Menikah

****

Di kediaman Rahendra semua pelayan tampak sibuk menyiapkan pernikahan yang akan di adakan hari ini Ya setelah keputusan antar keluarga kemarin malam , mereka memutus kan bahwa pernikahan Airin dan Andrian di lakukan esok hari , bukan nya sangat cepat ?? Lalu bagaimana mereka bisa mempersiapkan semua nya ?? Hal itu sangat mudah bagi keluarga konglomerat seperti mereka . Apa lagi orang tuanya mereka sudah tidak sabar ingin menjadi besan . Semua pelayan menyibukkan diri nya dengan masing masing tugas yang sudah di berikan oleh kepala pelayan .

"Nona kau sangat cantik ," ujar sang desainer , mereka di beri tugas untuk merancang gaun dengan cepat , dan hari ini mereka datang untuk membawa gaun yang akan di coba oleh Airin dan keluarga nya .

"Ya" ucap Airin singkat tanpa basa basi lagi.

Seharusnya Airin gembira dengan pernikahan nya karena ini hari bahagia nya , hari yang di nanti dan hanya sekali seumur hidupnya .

Namun iya tidak merasa kan nya , iya sangat geram dengan semua ini , iya tidak ingin menikahi laki laki itu , karena iya tidak mencintai nya. Namun diri nya tidak kuasa jika menolak apa yang sudah di tetap kan oleh Papa nya , jika diri nya menolak kedua orang tua nya akan marah dan hancur hati nya , Airin tidak ingin membuat kedua orang tua nya sakit hati . Biar lah diri nya berkorban dengan perasaan nya .

Di lain tempat di kediaman Kelvin , pelayan Kelvin dan yang lain tengah bersibuk menyiapkan barang yang akan di bawa esok hari . Dan ada seorang desainer yang sedang memilih kan baju untuk Andrian dan juga Kelvin. Dengan semangat Andrian memilih baju satu persatu , Laen dengan Airin , Andrian sangat gembira menyambut pernikahan nya . Sampai papa nya tak menyangka Andrian akan tersenyum seperti ini lagi setelah sekian lama semenjak peristiwa itu kepergian mama nya..

"kau tampak sangat bersemangat Andrian ?" Ledek papa Kelvin.

"iya pa " ucap Andrian .

"Apa kau sangat mencintai nya Andrian ?" Tanya nya kembali

"Entah lah pa , semenjak aku bertemu dengan nya hati ku merasa ada yang aneh , dan aku selalu memikirkan tentang nya " ujar Andrian . Tak habis pikir betapa bahagia nya Kelvin ketika setelah sekian lama anak nya tidak berbicara panjang lebar kepada nya , kini iya kembali berbicara dengan Kelvin , bahkan anak nya sangat merasa kan kebahagiaan yang luar biasa. Kelvin sangat bersyukur karena Andrian di pertemukan oleh Airin , ya yang akan merubah hidup anak nya , harap nya selalu.

****

Di lain tempat ...

"Bagaimana ada kabar apa ?" Tanya seorang wanita yang sedang bersama seorang lelaki yang memakai baju serbah hitam .

"Nyonya tuan muda akan menikah hari ini dengan seorang wanita yang cantik anak dari keluarga Rahendra " Ujar sang lelaki .

"Ha ? Apa , anak ku akan menikah dengan anak Rahendra ?" Tanya nya lagi .

"Iya nyonya , tuan muda sangat lah bahagia dengan pernikahan ini , namun pernikahan nya di selenggarakan secara tertutup " ujar nya ,

"Apa tertutup , mengapa harus tertutup , aku kan juga ingin melihat pernikahan anak ku " gumam nya ,

"terimakasih atas informasinya , saya akan mengirim cek kepada mu !" ujar nya , dan langsung menyuruh orang bayaran nya pergi. Ya itu mama Andrian yang menyuruh orang bayaran untuk mengintai apa saja yang di lakukan Andrian .

"Aku percaya Andrian kau bahagia dengan anak dari Rahendra mengingat Rahendra dan istri nya begitu baik kepada ku , mereka yang membuat aku agar aku bangkit dari keterpurukan ku . Oh aku sungguh berhutang Budi kepada mereka. " Ujar nya .

Mengingat waktu dulu ketika mama nya Andrian setelah di usir dari kediaman Kelvin , tanpa sepengetahuan Kelvin , Rahendra beserta istri nya menolong istri Kelvin , membawa nya pergi keluar negeri , dan memberi nya pekerjaan , namun sampai detik ini , Rahendra masih saja mencari siapa pelaku di balik kekacauan yang telah membuat Kelvin marah besar kepada istri nya , tampak nya mereka bermain sangat rapih sehingga orang seperti Rahendra saja belum bisa menemukan nya.

*****

Hari pernikahan pun tiba , membuat jantung Andrian sangat berdegup kencang , entah apa yang iya rasakan , antara canggung dan deg deg an .

"Andrian apa kau merasa canggung ?" Tanya papa Kelvin .

