Setelah itu Kapten Zen pun duduk karena ia sangat kelelahan dan para anggotanya langsung menghampiri kapten Zen salah satunya yaitu Ajax ia berkata "Kapten Zen apa kau baik-baik saja" teriak Ajax sambil berlari kearah kapten Zen, Kemudian kapten Zen menjawab "Tentu saja bodoh..aku baik-baik saja" ucap kapten Zen, Setelah itu para anggota pun telah sampai dihadapan kapten Zen mereka semua memeluk kapten Zen karena khawatir para anggotanya berteriak "Kapten Zen kami sangat mengkhawatirkanmu, Kapten Zen pun berkata dalam hatinya "Dasar anak-anak bodoh" ucap Zen didalam hatinya
xxx
Kemudian Dilain posisi pertempuran bagian Utara disana para ksatria sihir Pemanah sedang berjaga-jaga dari para penyusup itu Yuui yang sedang fokus berjaga-jaga ditempat itu bersama rekannya tiba-tiba rekan Yuui telah tewas dengan sendirinya ia pun terjatuh didekat Yuui, Sontak Yuui pun terkejut dan berasa bingung, Yuui pun bertanya-tanya "Apa yang sebenarnya terjadi" ucap Yuui dengan kebingungan
Bukan hanya satu orang saja rekan Yuui yang lain pun tiba-tiba tewas dengan sendirinya Yuui pun jadi semakin penasaran akan hal itu, Kemudian ada seseorang yang sedang berdiri diam didepan Yuui orang itu berkata "Akhirnya hanya kita saja berdua dan Sepertinya hanya aku yang tersisi sebagai prajurit bintang" ucap orang itu, Kemudian Yuui bertanya kepada orang itu "Siapa kau...apakah semua ini ulahmu" Tanya Yuui kepada orang itu
Lalu orang itu menjawab "Perkenalkan Namaku Asseki panggil saja Seki, Kau benar itu adalah ulah ku mereka tewas karena terkena racun, Racun itu adalah sihirku" Jawab Seki kepada Yuui, Sontak Yuui pun terkejut Yuui berkata "Sejak kapan kau memakai sihirmu?" ucap Yuui kepada Seki, Lalu Seki pun menjawabnya "Aku memakai sihirku sejak kau belum sampai kesini" ucap Seki kepada Yuui
Kemudian Yuui berkata "Sepertinya kau memang sengaja melakukan itu agar kau bisa bertarung denganku" ucap Yuui kepada Seki, Lalu Seki pun tertawa dan sambil berkata "Hahahaha.....Kau benar...aku ingin sekali bertarung denganmu dan juga kapten mu tapi sepertinya ia sedang tidak ada di kerajaan ini" ucap Seki kepada Yuui, Kemudian Yuui pun menyetujuinya "Baiklah aku akan bertarung melawanmu" ucap Yuui kepada Seki
xxx
Dilain tempat Karyu yang sedang berlari menuju lokasi Yuui, Karyu pun berkata "Sialan... kenapa Yuui meninggalkanku" ucap Karyu, Namun ditengah perjalanan itu Karyu dihadang oleh kroco dari kerajaan Bintang, Karyu pun berkata "Oi kalian jangan menghalangiku untung berjalan, Aku segera menyusul temanku" ucap Karyu kepada para kroco itu, Kemudian salah satu Kroco itu menjawab "Hah?... Terus kami peduli gitu?...Kami tidak akan membiarkan kau mengganggu pertarungan Tuan Seki dan temanmu itu" ucap Kroco itu kepada Karyu
Karyu pun terkejut dan berkata dalam hatinya "Apa? Yuui sedang bertarung?" ucap Karyu dalam hatinya, Kemudian para kroco itu mulai ingin menyerang Karyu dengan percaya diri salah satu dari kroco itu maju lebih dulu dan menyerang Karyu dengan sihirnya, Karyu pun menghindari serangan itu dengan cara melempot keatas, Setelah itu datang salah satu Kroco yang muncul dari belakang Karyu yang ingin menyerang Karyu dari arah belakang
xxx
Kembali lagi kepertarungan Yuui melawan Seki, Lalu Seki berkata "Itu lah yang inginku dengar dari ucapanmu, Karena kau dan kapten kau itu selevel denganku" ucap Seki kepada Yuui, Setelah itu Seki pun langsung mengeluarkan sihir racunnya yang berupa gas berwarna ungu, Yuui pun langsung mundur kearah belakang Yuui berkata "Aku tidak boleh terkena gas itu" ucap Yuui, Kemudian Yuui pun melancarkan serangan panah anginnya kearah Seki
Namun saat anak panah angin itu menuju kearah Seki, Anak panah angin itu menjadi hilang saat masuk kedalam gas beracun itu, Yuui pun sedikit terkejut dengan hal itu, Seki pun tertawa dan berkata "Hahaha....Sihir angin kau itu tidak akan bisa mengenaiku dan sihir anginmu telah bergabung dengan racunku" ucap Seki dengan sombong kepada Yuui
