"Airin ," Panggil sang papa , sontak saja mata Andrian dan Airin terbelalak seakan tidak menyangka akan bertemu kembali dengan situasi seperti ini.
"Kamuuu ?" Ucap mereka serentak , yang membuat kedua papa mereka tersenyum lebar melihat putra dan putri nya tampak sudah saling mengenal .
"wah jadi ini nampak nya Rahendra kita berbesanan " Ucap papa Kelvin dengan nada yang sangat antusias .
"iya dong ternyata mereka saling kenal !" timpal Papa Rahendra yang tidak kalah antusias nya .
Airin menatap pria yang ada di hadapan ini dengan tatapan yang sangat sulit di artikan .. Bagaimana bisa akan di jodoh kan dengan pria yang sangat menyebalkan ini . Sungguh Airin tidak habis pikir . Mengapa bukan pria lain saja yang di pilih kan oleh Papa nya . Sedangkan Andrian yang mendapat tatapan itu hanya bersikap santai saja. Karena saat ini Andrian sudah bersorak gembira karena mendapat kan gadis pujaan nya .
"Apa ? papa ingin menjodohkan aku dengan laki laki itu. Ayolah pa , Airin tidak mau Airin tidak mengenal nya " Rengek Airin kepada Papa nya . Diri nya sangat menolak perjodohan yang di rencanakan oleh kedua orang paruh baya itu .
Papa nya yang mendengar ucapan dari sang anak sangat lah malu , Rahendra menatap Airin dengan pandangan yang tajam .
"Airin jaga ucapan mu nak , papa sangat mengenal keluarga pak Kelvin , mereka berwibawa , kamu harus setuju dengan keputusan kami , kami akan menikah kan mu dengan nak Andrian secepatnya " Ucap Rahendra tegas , rasa nya Airin ingin merengek lagi tapi Airin tidak bisa karena kalau papa dan mama nya sudah mengatakan hal tersebut iya mau tidak mau meng iya kan nya . Laen dengan Andrian , tampaknya wajah Airin membuat Andrian terpaku dan menatap nya tiada henti , melihat anak nya yang seperti itu Kelvin langsung menanyakan perihal ingin menikah kan anak nya dengan Airin anak pak Rahendra .
" Andrian , bagaimana pendapat mu nak , apakah kamu setuju dengan keputusan Papa dan tuan Rahendra ? " Tanya sang papa kepada Andrian .
"Aku sudah bilang aku pasti bisa mendapatkan mu , bagaimana pun caranya pasti " gumam nya dalam hati .
" Andrian " Panggil sang papa .
"iya Andrian setuju " Jawab Andrian , sebenar nya papa Kelvin sudah tau bahwa Andrian pasti setuju , karena papa Kelvin melihat dari pandangan Andrian , putra nya itu tiada henti hentinya memandangi wajah cantik Airin , sampai tidak berkedip ...
Semua nya kegirangan mendengar jawaban dari Andrian , tapi hanya Airin yang diam. dan tak habis pikir dengan semua ini .
"Sialan pria itu , bisa bisa nya dia menyetujui nya ?? Dan apa ini mengapa mereka hanya mendengar pendapat dari Pria mesum itu ? Lantas aku bagaimana ? Apa mereka tidak ingin mendengar jawaban dari ku ???" Batin Airin yang sangat kesal dengan keputusan mereka semua yang menurut nya hanya lah keputusan secara sepihak , bukan meminta ijin terlebih dahulu , kan yang menikah Airin dan pria itu ?? Lantas mengapa pria itu saja ?? Dan mengapa tidak mau mendengar pendapat dari Airin .
" kalau Andrian sudah setuju kita adakan pernikahan nya secepatnya , tidak usah tunangan saja , karena terlalu ribet , bagaimana ?? " Jelas papa Rahendra lalu menatap calon besan dan menantu nya itu .
"iya aku setuju dengan mu tuan Rahendra " Jawab papa Kelvin dengan tegas . Membuat semua nya gembira , apa lagi Andrian pria itu sudah sangat bersorak bahagia .
"Apa ? Pa Airin masih kuliah , Airin blm mau menikah , lagian Airin kan tidak mau menjadi asumsi publik . " protes Airin yang menurut nya keputusan Papa nya sangat lah terburu buru . Kan bisa mereka melangsungkan pernikahan nya setelah diri nya selesai kuliah ?? Mengapa sekarang di percepat Oh Tidak . .