"Iya sangat, pa ?" Jawab Andrian

" Kau jangan takut , kau pasti bisa melewati nya , demi pujaan mu kan ?" Ledek sang papa .

"Sudah lah pa , buat aku malu saja " ucap nya sambil tersenyum .

Kelvin sudah tau anak nya pasti akan merasa canggung seperti sekarang ini , apa lagi sebentar lagi anak nya akan menyandang status sebagai suami , dan akan memikul tanggung jawab besar .

Lain dengan Airin , ia masih di poles cantik namun iya khawatir , iya takut iya tidak menyangka semua ini akan terjadi . Karena ia tidak menginginkan ini semua terjadi. Kalau suatu saat iya akan menikah iya akan menikahi laki laki yang ia cintai bukan orang yang sangat ia benci .

" Kau sangat cantik nona ?" ujar sang make up .

Namun Airin hanya diam tanpa menjawab pertanyaan dari sang make up .

Kini Andrian dan keluarga nya telah sampai di kediaman Rahendra . Mereka di sambut hangat oleh keluarga Rahendra dan langsung di persilahkan masuk untuk melaksanakan janji suci kedua anak nya.

Jam yang menunjukkan waktu dimana akan segera terjadi pernikahan membuat jantung Andrian berdegup kencang

apalagi ketika seorang wanita datang menuruni tangga seperti seorang putri di negeri dongeng , wajah nya yang cantik serta perpaduan gaun yang elegan membuat mata Andrian tidak berhenti menatap nya ,dan kini wanita itu telah berdiri di samping nya, membuat Andrian semakin gugup dan gemetar . ketika janji suci akan di ikatkan oleh kedua pasangan yang baru mengenal itu

mereka bersiap siap untuk melaksanakan pernikahan yang sangat mendadak itu .

ketika janji suci sudah menyatu maka pasangan tersebut resmi menyandang status suami dan istri .

Andrian tersenyum lebar karena kini ia berhasil mendapatkan pujaan hatinya itu , tanpa memikirkan bahwa Airin akan menerima nya atau pun tidak , yang ia tau saat ini ia sangat mencintai wanita itu. Ya cinta pada pandangan pertama yang membuat Andrian merubah kepribadian nya yang dingin kini banyak tersenyum .

Papa Kelvin ,papa Rahendra dan mama Airin menghampiri kedua anak nya untuk memeluk dan memberi selamat kepada kedua anak nya .

"Andrian mama percayakan anak mama kepada mu sayang kau jaga dia ya ?" Ucap mama Airin .

"Siap ma , Andrian akan selalu berada di samping Airin !" ujar nya dengan tegas.

Dan seterusnya papa Kelvin dan papa Rahendra mengucapkan selamat dan memeluk kedua anak nya.

Tapi Airin hanya diam tanpa menjawab apa pun , ia hanya senyum tipis melihat kedua orang tua nya sangat bahagia.

****

Di lain tempat Mama Andrian sedang mengamati nya dan melihat di sekeliling kediaman keluarga Rahendra , tampak anak buah dari papa Rahendra yang bersenjata lengkap sedang berdiri menjaga kediaman tersebut , membuat nya susah untuk masuk melihat anak nya. Ia memandangi foto Andrian sewaktu kecil ,

"Andrian putra kecil ku , maaf kan mama , mama tidak bisa memeluk mu di hari bahagia mu ini , perasaan mama sampai detik ini akan sama seperti dulu putra kecil ku " ujar nya sambil memeluk foto itu.

"Dan kamu menantu ku , aku yakin kamu anak yang baik , kamu yang menaklukan hati putra kecil ku , terimakasih ku ucap kan kepada mu , semoga suatu saat nanti aku bisa memeluk mu dan memberi perhatian layak nya sebagai mertua yang menyayangi menantu nya " gumam nya lagi. Karena takut ketahuan akan tertangkap anak buah dari suami nya Kelvin mama Andrian langsung melangkah kan kaki nya pergi dari tempat itu . Biarlah waktu yang mempertemukan

mereka kembali.