Lalu Yuui membalas perkataannya "Ohh begitu ya.... bagaimana dengan ini" ucap Yuui yang sudah siap meluncur anak panahnya, Kemudian Yuui pun melepaskan serangan namun serangannya itu berbeda dari yang sebelumnya, Anak panah Yuui yang tercipta dari angin kecepatannya bertambah sehingga anak panah itu tidak terkena efek dari gas beracun milik Seki
Kemudian anak panah itu melesat dan mengenai bahu Seki, Seki pun berteriak kesakitan "Arhhhgg.....sialan" teriak Seki, Setelah itu Seki pun mengeluarkan kekuatan sihir spesialnya, Seki pun berkata "Akan ku tunjukan kekuatan sihirku yang sebenarnya,Poison magic: Gas doll" ucap Seki, Kemudian Seki membentuk Gas menjadi boneka yang super besar dan boneka itu siap menyerang Yuui, Seki berkata "Boneka ini aku berinama Yuyung, Sekarang kau tidak akan bisa mengalahkanku" ucap Seki kepada Yuui
Lalu Yuui pun berkata "Yuyung? Nama aneh macam apa itu?" ucap Yuui kepada Seki, Kemudian Seki pun memerintahkan bonekanya untuk menyerang Yuui "Berisik, Yuyung serang dia sekarang" ucap Seki kepada Yuyung, Yuyung pun menyerang Yuui dengan pukulannya Namun Yuui berhasil menghindarnya, Tapi boneka itu terus menyerang Yuui dengan pukulannya, Setelah itu boneka itu mengeluarkan gas beracun dari mulutnya yang terus menyebar diarea sekitar
Yuui pun terkena gas itu dan membuat ia mengalami pusing yang hebat lalu boneka itu memukul Yuui dengan sangat kuat sehingga Yuui terpental sehingga membuat Yuui menghantam bangunan, Kemudian Seki pun mentertawakannya "Hahaha rasakan itu, Dasar cacing sialan" ucap Seki kepada Yuui, Kemudian Yuui tiba-tiba meluncurkan serangannya dan serangan Yuui berhasil mengenai boneka itu sehingga boneka itu hancur dan tidak tersisa tubuhnya
Dipuing-puing bangunan Yuui sudah terlihat sangat lemah, Seki pun terkejut dengan hal itu kemudian Seki pun marah ia berkata "Kurang ajar, Beraninya kau menghancurkan bonekaku" ucap Seki kepada Yuui, Setelah itu Yuui pun berjalan menuju Seki, Namun tiba-tiba Yuui mengalami kesakitan dibagian jantungnya dan sebagian dari wajah Yuui kulit nya berubah menjadi ungu, Lalu Yuui berkata "Apa yang....terjadi....padaku" ucap Yuui sambil memegang dadanya
Kemudian Seki pun tertawa dan ia berkata "Hahaha...itu adalah efek racunnya...kau sekarang terkena racun yang mematikan, sebentar lagi kau akan mati" ucap Seki dengan sombong kepada Yuui, Kemudian Yuui pun tersungkur tidak berdaya dan Yuui berpikir bahwa dirinya akan berakhir secepat ini Yuui pun berkata dalam hati "Apakah aku akan mati secepat ini sialan....kapten maafkan aku" ucap Yuui dalam hati, Seki pun terus tertawa karena ia senang melihat Yuui tersiksa
Kemudian Tiba-tiba Seki yang sedang tertawa tiba-tiba ia terkena serangan anak panah yang cukup kuat sehingga membuat bagian tubuh Seki berlubang, Seki pun terkejut dan bingung "Aghh....apa yang terjadi" ucap Seki dengan kebingungan, Tiba-tiba datang lah seorang kapten dari squad pemanah ia berkata "Sepertinya kau sedang tidak baik-baik saja ya Yuui" ucap kepten itu
Sontak Yuui pun terkejut dengan kedatangan kaptennya "Kapten Hiyagi" ucap Yuui yang terkejut, bukan hanya kapten Hiyagi yang datang menolong Yuui tapi Karyu juga datang dan ia berkata "Sialan kau Yuui...kenapa kau meninggalkanku padahal jika kau bersamaku mungkin saja kita akan menang" ucap Karyu dengan sombong kepada Yuui, Lalu Yuui pun berkata "Karyu...Kau juga" ucap Yuui kepada Karyu
Setelah itu Kapten Hiyagi pun menyuruh Karyu untuk membawa Yuui ketempat ksatria medis "Karyu, Tolong bawa Yuui kesquad medis disana akan ditangani langsung oleh kapten Naisa" ucap Kapten Hiyagi, Kemudian Karyu pun langsung membawa Yuui yang sudah tidak berdaya "Baik kapten" ucap Karyu, Setelah itu Seki yang masih bertahan hidup dengan kondisinya yang cukup parah ia berkata "Sialan kau...akan ku bunuh kau Hiyagi" ucap Seki kepada Hiyagi, Tiba-tiba kepten Hiyagi memberi serangan lagi dan mengenai bahu dan juga paha Seki anak panah itu tertusuk sangat dalam dibahu dan paha Seki, Kemudian Hiyagi berkata "Aku akan mengakhirimu Secepatnya, Meledaklah" ucap Hiyagi, Kemudian anak panah itu meledak dengan kuat dan membuat tubuh Seki hancur berkeping-keping
...****************...
Episode 14 Bersambung.....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 38 Episodes
Comments