Sabrina Ingin bertemu Sang Idola

"Dek, tetap semangat ya.. Kakak selalu dukung kamu kok," Memegang pundak Adiknya dan memberi semangat.

Yeon Seok tersenyum dengan ucapan kakaknya. Yeon Seok beruntung memiliki kakak seperti Sabrina. Karena cuma Sabrina yang bisa mengerti tentang dirinya.

Sabrina adalah kakak satu-satunya Yeon Seok. Sabrina sangat menyayangi adiknya itu. Begitu juga dengan Yeon Seok Iya sangat menyayangi Sabrina. Yeon Seok pun memeluk kakaknya dan mengucapkan terimakasih.

...****************...

Hari sudah mulai gelap. Sabrina berada di teras rumah sambil menikmati pemandangan yang ada di langit yang dipenuhi oleh bintang-bintang. Tangan Sabrina menunjuk ke arah langit, dan seperti menghitung bintang.

Secara tidak sengaja, Sabrina melihat ada bintang yang jatuh. Menurut kepercayaan banyak orang, Ketika seseorang melihat ada bintang jatuh, maka segeralah untuk memanjatkan doa. Karena ketika melihat bintang jatuh, doanya akan terkabul.

Sabrina pun langsung mengepalkan kedua tangannya dan memejamkan kedua matanya. Wajahnya pun tertunduk. Sabrina mulai memanjatkan doa dalam hatinya.

Sabrina menyukai seorang idolanya yang sekarang sudah terkenal. Sabrina menyukainya mulai idol itu meniti karirnya. Sabrina selalu mendukungnya. Hanya saja Dia tidak punya cukup uang untuk bisa bertemu dengannya.

Dalam Doanya, Sabrina meminta agar dapat dipertemukan dengannya. Keinginan Sabrina hanya untuk bertemu dengannya saja tidak lebih. Syukur-syukur kalau di kasih lebih.

Meskipun anak gadis desa, tetapi Sabrina bukanlah anak yang ketinggalan zaman. Sabrina tetaplah anak gadis yang pintar dan tahu tentang hal yang viral di masa kini.

Sabrina pun mengambil HPnya yang sedari tadi di letakkan di lantai. Kemudian Sabrina pun menggeser layar HPnya. Dan membuka akun sosial medianya. Sabrina tidak bosan-bosannya memandangi foto idolanya itu di sosial media.

Sabrina memiliki harapan untuk bertemu dengan Idolanya di dunia nyata. Kadang Sabrina suka senyum-senyum sendiri ketika melihat foto tersebut. Saking asyiknya Sabrina memandangi foto tersebut, sampai-sampai Sabrina tidak sadar jika ada orang yang telah berdiri di depannya.

Orang tersebut mengagetkan Sabrina. Jelas saja Sabrina kaget, langsung mengusap dada. Ketika melihat siapa orang tersebut, Sabrina langsung membuang nafas. Mungkin Sabrina menahan kesal karena dikagetkan oleh seseorang.

"Yeon Seok, Hah.. bisa ga sih kamu jangan ngagetin kakak.." Sabrina seketika ciut.

"Iya, iya.. maaf kak.." Sambil tersenyum.

"Memangnya kakak sedang lihat apa sih? sampai-sampai, tidak sadar jika Aku ada di dekat kaka?" Yeon Seok penasaran.

"Ada deh.." Sabrina tidak ingin memberitahu.

"Jangan, jangan.. lihat fotonya vadim yang terupdate ya..?" Tebak Yeon Seok.

Sabrina hanya tersenyum malu-malu. Karena memang benar perkataan Yeon Seok. Yeon Seok sangat mengerti tentang kakaknya itu. Sabrina beruntung punya adik yang pengertian dan selalu mendukung keinginannya.

Sabrina dan Yeon Seok adalah kakak beradik yang saling pengertian. Meskipun mereka bukan saudara kandung. Yah, Sabrina dan Yeon Seok bukanlah saudara kandung. Hanya saja mereka semua merahasiakan ini semua dari Yeon Seok.

Meskipun Yeon Seok bukan adik kandung Sabrina, tapi Sabrina sangat menyayangi Yeon Seok. Sabrina tidak pernah menganggap Yeon Seok adalah adik angkat. Sabrina menganggap Yeon Seok adalah adiknya sendiri. Sampai kapanpun Yeon Seok adalah adik Sabrina.