Episodes
1 Hari Apa Ini ....?
2 Tak disangka .....?
3 Dan ternyata dia adalah .....?
4 Menikah
5 Malam pertama apa iya ...?
6 Bertemu kembali setelah sekian lama
7 Ketahuan .....
8 Ada apa dengan Andrian ....?
9 Pergi ke supermarket
10 fakta yang sebenarnya
11 Mengatakan kepada Airin
12 liburan atau bulan madu ....?
13 Pergi ke pantai ....
14 Menjadi CEO muda
15 Merayu Andrian ...
16 Peresmian ....
17 Bertemu lagi dan lagi ...
18 Kecemburuan seorang CEO tampan
19 Manja nya Andrian ...
20 Kejutan Airin ...
21 Romantis nya Andrian ...
22 Mengapa pergi malam malam gini ...?
23 Duka Airin ..
24 Tangisan Airin. ...
25 Kembali Ceria walau Sakit
26 Kado Misterius
27 Mengunjungi Andrian
28 Lelaki Misterius
29 Dia Istri Ku ....?
30 Airin pingsan
31 Hamil
32 Airin marah
33 Andrian di buat ciut
34 Airin di culik
35 Mencari Airin
36 Ruangan misterius
37 Menemukan Airin
38 Papa Mama Pulang ...?
39 Rencana Andrian
40 Menjemput Mama
41 Kembali Bersama
42 Ngidam 1
43 Ngidam 2...
44 Ke Kantor Andrian ....
45 Kemarahan Andrian
46 Di Toko Ponsel
47 Di Bioskop
48 Ke rumah Airin
49 Meminta Maaf kepada Airin .
50 Gara Gara bakso
51 Bangkrut
52 Hancur nya Tuan Bagaskara
53 Tidak akan terulang lagi
54 Kematian Tuan Bagaskara
55 Pemakaman Tuan Bagaskara
56 Pergi ke dokter
57 Siapa Sesil
58 Airin hilang
59 Menjelaskan kepada Mertua
60 Bertemu dengan Vina
61 Tidak menemukan
62 Maaf
63 Seratus delapan puluh Derajat
64 Janji
65 Masa lalu Andrian
66 Selesai
67 Ingin
68 Martabak Sweet
69 Robert dan wanita gila
70 Sabar Andrian ...
71 Penjelasan ..
72 Terbukti
73 Five months passed
74 Proses menuju melahirkan
75 Kelahiran Baby family complement
76 Driaen Aditya Aerlangga
77 Insiden
78 Duka Andrian
79 Empat Tahun...
80 Mommy???
81 Ada apa dengan Triana ?
82 ke Mall
83 Bertemu dengan Daniel
84 Menanyakan.
85 Steven dengan segala kegundahan nya ....
86 Melakukan hal yang salah
87 Menuju ke Malam pertunangan
88 Terkejut
89 Terungkap
90 Terungkap 2
91 Maaf
92 Hamil ,??
93 Menyerahkan kepada Steven
Episodes

Updated 93 Episodes

1
Hari Apa Ini ....?
2
Tak disangka .....?
3
Dan ternyata dia adalah .....?
4
Menikah
5
Malam pertama apa iya ...?
6
Bertemu kembali setelah sekian lama
7
Ketahuan .....
8
Ada apa dengan Andrian ....?
9
Pergi ke supermarket
10
fakta yang sebenarnya
11
Mengatakan kepada Airin
12
liburan atau bulan madu ....?
13
Pergi ke pantai ....
14
Menjadi CEO muda
15
Merayu Andrian ...
16
Peresmian ....
17
Bertemu lagi dan lagi ...
18
Kecemburuan seorang CEO tampan
19
Manja nya Andrian ...
20
Kejutan Airin ...
21
Romantis nya Andrian ...
22
Mengapa pergi malam malam gini ...?
23
Duka Airin ..
24
Tangisan Airin. ...
25
Kembali Ceria walau Sakit
26
Kado Misterius
27
Mengunjungi Andrian
28
Lelaki Misterius
29
Dia Istri Ku ....?
30
Airin pingsan
31
Hamil
32
Airin marah
33
Andrian di buat ciut
34
Airin di culik
35
Mencari Airin
36
Ruangan misterius
37
Menemukan Airin
38
Papa Mama Pulang ...?
39
Rencana Andrian
40
Menjemput Mama
41
Kembali Bersama
42
Ngidam 1
43
Ngidam 2...
44
Ke Kantor Andrian ....
45
Kemarahan Andrian
46
Di Toko Ponsel
47
Di Bioskop
48
Ke rumah Airin
49
Meminta Maaf kepada Airin .
50
Gara Gara bakso
51
Bangkrut
52
Hancur nya Tuan Bagaskara
53
Tidak akan terulang lagi
54
Kematian Tuan Bagaskara
55
Pemakaman Tuan Bagaskara
56
Pergi ke dokter
57
Siapa Sesil
58
Airin hilang
59
Menjelaskan kepada Mertua
60
Bertemu dengan Vina
61
Tidak menemukan
62
Maaf
63
Seratus delapan puluh Derajat
64
Janji
65
Masa lalu Andrian
66
Selesai
67
Ingin
68
Martabak Sweet
69
Robert dan wanita gila
70
Sabar Andrian ...
71
Penjelasan ..
72
Terbukti
73
Five months passed
74
Proses menuju melahirkan
75
Kelahiran Baby family complement
76
Driaen Aditya Aerlangga
77
Insiden
78
Duka Andrian
79
Empat Tahun...
80
Mommy???
81
Ada apa dengan Triana ?
82
ke Mall
83
Bertemu dengan Daniel
84
Menanyakan.
85
Steven dengan segala kegundahan nya ....
86
Melakukan hal yang salah
87
Menuju ke Malam pertunangan
88
Terkejut
89
Terungkap
90
Terungkap 2
91
Maaf
92
Hamil ,??
93
Menyerahkan kepada Steven

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!