106
106. Gadis Demam.
107
107. Pengaruh Mama Maya.
108
108. penyakit Gadis.
109
109. Kenyataan Yang Sebenarnya.
110
110. Kemarahan Bunda Santi.
111
111. Apa Benar Merasa Bersalah?
112
112.Ayah Dan Anak Sama Saja.
113
113. Menjenguk ke Rumah Sakit.
114
114.Kondisi Gadis.
115
115.Berangkat Ke Amerika.
116
116.Operasi.
117
117.Sembuh.
118
118.Akhirnya Pulang.
119
119. Rencana Kedepan.
120
120.Ayo Jalan Jalan.
121
121. Kekampus Pribumi.
122
122. Gadis Ngambek Karena Cemburu.
123
123. Mulai Ditinggal Kuliah
124
124. Promosi Novel Baru ( BENIH TITIPAN MILIK ADIK IPAR)
125
125. Menegaskan Pada Pengganggu.
126
126.Sambutan Gadis.
127
127.Salah Paham Kan Jadinya.
128
128.Curhat Ke Mama Maya.
129
129.Meminta Persetujuan Pribumi.
130
130. Teman Baru.
131
131. Ditolak Oleh Pemilik Toko Bunga.
132
132.Dihibur Oleh Pribumi.
133
133.Siapa Penelpon Itu?
134
134.Bolehkan Yank?
135
135.Abang! Aku Hamil?!
136
136.Pribumi Cemburu.
137
137.Bertengkar lagi.
138
138.Salah Paham Lagi.
139
139.Bicara Dari Hati Kehati.
140
140.Mari Belajar Saling Percaya.
141
141.Berniat Meminta Mama Maya Menjemput Gadis.
142
142. Telepon Dari Ayah Gadis.
143
143. Ada Apa Ayah Menghubungi?
144
144. Ketempat Ayu.
145
145. DiBantu Rani Mencari Ayu
146
146. Ayu Menghilang.
147
147.Dimana Ayu?
148
148. Melihat Keynan Di Amerika Juga.
149
149.Penjelasan Orion.
150
150.Menggunakan Jasa Detektif Swasta.
151
151. Setahap demi setahap, Masih Mencari Keberadaan Ayu.
152
152. Ada Keynan Bersama Ayu, Kenapa?
153
153. Menemui Ayu Secara Langsung.
154
154.Ayah Kembali Menelpon.
155
155.Ayu Ditangkap Polisi.
156
156. Memberi Tau Ayah Tentang Ayu.
157
157. POV Ayah.
158
158. Memberi Tau Bunda Santi.
159
159.Bunda Santi Terkejut.
160
160.Part 160.
161
161. Part 161.
162
162.Part 162.
163
163.Part 163.
164
164.part 164.
165
165. Part 165.
166
166.Part 166.
167
167.Part 167 ( Akhir Season 1)
168
168.Kembali ke Indonesia ( Season 2)
169
169. Rencana Pergi Reuni
170
170. Reuni.
171
171.Diantar Pulang Leon.
172
172.Kejutan Yang Tidak Menyenangkan.
173
173.Perang Dingin.
174
174.Kecurigaan Tanpa Alasan Jelas.
175
175.
176
176.
177
177.
178
178.
179
179.
180
180.
181
181.
182
182.
183
183.
184
184.
185
185.
186
186.
187
187.
188
188.
189
189.
190
190.
191
191.
192
192.
193
193.
194
194.
195
195.
196
196.
197
197.
198
198.
199
199.
200
200.
201
201.
202
202.
203
203.
204
204.
205
205.
206
206.
207
207.
208
208.
209
209.
210
210.
211
211.
212
212.
213
213.
214
214.
215
215.
216
216.
217
217.
218
218.
219
219.
220
220.
221
221.
222
222.
223
223.
224
224.
225
225.
226
226.
227
227.
228
228.Promosi Novel Baru Hot Baby King Mafia.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!