Tiba-tiba Sebuah mobil berhenti di depan rumah mereka. Sabrina dan Yeon Seok bertanya-tanya siapa Dia. Pintu mobil pun terbuka. Seorang perempuan yang seumuran Ibunya turun dari mobil tersebut.

Sabrina dan Yeon Seok terkejut setelah melihat siapa yang datang. Perempuan tersebut memandangi mereka dan tersenyum kepadanya. Kemudian perempuan tersebut berjalan ke arah mereka. Sabrina dan Yeon Seok saling pandang.

"Tante Angela?" Sabrina dan Yeon seok secara bersamaan.

"Halo cantik, ganteng.. Apa kabar kalian?" Tante Angela memberikan senyum kepada mereka.

Angela pun langsung masuk ke dalam dan menemui orang tua Sabrina. Di ruang tamu, mereka membicarakan sesuatu yang serius. Sementara Sabrina dan Yeon Seok tetap berada di luar sambil bergurau.

"Begini mbak, mas. Saya kesini mau menagih janji saya kepada kalian. Apa kalian masih ingat janji yang kalian ucapkan 20 tahun yang lalu?" Tante Angela serius. Ayah dan Ibu Sabrina pun saling pandang.

"Janji?" Mereka lupa tentang janji mereka.

"Bukankah 20 tahun yang lalu, kalian berjanji akan memberikan Sabrina kepada saya..? Jika saya sampai saat ini belum memiliki keturunan. Mbak wanti, mas samir. sampai saat ini saya belum juga diberikan keturunan. Jadi saya mohon kepada kalian.. Tolong tepati janji kalian." Sabrina sambil memohon.

Karena tidak tega dengan adiknya itu, Ayah Sabrina setuju jika Sabrina dibawa olehnya.

Angela sangat berterimakasih kepada Ayah Sabrina. Namun, berbeda dengan Ibu Sabrina. Iya sangat keberatan jika Sabrina harus jauh darinya. Tapi, Ibu Wanti tidak bisa apa-apa. Karena memang sudah menjadi perjanjian suaminya dengan adiknya.

Pak Samir memanggil Sabrina untuk ke dalam. Ayah Sabrina ingin membicarakan sesuatu kepadanya. Sabrina pun menghampiri ayahnya.

"Ada apa yah?"

"Ada yang ingin Ayah bicarakan terhadap kamu Sabrina.." Serius Ayahnya.

"Apa itu yah?" Sabrina penasaran.

"Sabrina, Bibi Angela ingin mengajak kamu untuk tinggal bersamanya ke kota." Sabrina membelalakkan mata. Seakan-akan tidak percaya dengan apa yang dibicarakan oleh Ayahnya.

Sabrina pun menoleh ke arah Angela, dan Angela tersenyum manis kepada Sabrina.

Sabrina hanya menunduk, Iya menjadi bimbang.

"Betul Sabrina, di sana tante tidak ada teman. Dan kamu bisa bekerja di restoran Tante. Nanti Tante akan gaji kamu deh.." Kata Angela tidak mengatakan yang sebenarnya.

"Lalu, bagaimana dengan Yeon Seok Tante?" Sabrina masih memikirkan Yeon Seok. Sabrina sebenarnya tidak ingin meninggalkan Yeon Seok.

"Kakak, Aku ga apa-apa kok kalau kakak mau tinggal bersama dengan Tante Angela ke kota." Yeon Seok tersenyum kepada Sabrina. Kemudian Iya langsung menuju kamarnya.

Sabrina pun langsung menyusul adiknya ke kamarnya. Sabrina melihat Adiknya duduk di kursi kamar dengan keadaan murung dan sedih.

"Dek, kamu tidak apa-apa kan?" Yeon Seok mengulas senyum kepada kakaknya.

"Aku tidak apa-apa kok kak, bukankah ini adalah kesempatan bagus buat kakak? Dengan begitu kakak akan mudah bertemu dengan Idola kakak.." Sambil berusaha tersenyum walaupun berat. Sabrina tahu, meskipun Yeon Seok tersenyum, tapi mata Yeon Seok tidak dapat berbohong.