"Tidak apa apa Airin kamu bisa menikah walaupun kamu sedang kuliah , kita akan mengadakan pesta yang meriah " ujar papa Rahendra yang sudah membayangkan betapa meriah nya pesta pernikahan putri semata wayang nya itu ..
" ya aku setuju bagaimana dengan mu Andrian ? " Tanya papa Kelvin.
"Aku setuju " ucap Andrian , mendengar Andrian setuju Airin pun lantas tidak habis pikir dengan semua ini.
"Baiklah Aku juga setuju tapi aku ingin mengajukan sebuah syarat ?" ucap Airin ,
"Apa itu ?" Tanya Andrian dan semua nya di buat bingung , apa lagi ini , mengapa gadis ini sangat membuat semua orang pusing ? Nikah kan harus nikah saja , tidak perlu syarat nya , kecuali mas kawin nya itu adalah syarat yang di wajibkan .
" Aku mau menikah tapi asalkan pernikahan ini di laksanakan secara tertutup , aku mau membuka nya ke publik ketika aku sudah benar benar mencintai dan menerima mu sebagai suami " Ujar Airin yang membuat semua orang membulat kan mata nya . Bagaimana bisa Airin meminta syarat konyol itu .
Ketika Tuan Rahendra ingin protes , Andrian langsung mencekal kalimat calon mertua nya itu .
"Aku menyetujui nya Airin " ucap Andrian , membuat mereka tertawa senang sekarang .
"Aku akan membuat kau mencintaiku Airin , seperti apa yang telah kau buat kepada ku , sungguh kau sangat membuat ku semakin tertantang untuk mencintai mu " gumam Andrian di dalam hati nya .
Tanggal pernikahan mereka telah di tentukan dan mereka sepakat hanya mengundang keluarga mereka saja , tidak mengundang publik.
*****
Di balik sosok Andrian yang dingin , siapa tau bahwa selain dingin ia juga ternyata sangat lah kejam, semenjak ia menginjak masa remaja nya Andrian juga menjadi seorang ketua MAFIA yang sangat kejam , iya memproduksi senjata ilegal .
Siapa saja yang menentang nya , iya tak segan segan menghabisi nya , memang kalau di luar Andrian tak menampakkan kalau dia memiliki kelompok pengawal yang banyak iya , karena iya sudah mengatakan kepada kelompok nya agar jangan mengawal nya dari dekat , hanya dari kejauhan saja.
Sebenarnya Papa Kelvin sudah mengetahui nya , tapi papa Kelvin pura pura tidak mengetahui agar anak nya tetap nyaman, dia hanya menjaga Andrian dari kejauhan ..
"Siapa yang mengintai ku tadi ?" Ucap Andrian yang marah ,
""Maaf tuan saya melihat , tuan Robert bersama perempuan itu !" Ujar nya .
"Robert " Panggil Andrian .
"Iya tuan " dengan membungkukkan badan nya , karena dia tau bahwa mata mata tuan nya pasti melihat diri nya bersama nyonya besar.
"Siapa orang itu " jawab nya dengan nada tinggi .
"Nyonya besar tuan " seketika jantung Andrian berhenti sejenak mendengar perkataan Robert , setelah sekian lama baru kali ini mama nya menampakkan diri .
"Cari tau apa maksud nya " titah Andrian yang langsung di iyakan oleh anak buah nya.
sebenarnya Robert tau sejak dulu mama Andrian ingin sekali bertemu dan memeluk Andrian , namun ia takut dengan ancaman papa Kelvin yang memiliki mata mata di mana pun Andrian berada.
Dalam hati nya senang tapi ada sedih nya mengingat kejadian dulu , namun Andrian tak mau menampakkan kesedihan nya di depan anak buah nya , iya bersantai menghadapi semua ini , walau di dalam hati nya ingin menjerit dan memeluk mama nya , karena iya sangat merindukan mama nya itu.
" aku rindu mama ? Aku rindu saat kecil ku dulu bermain dengan mama ? apa mama juga merasakan hal yang sama ?" Gumam nya dalam hati .
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 93 Episodes
Comments