Tak lama kemudian, sang ayah menyusul mereka. Sang Ayah menghampiri mereka dan menjelaskan kepada mereka terutama Sabrina. Namun, Ayahnya tidak berkata kalau Sabrina akan diadopsi oleh mereka.

"Sabrina, kamu harus punya sedikit perasaan terhadap Tante kamu. Tante kamu tidak bisa memiliki anak. Dia membutuhkan seorang Anak. Sabrina.. Ayah kasihan dengannya. Jadi ini sudah menjadi keputusan Ayah, kamu harus tinggal bersama Tante Angela. Lagian, meskipun kamu tinggal di sana, kamu bisa sering-sering kesini bukan?" Sabrina tidak dapat berkata apa-apa.

Yeon Seok yang mengerti bahwa ini bukanlah keinginan kakaknya. Namun, keinginan ayahnya. Yeon Seok kemudian memegang pundak kakaknya. Dan menepuk pundaknya.

"Aku tidak apa-apa kok kak, Jangan pikirkan Aku.. Aku baik-baik saja. Ingat, jangan pernah menentang keputusan Ayah." Yeon Seok berusaha tersenyum.

Sabrina yang bimbang, Yeon Seok menghiburnya. Yeon Seok selalu menyemangati kakaknya. Yeon Seok selalu menyebut nama Vadim agar Sabrina bisa menuruti keinginan Ayahnya.

Sabrina memang sangat ingin bertemu dengan Artis Idolanya tersebut. Namun, Yeon Seok adalah segalanya baginya. Iya tidak ingin meninggalkan Yeon Seok. Tapi, Iya juga tidak berani menenteng keputusan Sang Ayah.

Episodes
1 Awal
2 Vino mencari tahu dan balas dendam
3 Sabrina Galau
4 Sabrina Ingin bertemu Sang Idola
5 Sabrina bertemu sang Idola
6 Sabrina kecewa
7 pengenalan tokoh.
8 Sabrina Bertemu Vino
9 Rencana Kuliah
10 Sabrina mengagumi Dae Hyung
11 Sabrina menjadi suhu
12 Markas Dae digrebek polisi
13 Dae Hyung mengutarakan perasaannya
14 Ternyata Dae kakak Vino
15 Sabrina cidera
16 Perasaan Seorang Mafia
17 Sabrina rindu Yeon Seok
18 Dae tidak bisa meninggalkan Mafia
19 Hubungan Dae dan Sabrina
20 Rencana licik
21 Sabrina terjebak api
22 Operasi plastik
23 Sabrina Tampil Beda
24 Dae Hyung disuruh menjauhi Sabrina
25 Sabrina diculik
26 Dae Hyung menjauhi Sabrina
27 Tuduhan pelakor
28 Sabrina diserang lagi
29 Dae khawatir
30 Kepergian Dae Hyung
31 Senjata makan tuan
32 Siapa Bisma
33 Sabrina bertemu Dae Hyun
34 Tak bisa melupakan
35 Sabrina kembali
36 Khilaf
37 Terpaksa menikah
38 Istri tak dianggap
39 Vadim tidak ingin anak dari Sabrina
40 Perhatian Sabrina
41 Perempuan tangguh
42 Bertemu Yeon seok
43 Vadim apes
44 ketulusan Sabrina
45 Kepergian Berlin dan Arya
46 Depresi
47 mulai sadar.
48 Pernikahan Vadim dan melisa
49 Kesembuhan Sabrina
50 Kepergian Sabrina
51 Penyesalan tiada arti
52 bertemu kembali
53 Travelling
54 Dalam masalah
55 penyelidikan
56 Malu-malu
57 Penyerangan misterius
58 Camping
59 Di dalam gua
60 Ketika bersamanya
61 meminta maaf
62 Vadim ingin kembali. Dae mengungkapkan perasaan
63 Keberanian Sabrina
64 Meminta restu yeon
65 kembali ke tanah krlahiran
66 Dae melamar Sabrina
67 penyelidikan Sabrina
68 prewedding
69 Mendekati hari pernikahan
70 Kecurigaan Sabrina
71 Tuduhan Sabrina
72 Hari kebahagiaan
73 Bisma mengesalkan
74 Ada apa dengan yeon
75 Sabrina hamil
76 Bisma cari gara-gara
77 menyuruh detektif
78 Ternyata
79 Lanjutan episode 78
80 Yeon percaya
81 Angel
82 Masih tentang angel
83 teror
84 Terjebak di Kamar Mandi
85 penculikan
86 Sabrina lolos dari penculikan
87 Angel di penjara
88 Kemesraan Dae dan Sabrina
89 Kemunculan Indri
90 Kelakuan Indri
91 Apa maksudnya
92 Indri dan Bisma
93 Ulah Indri
94 Rencana Indri
95 Gara-gara Indri
96 Gara-gara Indri 2
97 Rencana Indri berhasil
98 rekayasa Indri
99 kejahatan Indri
100 Episode terakhir.
Episodes

Updated 100 Episodes

1
Awal
2
Vino mencari tahu dan balas dendam
3
Sabrina Galau
4
Sabrina Ingin bertemu Sang Idola
5
Sabrina bertemu sang Idola
6
Sabrina kecewa
7
pengenalan tokoh.
8
Sabrina Bertemu Vino
9
Rencana Kuliah
10
Sabrina mengagumi Dae Hyung
11
Sabrina menjadi suhu
12
Markas Dae digrebek polisi
13
Dae Hyung mengutarakan perasaannya
14
Ternyata Dae kakak Vino
15
Sabrina cidera
16
Perasaan Seorang Mafia
17
Sabrina rindu Yeon Seok
18
Dae tidak bisa meninggalkan Mafia
19
Hubungan Dae dan Sabrina
20
Rencana licik
21
Sabrina terjebak api
22
Operasi plastik
23
Sabrina Tampil Beda
24
Dae Hyung disuruh menjauhi Sabrina
25
Sabrina diculik
26
Dae Hyung menjauhi Sabrina
27
Tuduhan pelakor
28
Sabrina diserang lagi
29
Dae khawatir
30
Kepergian Dae Hyung
31
Senjata makan tuan
32
Siapa Bisma
33
Sabrina bertemu Dae Hyun
34
Tak bisa melupakan
35
Sabrina kembali
36
Khilaf
37
Terpaksa menikah
38
Istri tak dianggap
39
Vadim tidak ingin anak dari Sabrina
40
Perhatian Sabrina
41
Perempuan tangguh
42
Bertemu Yeon seok
43
Vadim apes
44
ketulusan Sabrina
45
Kepergian Berlin dan Arya
46
Depresi
47
mulai sadar.
48
Pernikahan Vadim dan melisa
49
Kesembuhan Sabrina
50
Kepergian Sabrina
51
Penyesalan tiada arti
52
bertemu kembali
53
Travelling
54
Dalam masalah
55
penyelidikan
56
Malu-malu
57
Penyerangan misterius
58
Camping
59
Di dalam gua
60
Ketika bersamanya
61
meminta maaf
62
Vadim ingin kembali. Dae mengungkapkan perasaan
63
Keberanian Sabrina
64
Meminta restu yeon
65
kembali ke tanah krlahiran
66
Dae melamar Sabrina
67
penyelidikan Sabrina
68
prewedding
69
Mendekati hari pernikahan
70
Kecurigaan Sabrina
71
Tuduhan Sabrina
72
Hari kebahagiaan
73
Bisma mengesalkan
74
Ada apa dengan yeon
75
Sabrina hamil
76
Bisma cari gara-gara
77
menyuruh detektif
78
Ternyata
79
Lanjutan episode 78
80
Yeon percaya
81
Angel
82
Masih tentang angel
83
teror
84
Terjebak di Kamar Mandi
85
penculikan
86
Sabrina lolos dari penculikan
87
Angel di penjara
88
Kemesraan Dae dan Sabrina
89
Kemunculan Indri
90
Kelakuan Indri
91
Apa maksudnya
92
Indri dan Bisma
93
Ulah Indri
94
Rencana Indri
95
Gara-gara Indri
96
Gara-gara Indri 2
97
Rencana Indri berhasil
98
rekayasa Indri
99
kejahatan Indri
100
Episode terakhir.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!